• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Pendahuluan Combustio r.16

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Pendahuluan Combustio r.16"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PENDAHULUAN LAPORAN PENDAHULUAN

LUKA BAKAR  LUKA BAKAR  A

A.. DDEEFFIINNIISSII

Luka bakar yaitu luka yang disebabkan le! su!u tinggi" dan disebabkan banyak #aktr" yaitu Luka bakar yaitu luka yang disebabkan le! su!u tinggi" dan disebabkan banyak #aktr" yaitu #isik se$erti a$i" air $anas" listrik se$erti kabel listrik yang %engelu$as" $etir" atau ba!an ki%ia #isik se$erti a$i" air $anas" listrik se$erti kabel listrik yang %engelu$as" $etir" atau ba!an ki%ia se$erti asa% atau basa

se$erti asa% atau basa kuat &'riana" ())*+.kuat &'riana" ())*+.

Luka bakar adala! suatu trau%a yang disebabkan le! $anas" arus listrik ba!an ki%iadan $etir  Luka bakar adala! suatu trau%a yang disebabkan le! $anas" arus listrik ba!an ki%iadan $etir  yang %engenai kulit" %uksa dan ,aringan yang lebi! dala% &Kusu%aningru%" ())-+

yang %engenai kulit" %uksa dan ,aringan yang lebi! dala% &Kusu%aningru%" ())-+

Luka bakar bisa berasal dari berbagai su%ber" dari a$i" %ata!ari" ua$" listrik" ba!an ki%ia" dan Luka bakar bisa berasal dari berbagai su%ber" dari a$i" %ata!ari" ua$" listrik" ba!an ki%ia" dan airan atau benda $anas. Luka bakar bisa sa,a

airan atau benda $anas. Luka bakar bisa sa,a !anya beru$a luka ringan yang bisa dibati sendiri atau!anya beru$a luka ringan yang bisa dibati sendiri atau kndisi berat yang %engana% nya/a yang %e%butu!kan $era/atan %edis yang intensi# &Preise" kndisi berat yang %engana% nya/a yang %e%butu!kan $era/atan %edis yang intensi# &Preise" ()00+

()00+

Da$at disi%$ulkan ba!/a luka bakar adala!

Da$at disi%$ulkan ba!/a luka bakar adala! luka yang disebabkan le! kntak dengan su!u luka yang disebabkan le! kntak dengan su!u tingitingi se$erti a$i" air $anas" listrik" ba!an ki%ia dan

se$erti a$i" air $anas" listrik" ba!an ki%ia dan radiasi yang %eni%bulkan kerusakan kulit.radiasi yang %eni%bulkan kerusakan kulit. B

B.. EE''IIOOLLOO11II

Luka bakar &2%busti+ da$at disebabkan le! $a$aran a$i" baik seara langsung %au$un tidak  Luka bakar &2%busti+ da$at disebabkan le! $a$aran a$i" baik seara langsung %au$un tidak  langsung" %isal akibat tersira% air $anas yang banyak ter,adi $ada keelakaan ru%a! tangga. Selain langsung" %isal akibat tersira% air $anas yang banyak ter,adi $ada keelakaan ru%a! tangga. Selain itu" $a,anan su!u tinggi dari %ata!ari" listrik %au$un ba!an ki%ia ,uga da$at %enyebabkan luka itu" $a,anan su!u tinggi dari %ata!ari" listrik %au$un ba!an ki%ia ,uga da$at %enyebabkan luka  bakar

 bakar. Seara garis besar. Seara garis besar" $enyebab ter,adinya lu" $enyebab ter,adinya luka bakar da$at dibagi %en,ka bakar da$at dibagi %en,adi3adi3 aa.. PPaa$$aarraan n aa$$ii

Fla%e3 Akibat kntak langsung antara ,aringan dengan a$i terbuka" dan %enyebabkan edera Fla%e3 Akibat kntak langsung antara ,aringan dengan a$i terbuka" dan %enyebabkan edera langsung ke ,aringan tersebut. A$i da$at %e%bakar $akaian terlebi! da!ulu baru

langsung ke ,aringan tersebut. A$i da$at %e%bakar $akaian terlebi! da!ulu baru %engenai tubu!.%engenai tubu!. Serat ala%i %e%iliki keenderungan untuk terbakar" sedangkan serat sintetik enderung %elele! Serat ala%i %e%iliki keenderungan untuk terbakar" sedangkan serat sintetik enderung %elele! atau %enyala dan %eni%bulkan edera ta%ba!an beru$a edera kntak.

atau %enyala dan %eni%bulkan edera ta%ba!an beru$a edera kntak.

Benda $anas &kntak+3 'er,adi akibat kntak langsung dengan benda $anas. Luka bakar yang Benda $anas &kntak+3 'er,adi akibat kntak langsung dengan benda $anas. Luka bakar yang di!asilkan terbatas $ada area tubu! yang %engala%i kntak. 2nt!nya antara lain adala! luka di!asilkan terbatas $ada area tubu! yang %engala%i kntak. 2nt!nya antara lain adala! luka  bakar akibat rkk dan a

 bakar akibat rkk dan alat4alat se$erti slder blat4alat se$erti slder besi atau $eralatan %asak.esi atau $eralatan %asak.  b.

 b. Salds &air $anas+Salds &air $anas+ '

'er,er,adi adi akiakibat bat knkntak tak dendengan gan air air $an$anas. as. Se%aSe%akikin n kenkental tal aiairan ran dan dan se%se%akiakin n la%la%a a /ak/aktutu kntaknya" se%akin besar kerusakan yang akan diti%bulkan. Luka yang disenga,a atau akibat kntaknya" se%akin besar kerusakan yang akan diti%bulkan. Luka yang disenga,a atau akibat keel

keelakaan da$at akaan da$at dibeddibedakan berdasarkakan berdasarkan an $la luka $la luka bakabakarnya. Pada rnya. Pada kasus keelakkasus keelakaan" aan" lukaluka u%u

u%u%ny%nya a %en%enunun,uk,ukkan kan $l$la a $e$eririkankan" " yanyang g satsatu u sa%sa%a a lailain n di$di$isaisa!ka!kan n lele! ! kulkulit it sese!at!at.. Sedangkan $ada kasus yang

Sedangkan $ada kasus yang disenga,a" luka u%u%nya %elibatkan keseluru!an ekstre%itas dala%disenga,a" luka u%u%nya %elibatkan keseluru!an ekstre%itas dala%  $la sirku%#erensial d

 $la sirku%#erensial dengan garis yang %enandengan garis yang %enandai $er%ukaan airan.ai $er%ukaan airan. .. UUaa$ $ $$aannaass

'

'erueruta%ta%a a ditdite%ue%ukan kan di di daedaera! ra! indindustustri ri ataatau u akiakibat bat kekeelaelakaakaan n radradiatiatr r %b%bil. il. Ua$ Ua$ $an$anasas %eni%bulkan edera luas akibat ka$asitas $anas yang tinggi dari ua$ serta dis$ersi le! ua$ %eni%bulkan edera luas akibat ka$asitas $anas yang tinggi dari ua$ serta dis$ersi le! ua$

(2)

 bertekanan

 bertekanan tinggi. tinggi. A$abila A$abila ter,adi ter,adi in!alasi" in!alasi" ua$ ua$ $anas $anas da$at da$at %enyebabkan %enyebabkan edera edera !ingga !ingga keke saluran na$as distal di $aru.

saluran na$as distal di $aru. d

d.. 11aas $s $aannaass

In!alasi %enyebabkan edera t!er%al $ada saluran na#as bagian atas dan klusi ,alan na#as akibat In!alasi %enyebabkan edera t!er%al $ada saluran na#as bagian atas dan klusi ,alan na#as akibat ede%a.

ede%a. e.

e. AAlilirran an lilisstrtrik ik 

2edera ti%bul akibat aliran listrik yang le/at %ene%bus ,aringan tubu!. U%u%nya luka bakar  2edera ti%bul akibat aliran listrik yang le/at %ene%bus ,aringan tubu!. U%u%nya luka bakar  %ena$ai kulit bagian dala%. Listrik yang %enyebabkan $erikan a$i dan %e%bakar $akaian %ena$ai kulit bagian dala%. Listrik yang %enyebabkan $erikan a$i dan %e%bakar $akaian da$at %enyebabkan luka bakar ta%ba!an.

da$at %enyebabkan luka bakar ta%ba!an. #.

