• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VI

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

Strategi merupakan langkah untuk memecahkan permasalahan yang penting

dan mendesak untuk segera dilaksanakan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun serta

memiliki dampak yang besar terhadap pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran.

Untuk mewujudkan Visi Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2012-2017, maka Pemerintah Daerah akan melaksanakannya melalui 11

(sebelas) misi yang telah disusun dan strategi-strategi pembangunan daerah dalam

jangka waktu 5 (lima) tahun mendatang.

Tabel 6.1

Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

Kabupaten Aceh Tamiang, 2013-2017

Misi 1:

Memantapkan prasarana dan sarana jaringan transportasi wilayah.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Mewujudkan jaringan transportasi yang terpadu, tertib, aman dan nyaman

Meningkatnya

ketersediaan prasarana dan sarana transportasi yang sesuai dengan standar pelayanan yang dipersyaratkan

Peningkatan kualitas

perencanaan, pembangunan, pengawasan dan

pemeliharaan prasarana dan sarana transportasi

Meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas antar pusat kegiatan

Meningkatkan pemeliharaan prasarana dan sarana transportasi

Meningkatkan Sarana dan Prasarana penunjang kegiatan kebinamargaan. Meningkatnya pelayanan

angkutan jalan, angkutan sungai, angkutan penyebrangan dan angkutan laut

Peningkatan pelayanan angkutan sesuai kebutuhan, karakteristik dan potensi wilayah

Meningkatkan pelayanan, prasarana dan fasilitas perhubungan

(2)

Mewujudkan pembangunan yang ramah lingkungan dan berbasis partisipasi masyarakat.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4) Mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan, partisipatif dan berkelanjutan Meningkatnya kualitas penataan ruang wilayah Kabupaten Aceh Tamiang yang berwawasan lingkungan, partisipatif dan berkelanjutan

Optimalisasi penataan ruang Mengimplementasikan Pemanfaatan Ruang yang optimal sesuai dengan hierarki (RTRWK, dan rencana rinci tata ruang) Meningkatkan partisipasi stakeholders dalam pengendalian pemanfaatan ruang Peningkatan kualitas dan

kuantitas Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Meningkatkan penataan dan pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau dan taman kota

Meningkatnya akses masyarakat terhadap sarana dan prasarana dasar permukiman Pengembangan dan peningkatan infrastruktur permukiman yang berkualitas Meningkatkan pembangunan perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Meningkatkan Pemberdayaan komunitas perumahan Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan prasarana dan sarana permukiman Meningkatkan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Meningkatkan pembangunan infrastruktur perkotaan dan desa Meningkatkan penyediaan air baku, dan

pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah

Berkurangnya tingkat pencemaran, kerusakan lingkungan dan resiko bencana

Penerapan prinsip-prinsip ekologis yang berkelanjutan dalam pelaksanaan pembangunan Meningkatkan upaya pengendalian dampak pencemaran dan kerusakan lingkungan Meningkatkan fungsi kawasan penyangga, konservasi dan lindung Meningkatkan sistem pengawasan terhadap pembajakan sumber daya alam

(3)

Mewujudkan pembangunan yang ramah lingkungan dan berbasis partisipasi masyarakat.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4) Peningkatan kualitas pencegahan dan penanggulangan bencana Menyelenggarakan pembangunan berbasis mitigasi bencana Mengoptimalkan pengendalian dan penanggulangan bencana Meningkatkan kesadaran, kemampuan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana Misi 3:

Menguatkan fondasi kelembagaan dan memantapkan struktur ekonomi daerah berbasis potensi lokal dengan semangat kerakyatan menuju masyarakat yang sejahtera

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Meningkatkan pemberdayaan ekonomi rakyat dan penanggulangan kemiskinan Menurunnya tingkat kemiskinan, dan pengangguran serta meningkatnya pendapatan masyarakat

Perluasan lapangan usaha, peningkatan kesempatan kerja dan peningkatan kualitas tenaga kerja

Meningkatkan pembinaan UPPKS. Meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat penyandang masalah sosial Meningkatkan pelayanan sosial dan rehabilitasi kesejahteraan social Pengembangan usaha

ekonomi produktif dengan sistem Padat Karya dan Wirausaha

Meningkatkatan jumlah wirausaha produktif baik kelompok maupun mandiri

Meningkatan kesempatan kerja dan lapangan usaha melalui sistem padat karya

Penyediaan bantuan fisik dan nonfisik kepada masyarakat penyandang masalah sosial

