• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi 10 – Aspek Legal dan HAKI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Materi 10 – Aspek Legal dan HAKI"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Aspek Legal &

HAKI

(2)

Hukum

Aturan-aturan yang dapat diberlakukan

untuk mengatur hubungan-hubungan antar manusia dan antara manusia

dengan masyarakatnya.

Hukum dapat dipahami sebagai

perangkat asas dan aturan yang

diberlakukan oleh negara untuk mengatur suatu perilaku dan atau diterapkan oleh hakim untuk menyelesaikan perkara.

Hukum diciptakan untuk menjamin

(3)

Hukum Bisnis

Seperangkat kaidah-kaidah hukum yang diadakan untuk mengatur dan

menyelesaikan persoalan-persoalan dalam aktivitas antar manusia dibidang

(4)

Perseroan Terbatas

Badan hukum yang didirikan

berdasarkan perjanjian melakukan

kegiatan usaha dengan modal dasar

yang seluruhnya terbagi dalam

(5)

Status Badan Hukum

Perseroan memperoleh status badan hukum

setelah akta pendiriannya disahkan oleh Menteri Hukum & HAM RI (dh. Menteri Kehakiman) dan pengesahan diberikan paling lama 60 hari setelah permohonan diterima secara lengkap dan memenuhi persyaratan.

Setelah akta tersebut disahkan, wajib

(6)

Pendaftaran & Pengumuman

Akta pendirian yang telah disahkan

Menteri Hukum & HAM RI wajib didaftarkan oleh Direksi dalam Daftar Perusahaan dan wajib diumumkan dalam Berita Negara & Tambahan Berita Negara RI.

Pengumuman ini (PN. Percetakan Negara)

supaya perseroan terbatas yang telah

disahkan dapat berperan secara sempurna sebagai suatu badan hukum sebagaimana yang diharapkan oleh para pendiri tanpa membebani direksi dengan

(7)

M o d a l

Dalam UU PT, pengaturan mengenai jenis

modal, terdiri dari:

Modal Dasar (min. 20 Juta)

Modal Ditempatkan (min. 25 % dari

modal dasar)

Modal Disetor (min 50 % dari modal

(8)

S a h a m

Nilai nominal saham harus dicantumkan

(9)

Pemegang Saham

Pemegang saham perseroan harus lebih dari

1 (satu) orang, karena pada dasarnya

sebagai badan hukum perseroan dibentuk berdasarkan perjanjian.

Apabila perseroan kemudian hanya dimiliki

oleh seorang, dalam waktu 6 (enam) bulan pemegang saham harus menjual sahamnya, apabila tidak maka tanggungjawab menjadi pribadi dan atas permohonan pihak yang

(10)

• Satu orang pemegang saham atau lebih mewakili 1/10 dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah dapat meminta kepada Direksi atau Komisaris untuk

menyelenggarakan RUPS.

• Pemegang saham atas nama sendiri atau atas nama perseroan yang mewakili 1/10 dari

jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah dapat mengajukan permohonan kepada Pengadilan Negeri untuk dilakukan

pemeriksaan terhadap perseroan.

• Setiap pemegang saham dapat mengajukan gugatan terhadap perseroan kepada

Pengadilan Negeri apabila merasa dirugikan.

(11)

Organ Perseroan

Organ perseroan adalah Rapat Umum

Pemegang Saham (RUPS), Direksi dan Komisaris.

Untuk menjadi Direksi dan Komisaris

diharuskan memenuhi persyaratan tertentu yang pada intinya harus

mempunyai akhlak dan moral yang baik dilihat dari pengembangan suatu usaha.

Di dalam UUPT diatur secara tegas tata

cara pemanggilan RUPS, sahnya RUPS dan kuorum, sehingga apabila dalam

(12)

Rapat Umum Pemegang Saham

RUPS merupakan organ perseroan yang

mempunyai kekuasaan paling tinggi dalam perseroan dan memegang segala

(13)

D i r e k s i

DIREKSI bertugas melakukan pengurusan

perseroan demi kepentingan dan tercapainya tujuan perseroan serta

(14)

K o m i s a r i s

KOMISARIS bertugas mengawasi

kebijaksanaan Direksi, memberikan

(15)
(16)

Kultur menghargai “hak” masih belum

lazim, apalagi untuk hal yang intangible

Produk yang intangible/dapat dibuat

dalam format digital:

Musik, flm/video, buku, software

Copy dari digital data sama kualitasnya

dengan aslinya

Hanya musik yang menjadi raja di

negeri ini. Mengapa? Yang lain harus belajar dari musik

(17)

Harga produk “bajakan” masih lebih

murah dan mudah diperoleh.

Harus dikembangkan model bisnis,

packaging, pricing yang cocok dengan Indonesia, misalnya:

Di India ada buku versi

“internasional” (harga murah, tapi menggunakan “kertas buram”)

(18)

Copyright vs Copyleft

Right = kanan, hak

Left = kiri, ditinggal(kan)

Ada lagi gerakan Free Software (dengan

software GNU) dan Open Source (source code terbuka)

– http://www.gnu.org

(19)

Paten Software?

• Dimotori (dan dikenali?) di Amerika Serikat.

• Banyak ditentang di berbagai belahan dunia: Paten software tidak dikenal di India

• Paten software terkait erat dengan berbagai algoritma dan rumus matematika:

Bayangkan jika semua rumus matematika dipatenkan!

(20)

Kasus di Amerika Serikat

Tidak dapat membuat software DVD

player gratisan tanpa melanggar hukum.

Penangkapan programer Rusia ketika dia

tiba di US.

Tidak dapat membuat software security

karena banyak algoritma yang dipatenkan di Amerika.

Bahkan mempresentasikannya pun bisa

dilarang.