#. 5a5at t kiki%i%ia a &a&asasa% a% atatau u babasasa++ g

g.. RRaaddiiaassii !.

!. SunSunburburn sinn sinar %aar %ata!ta!ariari" tera" tera$i ra$i radiadiasi.si. 2

2.. KKLLAASSIIFFIIKKAASSII

0. Berdasarkan $enyebab3 0. Berdasarkan $enyebab3

a.

a. LuLuka ka babakakar kr kararenena a$a a$ii  b.

 b. Luka bakar karena air $anasLuka bakar karena air $anas .

. LuLuka bka bakakar kar kararenena baa ba!a!an kin ki%i%iaa d.

d. LuLuka ka babakakar kar karerena lna lisistrtrik ik  e.

e. LuLuka ka babakakar kr kararenena ra radadiaiasisi #.

#. LuLuka ka babakakar kar karerena sna su!u!u reu rendnda! &a! & frost  frost bitebite++ (.

(. BerdasBerdasarkan arkan kedalkedala%an a%an luka luka bakabakar3r3 a.

a. LuLuka ka babakakar dr derera,a,at at II

Luka bakar dera,at $erta%a adala! setia$ luka bakar yang di dala% $rses $enye%bu!annya Luka bakar dera,at $erta%a adala! setia$ luka bakar yang di dala% $rses $enye%bu!annya tidak %eninggalkan ,aringan $arut. Luka bakar dera,at $erta%a ta%$ak sebagai suatu daera! tidak %eninggalkan ,aringan $arut. Luka bakar dera,at $erta%a ta%$ak sebagai suatu daera! yang ber/arna ke%era!an" terda$at gele%bung4gele%bung yang ditutu$i le! daera! $uti!" yang ber/arna ke%era!an" terda$at gele%bung4gele%bung yang ditutu$i le! daera! $uti!" e$ider%is yang tidak %engandung $e%bulu! dara! dan dibatasi le! kulit yang ber/arna e$ider%is yang tidak %engandung $e%bulu! dara! dan dibatasi le! kulit yang ber/arna %er

%era! a! serserta ta !i$!i$ereere%is%is. . LukLuka a bakbakar ar derdera,aa,at t $er$erta%ta%a a ini ini !an!anya ya %en%engengenai ai e$ie$iderder%is %is dandan  biasanya se%bu!

 biasanya se%bu! dala% 64* dala% 64* !ari" %isalnya !ari" %isalnya tersengat %ata!ari. Luka tersengat %ata!ari. Luka ta%$ak sebagai ta%$ak sebagai erite%aerite%a dengan kelu!an rasa nyeri atau !i$ersensiti#itas sete%$at. Luka dera,at $erta%a akan se%bu! dengan kelu!an rasa nyeri atau !i$ersensiti#itas sete%$at. Luka dera,at $erta%a akan se%bu! tan$a bekas.

tan$a bekas.  b.

 b. Luka bakar dera,at IILuka bakar dera,at II

Kerusakan yang ter,adi $ada e$ider%is dan sebagian der%is" beru$a reaksi in#la%asi akut Kerusakan yang ter,adi $ada e$ider%is dan sebagian der%is" beru$a reaksi in#la%asi akut disertai $rses eksudasi" %ele$u!" dasar luka ber/arna %era! atau $uat" terletak lebi! tinggi disertai $rses eksudasi" %ele$u!" dasar luka ber/arna %era! atau $uat" terletak lebi! tinggi di atas $er%ukaan kulit nr%al" nyeri karena u,ungu,ung sara# teriritasi. Luka bakar dera,at di atas $er%ukaan kulit nr%al" nyeri karena u,ungu,ung sara# teriritasi. Luka bakar dera,at IIII ada dua3

ada dua3 

 Dera,at II dangkal &su$er#iial+Dera,at II dangkal &su$er#iial+

Kerusakan yang %engenai bagian su$er#iial dari der%is" a$endises kulit se$erti #likel Kerusakan yang %engenai bagian su$er#iial dari der%is" a$endises kulit se$erti #likel ra%but" kelen,ar keringat" kelen,ar sebasea %asi! utu!. Luka se%bu! dala% /aktu 0)407 ra%but" kelen,ar keringat" kelen,ar sebasea %asi! utu!. Luka se%bu! dala% /aktu 0)407 !ari.

!ari. 

 Dera,at II dala% &dee$+Dera,at II dala% &dee$+

Kerusakan !a%$ir seluru! bagian der%is. A$endises kulit se$erti #likel ra%but"

Kerusakan !a%$ir seluru! bagian der%is. A$endises kulit se$erti #likel ra%but" kelen,ar kelen,ar  ker

(3)

tergantung a$endises kulit yang tersisa. Biasanya $enye%bu!an ter,adi dala% /aktu lebi! dari satu bulan.

. Luka bakar dera,at III

Kerusakan %eli$uti seluru! ketebalan der%is dan la$isan yang lebi! dala%" a$endises kulit se$erti #likel ra%but" kelen,ar keringat" kelen,ar sebasea rusak" tidak ada $ele$u!an" kulit  ber/arna abu4abu atau klat" kering" letaknya lebi! renda! dibandingkan kulit sekitar karena

kagulasi $rtein $ada la$isan e$ider%is dan der%is" tidak ti%bul rasa nyeri. Penye%bu!an la%a karena tidak ada $rses e$itelisasi s$ntan

8. Berdasarkan tingkat keseriusan luka a. Luka bakar ringan9 minor 

 Luka bakar dengan luas : 06 ; $ada de/asa

 Luka bakar dengan luas : 0) ; $ada anak dan usia lan,ut

 Luka bakar dengan luas : ( ; $ada segala usia &tidak %engenai %uka" tangan" kaki" dan  $erineu%.

 b. Luka bakar sedang &moderate burn+

 Luka bakar dengan luas 06 < (6 ; $ada de/asa" dengan luka bakar dera,at III kurang dari 0) ;

 Luka bakar dengan luas 0) < () ; $ada anak usia : 0) ta!un atau de/asa = 7) ta!un" dengan luka bakar dera,at III kurang dari 0) ;

 Luka bakar dengan dera,at III : 0) ; $ada anak %au$un de/asa yang tidak %engenai %uka" tangan" kaki" dan $erineu%.

. Luka bakar berat &major burn+

 Dera,at II4III = () ; $ada $asien berusia di ba/a! 0) ta!un atau di atas usia 6) ta!un  Dera,at II4III = (6 ; $ada kel%$k usia selain disebutkan $ada butir $erta%a

D. ANA'O>I LUKA BAKAR 

Kulit adala! rgan tubu! terluas yang %enutu$i tt dan %e%$unyai #ungsi sebagai $elindung tubu! dan berbagai trau%a atau$un %asuknya bakteri" kulit ,uga %e%$unyai #ungsi uta%a rese$tr  yaitu untuk %engindera su!u" $erasaan nyeri" sentu!an ringan dan tekanan" $ada bagian stratu% krneu% %e%$unyai ke%a%$uan %enyera$ air se!ingga dengan de%ikian %enega! ke!ilangan air  serta elektrlit yang berlebi!an dan %e%$erta!ankan kele%baban dala% ,aringan subkutan. 'ubu! seara terus %enerus akan %eng!asilkan $anas sebagai !asil %etablis%e %akanan yang %e%$rduksi energi" $anas ini akan !ilang %elalui kulit" selain itu kulit yang ter$a$ar sinar  ultra?ilet da$at %enguba! substansi yang di$erlukan untuk %ensintesis ?ita%in D. kulit tersusun atas 8 la$isan uta%a yaitu e$ider%is" der%is dan ,aringan subkutan.

a. La$isan e$ider%is" terdiri atas3

1. Stratu% krneu%" selnya suda! %ati" tidak %e%$unyai inti sel" inti selnya suda! %ati dan %engandung keratin" suatu $rtein #ibrsa tidak larut yang %e%bentuk barier terluar kulit dan %e%$unyai ka$asitas untuk %engusir $atgen dan %enega! ke!ilangan airan  berlebi!an dari tubu!.

