• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1

DAFTAR PUSTAKA

Aribowo, H., & Ignatius, J. (2018). DALAM MENUNJANG KINERJA INTERNAL LEMBAGA KONSULTAN MANAJEMEN ( SEBUAH KAJIAN LITERATUR ).

15(1), 42–52.

Basuki, S. (1991). Pengantar Ilmu Perpustakaan . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama .

Bidayasari, S. (2018). Perilaku Penemuan Informasi Berdasarkan Teori Wilson Di Perpustakaan Uin Sunan Kalijaga Pada Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Perpustakaan Dan Informasi. Nusantara - Journal of Information and Library Studies, 1(2), 113. https://doi.org/10.30999/n-jils.v1i2.368

Eviendrita. (2020). vol. 4, No. 1. jurnal imam bonjol: kajian informasi dan perpustakaan , 73-85.

Eskha, A. (2013). Peran Perputakaan sebagai Sumber Belajar. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Hasugian, J. (2009). Dasar Dasar Ilmu Perpustakaan dan Informasi . Medan : USU Press.

Husain, M. A., & Dewi, A. O. P. (2019). Perilaku Penelusuran Informasi Dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Informasi Sastrawan Pada Komunitas Kumandang Sastra Semarang. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 8(1), 228–237.

Retrieved from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/view/26786 Iztihana, A., & Arfa, M. (2020). Peran Pustakawan MTs N 1 Jepara Dalam Upaya Mengembangkan Minat Kunjungan Siswa Pada Perpustakaan. Ilmu Perpustakaan, 9(1), 93–103.

Kamariah Tambunan. (2013). Kajian Perpustakaan Khusus Dan Sumber Informasi Di Indonesia. Baca: Jurnal Dokumentasi Dan Informasi, 34(1), 29–46.

https://doi.org/http://dx.doi.org/10.14203/j.baca.v34i1.172

Maha, R. ningsih, & Hum, M. (2018). Kebutuhan Informasi Dan Perilaku

(2)

Pencarian Informasi Peneliti Pusat Penelitian Biomaterial Lipi. Acarya Pustaka, 6(1), 53–65.

Masiani, K. (2015). Mempertahankan Keberadaan Perpustakaan Khusus dalam Globalisasi Informasi: Retaining The Presence of Special Library in Information Globalization. Jurnal Pari, 1(1), 37–43. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/267085247.pdf

Meilisa, V. F. (2019). Development Collaboration Inter-Library Collection in University. Jurnal Pustaka Ilmiah, 5(1), 866.

https://doi.org/10.20961/jpi.v5i1.34024

Muhammad Nurfadillah, A. (2021). Perilaku Pencarian Informasi Mahasiswa dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Sebelum dan saat Pandemi Covid-19 . FIHRIS: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi Vol.16. No. 01 ISSN 1978-9637 , 21-

Murnahayati. (2018). Pengadaan Bahan Pustaka pada Perpustakaan Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang. Jurnal Imam Bonjol : Kajian Ilmu Informasi Dan Perpustakaan, 2(1), 56–65.

Najiyuddin, M., Studi, P., Perpustakaan, I., Adab, F., Humaniora, D. A. N., &

Hidayatullah, U. I. N. S. (n.d.). Strategi pemenuhan kebutuhan informasi pemustaka di perpustakaan mahkamah konstitusi republik indonesia.

Ns, S. (2006). Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta:

Sagung Seto.

Nurhayati, A. (2018). Perkembangan Perpustakaan dalam Pemenuhan Kebutuhan Informasi Masyarakat. 9(1), 21–32.

Persia, M. A. N. (2013). Peran Perpustakaan Anak di Rumah Sakit Kanker

“Dharmais” Jakarta. Ilmu Perpustakaan, 2, 1–8. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/102823-ID-peran-perpustakaan- anak-di-rumah-sakit-k.pdf diakses pada tanggal 07 Mei 2021 pukul 12.57 WIB

(3)

Rufaidah, V. W. (2019). Kopetensi Pustakawan Perpustakaan Khusus (Studi Kasus Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Bogor0.

Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol. 18. No. 01 , 7-14.

Sugiyono, D. (2019). Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R&D.

Bandung: Alfabeta.

Tjiptasari, F., & Ridwan, M. M. (2017a). Kebutuhan Informasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Perpustakaan FIP UNY. Pustakaloka, 9(1), 57.

https://doi.org/10.21154/pustakaloka.v9i1.919

Tjiptasari, F., & Ridwan, M. M. (2017b). Kebutuhan Informasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Pustakaloka, 9(1), 58–67. Retrieved from jurnal.stainponorogo.ac.id

Wardani, T. R. K., Suwignyo, H., & Ernaningsih, D. N. (2018). Kebutuhan Informasi dan Upaya Pemenuhan Kebutuhan Informasi pada Komunitas Akar Tuli. BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi, 2(2), 105–112. https://doi.org/10.17977/um008v2i22018p105

Yulinar. (2019). Pengembangan Koleksi Perpustakaan Kajian Teoritis Atas Kebijakan, Peluang Dan Tantangan Di Era Informasi. MAKTABATUNA : Jurnal Kajian Kepustakawanan, 1(2), 171–184. Retrieved from https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/maktabatuna/article/view/1871 Zhafira Salsabil, M. A. (2019). EFEKTIVITAS WEBSITE

FEMALEDAILY.COM DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN

INFORMASI PENGGUNA. Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol.6 No.2 , 199-210.