Akibatnya banyak programmer pindah dan

(banyak) perusahaan yang dibentuk di luar Amerika.

(21)

Masalah Perlindungan HaKI

Negara berkembang:

Miskin, tidak mampu membeli produk

asli.

Tidak mampu melakukan R&D,

menghasilkan teknologi.

(22)

Masalah Perlindungan HaKI

Hanya untuk perusahaan besar saja.

Paten menjadi mengada-ada.

Paten

software

menghambat inovasi.

Paten membuat harga menjadi

mahal.

(23)

Paten Hanya Untuk

Perusahaan Besar

Mendaftarkan paten mahal.

Mempertahankan paten hanya dapat

dilakukan oleh perusahaan besar saja:

Untuk membuat printer dibutuhkan lebih

dari 1000 paten!

Bagaimana perusahaan Indonesia bisa

(24)

Paten Membuat Mahal

• Contoh di dunia Farmasi:

– Kasus di Afrika Selatan (dan India) dimana banyak warga yang terkena AIDS.

Perusahaan farmasi yang memiliki HaKI

dari obat AIDS tidak mau melisensi dengan harga murah.

– Pemerintah Afrika Selatan menerapkan

compulsory licensing (lisensi wajib)

(25)

Paten Software

Paten software

menghambat

inovasi

(26)

Paten Software

• Apa yang dipatenkan? Bukankah software sudah dilindungi oleh copyright?

• Langkah-langkah (algoritma) yang dipatenkan

“Computer programs are as abstracts

as any algorithm can be.” (Prof. Donald Knuth)

Tapi, algoritma ini terkait dengan rumus

matematik. Apakah layak rumus matematik dipatenkan?

Menghambat inovasi & pendidikan.

Contoh paten: Lempel-Ziv (LZW), RSA,

(27)

Masalah Copyright Software

Software disimpan dalam format digital

(urutan angkan “0” dan “1”) sehingga dapat diduplikasi dengan mudah tanpa mengurangi kualitas (asli maupun

duplikatnya).

Harga software asli relatif mahal untuk

negara berkembang (apalagi untuk

kantong mahasiswa) Software US$300

(28)

Sejarah Lisensi Software

Sejarahnya: software tidak dijual terpisah

dengan perangkat keras (bundled).

Software dikembangkan oleh hobbyist,

peneliti  sifatnya gratis.

Muncul berbagai model lisensi software:

copyleft, freeware, GNU public license (GPL), open source, public domain,

(29)

Muncul Free Software Movement (dimotori

oleh Richard Stallman, MIT)

Free software punya dua maknaFree = gratis

Free = bebas (freedom)

Produknya menggunakan nama GNUwww.gnu.org

(30)

Open Source

Source code merupakan inti dari software.

• Dipertahankan sebagai aset dari perusahaan  orang tidak boleh melihat.

Open source membuka source code sehingga: – Orang lain bisa ikut mengembangkan,

memperbaiki

– Bisa ikut belajar cara implementasi

– Muncul ide-ide baru, software baru, inovasi baru

(31)

Open Source & Negara

Banyak negara yang mulai merangkul

open source dan meninggalkan proprietary code (seperti Microsoft)

Kemandirian (dapat diperbaiki sendiri jika ada

masalah, tidak bergantung kepada vendor)

Takut disusupi program pemantau (trojan),

padahal banyak data-data rahasia

Contoh negara yang merangkul open source:

Cina, Jerman, India, Israel, dan mulai banyak lainnya

(32)

Public Domain

Membuat karya menjadi milik publik:Pada awalnya kurang disukai karena

tidak ada insentif.

Tapi dilakukan oleh para ilmuwan yang

berdedikasi.

Contoh Tim Berners-Lee yang

menemukan / mengembangkan HTML dan HTTP untuk World Wide Web

(33)

Jadi Bagaimana?

Bagaimana sebaiknya bagi

Indonesia?:

Jangan cepat-cepat menerima tekanan

dari negara Barat (yang notabene telah memiliki HaKI dan infrastruktur

penghasil HaKI yang kuat).

– Mencari “celah-celah” yang elegan.

– Menyiapkan diri dalam “pertandingan” HaKI dengan insentif-insentif dan

(34)

Anti / Against Intellectual

Property

Melihat bahwa perlindungan HaKI terlalu

berlebihan dan lebih banyak membawa kejelekan

Seharusnya temuan itu untuk

kemaslahatan umat manusia

Anti intellectual property bukan berarti

menghalalkan pembajakan

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari beberapa karakteristik remaja putri yaitu umur, usia menarche, lama menstruasi dan riwayat dismenorea keluarga, didapatkan

Variabel yang diteliti dalam penelitian ini antara lain usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap, uang saku, usia awal pubertas, kedekatan dengan orang tua,

Tulisan Nur Syam, 7 yang mengkaji Islam pesisir melalui tinjauan teori konstruksi sosial, diperoleh gambaran bahwa Islam pesisir yang sering ditipologikan sebagai islam murni,

Daripada lima jenis aliran Tema tersebut, dipaparkan aliran Tema Rencam merupakan aliran Tema yang paling menonjol dimanfaatkan ketika menghasilkan karangan naratif

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran PPT SERUNI dalam rumah tangga pendampingan perceraian korban kekerasan dalam rumah tangga adalah memberikan memberikan

Menginput rekening koran ( rekonsiliasi bank ) milik klien. Menyalin data keuangan milik PT. Pengecekan fix asset milik klien 4. Membantu senior auditor datang keperusahaan klien

Indikator kemampuan komunikasi matematis tulis dalam penelitian ini diturunkan dari NCTM terdiri dari lima macam yaitu (1) siswa menuliskan ide matematis menggunakan