(4)

2. Stratu% lusidu%. Selnya $i$i!" la$isan ini !anya terda$at $ada tela$ak tangan dan tela$ak  kaki.

3. Stratu% granulsu%" stratu% ini terdiri dari sel4sel $i$i se$erti ku%$aran" sel4sel tersebut terda$at !anya (48 la$is yang se,a,ar dengan $er%ukaan kulit.

4. Stratu% s$insu%9stratu% akantsu%. La$isan ini %eru$akan la$isan yang $aling tebal dan terdiri dari 64- la$isan. Sel4selnya terdiri dari sel yang bentuknya $lignal &banyak sudut dan %e%$unyai tanduk+.

5. Stratu% basal9ger%inatu%. Disebut stratu% basal karena sel4selnya terletak di bagian  basal9basis" stratu% basal %enggantikan sel4sel yang di atasnya dan %eru$akan sel4sel induk.  b. La$isan der%is terbagi %en,adi dua yaitu3

0. Bagian atas" $ars $a$ilaris &stratu% $a$ilaris+ La$isan ini berada langsung di ba/a! e$ider%is dan tersusun dari sel4sel #ibrblas yang %eng!asilkan sala! satu bentuk klagen. (. Bagian ba/a!" $ars retikularis &stratu% retikularis+. La$isan ini terletak di ba/a! la$isan

 $a$ilaris dan ,uga %e%$rduksi klagen. Der%is ,uga tersusun dari $e%bulu! dara! serta li%#e" serabut sara#" kelen,ar keringat serta sebasea dan akar ra%but.

. @aringan subkutan atau !i$der%is

>eru$akan la$isan kulit yang terdala%. La$isan ini teruta%anya adala! ,aringan adi$se yang %e%berikan bantalan antara la$isan kulit dan struktur internal se$erti tt dan tulang. @aringan subkutan dan ,u%la! de$sit le%ak %eru$akan #aktr $enting dala% $engaturan su!u tubu!. E. PA'OFISIOLO1I

Luka bakar &2%busti+ disebabkan le! $engali!an energi dari suatu su%ber $anas ke$ada tubu!. Panas da$at di$inda!kan le/at !antaran atau radiasi elektr%agnetik. Destruksi ,aringan ter,adi akibat kagulasi" denaturasi $rtein atau inisasi isi sel. Kulit dan %uksa saluran na#as atas %eru$akan lkasi destruksi ,aringan. @aringan yang dala% ter%asuk rgan ?iseral da$at %engala%i kerusakan karena luka bakar elektrik atau kntak yang la%a dengan burning agent. Nekrsis dan keganasan rgan da$at ter,adi.

Kedala% luka bakar bergantung $ada su!u agen $enyebab luka bakar dan la%anya kntak dengan gen tersebut. Pa,anan sela%a 06 %enit dengan air $anas dengan su!u sebesar 6.0)2 %engakibatkan idera #ull t!ikness yang seru$a. Peruba!an $at#isilgik yang disebabkan le! luka bakar yang  berat sela%a a/al $eride syk luka bakar %enaku$ !i$$er#usi ,aringan dan !i$#ungsi rgan

yang ter,adi sekunder akibat $enurunan ura! ,antung dengan diikuti le! #ase !i$erdina%ik serta !i$er%etablik.

Ke,adian siste%ik a/al sesuda! luka bakar yang berat adala! ketidakstabilan !e%dina%ika akibat !ilangnya integritas ka$iler dan ke%udian ter,adi $er$inda!an airan" natriu% serta $rtein dari ruang intra?askuler ke dala% ruanga interstisial. 2ura! ,antung akan %enurun sebelu%  $eruba!an yang signi#ikan $ada ?lu%e dara! terli!at dengan ,elas. Karena berkelan,utnya ke!ilangan airan dan berkurangnya ?lu%e ?askuler" %aka ura! ,antung akan terus turun dan ter,adi $enurunan tekanan dara!. Sebagai res$n" syste% sara# si%$atik akan %ele$askan

(5)

ketkela%in yang %eningkatkan!i$$er#usi ,aringan dan !i$#ungsi rgan yang ter,adi sekunder  akibat $enurunan ura! ,antung dengan diikuti le! #ase !i$erdina%ik serta !i$er%etablik. Ke,adian siste%ik a/al sesuda! luka bakar yang berat adala! ketidakstabilan !e%dina%ika akibat !ilangnya integritas ka$iler dan ke%udian ter,adi $er$inda!an airan" natriu% serta $rtein dari ruang intra?askuler ke dala% ruanga interstisial.

2ura! ,antung akan %enurun sebelu% $eruba!an yang signi#ikan $ada ?lu%e dara! terli!at dengan ,elas. Karena berkelan,utnya ke!ilangan airan dan berkurangnya ?lu%e ?askuler" %aka ura! ,antung akan terus turun dan ter,adi $enurunan tekanan dara!. Sebagai res$n" syste% sara#  si%$atik akan %ele$askan ketkela%in yang %eningkatkan ?askntriksi dan #rekuensi denyut nadi. Selan,utnya ?askntriksi $e%bulu! dara! $eri#er %enurunkan ura! ,antung.

U%u%nya ,u%la! kebran airan yang tersebar ter,adi dala% (7 !ingga 8 ,a% $erta%a sesuda! luka bakar dan %ena$ai $unaknya dala% te%$ 4- ,a%. Dengan ter,adinya $e%uli!an integritas ka$iler" syk luka bakar akan %eng!ilang dan airan %engalir ke%bali ke dala% k%$arte%en ?askuler" ?lu%e dara! akan %eningkat. Karena ede%a akan berta%ba! berat $ada luka bakar yang %elingkar. 'ekanan ter!ada$ $e%bulu! dara! keil dan sara# $ada ekstre%itas distal %enyebabkan bstruksi aliran dara! se!ingga ter,adi iske%ia. K%$likasi ini dina%akan sindr% k%$arte%en.

lu%e dara! yang beredar akan %enurun seara dra%atis $ada saat ter,adi syk luka bakar. Ke!ilangan airan da$at %ena$ai 846 liter $er (7 ,a% sebelu% luka bakar ditutu$. Sela%a syk luka  bakar" res$n luka bakar res$n kadar natriu% seru% ter!ada$ resusitasi airan ber?ariasi. Biasanya !i$natre%ia ter,adi segera setela! ter,adinya luka bakar" !i$erkale%ia akan di,u%$ai sebagai akibat destruksi sel %assi#. Hi$kale%ia da$at ter!adi ke%udian dengan ber$einda!nya airan dan tidak  %e%adainya asu$an airan. Selain itu ,uga ter,adi ane%ia akibat kerusakan sel dara! %era! %engakibatkan nilai !e%atkrit %eninggi karena ke!ilangan $las%a. Abnr%alitas kagulasi yang %enaku$ tr%bsit$enia dan %asa $e%bekuan serta /aktu $rtr%bin %e%an,ang ,uga dite%ui  $ada kasus luka bakar.