Meningkatkan koordinasi dengan Instansi terkait dalam rangka penyaluran bantuan kepada

masyarakat kurang mampu dan penyandang cacat

Pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh

Meningkatkan Program Pengembangan wilayah Strategis dan cepat tumbuh (PNPM) Meningkatnya aktifitas

ekonomi daerah berbasis potensi lokal

Peningkatan potensi produk lokal unggulan pada sektor pertanian, industri,

perdagangan dan pariwisata

Menumbuh kembangkan produk lokal yang handal (One Village One Product) Mengembangkan

(4)

Menguatkan fondasi kelembagaan dan memantapkan struktur ekonomi daerah berbasis potensi lokal dengan semangat kerakyatan menuju masyarakat yang sejahtera

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Meningkatkan nilai tambah produk lokal unggulan

Membina dan memberdayakan IKM, koperasi dan UKM serta peningkatan SDM. Menetapkan kawasan wisata sesuai struktur dan pola ruang

Penyediaan sarana dan prasarana pendukung pengembangan usaha masyarakat Meningkatkan pengembangan tempat usaha perdagangan Meningkatkan pengawasan dan pengendalian terhadap pemanfaatan sarana dan prasarana pendukung usaha secara

berkelanjutan

Misi 4:

Mengembangkan, meningkatkan dan mendiversifikasi pangan untuk memperkuat ketahanan pangan.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Memperkuat ketahanan pangan daerah

Meningkatnya

kemampuan masyarakat dan stakeholder dalam usaha mewujudkan ketersediaan pangan yang berkelanjutan

Pemanfaatan pekarangan sebagai kawasan pangan lestari untuk kelompok wanita

Meningkatkan optimalisasi dan reklamasi lahan sebagai kawasan pangan lestari

Peningkatan kemampuan sumber daya Manusia dalam rangka ketahanan pangan

Meningkatkan

kemampuan SDM dalam rangka penanganan rawan pangan

Peningkatan sarana dan prasarana Lumbung Pangan masyarakat dan pemerintah

Meningkatkan sarana dan prasarana lumbung pangan masyarakat dan pemerintah

Peningkatan produksi hasil pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan

Menumbuhkembangkan produk lokal yang handal Menumbuhkembangkan agribisnis pertanian, peternakan dan Perikanan Menyusun Regulasi dibidang pertanian, peternakan dan Perikanan Meningkatkan

kemampuan penguasaan teknologi terapan tentang

(5)

Mengembangkan, meningkatkan dan mendiversifikasi pangan untuk memperkuat ketahanan pangan.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

pertanian, peternakan dan Perikanan

Pemanfaatan Sungai Tamiang sebagai kawasan industri ketahanan pangan Meningkatkan produksi hasil pertanian, perkebunan, peternakan,dan perikanan Pembangunan dan pemeliharaan pengairan yang melayani daerah sentra produksi pertanian

Pembangunan dan optimalisasi pemanfaatan air irigasi melalui

perbaikan jaringan irigasi tingkat usaha tani Berkembangnya

diversifikasi pangan

Menggali potensi sumber pangan lokal

Mengembangkan tanaman utama lokal lainnya. Peningkatan pengetahuan

dan motivasi dalam

menggunakan bahan pangan lokal bagi kelompok wanita

Meningkatkan pengetahuan dan memotivasi penggunaan bahan pangan lokal.

Meningkatnya nilai jual produk pertanian, peternakan dan Perikanan serta Hutan

Optimalisasi kebijakan revitalisasi pertanian, peternakan dan Perikanan serta Hutan Meningkatkan jalan produksi pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. Meningkatkan pemasaran produksi hasil pertanian, peternakan dan Perikanan Meningkatkan teknologi, sarana dan prasarana pertanian, perkebunan, peternakan serta perikanan

Misi 5:

Menciptakan iklim pasar yang kondusif melalui penetapan regulasi dan kelembagaan yang transparan.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Meningkatkan dan mengembangkan iklim pasar yang kondusif

