• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN PENGEMBANGAN USAHA MEBEL KAYU PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS : PT. X DI BEKASI) EVA LATIFAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN PENGEMBANGAN USAHA MEBEL KAYU PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS : PT. X DI BEKASI) EVA LATIFAH"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN

PENGEMBANGAN USAHA MEBEL KAYU

PADA BANK SYARIAH

(STUDI KASUS : PT.”X” DI BEKASI)

EVA LATIFAH

SEKOLAH PASCA SARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

68

(3,90) dan IRR (45,25%), perusahaan memiliki kemampuan dalam

pembayaran kewajibannya.

3.

Dari analisa Sensitivitas diketahui bahwa perusahaan sangat sensitif terhadap

perubahan harga bahan baku yang akan juga diikuti dengan kenaikan harga

jual produk sampai 10%. Sedangkan terhadap perubahan kurs tidak terlalu

berpengaruh karena penjualan ekspor.

B. SARAN

1.

Perusahan perlu menjaga keberadaan bahan baku sehubungan dengan adanya

issue yang menyangkut illegal logging.

2.

Perlu adanya antisipasi terhadap kemungkinan kenaikan harga bahan baku.

3.

Perusahaan perlu untuk selalu memperluas jaringan pemasaran untuk

(3)

RINGKASAN

Industri mebel merupakan salah satu industri padat karya yang memiliki nilai tambah yang relatif tinggi dan banyak menyerap tenaga kerja. Industri mebel memproduksi berbagai macam variasi produk seperti lemari makan, kursi, rak, tempat tidur dan meja. Berdasarkan skala produksinya, umumnya produsen mebel skala menengah dan besar menggunakan mesin dan biasanya terintegrasi dengan industri kayu lainnnya seperti moulding, window/frame dan lain-lain. Pasar utama ekspor produk mebel nasional adalah Amerika Serikat, Jepang, Belanda, Inggris, Prancis, dan Jerman.

Tujuan kajian ini adalah : (1) Mengkaji aspek-aspek manajemen, teknis dan produksi, keuangan dan pemasaran perusahaan dalam pelaksanaan penyusunan kelayakan pembiayaan, (2) Mengkaji analisis resiko usaha perusahaan dalam penyusunan kelayakan pemberian pembiayaan pada PT.”X”, (3) Menganalisis kelayakan pemberian pembiayaan pada PT.”X” dari sudut manajemen, pemasaran, produksi, keuangan dan resiko yang dikaitkan dengan kebijakan perbankan Syariah.

Metode kajian yang digunakan adalah studi kasus dengan analisa deskriptif (baik kuantitatif maupun kualitatif). Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan aplikasi Microsoft Excel, yang disajikan dalam bentuk tabulasi, yang terbagi atas analisis kelayakan dengan menggunakan lima kriteria investasi, yaitu Pay Back Period (PBP), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Break Even Point (BEP), Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR). Analisis sensitivitas juga dilakukan terhadap kenaikan harga bahan baku dan fluktuasi kurs.

(4)

iv

Aspek pemasaran meliputi pangsa pasar yang masih luas di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Bauran pemasaran yang dilakukan adalah (1) penawaran produk dengan jenis dan harga yang bersaing; (2) penetapann harga jual yang bersaing dengan produk sejenis; (3) distribusi dilakukan langsung dari perusahaan ke konsumen akhir di negara-negara Eropa, Kanada dan Amerika Serikat; (4) melakukan promosi untuk penawaran kerja sama eksport. Aspek keuangan terdiri dari biaya permodalan untuk pelaksanaan proyek pengembangan produk indoor furniture membutuhkan modal investasi Rp. 9.868.105.870,- serta kelayakan keuangan dengan nilai PBP (3,1 tahun), BEP (Rp.23.622.376,-), NPV (Rp. 11.095.000.000), B/C ratio (3,90) dan IRR (45,25%), maka kondisi PT. “X” adalah layak dan prospektif. Dari analisis sensitivitas diketahui bahwa perusahaan sangat sensitive terhadap perubahan harga bahan baku.

Berdasarkan analisis deskriptif, risiko-risiko yang diperkirakan akan mempengaruhi manajemen dan bisnis industri mebel kayu (wooden furniture) adalah sebagai berikut : (a) kepentingan stakeholders, (b) risiko pengadaan bahan baku, (c) fluktuasi harga bahan baku, (d) risiko kebijakan negara tujuan ekspor, (e) risiko nilai tukar valas, dan (f) regulasi pemerintah.

(5)

ABSTRACT

EVA LATIFAH. Feasibility Study or wooden furniture Business Development on Syariah Bank. (Case Study: PT. “X” in Bekasi, West of Java). Under advisory by Ani Suryani as principal advisor and Hartrisari Hardjomidjojo as member.