Kasus luka bakar da$at di,u%$ai !i$ksia. Pada luka bakar berat" knsu%si ksigen le! ,aringan %eningkat ( kali li$at sebagai akibat !i$er%etablis%e dan res$n lkal. Fungsi renal da$at beruba! sebagai akibat dari berkurangnya ?lu%e dara!. Destruksi sel4sel dara! %era! $ada lkasi idera akan %eng!asilkan !e%glbin bebas dala% urin. Bila aliran dara! le/at tubulus renal tidak  %e%adai" !e%glbin dan %iglbin %enyu%bat tubulus renal se!ingga ti%bul nekrsis akut tubuler dan gagal gin,al.Ke!ilangan integritas kulit di$er$ara! lagi dengan $ele$asan #aktr4#aktr  in#la%asi yang abnr%al" $eruba!an i%%unglbulin serta k%$le%en seru%" gangguan #ungsi neutr#il" li%#sit$enia. I%unsu$resi %e%buat $asien luka bakar bereisik tinggi untuk  %engala%i se$sis. Hilangnya kulit %enyebabkan ketidak%a%$uan $engaturan su!unya. Bebera$a

(6)

 ,a% $erta%a $asa luka bakar %enyebabkan su!u tubu! renda!" teta$i $ada ,a%4,a% berikutnya %enyebabkan !i$erter%i yang diakibatkan !i$er%etablis%e

F. MANIFESTASI KLINIS Kedalaman Dan Penyebab Luka Bakar Bagian Kulit Yang Terkena Gejala Penampilan Luka Perjalanan Kesembuhan Derajat Satu (Superfisial+3 tersengat %ata!ari" terkena a$i dengan intensitas renda! E$ider%is Kese%utan" !i$erestesia &su$ersensi?itas+" rasa nyeri %ereda ,ika didinginkan >e%era!" %en,adi $uti! ketika ditekan %ini%al

atau tan$a ede%a

Kese%bu!an lengka$ dala% /aktu

satu %inggu" ter,adi  $engelu$asan kulit Derajat Dua (Partial-Thikness!" tersira% air  %endidi!" terbakar le! nyala a$i E$ider%is dan  bagian der%is  Nyeri" !i$erestesia" sensiti# 

ter!ada$ udara yang dingin >ele$u!" dasar  luka  berbintik4bintik  %era!" e$ider%is retak"  $er%ukaan luka  basa!" terda$at ede%a Kese%bu!an dala% /aktu (48 %inggu" $e%bentukan  $arut dan de$ig%entasi" in#eksi da$at %enguba!nya %en,adi dera,at4tiga Derajat Tiga (#ull-Thikness!" terbakar 

nyala a$i" terkena airan %endidi! dala% /aktu yang la%a" tersengat arus listrik  E$ider%is" keseluru!an der%is dan kadang4 kadang  ,aringan subkutan

'idak terasa nyeri" syk" !e%aturia &adanya dara! dala% urin+ dan

ke%ungkinan $ula !e%lisis

&destruksi sel dara! %era!+"

ke%ungkinan

terda$at luka %asuk  dan keluar &$ada luka bakar listrik+

Kering" luka  bakar 

 ber/arna $uti! se$erti

 ba!an kulit atau gsng"

kulit retak dengan  bagian le%ak  yang ta%$ak" terda$at ede%a Pe%bentukan eskar" di$erlukan  $enangkkan"  $e%bentukan $arut

dan !ilangnya kntur  serta #ungsi

kulit" !ilangnya ,ari tangan atau

ekstrenitas da$at ter,adi

1. PENCE>BUHAN LUKA BAKAR 

Prses yang ke%udian $ada ,aringan rusak ini adala! $enye%bu!an luka yang da$at dibagi dala% 8 #ase3

0. Fase in#la%asi

Fase yang berentang dari ter,adinya luka bakar sa%$ai 847 !ari $asa luka bakar. Dala% #ase ini ter,adi $eruba!an ?askuler dan $rli#erasi seluler. Daera! luka %engala%i agregasi tr%bsit dan %engeluarkan sertnin" %ulai ti%bul e$itelisasi.

(. Fase $rli#erasi

Fase $rli#erasi disebut #ase #ibr$lasia karena yang ter,adi $rses $rli#erasi #ibrblast. Fase ini  berlangsung sa%$ai %inggu ketiga. Pada #ase $rli#erasi luka di$enu!i sel radang" #ibr$lasia dan klagen" %e%bentuk ,aringan ber/arna ke%era!an dengan $er%ukaan berben,l !alus yang

(7)

disebut granulasi. E$itel te$i luka yang terdiri dari sel basal terle$as dari dasar dan %engisi  $er%ukaan luka" te%$atnya diisi sel baru dari $rses %itsis" $rses %igrasi ter,adi ke ara! yang

lebi! renda! atau datar. Prses #ibr$lasia akan ber!enti dan %ulaila! $rses $e%atangan. 8. Fase %aturasi

'er,adi $rses $e%atangan klagen. Pada #ase ini ter,adi $ula $enurunan akti?itas seluler dan ?askuler" berlangsung !ingga - bulan sa%$ai lebi! dari 0 ta!un dan berak!ir ,ika suda! tidak ada tanda4tanda radang. Bentuk ak!ir dari #ase ini beru$a ,aringan $arut yang ber/arna $uat" ti$is" le%as tan$a rasa nyeri atau gatal.

H. LUAS LUKA BAKAR 

Luas luka bakar dinyatakan dala% $ersen ter!ada$ luas seluru! tubu!. Ada bebera$a %etde e$at untuk %enentukan luas luka bakar" yaitu3

0. Esti%asi luas luka bakar %enggunakan luas $er%ukaan $al%ar $asien.

Luas tela$ak tangan indi?idu %e/akili0; luas $er%ukaan tubu!. Luas luka bakar !anya di!itung  $ada $asien dengan dera,at luka II atau III.

(. Ru%us  ataurule of nineuntuk rang de/asa

Pada de/asa digunakan ru%us " yaitu luas ke$ala dan le!er" dada" $unggung" $inggang dan  bkng" ekstre%itas atas kanan" ekstre%itas atas kiri" $a!a kanan" $a!a kiri" tungkai dan kaki kanan" serta tungkai dan kaki kiri %asing4%asing ;. Sisanya 0; adala! daera! genitalia. Ru%us ini %e%bantu %enaksir luasnya $er%ukaan tubu! yang terbakar $ada rang de/asa. Gallae %e%bagi tubu! atas bagian ; atau keli$atan  yang terkenal dengan na%a rule of nine ataurule of wallace yaitu3

a. Ke$ala dan le!er 3 ;

 b. Lengan %asing4%asing ; 3 0-;

. Badan de$an 0-;" badan belakang 0-; 3 8; d. 'ungkai %aisng4%asing 0-; 3 8;

e. 1enetalia9$erineu% 3 0; 'tal 3 0));

Pada anak dan bayi digunakan ru%us lain karena luas relati# $er%ukaan ke$ala anak ,au! lebi!  besar dan luas relati# $er%ukaan kaki lebi! keil. Karena $erbandingan luas $er%ukaan bagian

tubu! anak keil berbeda" dikenal ru%us 0) untuk bayi" dan ru%us 0)4064() untuk anak. 8. >etde Lund dan Br/der 

>etde yang di$erkenalkan untuk k%$ensasi besarnya $rsi %assa tubu! di ke$ala $ada anak. >etde ini digunakan untuk esti%asi besarnya luas $er%ukaan $ada anak A$abila tidak tersedia tabel tersebut" $erkiraan luas $er%ukaan tubu! $ada anak da$at %enggunakan Ru%us  dan

(8)

disesuaikan dengan usia3 Pada anak di ba/a! usia 0 ta!un3 ke$ala 0-; dan tia$ tungkai 07;. 'rs danlengan $ersentasenya sa%a dengan de/asa. Untuk tia$ $erta%ba!an usia 0 ta!un" ta%ba!kan ).6; untuk tia$ tungkai dan turunkan $ersentasi ke$ala sebesar 0; !ingga tera$ai nilai de/asa.

I. PE>ERIKSAAN PENUN@AN1

0. Hitung dara! lengka$ 3 Hb &He%glbin+ turun %enun,ukkan adanya $engeluaran dara! yang  banyak sedangkan $eningkatan lebi! dari 06; %engindikasikan adanya edera" $ada Ht &He%atkrit+ yang %eningkat %enun,ukkan adanya ke!ilangan airan sedangkan Ht turun da$at ter,adi se!ubungan dengan kerusakan yang diakibatkan le! $anas ter!ada$ $e%bulu! dara!. (. Leuksit 3 Leuksitsis da$at ter,adi se!ubungan dengan adanya in#eksi atau in#la%asi.

8. 1DA &1as Dara! Arteri+ 3 Untuk %engeta!ui adanya keurigaaan edera in!alasi. Penurunan tekanan ksigen &PaO(+ atau $eningkatan tekanan karbn diksida &Pa2O(+ %ungkin terli!at  $ada retensi karbn %nksida.