Meningkatnya usaha perlindungan kelembagaan ekonomi, ketenagakerjaan dan konsumen melalui reformasi kelembagaan ekonomi Menciptakan kondusifitas iklim usaha dan investasi melalui kebijakan dan kepastian hukum

Mengintensifkan,

pembinaan kewirausahaan dan pengembangan usaha perdagangan yang kondusif

Menyederhanakan prosedur perizinan dan mengembangangkan jasa perdagangan pasar domestik

(6)

Menciptakan iklim pasar yang kondusif melalui penetapan regulasi dan kelembagaan yang transparan.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Peningkatan usaha terhadap perlindungan Konsumen

Meningkatkatnya perluasan jaringan usaha

Menciptakan Kerjasama antar lembaga untuk meningkatkan

perekonomian masyarakat

Pengembangan kemitraan antar lembaga

Menumbuhkembangkan potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di masyarakat.

Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan

Mensosialisasikan peraturan perizinan dan non perizinan

Melaksanakan sosialisasi pelayanan perizinan dan non perizinan

Perbaikan sistem pelayanan perizinan dan non perizinan secara tranparansi

Melaksanakan pendataan perizinan dan non perizinan terhadap semua kegiatan usaha.

Misi 6:

Mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, profesional, humanis dan beretika.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4) Meningkatkan kualitas dan aksesibilitas kesehatan Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat Peningkatan upaya pelayanan kesehatan masyarakat Meningkatkan kualitas SDM tenaga kesehatan

Meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan Meningkatkan penerapan Manajemen Inovasi Pelayanan Meningkatkan upaya kesehatan masyarakat Meningkatkan upaya keselamatan ibu melahirkan dan anak

Meningkatkan kesehatan anak balita

Memperbaiki gizi masyarakat Peningkatan kesehatan lingkungan Meningkatkan upaya kesehatan lingkungan Meningkatkan upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular Pemenuhan kebutuhan logistik dan operasional pelayanan kesehatan Rujukan

Menyediakan kebutuhan logistik dan operasional pelayanan kesehatan rujukan serta kebutuhan tenaga medis dan paara medis

(7)

Mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, profesional, humanis dan beretika.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Peningkatan kesejahteraan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan NKKBS Menjamin terkendalinya pertambahan penduduk Peningkatan kualitas kesehatan reproduksi remaja Meningkatkan pelayanan PKPR (Program Kesehatan Peduli Remaja) di Puskesmas Meningkatkan kualitas

dan aksesibilitas pendidikan

Meningkatnya angka melek huruf menjadi 99,70 % dan angka lama sekolah menjadi 9,20 tahun

Peningkatan aksessibilitas dan pemerataan pendidikan khususnya daerah

pemukiman baru, terisolir, dan padat penduduk

Meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan akses pendidikan Memfasilitasi PKBM Mendorong dan memfasilitasi terbentuknya lembaga pendidikan perguruan tinggi vokasi Meningkatnya mutu pendidikan formal maupun non formal

Peningkatan kualitas pelayanan pendidikan

Meningkatkan

profesionalisme aparatur, mutu tenaga pendidik dan kependidikan

Meningkatkan peran serta masyarakat dan stakeholder dalam penyelenggaraan pendidikan

Peningkatan pendidikan bagi siswa kurang mampu

Menjamin ketersediaan bantuan beasiswa kepada fakir/miskin

Pembangunan prasarana dan sarana pendidikan

Meningkatkan ketersediaan prasarana dan sarana pendidikan

Optimalisasi pelayanan pendidikan non formal

Mengembangkan pusat pembelajaran dan pelatihan bagi masyarakat

Meningkatnya budaya gemar membaca

Peningkatan pengelolaan dan pelayanan

perpustakaan dan arsip

Menumbuhkan budaya gemar membaca melalui pengembangan dan pendayagunaan perpustakaan dan arsip Meningkatkan kapasitas masyarakat dan kelembagaan kampung Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam penatalaksanaan kelembagaan kampung Peningkatan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan kelembagaan pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan keluarga Memberdayakan masyarakat dan kelembagaan kampung dalam pelaksanaan

pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan keluarga

(8)

Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang amanah (Good Governance)

