ii
KONSEP DIALOG DALAM POKOK-POKOK TUGAS PANGGILAN BERSAMA –
PERSEKUTUAN GEREJA-GEREJA DI INDONESIA DARI PERSPEKTIF
MUTUALITAS DAN PENERIMAAN MENURUT PAUL F. KNITTER
Frejhon Cleimen Lasatira (712012064)
Dosen pembimbing: Pdt. Izak. Y.M. Lattu. M.A. Ph.D
Pdt. Dr. Tony Tampake. M.Si
Fakultas Teologi
Universitas Kristen Satya Wacana
Abstrak
Di tengah keberagaman agama di Indonesia terdapat begitu banyak teologi dan dogma yang bisa saja tertutup dan juga terbuka dalam berelasi. Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia telah mengeluarkan Pokok-Pokok Tugas Panggilan Bersama (PTPB) sebagai dokumen yang memuat tentang relasi gereja dan sang liyan. Sang liyan merupakan manusia yang beragama atau berkeyakinan berbeda di luar agama kristen. Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia dalam PTPB di dorong untuk lebih terbuka membangun relasi dalam bentuk dialog dengan agama-agama lain. Menurut Paul F. Knitter bentuk dialog dapat dipahami sebagai kerangka untuk saling memperkaya dan saling menerima terhadap sang liyan. Tulisan ini berupaya mencari perkembangan Dialog dalam PTPB-PGI 2014-2019. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kajian literatur maka hasil penelitian penulis menemukan bahwa konsep Dialog dalam kerangka saling memperkaya dan menerima pada PTPB-PGI kurang mendapat perhatian yang serius. Penulis berharap hasil dari penelitian ini dapat menjadi referensi bagi Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia untuk menata dan memberikan ruang dialog yang baik bagi sang liyan.
Kata Kunci: Teologi Agama-agama, Dialog Agama-agama, PTPB-PGI, perspektif