• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA SUPERVISORY COACHING BEHAVIOUR DENGAN WORK ENGAGEMENT PADA SALESPERSON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA SUPERVISORY COACHING BEHAVIOUR DENGAN WORK ENGAGEMENT PADA SALESPERSON"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA SUPERVISORY COACHING

BEHAVIOUR DENGAN WORK ENGAGEMENT PADA

SALESPERSON

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Ujian Sarjana Psikologi

Oleh :

CHRISTIANA SARAGIH

091301098

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)
(3)
(4)

Hubungan antara supervisory coaching behaviour dengan work engagement pada salesperson

Christiana Saragih dan Vivi Gusrini Rahmadani Pohan

ABSTRAK

Perusahaan dituntut memiliki pengelolaan yang baik agar mampu bersaing

dalam dunia industri dan salah satu hal yang paling penting dalam suatu

organisasi atau perusahaan yaitu keberadaan Sumber Daya Manusia sebagai

karyawan. Karyawan yang bekerja hendaknya memiliki engagement pada

pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan

positif antara supervisory coaching behaviour dengan work engagement pada

salesperson. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 orang

salesperson yang diambil dengan metode accidental sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan skala supervisory coaching behaviour (r= 0,899) dan skala work engagement (r = 0,861). Hasil analisis data

menunjukkan bahwa ada hubungan positif antara supervisory coaching behaviour

dengan work engagement pada salesperson.Metode analisis data yang digunakan

adalah analisis korelasi product moment pearson. Hasil analisis data diperoleh

nilai rxy= 0,278 (p<0,05).

(5)

The relationship between the supervisory coaching behaviour with work engagement on salesperson

Christiana Saragih and Vivi Gusrini Rahmadani Pohan

ABSTRACT

Companies are required to have proper management in order to compete in

the industry and one of the most important thing in an organization or company

that is the presence of Human Resources as employee. Employees who work

should have engagement at work. This study aims to determine whether there is a

positive relationship between supervisory coaching behavior with work

engagement on salesperson. The subjects used in this study were 100 sales people

that was taken by accidental sampling method. Research data was collected using

supervisory coaching behavior scale (r = 0.899) and the scale of work engagement

(r = 0.861). Result of data analysis showed that there is a positive relationship

between supervisory coaching behaviour with work engagement on salesperson.

Data analysis methods used are pearson product moment correlation analysis. The

results of the analysis of data obtained by the value of rxy = 0.278 (p <0.05).

(6)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,

atas kasih dan karunia-Nya yang telah memampukan saya dalam menyelesaikan

skripsi ini. Penyusunan skripsi ini guna memenuhi salah satu syarat untuk

menyelesaikan pendidikan di Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara serta

meraih gelar Strata 1 (S1).

Penulis menyadari keberhasilan penulisan skripsi ini dapat terwujud berkat

bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, saya ingin menyampaikan rasa

hormat dan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu saya

selama proses penyelesaian skripsi ini dan juga selama menempuh pendidikan di

Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara, yaitu kepada:

1. Prof. Dr. Irmawati, psikolog selaku dekan Fakultas Psikologi yang telah

memberikan dukungan yang terbaik untuk kesuksesan seluruh mahasiswa

Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu Vivi Gusrini R. Pohan, Msc.MA, Psi selaku dosen pembimbing skripsi

yang dengan sabar telah memberikan ilmu, saran, dan arahan yang sangat

bermanfaat dan bersedia meluangkan waktu untuk membimbing saya

sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini.

3. Kak Siti Zahreni,M.Psi, Psi dan kak Rahmi Putri Rangkuti,M.Psi,Psi

selaku dosen penguji yang sudah memberikan saran dan masukan yang

sangat membangun pada penelitian saya. Terima kasih untuk bantuan dan

(7)

4. Ibu Meutia Nauly, M.Si, selaku dosen pembimbing akademik yang telah

memberikan saran dan motivasi selama masa perkuliahan di Fakultas

Psikologi.

5. Dosen-dosen pengajar di Fakultas Psikologi yang tidak mungkin saya

sebutkan namanya satu per satu. Terima kasih telah memberikan ilmu

yang sangat bermanfaat untuk saya.

6. Kedua orang tua saya yang selalu setia memberikan saya dukungan,

semangat dan yang tiada henti-hentinya mendoakan saya.

7. Saudara-saudara saya yang tercinta, adik saya Johny R.F Saragih, Jefry I.

Saragih, dan Maria E. Saragih, terima kasih buat doa, dan dukungannya.

8. Pihak perusahaan Bumi Putera dan Mega pratama general insurance, Auto

2000 atas izin yang diberikan dalam melakukan pengambilan data di

perusahaan.

9. Sahabat-sahabat saya terkasih, Lia, Katriin, Susy, Rani, Ory dan Rebekka

yang selalu memberikan semangat, masukan dan setia menemani saya.

Terima kasih untuk semuanya.

10.Sahabat-sahabat saya yang heboh, Ira P. Simarmata, Surya R. Situngkir,

dan Sinta N. Sipayung yang selalu memberikan tawa, dan keceriaan dalam

hidup saya. Terimakasih untuk setiap sukacita yang kita nikmati bersama.

11.Kelompok tumbuh bersama Zealrocks, kak Rini, Katriin, Susy dan Ory,

terima kasih setiap doa kalian bahkan juga semangat yang diberikan.

Untuk Kelompok tumbuh bersama Renovatio, bang Juppa, bang Armen,

(8)

12.Kelompok kecil Misericordias, Tefan, Ana, Melva, dan Ramot.