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien

Meningkatnya efisiensi dan efektivitas kelembagaan dan ketatalaksanaan, akuntabilitas kinerja pemerintah, dan kemandirian keuangan daerah Penguatan kelembagaan, tata laksana dan

akuntabiitas kinerja aparatur dan pengawasan

Meningkatkan koordinasi pelayanan dan pembinaan perangkat kabupaten Meningkatkan tatanan kerja yang teratur dan tidak tumpang tindih Meningkatnya sinergitas interaksi antar sektor/lembaga pemerintahan daerah Mensinergikan interaksi konstruktif antar sektor/lembaga pemerintahan daerah Meningkatkan sinergisitas perencanaan, penyusunan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembangunan Meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah daerah Meningkatnya kualitas manajemen pengembangan SDM aparatur dan lembaga

Pembinaan kapasitas dan karir pegawai, serta meningkatkan kinerja lembaga

Meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur pemerintah

Meningkatkan SDM aparatur kampung dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan kampong Meningkatkan pembinaan dan pengembangan aparatur Meningkatkan sistem rekrutmen pegawai yang berbasis kompetensi Meningkatkan kinerja dan disiplin aparatur

Meningkatkan sarana dan prasarana aparatur dan kelembagaan

Melakukan kunjungan ke daerah yang telah berhasil dalam mengembangkan kapasitas aparatur perencana sesuai dengan bidang tugasnya Meningkatnya kualitas pelayanan Pengimplementasian pelayanan prima Menyediakan pelayanan publik sesuai dengan asas-asas umum pemerintahan Penyusunan SPM dan SOP Penerapan program aplikasi Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK) Penerapan Standar Pelayanan Publik untuk seluruh unit

penyelenggara pelayanan publik

Penerapan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

(9)

Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang amanah (Good Governance)

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Mengefektifkan penyusunan, pengendalian administrasi, evaluasi dan pelaporan pembangunan

Peningkatan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Secara Eleketronik (LPSE)

Meningkatkan Operasional layanan pengadaan secara elektronik (LPSE)

Meningkatnya peralatan dan perlengkapan LPSE

Penerapan manajemen pengaduan yang efektif pada unit penyelenggaran pelayanan publik

Pembentukan dan Penyelenggaraan Pos Pengaduan Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Penyediaan Unit dan pengelolaan Pengaduan di masyarakat.

Peningkatan pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil

Melakukan penataan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil Menciptakan sistem

pelayanan yang cepat, tepat dan murah berbasis e-gov

Meningkatkan ketersediaan regulasi dibidang pelayanan secara elektronik

Meningkatkan kualitas dan keandalan data daerah

Meningkatnya kualitas pengelolaan data dan informasi yang dapat diakses

Peningkatan kapasitas pengelolaan data dan informasi

Meningkatkan akurasi data dan informasi pembangunan daerah

Mendirikan pusat data dan informasi yang dapat diakses oleh semua kalangan Meningkatkan prasarana dan sarana bidang telematika Memfasilitasi

penyelenggaraan

e-goverment

Misi 8:

Melibatkan pemuda dan perempuan dalam pembangunan (pengarusutamaan gender).

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4) Meningkatkan peran pemuda dan perempuan dalam pembangunan Meningkatnya produktifitas pemuda Peningkatan kegiatan kepemudaan Meningkatkan jiwa nasionalisme dan kewirausahaan pemuda Meningkatnya kualitas hidup

anak dan kemandirian perempuan

Peningkatan partisipasi perempuan dan anak dalam pembangunan

Meningkatkan kapasitas perempuan dengan pengetahuan dan keterampilan khusus

(10)

perempuan untuk berorganisasi dan bermasyarakat Meningkatnya kompetensi

tenaga kerja pemuda dan perempuan sesuai standar kompetensi kerja nasional

Pembinaan dan pelatihan tenaga kerja pemuda dan perempuan

Meningkatkan pengetahuan dan

keterampilan tenaga kerja pemuda dan perempuan

Misi 9:

Menegakkan supremasi hukum untuk memantapkan kestabilan politik, keamanan dan ketertiban.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4) Meningkatkan penegakan supremasi hukum memantapkan kestabilan politik, keamanan dan ketertiban Meningkatnya kualitas produk hukum kabupaten

Penetapan Qanun dan Peraturan Bupati sebagai turunan dari peraturan perundang-undangan