7. Elektrlit Seru% 3 Kaliu% da$at %eningkat $ada a/al se!ubungan dengan edera ,aringan dan  $enurunan #ungsi gin,al" natriu% $ada a/al %ungkin %enurun karena ke!ilangan airan"

!i$erter%i da$at ter,adi saat knser?asi gin,al dan !i$kale%i da$at ter,adi bila %ulai diuresis 6. Natriu% Urin 3 Lebi! besar dari () %E9L %engindikasikan kelebi!an airan" kurang dari 0)

%EAL %enduga ketidakadekuatan airan.

. Alkali Fs#at 3 Peningkatan Alkali Fs#at se!ubungan dengan $er$inda!an airan interstisial atau gangguan $%$a" natriu%.

*. 1luksa Seru% 3 Peninggian 1luksa Seru% %enun,ukkan res$n stress.

-. Albu%in Seru% 3 Untuk %engeta!ui adanya ke!ilangan $rtein $ada ede%a airan.

. BUN atau Kreatinin 3 Peninggian %enun,ukkan $enurunan $er#usi atau #ungsi gin,al" teta$i kreatinin da$at %eningkat karena edera ,aringan.

0). L$ aliran ?lu%e 3 >e%berikan $engka,ian nn4in?asi# ter!ada$ e#ek atau luasnya edera. 00. EK1 3 Untuk %engeta!ui adanya tanda iske%ia %ikardial atau distrit%ia.

0(. Ftgra#i luka bakar 3 >e%berikan atatan untuk $enye%bu!an luka ba @. PENA'ALAKSANAAN LUKA BAKAR 

0. 'atalaksana resusitasi ,alan na#as3 a. Intubasi

'indakan intubasi diker,akan sebelu% ede%a %uksa %eni%bulkan %ani#estasi bstruksi. 'u,uan intubasi %e%$erta!ankan ,alan na#as dan sebagai #asilitas $e%elli!araan ,alan na#as.  b. Kriktiridt%i

Bertu,uan sa%a dengan intubasi !anya sa,a diangga$ terlalu agresi# dan %eni%bulkan %rbiditas lebi! besar dibanding intubasi. Kriktiridt%i %e%$erkeil dead s$ae" %e%$erbesar tidal ?lu%e" lebi! %uda! %enger,akan bilasan brnkal?elar dan $asien da$at berbiara ,ika dibanding dengan intubasi.

(9)

Bertu,uan untuk %enyediakan kebutu!an ksigen ,ika terda$at $atlgi ,alan na#as yang %eng!alangi su$lai ksigen. Hati4!ati dala% $e%berian ksigen dsis besar karena da$at %eni%bulkan stress ksidati#" se!ingga akan terbentuk radikal bebas yang bersi#at ?asdilatr dan %dulatr se$sis.

d. Pera/atan ,alan na#as

e. Peng!isa$an sekret &seara berkala+ #. Pe%berian tera$i in!alasi

Bertu,uan %engu$ayakan suasana udara yang lebi! baik didala% lu%en ,alan na#as dan %enairkan sekret kental se!ingga %uda! dikeluarkan. 'era$i in!alasi u%u%nya %enggunakan airan dasar natriu% klrida )"; dita%ba! dengan brnkdilatr bila $erlu. Selain itu bias dita%ba!kan at4at dengan k!asiat tertentu se$erti atr$in sul#at &%enurunkan  $rduksi sekret+" natriu% bikarbnat &%engatasi asidsis seluler+ dan sterid &%asi!

kntr?ersial+

g. Bilasan brnkal?elar 

!. Pera/atan re!abilitati# untuk res$irasi

i. Eskart%i $ada dinding trak yang bertu,uan untuk %e%$erbaiki k%$liansi $aru (. 'atalaksana resusitasi airan

Resusitasi airan diberikan dengan tu,uan $reser?asi $er#usi yang adekuat dan sei%bang di seluru! $e%bulu! dara! ?askular reginal" se!ingga iske%ia ,aringan tidak ter,adi $ada setia$ rgan siste%ik. Selain itu airan diberikan agar da$at %e%ini%alisasi dan eli%inasi airan bebas yang tidak di$erlukan" $ti%alisasi status ?lu%e dan k%$sisi intra?askular untuk %en,a%in sur?i?al9%aksi%al dari seluru! sel" serta %e%ini%alisasi res$ns in#la%asi dan !i$er%etablik  dengan %enggunakan kelebi!an dan keuntungan dari berbagai %aa% airan se$erti kristalid" !i$ertnik" klid" dan sebagainya $ada /aktu yang te$at. Dengan adanya resusitasi airan yang te$at" kita da$at %engu$ayakan stabilisasi $asien see$at %ungkin ke%bali ke kndisi #isilgik  dala% $ersia$an %eng!ada$i inter?ensi beda! sea/al %ungkin.

Resusitasi airan dilakukan dengan %e%berikan airan $engganti. Ada bebera$a ara untuk  %eng!itung kebutu!an airan ini3

a. 2ara E?ans

0. Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ %en,adi %L Na2l $er (7 ,a% (. Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ %en,adi %L $las%a $er (7 ,a% 8. (.)))  gluksa 6; $er (7 ,a%

(10)

Se$aru! dari ,u%la! 0(8 diberikan dala% - ,a% $erta%a. Sisanya diberikan dala% 0 ,a%  berikutnya. Pada !ari kedua diberikan setenga! ,u%la! airan !ari $erta%a. Pada !ari ketiga

diberikan setenga! ,u%la! airan !ari kedua.  b. 2ara BaJter 

Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ J 7 %L

Se$aru! dari ,u%la! airan diberikan dala% - ,a% $erta%a. Sisanya diberikan dala% 0 ,a%  berikutnya. Pada !ari kedua diberikan setenga! ,u%la! airan !ari $erta%a. Pada !ari ketiga

diberikan setenga! ,u%la! airan !ari kedua. 8. Resusitasi nutrisi

Pada $asien luka bakar" $e%berian nutrisi seara enteral sebaiknya dilakukan se,ak dini dan  $asien tidak $erlu di$uasakan. Bila $asien tidak sadar" %aka $e%berian nutrisi da$at %elalui

naso-gastric tube &N1'+. Nutrisi yang diberikan sebaiknya %engandung 0)406; $rtein" 6)4 ); karb!idrat dan (648); le%ak. Pe%berian nutrisi se,ak a/al ini da$at %eningkatkan #ungsi kekebalan tubu! dan %enega! ter,adinya atr#i ?ili usus.

7. Pera/atan luka bakar 

U%u%nya untuk %eng!ilangkan rasa nyeri dari luka bakar &2%busti+ digunakan %r#in dala% dsis keil seara intra?ena &dsis de/asa a/al 3 )"04)"( %g9kg dan maintenanceM 64() %g9*) kg setia$ 7 ,a%" sedangkan dsis anak4anak )")64)"( %g9kg setia$ 7 ,a%+. 'eta$i ada ,uga yang %enyatakan $e%berian %et!adne &640) %g dsis de/asa+ setia$ - ,a% %eru$akan tera$i  $eng!ilang nyeri krnik yang bagus untuk se%ua $asien luka bakar de/asa. @ika $asien %asi! %erasakan nyeri /alau dengan $e%berian %r#in atau %et!adne" da$at ,uga diberikan  bendiae$ine sebagai ta%ba!an.

'era$i $e%beda!an $ada luka bakar  a. Eksisi dini

Eksisi dini adala! tindakan $e%buangan ,aringan nekrsis dan debris & debridement + yang dilakukan dala% /aktu kurang dari * !ari &biasanya !ari ke 64*+ $asa edera ter%is.

b. Skin grafting 

Skin grafting adala! %etde $enutu$an luka seder!ana. Skin grafting !arus dilakukan see$atnya setela! dilakukan eksisi $ada luka bakar   $asien. Kulit yang digunakan da$at  beru$a kulit $rduk sintesis" kulit %anusia yang berasal dari tubu! %anusia lain yang tela! di$rses %au$un berasal dari $er%ukaan tubu! lain dari  $asien &autgra#t+. Daera! tubu! yang biasa digunakan sebagai daera! dnr autgra#t adala!  $a!a" bkng dan $erut. 'eknik  %enda$atkan kulit $asien seara autgra#t da$at dilakukan seara split thickness skin graft  atau full thickness skin graft .

