PANCASILA SEBAGAI
PANDANGAN HIDUP BANGSA
DAN DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
Ol eh:
MAHIFAL, SH. , MH.
Buku Pegangan:
PENGERTIAN
Pancasila sebagai dasar falsafah negara
Phil osof ische Grondsl ag
= f al saf ah dasar
dari negara
St aat sidee
= Ideol ogi negara
Pancasila sebagai dasar negara RI
Rumusan Pancasila sebagai Dasar
Negara Republik Indonesia
Pembukaan UUD 1945 pada alinea keempat
“ …. . maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia it u dal am suat u Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang t erbent uk dal am suat u susunan Negara Republ ik Indonesia, yang berkedaulat an rakyat dengan berdasarkan kepada Ket uhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persat uan Indonesia, dan Kerakyat an yang dipimpin ol eh hikmat kebij aksanaan dalam
permusyawarat an/ perwakil an, sert a dengan mewuj udkan suat u keadil an sosial bagi sel uruh rakyat Indonesia” .
Penj abaran dari Pembukaan UUD 1945 al inea keempat diat as
dit uangkan kembal i, secara t ert ul is dan t idak t ert ul is.
Secara t ert ul is:
Dal am wuj ud berbagai at uran-at uran dasar/ pokok sepert i dal am Bat ang Tubuh UUD 1945 dal am bent uk pasal -pasal nya
Dal am wuj ud berbagai Ket et apan MPR dan UU t urunannya
Secara t idak t ert ul is:
Pelaksanaan Pancasila t erkait
dengan Fungsi Pancasila
Bersifat mengikat dan keharusan atau bersifat
imperat if
Art inya bahwa Pancasil a dij adikan sebagai dasar
dari norma-norma hukum yang t idak bol eh
dikesampingkan maupun dil anggar
Pel anggaran at asnya dapat berakibat hukum
dikenakan suat u sanksi
Bagi orang yang mel akukan t indak pidana pencurian,
pembunuhan, pemerkosaan, penghinaan t erhadap
Kepal a Negara maupun t erhadap Ideol ogi Negara
Pancasil a:
Rambu-rambu bagi pelaksanaan
Reformasi dan Demokrasi
Kebebasan mengeluarkan pendapat dan menyampaikan
pikiran dan pandangan-pandangannya
Sebaiknya t idak memberikan penaf siran t erhadap Pancasil a
menurut anggapannya sendiri-sendiri
Tidak memberikan penaf siran t erhadap Pancasil a dengan
t idak menggunakan ukuran l ain yang t idak bersumberkan
pada sil a-sil a Pancasil a sebagaimana dimaksudkan dal am
Pembukaan UUD 1945 sebagai sat u kesat uan
Tidak menaf sirkan Pancasil a secara l epas/ menyimpang dari
kont eks dasarnya unt uk apa Pancasil a it u dirumuskan dan
digunakan ol eh Bangsa Indonesia.
Sej arah Pelanggaran
Penyimpangan penaf siran yang dil akukan PKI (t okohnya
DN. Aidit ) :
Pancasil a sebagai al at pemersat u, dan apabil a t elah bersat u,
maka Pancasila sudah t idak diperl ukan l agi
Penafsiran Pancasila
Tidak dit af sirkan sat u persat u saj a, mel ainkan harus
secara ut uh kesel uruhan sil a-sil a yang t erkandung di
dal amnya
Pancasil a t idak hanya sebagai al at pemersat u
Pancasila sebagai j iwa bangsa Indonesia
Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia
Pancasila sebagai perj anj ian luhur Bangsa Indonesia
ket ika mendirikan Negara
Pancasila sebagai Cit a-cit a dan t uj uan Bangsa
Indonesia
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Indonesia
Pancasil a sebagai dasar negara Indonesia
mengandung pengert ian bahwa
Pancasil a sebagai sumber dari segal a sumber hukum
Dinyat akan dal am Ket et apan MPRS No. XX/ MPRS/ 1966 j unct o
Ket et apan MPR-RI No. V/ MPR/ 1973 dan No. IX/ MPR/ 1978.
Ket et apan MPRS No. XX/ MPRS/ 1966
Memuat j udul t ent ang Memorandum DPR-GR mengenai
Sumber Tert ib Hukum Republ ik Indonesia dan Tat a Urut an
Perat uran Perundang-undangan Republ ik Indonesia, di dal am
l ampirannya dinyat akan :
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Indonesia (2)
Sumber dari t ert ib hukum suat u negara biasa dinyat akan
sebagai sumber dari segal a sumber hukum :
Pandangan hidup
Kesadaran
Cit a-cit a hukum
Cit a-cit a moral yang mel iput i suasana kej iwaan dan wat ak dari rakyat dari negara yang bersangkut an
Merupakan cit a-cit a mengenai kemerdekaan individu,
kemerdekaan bangsa, perikemanusiaan, keadil an sosial ,
perdamaian nasional dan mondial , cit a-cit a pol it ik mengenai
sif at , bent uk dan t uj uan negara, cit a-cit a moral mengenai
kehidupan bermasyarakat dan keagamaan sebagai
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Indonesia (3)
Empat buah sumber hukum l ain yang l ahir dari Pancasila
sebagai sumber dari segal a sumber hukum
Prokl amasi Kemerdekaan 17 Agust us 1945
Dekrit Presiden t anggal 5 Jul i 1959
UUD 1945
SP 11 Maret 1966.
Kait an Pancasil a dengan keempat sumber hukum :
Prokl amasi Kemerdekaan menj adi sumber hukum bagi berdiri at au l ahirnya Negara RI
Dekrit Presiden 5 Jul i 1959 menj adi sumber hukum bagi berl akunya kembal i UUD 1945
UUD 1945 merupakan sumber hukum bagi penyel enggaraan kehidupan konst it usional bangsa dan negara RI
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Perat uran Pemerint ah
Kepres
Perat uran pel aksa l ainnya:
Perat uran Ment eri
Inst ruksi Ment eri, dsb
TAP No. V/ MPR/ 1973 dan TAP No. IX/ MPR/ 1978
Menyat akan bahwa t at a urut an perat uran perundang-undangan
sepert i diat ur dal am Ket et apan No. XX/ MPRS/ 1966 masih perl u disempurnakan.
Penyempurnaannya diwuj udkan dal am Sidang Tahunan MPR-RI
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Indonesia (5)
Ket et apan No. III/ MPR/ 2000 t ent ang Sumber Hukum
dan Tat a Urut an Perat uran Perundang-undangan
Pasal 1 ayat (3) Ket et apan
Sumber hukum dasar nasional adalah Pancasil a sebagaimana t ert ul is dal am Pembukaan UUD 1945, yait u: Ket uhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persat uan Indonesia, dan Kerakyat an yang dipimpin ol eh hikmatkebij aksanaan dal am permusyarawat an/ perwakil an, sert a dengan mewuj udkan suat u Keadil an sosial bagi sel uruh Rakyat Indonesia, dan bat ang t ubuh UUD 1945
Aspek Hukum Ket at anegaraan
Indonesia (6)
Tat a urut an perat uran perundang-undangan RI adal ah:
UUD 1945
Ket et apan MPR-RI
Undang-undang
Perat uran pemerint ah penggant i undang-undang
Perat uran Pemerint ah
Keput usan Presiden
Perat uran Daerah