Menetapkan Qanun dan Peraturan Bupati

Menurunnya angka pelanggaran hukum di masyarakat

Perlindungan perempuan dan anak dari tindakan kekerasan

Melakukan pendampingan dan penyelesaian kasus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak Peningkatan sadar hukum

melalui pembinaan, pengawasan dan penertiban

Penegakkan undang LLAJ dan Undang-undang pelayaran

Meningkatkan Pemahaman StakeHolder Terhadap Peraturan Perundang-undangan Lingkungan Hidup Melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus-kasus pencemaran dan kerusakan lingkungan

Mengimplementasikan supremasi hukum bagi aparatur dan masyarakat (tomas, toga, todat,pemuda dan wanita)

Memfasilitasi kegiatan - kegiatan yang berkaitan dengan penyakit masyarakat ( PEKAT ) Pelaksanaan koordinasi

lintas sektor dalam peningkatan pembinaan ideologi bangsa

Meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sosial politik

Meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap 4 pilar kebangsaan

Meningkatnya Perlindungan dan Pengawasan

Ketenagakerjaan

Penyuluhan dan sosialisasi peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan

Meningkatkan perlindungan pengusaha dan pekerja di perusahaan

Pemerataan sistim manajemen keselamatan dan kesehatan kerja

Meningkatkan sistem keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

(11)

Misi 10:

Meningkatkan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, olah raga serta melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya.

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Meningkatkan

kepedulian masyarakat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, olahraga, serta pelestarian budaya daerah

Lestarinya kegiatan sosial kemasyarakatan, olah raga, budaya daerah dan gotong royong sesuai kearifan lokal

Peningkatan perlindungan sosial masyarakat

Melaksanakan pembangunan Tugu Pahlawan dan Pemberian cindera mata bagi para Veteran

Pengembangan budaya dalam pembangunan Aceh Tamiang

Memfasilitasi kegiatan - kegiatan yang berkaitan dengan nilai - nilai sosial budaya bangsa

Pengembangan pemasaran pariwisata yang

bertanggung jawab Melaksanakan kegiatan upacara dan festival seni budaya lokal pada setiap tahunnya pada hari-hari besar nasional.

Peningkatan partisipasi masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai budaya dan gotong royong.

Pengembangan dan pelestarian nilai-nilai sosial budaya dan gotong royong.

Misi 11:

Meningkatkan pemahaman dan pengamalan Dienul Islam

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

(1) (2) (3) (4)

Mewujudkan tatanan masyarakat yang religius

Meningkatnya kerukunan antar umat beragama

Menjamin kerukunan antar umat beragama

Memfasilitasi kegiatan forum kerukunan umat beragama (FKUB) Meningkatnya kualitas

kehidupan beragama dan ukhuwah islamiyah

Pengembangan, pelaksanaan, dan pembinaan syariat islam

Meningkatkan peran perangkat agama dan lembaga agama dalam penegakan syariat islam Mengoptimalkan kegiata-kegiatan keagamaan

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini akan dibuat brownies kukus dari tepung beras hitam dengan konsentrasi yang berbeda untuk mengetahui kualitas organoleptik dengan parameter yang

Selama kegiatan pembelajaran, peneliti melakukan observasi yang mempunyai tujuan untuk melihat kemampuan kognitif siswa dalam mengenal bentuk dan warna melalui alat

Material lain yang dapat digunakan dan dapat diganti untuk mengantisipasi dan mengurangi terjadinya panas berlebih yaitu dapat menggunakan material pada bagian

UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, telah diatur secara tegas tentang tindak pidana korupsi, dimana ancaman pidana minimum khusus dan

Berikut ini beberapa inisiatif yang berhubungan dengan pengelolaan sistem Human Capital di perusahaan yang SEDANG dilakukan di tahun 2012, dan jika ada yang SUDAH selesai

Ensefalopati metabolik merupakan suatu kondisi disfungsi otak yang global yang menyebabkan terjadi perubahan kesadaran, perubahan tingkah laku dan kejang yang disebabkan oleh

Silahkan disesuaikan dengan aplikasi yang sudah ada di komputer Anda, kita bisa menggunakan software apa saja yang penting memiliki fungsi dan karakteristik yang sama. Beberapa