Terimakasih untuk dukungan dan doa kalian untuk kakak, Kelompok kecil

Aufklarung, Paras dan KPIPAku, Ria, Yunike, Devi, Flora dan Utary.

Terimkasih untuk semua yang kalian berikan.

13.Teman-teman koordinasi UKM KMK USU UP. Psikologi mulai dari

periode tahun 2011-2014, terkhusus untuk periode 2014, Rani Ketaren,

Rahel, Ester, Grace, Friska, Melfa, Mona, Kristin, Irvine dan Nirmay,

terimakasih untuk setiap doa, nasehat dan dukungan kalian. Mari

bersama-sama tetap taat dan setia.

14.Teman-teman angkatan 2009, kita telah melewati empat tahun ini

besama-sama, terima kasih untuk kebersamaan kita.

Akhir kata, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak

terdapat kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Semoga skripsi ini

membawa manfaat bagi kita semua.

Medan, 15 Agustus 2014

(9)

DAFTAR ISI

BAB II LANDASAN TEORI A. Work Engagement ... 12

1. Definisi Work Engagement ... 12

2. Aspek-Aspek Work Engagement ... 15

3. Faktor-Faktor yang menyebabkan Work Engagement ... 16

B. Supervisory coaching behavior ... 18

1. Definisi Supervisory coaching behavior ... 18

2. Prinsip dasar dalam coaching ... 23

C. Salesperson ... 25

(10)

D. Hubungan antara supervisory coaching behavior dengan work

engagemen ... 27

E. Hipotesis Penelitian ... 29

BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel ... 30

B. Definisi Operasional Variabel ... 31

1. Work Engagement ... 31

2. Supervisory coaching behavior ... 31

C. Lokasi Penelitian ... 32

D. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel ... 32

1. Populasi ... 32

F. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 38

1. Validitas Alat Ukur ... 38

2. Uji Daya Beda Aitem ... 39

(11)

G. Hasil Uji Coba Alat Ukur ... 41

1. Hasil Uji Coba Skala Work Engagement ... 41

2. Hasil Uji Coba Skala Supervisory Coaching Behaviour... 43

H. Prosedur Penelitian ... 45

1.Persiapan Penelitian ... 45

2. Uji coba alat ukur ... 45

3. Revisi alat ukur ... 46

4. Pelaksanaan penelitian ... 46

I. Metode Analisa Data ... 47

1. Uji Normalitas ... 47

2. Uji Linearitas ... 47

BAB IV HASIL DAN INTERPRETASI A. Hasil Penelitian ... 49

1. Hasil Uji Asumsi ... 49

a. Uji normalitas ... 49

b. Uji Linearitas ... 50

2. Hasil Utama Penelitian ... 51

3. Kategorisasi hasil penelitian ... 52

a. Kategorisasi skor skala work engagement ... 52

(12)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 59

B. Saran ... 59

1. Saran Metodologis ... 60

2. Saran Praktis ... 60

DAFTAR PUSTAKA ... 62

(13)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Blue Print Skala Work Engagement ... 36

Tabel 2. Blue Print Skala Supervisory Coaching Behaviour ... 38

Tabel 3. Distribusi aitem skala work engagemet setelah uji coba ... 42

Tabel 4.Distribusi skala Supervisory Coaching Behaviour setelah uji coba.. 44

Tabel 5. Hasil uji Normalitas dengan One Sample Kolmogorov-Smirnov ... 49

Tabel 6. Hasil Pengujian Linearitas ... 50

Tabel 7.Hasil Model Summary Pada Analisa Pearson Correlation ... 51

Tabel 8. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Work Engagement ... 52

Tabel 9.Kategorisasi Work Engagement Mean Hipotetik ... 53

Tabel 10.Nilai Empirik dan Hipotetik Supervisory Coaching Behaviour ... 54

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A. Uji Validitas Isi ... 69

Lampiran B. Skala Uji Coba ... 95

Lampiran C. Uji Daya Beda dan Reliabilitas Aitem ... 105

Lampiran D. Skala Penelitian ... 114

Lampiran E. Hasil Olah Data Penelitian ... 123

Referensi

Dokumen terkait

Penambahan filter yang berbeda dalam sistem resirkulasi memberikan pengaruh nyata terhadap pengurangan kadar amonia dan filter yang efektif untuk laju pengurangan

Wisata bahari berbasis konservasi di kawasan Kepulauan Kapoposan menjadi alternatif prioritas utama pengembangan karena diyakini oleh masyarakat lokal dan para

Berdasarkan gambar 4.13 , dapat dilihat pula bahwa grafik antara hasil simulasi dengan hasil dilapangan terdapat selisih nilai effisiensi pada masing-masing kecepatan

Jika di analogikan pada AJ,AD,dan SR adalah mereka memaknai bahwa diri mereka adalah seorang perempuan yang mencintai sebuah karya seni yaitu seni tato, akan tetapi baik AJ,AD,

Yaitu wawancara terstruktur, wawancara semiterstruktur, dan wawancara tak berstruktur. Wawancara terstruktur digunakan sebagai teknik pengumpulan data, bila peneliti

Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik menganalisis penelitian bagaimana tingkat perbandingan rumah subsidi dan komersial di pangkalpinang terhadap volume

Variabel suku bunga (SBI) memiliki hubungan yang negatif terhadap indeks ASEAN 5, hal ini dikarenakan SBI merespon positif guncangan yang diberikan dirinya sendiri,

Melihat pokok persoalan tersebut maka peneliti memandang perlu untuk mengetahui kemungkinan pengaruh penerapan layanan dasar bimbingan akademik terpadu dalam