URL:

https://iopri.co.id

https://.publikasi.iopri.org https://.pustaka.iopri.org

(4)

4

L A M

P

I

R

A

N

(5)

HASIL TRANSKIP WAWANCARA 1. Hasil Transkip Wawancara dengan Informan I

Nama : Rara Aza Addieny, S.E Jabatan : Kepala Perpustakaan PPKS Hari/ Tanggal : Selasa 26 Juni 2022

Waktu : 14.00 WIB

Tempat : Perpustakaan Khusus Pusat Penelitian Kelapa Sawit

1. Bagaimana kebijakan perpustakaan terkait dengan penyediaan kebutuhan informasi peneliti?

 “ Iya, kitakan disini koleksi nya lebih khusus ya yaitu khususnya kelapa sawit sebagai pendukung penulisan karya tulis ilmiah atau artikel para peneliti. Biasanya peneliti yang butuh informasi sebagai pendukung untuk risetnya kita menyediakan sesuai kebutuhan. Misalnya peneliti A butuhnya artikel tentang kelapa sawit maka kita akan menyediakan informasi sesuai kebutuhannya. Biasanya peneliti mengajukan surat ke kepala bagian penelitian nanti diteruskan ke kasubag penelitian baru ke kasubag UKDP nanti baru di ekspoisisi apakah kita bisa menyediakan atau tidak gitu. Dan nanti akan mengecek ke anggaran ada atau tidaknya biaya untuk pengadaan bahan pustaka itu, karena kadangkan banyak peneliti yang butuh buku tidak cetakan dalam negeri biasanya dari luar negeri.”

2. Darimanakah sumber anggaran perpustakaan dalam melakukan pemenuhan kebutuhan informasi peneliti?

 “ Anggaran perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi peneliti berasal dari pusat penelitian kelapa sawit. ”

(6)

3. Apakah kendala yang dihadapi kepala perpustakaan dalam memnuhi kebutuhan informasi peneliti?

 “ Kendalanya disini adalah karena itu tadi ya jangka waktu dalam pengadaan bahan pustaka yang dibutuhkan oleh peneliti, misalnya peneliti membutuhkan informasi 2 hari lagi tetapi proses pengadaan bahan pustaka nya yang lama. Karena kita kalau pembelian buku dari luar negeri proses nya panjang sekitar 1 bulanan masuk ke sini juga susah.”

HASIL TRANSKIP WAWANCARA 2. Hasil Transkip Wawancara dengan Informan II dan III

Nama : M. Aswinsyah Putra, S.Sos dan Rosmelina Siregar S.Sos Jabatan : Pustakawan PPKS

Hari/ Tanggal : Kamis, 21 Juni 2022 Waktu : 11.00 WIB

Tempat : Perpustakaan Khusus Pusat Penelitian Kelapa Sawit 1. Bagaimana teknik perpustakaan PPKS dalam memenuhi kebutuhan

informasi peneliti?

 “ Upaya dalam pemenuhan kebutuhan informasi peneliti yang dilakukan oleh pustakawan PPKS dengan bertanya secara langsung kepada peneliti jenis informasi apa yang mereka butuhkan, kemudian pustakawan akan melakukan pencarian jenis informasi yang dibutuhkan oleh peneliti tadi menggunakan slims, tetapi apabila jenis informasi yang dibutuhkan oleh peneliti tidak terdapat diperpustakaan maka pustakawan akan melakukan pencarian informasi di internet untuk melihat versi onlinenya, apakah ada atau tidak. Dan jika informasi yang dibutuhkan benar-benar tidak ada maka kita kan melakukan pengadaan bahan pustaka sesuai dengan kebutuhan informasi peneliti tersebut.”

(7)

 “ Dan kalau misalnya buku tersebut benar-benar tidak terdapat diperpustakaan maka cara lain yang kita usahakan yaitu melakukan peminjaman bahan pustaka dengan perpustakaan lain yang telah melakukan kerjasama dengan perpustakaan PPKS.”

2. Bagaimana penyimpanan jenis koleksi bahan pustaka reguler dan koleksi antiquriat perpustakaan PPKS?

 “ Iya setiap jenis bahan pustaka reguler berbeda-beda raknya tidak disatukan tetapi terletak dalam satu ruangan yang sama.

Tetapi untuk koleksi antiquriat diletakkan dalam ruangan khusus yang berada dilantai 2 perpustakaan PPKS. ”

 “ Untuk koleksi antiquariat ini semua koleksi tua yang umurnya sudah 50 tahun yang ada diperpustakaan contohnya buku-buku bahasa peninggalan Belanda, jerman, perancis,rusia, ceko dan inggris soalnya kan PPKS ini berdiri tahun 1916.

