• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hadirnya Negara bagi Anak.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hadirnya Negara bagi Anak."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

7

OPNI

.ffi

;JU[rfAT U|AGE, 24

JULI

20{ 5

(

I

SAWAL

1e48

)

'' KEDAU

I.ATAN RAJ(YAT''

HAL/NIJIAN 12

ANGCAL

23

Juli

kemarin diperingati "x$agai HariAnak Nasional (HAN).

Per-ingatan HAN

penting

untuk

men'm-bagi anak Tbntonan tanpa tuntunanbegi-tuber-tebaran di layar kaca sekarang irri. IGbanya]<ap tidak-mendidik dan didominasi adegan keke-rasan, kasar, mistis, dan berbau seksual, Behrm

lag

kemudfi

ia

akses

intefi

et=

Gng

*Atiiilijn'

banyak inforuoasi tak terbatas ilantanpa

batas-an- Jika tidakhati-hati, maka anakakan meng-alami pendewesaan

dini

dan seringkali dijadi-kan objek eksploitasi.

Tidak sedikit pemberitaan miris mengenai anak danmasa depannya. KasusAngeline

ke-, marin misalnya begitu menyedot perhatian

ba-nyak orang dan menggoncangka4 nurani.

Itu

baru salah satu dari sekian banyak kasus keke. rasan maupun pelecehan seksual pada anak. Persoalan ekonomi yang membelit dan serba ke-kwangan dengan mudah merampas hak

anak

Penelantaran anall perdagangan dan perbudak-an perbudak-anak menjadi bukti bahwa eksploitasi anak hingga kini masih terjadi. Masih lagi ada orang-tuayang mengajak anak untuk ikut mati bunuh diri akibat depresi dan kesulitan ekonomi.

Kehadir:anNegara

Berbagai persoalan mengenai anak buh:h diatasi dengan rnem-perkuat kehadiran negara.

Da-lam

Nawa

Cita

yang

menjadi

agenda prioritas pemerintah saat

ini

sebenarnya

telah

memberi perhatian khusus pada anak.

Pe-merintah bertekad memperkuat kehadiran negara dalam mela-kukan reformasi sistem dan pe. negakan hukum yang bebas ko-rupsi, bermartabat, dan

terper-caya. Untuk mewujudkan

cita-ci-ta

ini,

salah

saturrya dengan

menjamin perlindungan

pada anak, perempuan, dan kelompok masyarakat marjinal.

Soal perlindungan anak telah

diatur

dalam konstitusi negara.

Pasal 28 B Ayat (2)

IIUD

1!X5 berbunyi:

,$#op

anak

brlnk

ans hcla,4gsun6;an hidilp, tumbuh, dan furhcmfung senn brh.ak atns perlittd.ungaTt

dari

kckBrasan dan diskriminasi. Aturan

ini

ili-atur

lebih

lanjut

dalarn

IfU

Nomor 23

Taliun

2002 tentang Perlindungan An. .qk. Melahri

.un-dang;undang

ini"

selumJr k6milonen Eaiigsa sebenarhya'itidjak rmhrk melakukan

upaya?er-lindungan dan

mewujudklan kesejahteraan anak dengan memberikanjaminan terhadap

pe-menuhan

hak-haknya dan peflakuan

tanpa diskriminasi.

Agar kehidupan mendatang bisa lebih baik m?ka generasi yang kita hasilkan sekarang ha-rus berkualitas dan memiliki masa depan yang

ceratr. Ber;bagai kebijakan dan rencana sbategis untuftmewujudkan harapan ini telah dirurnus-kan dengan begitu baik. Hal penting yang

se-karang masih diperlukan adalah meningkatkan kuantitas dan kualitas hadirnya negarqdalam perlindungan anak. Sekaligus juga mendorong kesadaran masyarakat

untuk

mengasihi anak seutulurya demi masa depan bersama. Q -

k

9

Henilnt fam,tauan

ttna,

Dosen PArdidikan Sej arah

tJniuercitas Sanata Dharma

Yogahnta.

buhkan sikap menghargai dan menjamin

hak-tt*1.;g",,.4k Melalui peringatan

ini

oiangtua di-ajdk

uiituk

kembd paft

kesadaran -did

dat4q

r4d!4$ri-perhatianyang

tepat.pada

il*tp-..

tratian yang berlebihan dosisnya tidak bdili tsa$ kem:rndirian anak. Orangtua juga diharapkan dapat memberi jaminan bagi tumbuh kembang dan kelangsungan hidup

anak-anakkelak.