Furniture is one of intensive labor industries with relative high of value added and absorbed a lot of labor. The industries produce various products such as chair, rack, wardrobe, dinning table and desk. On production scale basis, generally medium and large producer use machine and usually integrated with other woo industries i.e. moulding, window/frame etc. The major export markets for national furniture product are United states, Japan, Dutch, England, France and Germany.

The research’s objectives are : (1) to study management, technical and production, financial and marketing aspects of the company in formulating feasibility study, (2) to study risk analysis in giving financial approval to finance the PT.”X”, (3) to analyze financial feasibility for PT. “X” on many aspects basis including management, marketing, production, financial and risk that related with syariah banking policy.

The method is a case study by means of descriptive analysis (both quantitatively and qualitatively). The data was analyzed and processed using Microsoft Excel application, presented on tabulation form, consisted of feasibility study on fine investment criterion namely ; Pay Back Period (PBP), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Break Even Point (BEP), Net Present Value (NPV) and Internal Rate of Return (IRR). Sensitivity analysis is carried out on increasing raw material price and exchange rate fluctuation.

On feasibility basis, financial application for PT.”X” is feasible with some reasons as follows: (1) marketing aspect: the company has fixed marked and strong distribution network, (2) technical and production aspect; the company is mastering on production process and producing innovative product, (3) management aspect; the company has skillful and experienced labor in the related field and (4) financial aspect; according to calculation the company has ability to pay.

Financial aspect are consisted of capital cost to implementing product

development project, indoor furniture, that needed investment capital of Rp. 9.868.105.870,- ; financial feasibility with PBP (3,1 years), BEP (Rp.23.622.376,-), NPV (Rp. 11.095.000.000), B/C ratio of (3,90) and IRR of (45,25%). Due the values, PT.”X” is feasible and prospective. According to sensitivity analysis the company is sensitive on changing of raw material price.

(6)

ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN

PENGEMBANGAN USAHA MEBEL KAYU

PADA BANK SYARIAH

(STUDI KASUS : PT.”X” DI BEKASI)

EVA LATIFAH

Laporan Akhir

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah

SEKOLAH PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(7)

Judul Laporan Akhir : Analisis Kelayakan Pembiayaan Pengembangan Usaha Mebel Kayu Pada Bank Syariah

(Studi kasus : PT.”X” di Bekasi) Nama Mahasiswa : Eva Latifah

Nomor Pokok : F 015 010 615

Program Studi : Industri Kecil Menengah

Menyetujui, Januari 2007

Komisi Pembimbing

Dr. Ir. Hartisari H, DEA Dr. Ir. Ani Suryani, DEA Ketua Anggota

Mengetahui,

Ketua Program Studi Dekan Sekolah Pascasarjana Industri Kecil Menengah

Prof.Dr.Ir.H.Musa Hubeis MS,Dipl.Ing.DEA. Prof. Dr. Ir. H. Khairil A. Notodiputro, MS

(8)

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa semua pernyataan dalam laporan akhir yang berjudul :

ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN PENGEMBANGAN USAHA MEBEL KAYU

PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS : PT.”X” DI BEKASI)

merupakan hasil gagasan dan hasil kajian saya sendiri di bawah bimbingan komisi pembimbing, kecuali yang dengan jelas ditunjukkan rujukannya. Laporan akhir ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar pada program sejenis di perguruan tinggi lain.

Semua data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya.

Bogor, Februari 2007

EVA LATIFAH F.015010615

(9)

PRAKATA

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmatnya, sehingga laporan akhir yang berjudul Analisis Kelayakan Pembiayaan Pengembangan Usaha Mebel Kayu Pada Bank Syariah (Studi Kasus : PT.”X” di Bekasi) berhasil diselesaikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah (PS.MPI), Sekolah Pascasarjana (SPs), Institut Pertanian Bogor (IPB).

Penulisan ini kiranya tidak dapat selesai tanpa bantuan dan dorongan dari beberapa pihak, oleh karena itu melalui prakata ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulusnya kepada :

1. Dr. Ir. Ani Suryani, DEA, selaku pembimbing utama yang telah memberikan dorongan, bimbingan dan pengarahan selama kegiatan kajian dan penulisan laporan akhir ini.

2. Dr. Ir. Hartisari H, DEA, selaku pembimbing anggota yang juga telah memberikan pengarahan dan bimbingan selama penulis melakukan kajian dan penulisan laporan akhir ini.

3. Dr.Ir. Nora H. Panjaitan, DEA, selaku penguji luar komisi yang telah memberikan masukan dan koreksi yang berguna untuk kesempurnaan laporan akhir ini.

4. Pemilik dan staf perusahaan mebel kayu yang telah memberikan kesempatan dan waktu sebagai nara sumber dan tempat kajian ini.