Buku-bukunya tentang kelapa sawit, karet, teh, danmacam- macam. Dulu buku itu ada di PPKS namun karena uda tua dan butuh perawatan khusus maka dibuatlah ruangan khusus dilantai 2 perpustakaan PPKS untuk koleksi antiquariat supaya tetap bertahan lama.”

3. Apa saja jenis informasi yang dibutuhkan oleh peneliti di perpustakaan PPKS?

 “.. Iya jenis informasi yang dibutuhkan oleh peneliti berbagai macam tergantung dari keperluan peneliti tersebut.

Perpustakaan PPKS menyediakan jenis bahan pustakan kebutuhan informasi peneliti ada buku, jurnal dan majalah , CD/DVD, dan koleksi antiquariat. Koleksi antiquariat itu koleksi tua yang berumur lebih dari 50 tahun. Contohnya buku-buku peninggalan zaman belanda tentang perkebunan kelapa sawit, pertanian, karet, teh, dan lain- lain..”

(8)

4. Apakah perpustakaan sudah menyediakan iformasi dengan lengkap untuk para peneliti?

 “ Ya, koleksi bahan pustaka yang ada di sini sudah lengkap dalam memenuhi kebutuhan informasi peneliti..”

5. Bagaimana cara peneliti dalam mengakses kebutuhan informasinya di perpustakaan PPKS Medan?

 “ Iya lewat WA bisa kadang datang langsung, ya kita bantu tanya mau buku apa. Misalnya peneliti lagi diluar kota lagi butuh informasi misal buku tentang kelapa sawit ada apa enggak PPKS menyediakan. Kita carikan baru kita kirim melalui via WA atau Email.”

6. Bagaimana metode dalam pengadaan bahan pustaka untuk pemenuhan kebutuhan informasi peneliti di perpustakaan PPKS Medan?

 “ Metode pemenuhan kebutuhan informasi peneliti di perpustakaan PPKS ada beberapa cara yaitu pembelian, hibah dan kerjasama antar perpustakaan..”

7. Apakah ada kerjasama antara perpustakaan dengan perpustakaan lainnya dalam penyediaan kebutuhan informasi peneliti?

 “ Iya, kita juga melakukan kerjasama dengan perpustakaan lain seperti perpustakaan ITSI kerjasama dalam peminjaman bahan pustaka kalau misalkan mahasiswa ITSI minjam buku di sini boleh. Kan seharusnya orang luar tidak boleh minjam buku diperpustakaan tapi karena ada kerjasama dengan perpustakaan ITSI maka nya mahasiswa ITSI boleh minjam buku di sini, tetapi tidak seperti peneliti PPKS jumlah buku sama waktu peminjaman nya. Misalnya kalau mahasiswa ITSI maksimal tiga hari sedangkan PPKS tidak ada batas waktu tertentu. Dan terakhir dengan Wikimedia dalam hal kerjasama mempublikasikan koleksi tua yang sudah publik domain..”

(9)

8. Apa saja kendala pustakawan dalam memenuhi kebutuhan informasi peneliti?

 “ Kebutuhan artikel jurnal Internasional yang berbayar yang dibutuhkan oleh peneliti tetapi perpustakaan belum melanggannya. ”

 “ Buku-buku yang dibutuhkan oleh peneliti terbitan terbaru tahun 2020 ke atas yang tidak terdapat di perpustakaan PPKS.”

(10)

SURAT PENGANTAR PENELITIAN

(11)

SURAT KETERANGAN PENELITIAN

Referensi

Dokumen terkait

Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2015 tentang Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur , Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota

(ii) Pendaftar Pusat Operasi e-Lelong hendaklah dalam tempoh empat belas (14) hari daripada tarikh penerimaan perakuan bertulis penerimaan baki harga belian

Dalam rangka memperkuat kelembagaan KASN maka perlu dilakukan beberapa upaya sebagai berikut: (1) Memperjelas dan memperkuat kewenangan KASN dalam melaksanakan pengawasan

Pendidikan merupakan faktor penting dalam mendukung berkembangnya suatu bangsa. Pendidikan menunjang berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan ilmu

Rancangan Akhir RKPD Perumusan prioritas dan sasaran pembangunan beserta pagu Forum Konsultasi Publik Perumusan Kerangka Ekonomi & Kebijakan Keuda Pengolahan

dalam rangkaian acara yang digelar hingga 12 Februari ini juga terdapat prosesi pengangkatan jabatan yang dilakukan langsung oleh Dirut Sumber Daya Manusia

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya, peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Aktivitas Fisik Sehari-hari Dengan

Saat akan mengembangkan use case diagram, hal yang pertama kali harus dilakukan adalah mengenali actor untuk sistem yang sedang dikembangkan. Dalam hal ini, ada