ARSITEKTUR
MIKROPROSESOR
JENIS MIKROPROSESOR
BERDASARKAN INSTRUKSI (1)
zComplex Instruction Set Computing
(CISC)
JENIS MIKROPROSESOR
BERDASARKAN INSTRUKSI (2)
C I S C
zmikroprosesor yang banyak menggunakan
banyak jenis dan ragam instruksi
zmemiliki kemampuan eksekusi cepat
zcontoh: 8088, 8085, 8086, Z-80
JENIS MIKROPROSESOR
BERDASARKAN INSTRUKSI (3)
R I S C
zmikroprosesor dengan jumlah instruksi yang lebih sederhana
zsedikit instruksi banyak register
JENIS MIKROPROSESOR
BERDASARKAN ARSITEKTUR
zArsitektur I/O Terisolasi (isolated memory map I/O)
zArsitektur I/O Terpetakan dalam Memori (memory map I/O)
zArsitektur Harvard
ARSITEKTUR I/O TERISOLASI (1)
zMenggunakan disain pengalamatan I/O
terpisah atau terisolasi dengan pengalamatan memori
zMenggunakan akkumulator pada CPU
untuk menerima informasi dari I/O atau mengeluarkan informasi ke bus I/O
ARSITEKTUR I/O TERISOLASI (2)
zInstruksi yang digunakan hanya operasi IN dan OUT
zInformasi/data yang ada pada akkumulator
harus dialihkan dulu pada lokasi
penyimpanan sementara sebelum operasi I/O berikutnya
zLokasi memori tidak terkurangi oleh sel-sel I/O
zContoh: Zilog-80
ARSITEKTUR I/O TERPETAKAN DALAM
MEMORI (1)
zMenyatukan sel-sel I/O dalam
pengalamatan bersama dengan sel-sel memori
zMemungkinkan CPU menggunakan
instruksi yang sama untuk alih data ke memori seperti yang digunakan untuk alih data ke I/O
ARSITEKTUR I/O TERPETAKAN DALAM
MEMORI (2)
zKeuntungan -> instruksi yang digunakan untuk pembacaan dan penulisan ke memori dapat digunakan untuk
memasukkan dan mengeluarkan data pada I/O
zKerugian -> tiap satu pintu I/O mengurangi satu lokasi memori, alamat lokasi I/O
memerlukan 16 bit, instruksi I/O lebih lama dibanding instruksi I/O terisolasi
ARSITEKTUR HARVARD
zMenggunakan disain yang hampir sama
dengan arsitektur I/O terisolasi
zAntara memori program dan memori data dipisahkan atau diisolasi
zPemisahan memori program dan memori
data menggunakan perintah akses memori yang berbeda
KAPASITAS MEMORI BERDASARKAN LEBAR BUS
KAPASITAS MEMORI BERDASARKAN LEBAR BUS
z 1.024 = 1 kb (kilo byte)
z 2.048 = 2 kb
z 4.096 = 4 kb
z 8.192 = 8 kb
z 16.384 = 16 kb
z 32.768 = 32 kb
z 65.536 = 64 kb
z ....
z 1.048.476 = 1.024 kB = 1 Mb
z 2.096.952 = 2.048 kB = 2 Mb
FEATURE Z-80 (1)
zMikroprosesor 8 bit dengan arsitektur I/O terisolasi
zAddress bus 16 bit
zData bus 8 bit
zPengalamatan memori 64 Kbyte
zPengalamatan I/O 256 byte
z148 instruksi
FEATURE Z-80 (2)
z8 buah register 8 bit sebagai register utama
z8 buah register 8 bit sebagai register alternatif
z4 buah register 16 bit
z2 buah register 8 bit fungsi khusus
zFrekuensi clock 2,5 MHz – 4 MHz
zKonsumsi daya aktif 150 mA
SUSUNAN & KONFIGURASI Z-80
ARSITEKTUR MIKROPROSESOR
JENIS BUS PADA Z-80 (1)
zBus Data (Data Bus)
zBus Alamat (Address Bus)
JENIS BUS PADA Z-80 (2)
zBus Data pada mikroprosesor Z-80 mempunyai lebar 8 bit
zBersifat bi-directional tristate
zDigunakan untuk mengirim dan menerima antara komponen-komponen sistem
dengan mikroprosesor
JENIS BUS PADA Z-80 (3)
zBus Alamat pada mikroprosesor Z-80
mempunyai lebar 16 bit sehingga dapat menghubungi 64 Kbyte memori
zBersifat tristate (tiga keadaan)
JENIS BUS PADA Z-80 (4)
Bus Control pada mikroprosesor Z-80 ada tiga jenis, yaitu:
zSinyal control system
zSinyal control CPU
zSinyal control bus
Mempunyai arah sebagian keluaran dan sebagian masukan
OPERASI KOMUNIKASI MEMORI
Output Tulis data ke I/O
0 1 0
1
Input Baca data dari I/O
1 0 0
1
Output Tulis data ke memori
0 1 1
0
Input Baca data dari memori