5. Seluruh dosen pengajar dan staf serta karyawan sekolah Pascasarjana IPB yang telah banyak membantu selama kuliah berlangsung.

(10)

6. Suamiku dan anak-anakku serta kedua orang tua, saudara-saudara, yang dengan segala pengorbanan yang tiada henti, baik moril maupun materil, sehingga penulisan tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu atas kerja sama dan informasi yang telah diberikan kepada penulis.

Semoga kajian ini dapat menambah khasanah pengetahuan bagi dunia industri kecil pada umumnya dan kegiatan kelayakan usaha pada khususnya. Saran dan kritik atas kajian ini diharapkan, agar laporan ini menjadi lebih sempurna dan memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Bogor, Januari 2007

(11)

DAFTAR ISI

Halaman ABSTRAK ... ii RINGKASAN ... iii RIWAYAT HIDUP ... iv PRAKATA ... v DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

I. PENDAHULUAN ... 1

A. DESKRIPSI UMUM ... 1

B. TUJUAN ... 4

C. MANFAAT ... 5

II. ANALISIS MASALAH ... 6

A. PRINSIP ANALISIS ... 6

1. Perumusan Masalah ... 6

2. Pendekatan ... 7

a. Aspek Manajemen Operasi ... 9

b. Aspek Pemasaran ... 9

c. Aspek Keuangan ... 12

B. METODE ... 16

1. Lokasi dan Waktu ... 16

2. Pengumpulan Data ... 16

3. Pengolahan dan Analisis Data ... 17

III. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 22

A. KEADAAN UMUM ... 22

B. ASPEK MANAJEMEN OPERASI ... 24

C. ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI ... 25

D. ASPEK PEMASARAN ... 33

(12)

F. ASPEK KEUANGAN ... 50

KESIMPULAN DAN SARAN ... 67

A. KESIMPULAN ... 67

B. SARAN ... 68

DAFTAR PUSTAKA ... 69

(13)

DAFTAR TABEL

Nomor Halaman

1. Perkembangan kapasitas produksi ... 2

2. Peralatan dan mesin ... 26

3. Perkembangan kapasitas produksi ... 32

4. Perkembangan kapasitas produksi industri mebel ... 38

5. Perkembangan penjualan ekspor ... 39

6. Rencana investasi perusahaan ... 50

7. Laba/Rugi dan neraca ... 51

8. Rekonsiliasi modal dan harta tetap ... 53

9. Ratio keuangan dan pengadaan kas ... 54

10.Komponen aktivitas keuangan ... 55

11.Proyeksi kapasitas produksi terpakai tahun 2005-2010 ... 56

12.Proyeksi penjualan tahun 2005-2010 ... 57

13.Proyeksi total penjualan ... 58

14.Penyusutan dan amortisasi ... 61

15.Proyeksi laba/rugi dan neraca perusahaan ... 62

16.Proyeksi ratio keuangan ... 63

17.Hasil analisis keuangan ... 64

(14)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

1. Struktur organisasi ... 24 2. Proses produksi dalam industri wooden furniture ... 29

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Halaman

1. Kuesioner kajian ... 72

2. Proyeksi arus kas ... 75

3. Rincian arus kas ... 81

4. Analisis proyeksi keuangan ... 85

5. Analisis kelayakan investasi ... 87

6. Rincian investasi dan biaya ... 88

7. Proyeksi penyusutan dan amortisasi ... 89

Referensi

Dokumen terkait

Kepala DInas Penelitian dan Pengem bangan Angkatan Laut, Pusat Peneli tian dan Pengembangan, Departemen Pertahanan dan Keamanan, Jakarta. Ketua

Tujuan pada penelitian ini adalah menganalisis karakteristik sosial ekonomi petani melati gambir yaitu umur petani, kontribusi penghasilan lain, jumlah tanggungan keluarga,

Metode ini kemudian digunakan untuk menduga pengeluaran perkapita desa di Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur dan menghitung MSE dan RRMSE dengan menggunakan data

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan orang tua siswa kelas X SMKN 2 Enrekang Kabupaten Enrekang, untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam bidang studi

tahap Tatar siswa dibimbing untuk memaknai informasi yang diperolehnya dengan caranya sendiri. Kemudian siswa diberi tugas. Pertemuan 2, Guru mengadakan tanya jawab

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmatNya, sehingga Tesis yang berjudul Kajian Program Penyaluran Kredit Usaha Kecil melalui

Sebelum masuk ke dalam perancangan sistem dan perancangan website Brother T-Shirt maka terlebih dahulu menggambarkan sistem yang akan diusulkan yaitu penjualan

Sehingga dengan demikian, penelitian ini akan mebuktikan adakah pengaruh yang signifikan antara penerapan label halal terhadap keputusan pembelian konsumen, atau