(11)

K. PEN1KA@IAN KLIEN DEN1AN LUKA BAKAR  0. Bidata

'erdiri atas na%a" u%ur" ,enis kela%in" $endidikan" $eker,aan" ala%t" tnggal >RS" dan in#r%an a$abila dala% %elakukan $engka,ian klita $erlu in#r%asi selain dari klien. U%ur seserang tidak !anya %e%$engaru!i !ebatnya luka bakar akan teta$i anak diba/a! u%ur ( ta!un dan de/asa diatsa -) ta!un %e%iliki $enilaian tinggi ter!ada$ ,u%la! ke%atian &Luk%an F dan Srensen K.2+. data $eker,aan $erlu karena ,enis $eker,aan %e%iliki resik tinggi ter!ada$ luka  bakar aga%a dan $endidikan %enentukan inter?ensi ynag te$at dala% $endekatan

(. Kelu!an uta%a

Kelu!an uta%a yang dirasakan le! klien luka bakar &2%busti+ adala! nyeri" sesak na#as.  Nyeri da$at disebabakna kerena iritasi ter!ada$ sara#. Dala% %elakukan $engka,ian nyeri !arus di$er!atikan $aliati#" se?ere" ti%e" uality &$""r"s"t+. sesak na#as yang ti%bul bebera$a ,a% 9 !ari setela! klien %engala%i luka bakardan disebabkan karena $elebaran $e%bulu! dara! se!ingga ti%bul $enyu%batan saluran na#as bagian atas" bila ede%a $aru berakibat sa%$ai $ada  $enurunan eks$ansi $aru.

8. Ri/ayat $enyakit sekarang

1a%baran keadaan klien %ulai tar,adinya luka bakar" $enyabeb la%anya kntak" $ertlngan  $erta%a yang dilakuakn serta kelu!an klien sela%a %en,alan $era/atanketika dilakukan  $engka,ian. A$abila dira/at %eli$uti bebera$a #ase 3 #ase e%ergeny &7- ,a% $erta%a ter,adi  $eruba!an $la bak+" #ase akut &7- ,a% $erta%a bebera$a !ari 9 bulan +" #ase re!abilitati# 

&%en,elang klien $ulang+ 7. Ri/ayat $enyakit %asa lalu

>eru$akan ri/ayat $enyakit yang %ungkin $erna! diderita le! klien sebelu% %engala%i luka  bakar. Resik ke%atian akan %eningkat ,ika klien %e%$unyai ri/aya $enyakit kardi?askuler"  $aru" D>" neurlgis" atau $enyalagunaan bat dan alk!l

6. Ri/ayat $enyakit keluarga

>eru$akan ga%baran keadaan kese!atan keluarga dan $enyakit yang ber!ubungan dengan kese!atan klien" %eli$uti 3 ,u%la! anggta keluarga" kebiasaan keluarga %enari $ertlngan" tangga$an keluarga %engenai %asala! kese!atan" serta ke%ungkinan $enyakit turunan

. Pla ADL

>eli$uti kebiasaan klien se!ari4!ari diru%a! dan di RS dan a$abila ter,adi $eruba!an $la %eni%bulkan %asala! bagi klien. Pada $e%enu!an kebutu!an nutrisi ke%ungkinan dida$atkan anreksia" %ual" dan %unta!. Pada $e%eli!araan kebersi!an badan %engala%i $enurunan karena klien tidak da$at %elakukan sendiri. Pla $e%enu!an istira!at tidur ,uga %engala%i gangguan. Hal ini disebabkan karena adanya rasa nyeri .

(12)

*. Ri/ayat $sik ssial

Pada klien dengan luka bakar sering %unul %asala! knse$ diri bdy i%age yang disebabkan karena #ungsi kulit sebagai ks%etik %engala%i gangguan $eruba!an. Selain itu ,uga luka bakar   ,uga %e%butu!kan $era/atan yang laa% se!ingga %engganggu klien dala% %elakukan akti#itas.

Hal ini %enu%bu!kan stress" rasa e%as" dan takut. -. Akti#itas9istira!at

'anda3 Penurunan kekuatan" ta!anan keterbatasan rentang gerak $ada area yang sakit gangguan %assa tt" $eruba!an tnus.

. Sirkulasi

'anda &dengan edera luka bakar lebi! dari (); AP''+3 !i$tensi &syk+ $enurunan nadi  $eri#er distal $ada ekstre%itas yang edera ?askntriksi $eri#er u%u% dengan ke!ilangan nadi" kulit $uti! dan dingin &syk listrik+ takikardia &syk9ansietas9nyeri+ disrit%ia &syk listrik+  $e%bentukan ede%a ,aringan &se%ua luka bakar+.

0). Integritas eg

1e,ala3 %asala! tentang keluarga" $eker,aan" keuangan" keaatan. 'anda3 ansietas" %enangis" ketergantungan" %enyangkal" %enarik diri" %ara!.

00. Eli%inasi

'anda3 !aluaran urine %enurun9tak ada sela%a #ase darurat /arna %ungkin !ita% ke%era!an  bila ter,adi %iglbin" %engindikasikan kerusakan tt dala% diuresis &setela! kebran ka$iler dan %bilisasi airan ke dala% sirkulasi+ $enurunan bising usus9tak ada k!ususnya $ada luka bakar kutaneus lebi! besar dari (); sebagai stres $enurunan %tilitas9$eristaltik gastrik. 0(. >akanan9airan

'anda3 ede%a ,aringan u%u% anreksia %ual9%unta!. 08. Neursensri

1e,ala3 area batas kese%utan.'anda3 $eruba!an rientasi a#ek" $erilaku $enurunan re#leks tendn dala% &R'D+ $ada edera ekstre%itas akti#itas ke,ang &syk listrik+ laserasi krneal kerusakan retinal $enurunan keta,a%an $engli!atan &syk listrik+ ru$tur %e%bran ti%$anik  &syk listrik+ $aralisis &edera listrik $ada aliran sara#+.

07. Nyeri9kenya%anan

1e,ala3 Berbagai nyeri nt! luka bakar dera,at $erta%a seara eksteren sensiti# untuk  disentu! ditekan gerakan udara dan $eruba!an su!u luka bakar ketebalan sedang dera,at kedua sangat nyeri se%entara res$n $ada luka bakar ketebalan dera,at kedua tergantung $ada keutu!an u,ung sara# luka bakar dera,at tiga tidak nyeri.

(13)

1e,ala3 terkurung dala% ruang tertutu$ ter$a,an la%a &ke%ungkinan edera in!alasi+. 'anda3 serak batuk %engii $artikel karbn dala% s$utu% ketidak%a%$uan %enelan sekresi ral dan siansis indikasi edera in!alasi. Penge%bangan trak %ungkin terbatas $ada adanya luka bakar  lingkar dada ,alan na#as atau stridr9%engii &bstruksi se!ubungan dengan larings$as%e" ede%a laringeal+ bunyi na#as3 ge%eriik &ede%a $aru+ stridr &ede%a laringeal+ sekret ,alan na#as dala% &rnk!i+.

0. Kea%anan

'anda Kulit u%u%3 destruksi ,aringan dala% %ungkin tidak terbukti sela%a 846 !ari se!ubungan dengan $rses trbus %ikr?askuler $ada bebera$a luka. Area kulit tak terbakar %ungkin dingin9le%bab" $uat" dengan $engisian ka$iler la%bat $ada adanya $enurunan ura! ,antung se!ubungan dengan ke!ilangan airan9status syk.

2edera a$i3 terda$at area edera a%$uran dala% se!ubungan dengan ?ariase intensitas $anas yang di!asilkan bekuan terbakar. Bulu !idung gsng %uksa !idung dan %ulut kering %era! le$u! $ada #aring $sterirede%a lingkar %ulut dan atau lingkar nasal.

2edera ki%ia3 ta%$ak luka ber?ariasi sesuai agen $enyebab. Kulit %ungkin klat kekuningan dengan tekstur se$erti kulit sa%ak !alus le$u! ulkus nekrsis atau ,aringan $arut tebal. 2edera seara u%u% lebi! dala% dari ta%$aknya seara $erkutan dan kerusakan ,aringan da$at berlan,ut sa%$ai *( ,a% setela! edera.

