vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK
CV X merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi sepatu. Perusahaan manufaktur sering mengalami masalah dalam pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak pesanan khusus. Dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus tersebut, diperlukan analisis biaya relevan. Analisis biaya relevan dapat membantu CV X untuk mengetahui apakah dengan menerima pesanan khusus akan meningkatkan laba bersih atau sebaliknya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keputusan apa yang sebaiknya diambil oleh CV X, menerima atau menolak pesanan khusus, dengan menggunakan analisis biaya relevan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif.
Hasil dari penelitian ini adalah sebaiknya CV X menerima pesanan khusus tersebut. Karena dengan menerima pesanan khusus tersebut, maka laba bersih CV X akan meningkat.
viii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
CV X is a manufacturing company that produces shoes. Manufacturing companies often have problems in making the decision to accept or reject special orders. In the decision to accept or reject the special order is necessary to analyze the relevant costs. By using the relevant cost analysis, then the CV X can determine whether by accept special orders will increase net income or the opposite.
The purpose of this research is to determine what decision should be taken by CV X , accept or reject the special order, using the relevant cost analysis. The research methodology that is used is descriptive method.
Results from this research is the CV X should be accepting special orders. Because by accepting special orders, can increase CV X’s net profit.
ix Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ………... i
HALAMAN PENGESAHAN ………. ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ………... iii
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ....……….... iv
KATA PENGANTAR ………. v
ABSTRAK ………... vii
ABSTRACT ………... viii
DAFTAR ISI ……… ix
DAFTAR GAMBAR ………... xi
DAFTAR TABEL ……… xii
DAFTAR LAMPIRAN ………... xiii
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ………... 1
1.2. Rumusan Masalah ……….. 5
1.3. Tujuan Penelitian ……… 5
1.4. Manfaat Penelitian ……….. 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1.Kajian Pustaka ………... 7
2.1.1. Pengertian Biaya ………... 7
2.1.2. Objek Biaya ………... 9
2.1.3. Penelusuran Biaya ke Objek Biaya ………... 10
2.1.4. Klasifikasi Biaya ………... 12
2.1.5. Perilaku Biaya ………... 23
2.1.6. Pemisahan Biaya Tetap dan Biaya Variabel ………. 27
2.1.7. Pengertian Biaya Relevan ………. 30
2.1.8. Manfaat Biaya Relevan ………. 32
2.2. Kerangka Pemikiran ………. 35
2.3.Penelitian Terdahulu ……….. 37
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian ………... 39
3.1.1. Struktur Organisasi ……… 39
3.1.2. Job Description ……….. 41
3.2.Jenis Penelitian ………... 42
3.3. Teknik Pengumpulan Data ………... 43
3.4. Teknik Analisis Data ………... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian CV X ………. 46
x Universitas Kristen Maranatha
4.2.1. Kapasitas Produksi ………. 51
4.2.2. Dampak Pesanan Khusus terhadap Penjualan Normal ….. 52
4.2.3. Data Biaya Produksi CVX .……… 53
4.2.4. Klasifikasi Biaya Produksi dan Biaya Nonproduksi CV X menurut Perilaku Biaya ……….. 57
4.2.5. Pemisahan Biaya Semivariabel menjadi Biaya Tetap dan Biaya Variabel ……….... 58
4.2.6. Analisis Biaya Relevan ………. 59
4.2.7. Jangka Waktu Pesanan Khusus ……….. 63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ……… 64
5.2.Saran ………..… 66
DAFTAR PUSTAKA ………... 67
LAMPIRAN ………. 69
xi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR
xii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Daftar Penelitian Terdahulu ………... 37
Tabel 4.1. Kapasitas Produksi Maksimal CV X ………. 51
Tabel 4.2. Total Produksi Normal CV X ……… 52
Tabel 4.3. Biaya Bahan Baku Produk A Per Pasang ……….. 53
Tabel 4.4. Biaya Bahan Baku Produk B Per Pasang ……….. 53
Tabel 4.5. Biaya Tenaga Kerja Langsung CV X Per Pasang ………... 54
Tabel 4.6. Biaya Overhead Pabrik CV X Tahun 2014 ……… 54
Tabel 4.7. Uraian Biaya Bahan Penolong, Biaya Pemeliharaan Mesin, Biaya Listrik, dan Biaya Telepon Per Bulan ………....… 55
Tabel 4.8. Biaya Pemasaran CV X pada Tahun 2014 ………... 56
Tabel 4.9. Biaya Administrasi dan Umum CV X pada Tahun 2014 ……….. 56
Tabel 4.10. Klasifikasi Biaya Tahun 2014 ……… 58
Tabel 4.11. Pemisahan Biaya Semivariabel ……….. 58
Tabel 4.12. Biaya Variabel dari Biaya Semivariabel Per Produk ………. 59
Tabel 4.13. Biaya Relevan Pesanan Khusus ………. 60
Tabel 4.14. Penjualan Bersih Sebelum Menerima Pesanan Khusus Tahun 2014 ……….... 61
xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN
1 Universitas Kristen Maranatha BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Dalam dunia usaha di Tahun 2015, persaingan antar perusahaan dalam
negeri maupun luar negeri sangat ketat. Mengingat teknologi yang
mendukung aktivitas perdagangan di Indonesia sedang berkembang pesat,
maka akan menimbulkan banyak tantangan bagi seorang pengusaha dalam
mempertahankan perusahaannya dan bersaing dengan perusahaan lain.