.

Bagi

anak, peringatan

IIAN

dihry2pfta1 mampu meningkatkan kesadaran anak terha-dap hak, kewajiban, ctan tanggungjawabnya ke-pqda orangtua, masyarakat, serba bangsa dan negara. Setiap anak memangmemiliki masa

de-pannya masing-masing.Akan tetapi perlu dis-adari bersama bahwa masa depan anak meru-pakan masa depan bangsa. Generasi mend.a-tang yang akan mengelola dan menjaga kelang-sungan negeri dan b'rmi

ini

adalah anak-anak yang kita rawat sekarang.

Majunya dunia pendidikan dan kesehatan memang berhasil mencetak generasi platinum. Generasi

yang

memiliki

banyak

perbedaan dibandingkan dgngan generasi sekian

puluh

tahun yang lalu. Anak-anak saat ini mengalami pertumbuhan jasmani yang

luar

biasa dengan kecerdasan dan rasa keingintahuan yang besar.

Suatu modal positif yang perlu mendapat pen-garahan dan bimbingan secara tepat.

DegradasiNitai

'.Dewasa

ini

pudarnya moralitas dan

terSadi-nya degradasi riilai berpeluang menciptakbn si-tuasi yangtidak menguntungkan bagr tumbuh kembang anak. Perkembangan zanum dan pe-rubahan masyarakat sekarahg

ini

membuat anak seringkali dihinggapi kegalauan karena kdhilangan pegangarr dan teladan. Pertumbuh-an fisik dan otak yang pesat akan sangat berba-haya bila tidak diimbangi dengan pembanguaan kar'akter. Anak dapat kehilangan penghargaan terhadap

nilai-nilai

yang harus dianut dalam hidup bersama.

Referensi

Dokumen terkait

Teori Sajogyo (1997), mengemukakan analisis tingkat kemiskinan dengan menggunakan konsep pengeluaran per kapita per tahun yang diukur melalui standar harga beras

Menurut Kotler (2001 : 7) pemasaran adalah suatu bentuk untuk memuaskan pelanggan dengan memakai kebutuhan pelanggan dengan baik, baik dengan mengembangkan produk

Objektif kajian adalah untuk mengenal pasti tahap pengaruh televisyen (pelakon, keganasan, senjata, situasi, ditiru, kesan) terhadap murid-murid sekolah, mengenal pasti

perlakuan zakat sebagai pengurang penghasilan kena pajak mengakibatkan pengeluaran pajak dan zakat yang dibayar oleh wajib pajak ( muzakki ) akan lebih besar yaitu

Fraktur tengkorak yang menyertainya dijumpai pada 85-95% kasus, sedang sisanya (9%) disebabkan oleh regangan dan robekan arteri tanpa ada fraktur terutama pada kasus

Silabus disusun berdasarkan Standar Isi, yang di dalamnya berisikan Identitas Mata Pelajaran, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), Materi Pokok/Pembelajaran,

Rendahnya cakupan desa yang belum ODF sampai dengan bulan Oktober 2014 sebesar 21,4% dari target 100% 2.. Rendahnya cakupan Hygiene sanitasi makanan dan minuman bulan Oktober

Mulai dari tanggal 3 hingga 12 Juni 2002 Mahkamah Hukum Internasional telah mendengarkan argumentasi lisan dari Indonesia dan Malaysia sehubungan dengan sengketa