2edera listrik3 edera kutaneus eksternal biasanya lebi! sedikit di ba/a! nekrsis. Pena%$ilan luka ber?ariasi da$at %eli$uti luka aliran %asuk9keluar &eks$lsi#+" luka bakar dari gerakan aliran $ada $rksi%al tubu! tertutu$ dan luka bakar ter%al se!ubungan dengan $akaian terbakar. Adanya #raktur9dislkasi &,atu!" keelakaan se$eda %tr" kntraksi tt tetanik se!ubungan dengan syk listrik+.

0*. Pe%eriksaan #isik  a. Keadaan u%u%

U%u%nya $enderita datang dengan keadaan ktr %engelu! $anas sakit dan gelisa! sa%$ai %eni%bulkan $enurunan tingkat kesadaran bila luka bakar %ena$ai dera,at uku$ berat  b. ''

'ekanan dara! %enurun nadi e$at" su!u dingin" $erna#asan le%a! se!ingga tanda tidak  adekuatnya $enge%balian dara! $ada 7- ,a% $erta%a

. Pe%eriksaan ke$ala dan le!er 

Ke$ala dan ra%but. 2atat bentuk ke$ala" $enyebaran ra%but" $eruba!an /arna ra%but setala! terkena luka bakar" adanya lesi akibat luka bakar" grade dan luas luka bakar 

(14)

>ata. 2atat kesi%etrisan dan kelengka$an" ede%a" kel$ak %ata" lesi adanya benda asing yang %enyebabkan gangguan $engli!atan serta bulu %ata yang rntk kena air $anas"

 ba!an ki%ia akibat luka bakar 

Hidung. 2atat adanya $erdara!an" %uksa kering" sekret" su%batan dan bulu !idung yang rntk.

>ulut. Siansis karena kurangnya su$$lay dara! ke tak" bibir kering karena intake airan kurang

'elinga. 2atat bentuk" gangguan $endengaran karena benda asing" $erdara!an dan seru%en Le!er. 2atat $sisi trakea" denyut nadi kartis %engala%i $eningkatan sebagai k%$ensasi untuk %engatasi kekurangan airan

d. Pe%eriksaan t!rak 9 dada

Ins$eksi bentuk t!rak" ira%a $arna#asan" ireguler" eks$ansi dada tidak %aksi%al" ?kal #re%itus kurang bergetar karena airan yang %asuk ke $aru" auskultasi suara ua$an eg$ni" suara na#as ta%ba!an rn!i

e. Abd%en

Ins$eksi bentuk $erut %e%bunit karena ke%bung" $al$asi adanya nyeri $ada area e$igastriu% yang %engidenti#ikasi adanya gastritis.

#. Urgenital

Ka,i kebersi!an karena ,ika ada dara! ktr 9 terda$at lesi %eru$akan te%$at $ertu%bu!an ku%an yang $aling nya%an" se!ingga $tensi sebagai su%ber in#eksi dan indikasi untuk   $e%asangan kateter.

g. >uskulskletal

2atat adanya atr$i" a%ati kesi%etrisan tt" bila terda$at luka baru $ada %uskulskleletal" kekuatan tt %enurun karen nyeri

!. Pe%eriksaan neurlgi

'ingkat kesadaran seara kuanti#ikasi dinilai dengan 12S. Nilai bisa %enurun bila su$lai dara! ke tak kurang &syk !i$?le%ik+ dan nyeri yang !ebat &syk neurgenik+

i. Pe%eriksaan kulit

>eru$akan $e%eriksaan $ada dara! yang %engala%i luka bakar &luas dan kedala%an luka+. Prinsi$ $engukuran $rsentase luas uka bakar %enurut kaida!  &rule # nine lund and Br/der+ sebagai berikut 3

L. DIA1NOSA KEPERAGA'AN LUKA BAKAR 

(15)

Kriteria !asil 3 >enyatakan nyeri berkurang atau terkntrl" %enun,ukkan eks$resi /a,a! atau  $stur tubu! rileks" ber$artisi$asi dala% akti?itas dari tidur atau istira!at dengan te$at

Inter?ensi 3

a. 'utu$ luka sesegera %ungkin" keuali $era/atan luka bakar %etde $e%e,anan $ada udara terbuka

Rasinal 3 Su!u beruba! dan tekanan udara da$at %enyebabkan nyeri !ebat $ada $e%a,anan u,ung sara#.

 b. Ka,i kelu!an nyeri $erta!ankan lkasi" karakteristik dan intensitas &skala )40)+

Rasinal 3 Nyeri !a%$ir selalu ada $ada dera,at beratnya" keterlibatan ,aringan atau kerusakan teta$i biasanya $aling berat sela%a $enggantian balutan dan debride%ent.

. Drng eks$resi $erasaan tentang nyeri

Rasinal 3 Pernyataan %e%ungkinkan $engungka$an e%si dan da$at %eningkatkan %ekanis%e k$ing.

d. Drng $enggunaan te!nik %ana,e%en stress" nt! relaksasi" na#as dala%" bi%bingan i%a,inati# dan ?isualisasi.

Rasinal 3 >e%#kuskan ke%bali $er!atian" %e%$er!atikan relaksasi dan %eningkatkan rasa ntrl yang da$at %enurunkan ketergantungan #ar%aklgi.

e. Klabrasi $e%berian analgetik  Rasinal 3 Da$at %eng!ilangkan nyeri

(. Kerusakan integritas kulit ber!ubungan dengan trau%a.

Kriteria Hasil 3 >enun,ukkan regenerasi ,aringan" %ena$ai $enye%bu!an te$at /aktu $ada area luka bakar 

Inter?ensi 3

a. Ka,i atau atat ukuran /arna kedala%an luka" $er!atikan ,aringan %etablik dan kndisi sekitar luka

Rasinal 3 >e%berikan in#r%asi dasar tentang kebutu!an $enana%an kulit dan ke%ungkinan $etun,uk tentang sirkulasi $ada area gra#ik.

 b. Berikan $era/atan luka bakar yang te$at dan tindakan ntrl in#eksi

Rasinal 3 >enyia$kan ,aringan tubu! untuk $enana%an dan %enurunkan resik in#eksi. 8. Resik tinggi kekurangan ?lu%e airan ber!ubungan dengan ke!ilangan airan %elalui rute

abnr%al luka.

Kriteria Hasil 3 >enun,ukkan $erbaikan kesei%bangan airan dibuktikan le! !aluaran urine indi?idu" tanda4tanda ?ital stabil" %e%bran %uksa le%bab.

(16)

a. A/asi tanda4tanda ?ital" $er!atikan $engisian ka$iler dan kekuatan nadi $eri#er.

Rasinal 3 >e%berikan $ed%an untuk $enggantian airan dan %engka,i res$n kardi?askuler .

 b. A/asi !aluaran urine dan berat ,enis" bser?asi /arna dan !e%ates sesuai indikasi

Rasinal 3 Seara u%u% $enggantian airan !arus di#iltrasi untuk %eyakinkan rata4rata !aluaran urine 8)46) %l 9 ,a% &$ada rang de/asa+. Urine bisa ta%$ak %era! sa%$ai !ita%  $ada kerusakan tt %assi# se!ubungan dengan adanya dara! dan keluarnya %iglbin. . Perkirakan deranase luka dan ke!ilangan yang tak ta%$ak 

Rasinal 3 Peningkatan $er%eabilitas ka$iler" $er$inda!an $rtein" $rses in#la%asi dan ke!ilangan %elalui e?a$rasi besar %e%$engaru!i ?lu%e sirkulasi dan !aluaran urine" k!ususnya sela%a (74*( ,a% $erta%a setela! terbakar.

d. 'i%bang berat badan tia$ !ari

Rasinal 3 Pergantian airan tergantung $ada berat badan $erta%a dan $eruba!an selan,utnya. Peningkatan berat badan 064(); $ada *( ,a% $erta%a sela%a $ergantian airan da$at diantisi$asi untuk %enge%balikan keberat sebelu% terbakar 

kira4kira 0) !ari setela! terbakar. e. Selidiki $eruba!an %ental

Rasinal 3 Penyi%$angan $ada tingkat kesadaran da$at %engindikasikan ketidakadekuatan ?lu%e sirkulasi atau $enurunan $er#usi serebral.