Agar dapat bersaing dan bertahan maka perusahaan diharapkan dapat
menghasilkan keuntungan dari penjualan produk-produk dari kegiatan
produksi perusahaan tersebut. Oleh karena itu perusahaan harus
menggunakan sumber daya yang dimilikinya dengan efektif dan efisien agar
dapat menghasilkan keuntungan yang optimal. Perusahaan dituntut untuk
mengambil keputusan yang tepat dalam kegiatan usahanya, agar perusahaan
dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam proses pengambilan keputusan, pihak manajemen menempuh
beberapa langkah agar keputusan yang diambil tepat dan akurat. Menurut
Horngren, Datar, Foster, Rajan, dan Ittner (2009:414), manager use the
five-step decision-making process, are: identify the problem and uncertainties,
obtain information, make predictions about the future, make decisions by
choosing among alternatives, and implement the decision, evaluate
performance, and learn. Langkah pertama dalam proses pengambilan
keputusan adalah mengidentifikasi masalah, hal ini sangat penting agar
BAB I PENDAHULUAN 2
Universitas Kristen Maranatha dicapai. Langkah kedua adalah memperoleh informasi yang diperlukan oleh
pihak manajemen untuk mempertimbangkan keputusan yang akan diambil
dari masalah yang dihadapi tersebut. Langkah ketiga adalah membuat
prediksi tentang biaya mendatang, pihak manajemen harus dapat
memperkirakan biaya di masa yang akan datang, agar keputusan yang diambil
dapat sesuai dan berhubungan dengan hasil yang diharapkan oleh pihak
manajemen di masa yang akan datang. Langkah keempat adalah mengambil
keputusan, pihak manajemen akan mengambil keputusan yang tepat dan
akurat setelah mempertimbangkan manfaat dari alternatif-alternatif tersebut.
Langkah kelima adalah mengimplementasikan keputusan tersebut dan
mengevaluasi hasil kinerja dari keputusan yang diambil oleh pihak
manajemen agar pihak manajemen dapat mengetahui tingkat keberhasilan
dari keputusan yang telah diambil tersebut.
Pengambilan keputusan dibagi menjadi dua berdasarkan sifat, yaitu
keputusan yang bersifat jangka pendek dan keputusan yang bersifat jangka
panjang. Pengambilan keputusan yang bersifat jangka pendek, antara lain
yaitu keputusan dalam membeli atau membuat sendiri komponen suatu
produk, meneruskan atau menghentikan produk yang rugi, menerima atau
menolak pesanan khusus dan memproses lebih lanjut atau langsung menjual.
Sedangkan, pengambilan keputusan jangka panjang, yaitu pengambilan
keputusan yang bersangkutan dengan penanaman modal pada aktiva tetap
atau yang biasa disebut dengan investasi aktiva tetap.
Perusahaan harus berfikir kritis dalam mengambil keputusan agar
BAB I PENDAHULUAN 3
Universitas Kristen Maranatha Dalam pengambilan keputusan biasanya manajemen dihadapkan pada
setidaknya dua pilihan alternatif. Untuk memilih alternatif tersebut, maka
manajemen harus dapat membandingkan biaya dari kedua alternatif yang
menguntungkan. Biaya yang berbeda di antara berbagai alternatif yang
tersedia disebut dengan biaya relevan (Garrison, Norren, dan Brewer,
2013:134).
Menurut Garrison, Norren dan Brewer (2013:134), hanya biaya dan
manfaat yang berbeda di antara berbagai alternatif yang merupakan informasi
yang relevan dalam pengambilan keputusan. Salah satu keputusan yang
sering dihadapi oleh perusahaan adalah menerima atau menolak pesanan
khusus. Menerima atau menolak pesanan khusus dapat menimbulkan
peningkatan keuntungan atau sebaliknya, akan menimbulkan kerugian. Oleh
karena itu, pihak manajemen harus lebih kritis dalam mengambil keputusan
menerima atau menolak pesanan khusus.
Pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus
biasanya mempertimbangkan kapasitas produksi perusahaan. Perusahaan
yang memiliki kapasitas produksi yang menganggur yang biasanya
dihadapkan dengan dua pilihan keputusan ini. Dalam pengambilan keputusan
menerima atau menolak pesanan khusus, informasi akuntansi deferensial
yang relevan adalah pendapatan deferensial dan biaya deferensial (Mulyadi,
2001:149).
Biasanya harga jual pesanan khusus yang diminta oleh pelanggan lebih
kecil daripada harga jual normal, dan terkadang harga jual pesanan khusus
BAB I PENDAHULUAN 4
Universitas Kristen Maranatha dipertimbangkan oleh pihak manajemen dalam mengambil keputusan
menerima atau menolak pesanan khusus tersebut. Pihak mananjemen harus
mempertimbangkan apakah dengan menerima pesanan khusus tersebut akan
menghasilkan peningkatan keuntungan perusahaan atau dapat mengakibatkan
kerugian.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Sutarti (2010)
merekomendasikan perusahaan untuk menerima pesanan khusus walaupun
harga jual pesanan khusus tersebut lebih rendah daripada harga normal karena
dapat menambah keuntungan perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, maka
peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian tentang biaya relevan dalam
mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus.
Penelitian ini dilakukan di CV X yang bergerak di bidang perindustrian
yang memproduksi sepatu. CV X menjalankan kegiatan produksi sepatu
tersebut di Bandung. CV X menjual dua produk sepatu yaitu produk A dan
produk B dengan harga jual produk A sebesar Rp 179.900,- dan produk B
sebesar Rp 169.800,-.
CV X yang merupakan perusahaan manufaktur, dan dapat menerima
pesanan khusus dari konsumen, seperti contohnya pada bulan September
2014 CV X menerima pesanan khusus dari Tuan Hans. Oleh karena itu, CV X
memerlukan perhitungan biaya relevan untuk mengambil keputusan
menerima atau menolak pesanan khusus dari konsumennya. Analisis biaya
relevan, digabungkan dengan pendekatan kontribusi laporan keuangan
memberikan alat yang sangat memadai dalam mengambil keputusan
BAB I PENDAHULUAN 5
Universitas Kristen Maranatha mengambil judul penelitian “Analisis Biaya Relevan dalam Mengambil
Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus CV X)”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas maka peneliti merumuskan
masalah untuk penelitian ini, sebagai berikut:
1. Bagaimana identifikasi biaya variabel, biaya tetap dan biaya semivariabel
pada kegiatan produksi CV X?
2. Bagaimana memisahkan biaya semivariabel yang ada pada kegiatan
produksi CV X menjadi biaya tetap dan biaya variabel?
3. Bagaimana analisis dengan menggunakan biaya relevan untuk mengambil
keputusan menerima atau menolak pesanan khusus berdasarkan laporan
biaya CV X?
4. Apakah CV X sebaiknya menerima atau menolak pesanan khusus
tersebut?
1.3.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang ingin dicapai oleh
peneliti dalam penelitian ini, sebagai berikut:
1. Untuk mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus
BAB I PENDAHULUAN 6
Universitas Kristen Maranatha 2. Untuk mengetahui keuntungan atau kerugian yang dialami bila menolak
atau menerima pesanan khusus.
1.4.Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian yang telah peneliti uraikan, peneliti berharap
agar penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi:
1. Bagi akademisi
Peneliti berharap dengan penelitian ini dapat menambah pengetahuan
mengenai biaya relevan.
2. Bagi perusahaan
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi perusahaan dalam
menggunakan biaya relevan dalam mengambil keputusan manajemen
untuk mempertimbangkan menerima atau menolak pesanan khusus.
3. Bagi peneliti
Dengan melakukan penelitian ini peneliti dapat mengaplikasikan
pengetahuan yang telah peneliti dapatkan selama menempuh pendidikan,
pada kegiatan konkret yang ada di dunia usaha dan dapat menambah
64 Universitas Kristen Maranatha BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah peneliti lakukan, maka
peneliti mendapat kesimpulan sebagai berikut:
1. Identifikasi biaya pada kegiatan produksi CV X adalah sebagai berikut:
a. Biaya variabel, yaitu biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung,
dan biaya komisi (untuk penjualan dengan distributor seperti
department store).
b. Biaya tetap, yaitu biaya PBB pabrik, biaya pengiriman, biaya gaji
sales, biaya penjualan, dan biaya administrasi dan umum.
c. Biaya semivariabel, yaitu biaya bahan penolong, biaya pemeliharaan
mesin, biaya listrik, dan biaya telepon.
