• Tidak ada hasil yang ditemukan

Silabus Gengogaku Gairon.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Silabus Gengogaku Gairon."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

SILABUS MATA KULIAH GENGOGAKU GAIRON TAHUN AJARAN 2011/2012

Nama Mata Kuliah : Gengogaku Gairon

Kode Mata Kuliah : JP 213

a. Diharapkan para mahasiswa mempunyai pengetahuan kebahasaan yang berkaitan dengan

linguistik level (fonetik, fonologi, morfologi, sintaksis (bunpoo), semantik, dan pragmatik). b. Diharapkan mahasiswa mengetahui beberapa peristilahan yang terkait dengan bidang-bidang

di atas.

c. Diharapkan para mahasiswa mempunyai pengetahuan dan pemahaman terhadap pandangan beberapa linguis dalam melihat fenomena kebahasaan sesuai dengen linguistik level di atas.

2. Materi Perkuliahan :

No. Waktu Materi Buku Rujuan Wajib

2 Rabu, 8 Peb. 2012 Menginformasikan definisi linguistik dan ruang lingkup subdisiplin ilmu yang terkait dengan linguistik.

idem

3 Rabu, 15 Peb. 2012 Asal mula bahasa; objek kajian linguistik; symbol dan sign.

idem

4 Rabu, 22 Peb. 2012 Pengertian Bahasa; hakikat bahasa idem 5 Rabu, 29 Peb. 2012 Bahasa dan faktor Luar Bahasa idem 6 Rabu, 7 Maret 2012 Fonologi mencakupi fonetik antara

lain pengenalan alat-alat ucap; kalsifikasi bunyi.

(2)

7 Rabu, 14 Maret 2012 Fonologi mencakupi fonemik antara lain pengenalan fonem, alofon, perubahan fonem.

idem

8 Rabu, 21 Maret 2012 Morfologi mencakupi morfem, alomorf, kata, dan proses morfemis

idem

9 Rabu, 28 Maret 2012 Sintaksis mencakupi frasa, klausa, dan kalimat.

idem

10 Rabu, 4 April 2012 Sintaksis mencakupi modus, aspek, kala, modalitas, fokus, dan diatetis.

idem

11 Rabu, 11 April 2012 Semantik mencakupi pengertian makna, dan jenis makna.

idem

12 Rabu, 18 April 2012 Semantik mencakupi relasi makna, perubahan makna, dan komponen makna.

idem

13 Rabu, 25 April 2012 Sejarah dan Aliran Linguistik idem

14. Rabu, 2 Mei 2012 Reviu Materi PLU idem

15 Rabu, 9 Mei 2012 UAS

3. Metode

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas

4. Evaluasi

Tugas dan latihan (diberikan pada setiap akhir pertemuan. Bentuknya tugas individu atau

kelompok); UTS dan UAS.

5. Buku Rujukan

Chaer, Abdul. 1994. Linguistik Umum. Jakarta : Rineka Cipta.

Chaer, Abdul. 1989. Pengantar Semantik Bahasa Indonesia, Jakarta : Rineka Cipta.

Kridalaksana, Harimurti. 1984. Kamus Linguistik. Jakarta : Gramedia.

Koizumi, Tamotsu. 1984. Gengogaku Koosu. Tokyo : Taishuukan Shoten.

Lyons, John. 1995. Pengantar Teori Linguistik, (terjemahan I Soetikno dari Introduction to Theoretical Linguistics) Jakarta : Gramedia.

Morita, Yukio. 1989. Nihongo Gaisetsu. Tokyo : Sakurafusha.

(3)

Tanaka, Harumi. Gengogaku no Sususme. Tokyo: Taishuukan Shoten.

Verhaar, J.W.M. 1999. Azas-azas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

6. Keterangan Tambahan

Dosen dapat dihubungi melalui: - e-mail : dahidiahmad@yahoo.co.id - Surat :

a. Rumah : Jln. Terusan Pak Gatot Raya KPAD No. 2 Gegerkalong Girang RT. 07/03 Bandung; Telp. (022) 2010601.

b. Kantor : Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang FPBS

Universitas Pendidikan Indonesia; Jln. Dr. Setiabudi No. 229 Bandung c.Bertemu muka: di Kantor : Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang

Referensi

Dokumen terkait

Bentuk bahasa adalah berupa simbol bunyi ujaran, yang dalam hal ini dibatasi pada bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia, sedangkan fungsi bahasa secara

Sistem bahasa itu berupa lambang yang diwujudkan berupa bunyi. Yang dimaksud dengan bunyi pada bahasa / termasuk lambang bahasa adalah bunyi yang bukan dihasilkan alat ucap

Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa fonetik dan fonologi (bunyi) merupakan unsur pertama dan utama dalam mempelajari suatu bahasa Bila unsur ini

Verhaar merumuskan bidang-bidang dasar linguistik yang menyangkut struktur dasar tertentu dalam berbagai bagian: struktur bunyi dan bahasa (fonetik dan fonologi), struktur

kata, atau ilmu disebut juga tata bunyi. Bunyi yang dipelajari dalam Fonologi biasa kita sebut dengan istilah fonem. Ada dua macam bidang kajian fonologi yaitu fonetik dan

1) Bahasa merupakan seperangkat bunyi. Bahasa adalah seperangkat bunyi bersistem yang dikeluarkan oleh alat ucap manusia. Melalui sistem tersebut, bahasa

Fonologi juga mengkaji cara agar dapat menjalankan fungsi, melambangkan, fungsi komunikatif, serta menyusun segala bunyi yang dapat dihasilkan oleh alat ucap

Bahasa itu meliputi 2 bidang yaitu : bunyi yang dihasilkan oleh alat-alat ucap dan arti atau makna yang tersirat dalam arus bunyi tadi ; bunyi itu merupakan getaran yang merangsang