i ABSTRAK
Pompa sentrifugal adalah salah satu jenis pompa yang banyak dipakai oleh dunia industri. Analisa getaran digunakan untuk mengidentifikasi masalah berkembang seperti loosness, unbalance dan lain-lain sebelum terjadinya kerusakan serius dan menyebabkan downtime. Semua mesin berputar menghasilkan getaran yang merupakan fungsi dari dinamika mesin, seperti keselarasan dan keseimbangan dari bagian-bagian yang berputar. Mengukur amplitude getaran pada frekuensi
tertentu dapat memberikan informasi berharga terhadap mesin tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan exitasi getaran dan karakteristik sinyal getaran, dari pompa yang digunakan pada perusahaan perminyakan, kemudian hasil analisa dibandingkan dengan standard yang digunakan pada perusahaan tersebut dan menginterpretasikan hasil getaran tersebut. Penelitian ini menggunakan alat CSI 2310 dan pompa yang diukur adalah pompa sentrifugal merek
Ingersoll-Dressere. Dari penelitian ini didapati hasil eksitasi getaran yang paling besar
berada di titik PIH atau pompa titik horizontal daerah dekat dengan kopling sebesar 4425.42089 N dan titik POA yaitu pompa titik axial daerah jauh dari kopling sebesar 5702.72373 N. Karakteristik getaran yang dihasilkan pada titik PIV, POH, dan POV berubah setelah mendapatkan perawatan dan pada titik PIA, PIH, POA memiliki gelombng yang tinggi yang merupakan terjadinya kerusakan pada pompa tersebut. Pada titik PIA, PIH, POA memiliki gelombng getaran yang melewati batas zona B atau zona kuning atau diatas 0.24 in/sec, sedangkan PIV, POH, POV memiliki getaran di zona A atau zona aman. Getaran di titik inboard
atau daerah dekat dengan kopling memiliki getaran yang lebih besar dibandingkan daerah outboard karena daerah inboard lebih sering mengalami loosness,
unbalance, dan keausan pada kopling.
Kata kunci : Pompa Sentrifugal, Getaran, Eksitasi Energi, Metode Energi,
Condition Based Maintenance
ii ABSTRAK
Centrifugal Pump is one type of a pump which is widely used by industrial world. Vibration analysis is used to identify developed problem such as looseness, unbalance, etc before serious damage happening and causing downtime. All rotating engine generate vibrations which is the function of dynamics of the engine, such as harmony and balance of rotating parts. Measuring the amplitude of vibration at certain frequencies could provide valuable information about the engine. The objective of this research is to obtain the vibrational excitation and the characteristic of vibrations signal, from a pump that is used in the petroleum company, and then the results of analysis is compared with the standard used in the company and interpreted the vibrations result. This research is using CSI 2310 and the measured pump is a centrifugal pump Ingersoll-Dressere. From the result of this research found that the largest vibrational excitation was at the PIH point or horizontal point of pump area close to the coupling is 4425.42089 N and POA point that is axial point of pump away from coupling area is 5702.72373 N. Characteristic vibration that is generated at PIV, POH, and POV point changed after maintenance and at PIA, PIH, POA point has a high wave which means there is a damage to the pump. At PIA, PIH, POA point has a vibrational wave that passing through B zone or yellow zone or higher than 0.24 inch/sec, whereas PIV, POH, POV has a vibrations at A zone or safe zone. Vibrations at inboard point or area close to the coupling has a greater vibration than outboard area since the inboard area is more frequently undergo looseness, unbalance, and wear at the coupling.
Keywords : Centrifugal Pump, Vibration, Excitation Energy, Energy Method, Condition Based Maintenance