2. Pemisahan biaya semivariabel menjadi biaya tetap dan biaya variabel
dengan menggunakan metode least square adalah sebagai berikut:
a. Biaya bahan penolong sebesar Rp 264.815.980 tersebut dipisahkan
menjadi biaya tetap sebesar Rp 5.556.830,91 dan biaya variabel
sebesar Rp 2.139,84.
b. Biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp 17.658.000 tersebut dipisahkan
menjadi biaya tetap sebesar Rp 1.270.828,3 dan biaya variabel
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 65
Universitas Kristen Maranatha c. Biaya listrik sebesar Rp 53.350.000 tersebut dipisahkan menjadi
biaya tetap sebesar Rp 1.989.460,76 dan biaya variabel sebesar Rp
318,34.
d. Biaya telepon sebesar Rp 5.107.749 tersebut dipisahkan menjadi
biaya tetap sebesar Rp 361.213,91 dan biaya variabel sebesar Rp
8,35.
3. Berikut adalah hasil analisis dengan menggunakan biaya relevan untuk
mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus
berdasarkan laporan biaya CV X, yaitu:
a. CV X masih memiliki kapasitas produksi menganggur sebesar 27.407
pasang.
b. Pesanan khusus tersebut tidak mengganggu penjualan normal CV X
karena pesanan khusus tersebut bukan untuk dijual kembali,
melainkan untuk dibagikan kepada karyawan di perusahaannya.
c. Harga jual pesanan khusus tersebut sebesar Rp 90.000 per pasang dan
biaya variabel atau biaya relevan pesanan khusus tersebut sebesar Rp
Rp 75.325,86 per pasang, sehingga menimbulkan kontribusi marjin
sebesar Rp 14.674,14 per pasang. Dengan menerima tawaran pesanan
khusus tersebut, maka laba bersih yang didapatkan oleh CV X akan
meningkat dari sebelum menerima pesanan khusus sebesar Rp
14.674.150.
d. Pesanan khusus tersebut juga tidak dilakukan secara rutin, hanya
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 66
Universitas Kristen Maranatha 4. CV X sebaiknya menerima pesanan khusus tersebut karena dapat
meningkatkan laba bersih perusahaan.
5.2.Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan serta kesimpulan yang
telah peneliti dapat dari penelitian ini, maka peneliti memberikan saran
kepada pihak manajemen CV X agar memisahkan biaya-biaya menjadi biaya
tetap dan biaya variabel terlebih dahulu dalam pertimbangan mengambil
keputusan menerima atau menolak pesanan khusus. Setelah memisahkan
biaya tersebut, maka CV X sebaiknya melakukan analisis biaya relevan untuk
67
Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA
Azizah Himmatul H. MR, Topowijono, dan Dwiatmanto (2014). Analisis Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus Berdasarkan Metode Variable Costing (Studi pada Perusahaan Mebel Anggun Citra Jati Mas, Bojonegoro Tahun 2013). Jurnal Administrasi Bisnis, Vol 17, (No.2).
Carter, William K. (2009). Akuntansi Biaya: Cost Accounting (Edisi 14) (Terjemahan Krista). Jakarta: Salemba Empat.
Dunia, F. A. dan Abdullah, W. (2012). Akuntansi Biaya (Edisi 3). Jakarta: Salemba Empat.
Garrison, R. H.,Norren, E. W.,dan Brewer, P.C. (2013). Akuntansi Manajerial (Edisi 14) (Terjemahan Kartika Dewi). Jakarta: Salemba Empat.
Hansen, Don R. dan Mowen, M. M. (2004). Management Accounting: Akuntansi Manajemen (Edisi 7) (Terjemahan Dewi Fitriasari dan Deny Arnos). Jakarta: Salemba Empat.
Hidayati, A., Darminto dan Sudjana N. (2013). Analisis Biaya Diferensial Sebagai Dasar Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus pada Perusahaan Kecap Cap “Kuda” Tulungagung Tahun 2013). Jurnal Administrasi Bisnis, Vol 11, (No.1).
Horngren, Charles T., Datar S. M., dan Foster, G. (2006). Cost Accounting: A Managerial Emphasis (Edisi 12). Upper Saddle River, New Jersey: Pearson Education Inc.
Horngren, Charles T., Datar S. M., dan Foster, G. (2008). Akuntansi Biaya: Dengan Penekanan Manajerial (Edisi 12) (Terjemahan P. A. Lestari). Jakarta: Erlangga.
Horngren, Charles T., Datar S. M., Foster, G., Rajan, M., dan Ittner, C. (2009). Cost Accounting: A Managerial Emphasis (Edisi 13). Upper Saddle River, New Jersey: Pearson Education Inc.
Mulyadi (2001). Akuntansi Manajemen: Konsep, Manfaat & Rekayasa (Edisi 3). Jakarta: Salemba Empat.
Mulyadi (2014). Akuntasi Biaya (Edisi 5). Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
68
Universitas Kristen Maranatha Siregar, B., Suripto, B., Hapsoro, D., Lo, W. E., dan Biyanto, F. (2013). Akuntansi
Manajemen. Jakarta: Salemba Empat.
Sugiyono (2010). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.