7. Resik tinggi ter!ada$ in#eksi ber!ubungan dengan $erta!anan $ri%er tidak adekuat  kerusakan  $erlindungan kulit

Kriteria Hasil 3 'idak ada tanda4tanda in#eksi Inter?ensi 3

a. I%$le%entasikan te!nik islasi yang te$at sesuai indikasi

Rasinal 3 'ergantung ti$e atau luasnya luka untuk %enurunkan resik knta%inasi silang atau ter$a,an $ada #lra bakteri %ulti$le.

 b. 'ekankan $entingnya te!nik ui tangan yang baik untuk se%ua indi?idu yang datang kntak  ke $asien

Rasinal 3 >enega! knta%inasi silang

. 2ukur ra%but disekitar area yang terbakar %eli$uti 0 ini dari batas yang terbakar Rasinal 3 Ra%but %edia baik untuk $ertu%bu!an bakteri

d. Periksa area yang tidak terbakar &li$atan $a!a" li$atan le!er" %e%bran %uksa +

Rasinal 3 In#eksi $rtunistik &%isal 3 @a%ur+ seringkali ter,adi se!ubungan dengan de$resi siste% i%un atau $rli#erasi #lra nr%al tubu! sela%a tera$i antibitik siste%atik.

(17)

e. Bersi!kan ,aringan nekrtik yang le$as &ter%asuk $ea!nya le$u!+ dengan gunting dan #re$.

Rasinal 3 >eningkatkan $enye%bu!an #. Klabrasi $e%berian antibitik 

Rasinal 3 >enega! ter,adinya in#eksi

6. Kerusakan %bilitas #isik ber!ubungan dengan $enurunan kekuatan dan keta!anan

Kriteria Hasil 3 >enyatakan dan %enun,ukkan keinginan ber$artisi$asi dala% akti?itas" %e%$erta!ankan $sisi" #ungsi dibuktikan le! tidak adanya kntraktr" %e%$erta!ankan atau %eningkatkan kekuatan dan #ungsi yang sakit dan atau %enun,ukkan te!nik atau $erilaku yang %e%a%$ukan akti?itas.

Inter?ensi 3

a. Perta!ankan $sisi tubu! te$at dengan dukungan atau k!ususnya untuk luka bakar diatas sendi.

Rasinal 3 >eningkatkan $sisi #ungsinal $ada ekster%itas dan %enega! kntraktr yang lebi! %ungkin diatas sendi.

 b. Lakukan lati!an rentang gerak seara knsisten" dia/ali $asi# ke%udian akti# 

Rasinal 3 >enega! seara $rgresi#" %engenangkan ,aringan $arut dan kntraktr" %eningkatkan $e%eli!araan #ungsi tt atau sendi dan %enurunkan ke!ilangan kalsiu% dan tulang.

. Instruksikan dan Bantu dala% %bilitas" nt! tingkat /alker seara te$at. Rasinal 3 >eningkatkan kea%anan a%bulasi

. Ansietas ber!ubungan dengan krisis situasi 3 keaatan .

Kriteria Hasil 3 >enyatakan kesadaran" $erasaan dan %eneri%anya dengan ara se!at" %engatakan ansietas atau ketakutan %enurun sa%$ai tingkat yang da$at ditangani" %enun,ukkan ketra%$ilan $e%ea!an %asala!" $enggunaan su%ber yang e#ekti#.

Inter?ensi 3

a. Berikan $en,elasan dengan sering dan in#r%asi tentang $rsedur $era/atan

Rasinal 3 Pengeta!uan a$a yang di!ara$kan %enurunkan ketakutan dan ansietas" %e%$er,elas kesa!alan knse$ dan %eningkatkan ker,asa%a.

 b. Libatkan $asien atau rang terdekat dala% $rses $enga%bilan ke$utusan ka$an$un %ungkin

Rasinal 3 >eningkatkan rasa kntrl dan ker,asa%a %enurunkan $erasaan tak berdaya atau  $utus asa

(18)

Rasinal 3 Pasien $erlu %e%biarakan a$a yang ter,adi terus4%enerus untuk %e%buat  bebera$a rasa ter!ada$ situasi a$a yang %enakutkan.

@elaskan $ada $asien a$a yang ter,adi. Berikan kese%$atan untuk bertanya dan berikan ,a/aban terbuka atau ,u,ur.

Rasinal 3 Pertanyaan k%$ensasi %enun,ukkan realitas situasi yang da$at %e%bantu $asien atau rang terdekat %eneri%a realita dan %ulai %eneri%a a$a yang ter,adi.

(19)

DAF'AR PUS'AKA

Santsa" Budi. ())*. Panduan Diagnsa Ke$era/atan NANDA ())64()). @akarta3 Pri%a >edika Brunner  Suddart. ())(. Buku A,ar Ke$era/atan >edikal Beda!. l 8. @akarta3 E12

A!%adsya! I" Prasetyn 'OH. ())6. Luka. Dala%3 S,a%su!ida,at R" de @ng G" editr. Buku a,ar il%u  beda!. Edisi (. @akarta3 Penerbit Buku Kedkteran E12

2r/in"E.@.())8. Buku Saku Pat#isilgi. @akarta3 E12.

>enad,at C. ())8. Luka bakar. Edisi (. @akarta3 Balai Penerbit FKUI ())8. S,a%sudiningrat" R  @ng. ())7. Buku A,ar Il%u Beda!. Edisi II. @akarta3 E12

Hei%ba! D>" Hl%es @H. Burns. In3 Bruniardi F2" Andersen DK" Billiar 'R" Dunn DL" Hunter @1" Pllk RE" editrs. ())*. S!/artMs $rini$al surgery. -t! ed. USA3 '!e >1ra/4Hill 2%$anies >asen,er"dkk. ())(. Ka$ita Selekta Kedkteran. FKUI. @akarta 3 >edia Aeusulla$ius

(20)

PA'HGAC 2O>BUS'IO

Ba!an Ki%ia A$i Radiasi Arus Listrik 

Kntak dengan $er%ukaan kulit9,aringan

L$K% B%K%&  Kerusakan integritas  jaringan 'er$utusnya kntinuitas  ,aringan Kerusakan integritas kulit 'er$utusnya kntinuitas

kulit >enekan syar#4syara# sekitar 

Sdiu%" Klrida" Natriu%" dan Prtein !ilang

Dilatasi sel Penurunan $er%ebilitas ka$iler  'yeri &esik ketidakefektifan perfusi jaringan &esik kekurangan )lume airan De!idrasi @aringan

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian wasiat akan menjadi sumber bencana perpecahan keluarga jika dijalankan dengan cara yang kurang tepat antara lain tidak ada pencatatan, pemberian tanpa seizin dari

Digunakannya istilah mitos (myth), yakni rujukan bersifat kultural (bersumber dari budaya asal dan cerita) yang digunakan untuk menjelaskan gejala atau realitas dari

7 triliun berasal dari pemerintah (Data Badan Penanaman Modal Daerah Provinsi Jawa Tengah dipublikasi 13 Maret 2014). 7 triliun investasi pemerintah tersebut adalah dari

Dan bahan ajar merupakan faktor eksternal yang mampu memperkuat motivasi internal untuk belajar. Bahan ajar yang didesain akan mempengaruhi suasana pembelajaran

Keseluruhan faktor internal dan eksternal yang telah diidentifikasi dalam matriks internal dan eksternal yang telah diidentifikasi dalam matriks EFAS dan IFAS

syste$ to the surroundings.. Is the heat  &amp;roduced considered as the heat of co$#ustion*.. Tindak balas kimia natrium etanoat digunakan untuk menghasilkan haba dalam

Tabel 4.10 berisi resume nilai RMSE dan korelasi prakiraan suhu maksimum antara metode PLSR dan PCR, keduanya mempunyai hasil yang hampir sama.. Statistik

Orang tua yang berpendidikan rendah penghasilannya berbeda dengan orang tua yang berpendidikan tinggi, contohnya: orang tua siswa seorang PNS memiliki