• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lihat Berita

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Lihat Berita"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Ingin Jadi Peneliti Handal, Jangan Lupa

Publikasikan di Jurnal Internasional!

January 30, 2017

SHNet, Jakarta– Setiap manusia sebenarnya memiliki rasa ingin tahu yang besar

untuk beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya. Proses mengamati dan meniru

menjadi keahlian yang dibawanya dari lahir untuk mengembangkan diri dari waktu ke

waktu.

Dengan berkembangnya pengetahuan, pemahaman dan kemampuan manusia yang

sangat terbatas dibandingkan dengan lingkungan sekitarnya yang begitu luas, rasa

penasaran akan banyak hal yang tidak diketahui dan tidak dipahaminya menimbulkan

tantangan dan pertanyaan dalam dirinya.

Melakukan pengamatan memang perlu untuk menemukan jawaban dari pertanyaan

yang ada tapi agar meyakini pemecahan masalahnya kadang kita perlu bertanya pada

orang yang lebih paham dan lebih berpengalaman. Membaca buku, jurnal, serta

dokumen baik cetak maupun elektronik saat ini juga dapat menjadi solusi untuk

merangkai pemecahan masalah.

Namun untuk mendapatkan jawaban yang lebih sistematik, orang perlu melakukan

penelitian sendiri lewat metode-metode ilmiah yang diyakininya. Meski menjadi

peneliti bagi sebagian kalangan tentu merupakan pekerjaan yang tidaklah mudah,

ruwet dengan segala aktivitas yang membutuhkan ketelitian serta praktik-praktik

yang bahkan mungkin membosankan.

Tapi secara luas hasil penelitian ilmiah atau riset mempunyai peranan yang sangat

penting dan strategis dalam menentukan keunggulan kompetitif dan pertumbuhan

ekonomi suatu bangsa, sehingga hampir tidak ada negara di dunia ini yang

mempunyai daya saing dan pertumbuhan ekonomi tinggi tanpa memberikan

perhatian yang serius terhadap hasil riset.

Masalah yang sampai saat ini pun terjadi pada riset-riset dari Perguruan Tinggi di

Indonesia, dengan masih banyaknya industri di tanah air yang memakai riset dari luar

negeri dan sebaliknya, hasil riset dari Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia tidak

(2)

Sehubungan dengan hal tersebut Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

(Menristekdikti), Mohamad Nasir, menegaskan betapa pentingnya publikasi

internasional pada jurnal-jurnal ilmiah yang ada di Perguruan Tinggi serta

memberikan perhatian yang serius pada riset-riset di Indonesia.

“Ini yang harus saya tekankan, masalah yang sekarang kita hadapi adalah masalah ketersediaan jurnal. Mahasiswa S-2 ketika lulus wajib mempublikasikan jurnal-jurnal

yang sudah terakreditasi, dan Mahasiswa S-3 wajib mempublikasikan di internasional.

Syarat untuk menjadi worldclass university, poin pentingnya ada di publikasi

internasional,” ujar Mohamad Nasir.

Publikasi sendiri merupakan suatu luaran (output) yang sangat penting dari sebuah penelitian, apalagi jika hasil penelitian yang telah dikerjakan dipublikasikan di jurnal

internasional bereputasi. Dengan mempublikasikan penelitian di jurnal internasional

maka hasil penelitian yang kita lakukan akan ditelaah oleh para pakar bereputasi di

bidangnya, sehingga penelitian yang dihasilkan memiliki kebaruan dan akan

memberikan dampak yang nyata di bidangnya.

Kemudian dengan dipublikasikannya hasil penelitian di jurnal internasional bereputasi

maka akan dapat dibandingkan produktivitas suatu negara, institusi, perkembangan

bidang keilmuan dan kolaborasi penelitian baik antar institusi maupun negara. Itulah

yang menjadi salah satu indikator kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sebuah

bangsa, yakni jika penelitian yang dilakukan sudah dipublikasikan dan dapat langsung

dimanfaatkan.

Lagipula dengan menaruh hasil penelitian di jurnal internasional bereputasi

kehandalan seorang peneliti tidak perlu diragukan lagi. Sebuah jurnal internasional

bereputasi dikelola oleh perusahaan analisis dan informasi kelas dunia. Dengan

adanya dewan penasehat yang menjadi pustakawan berikut sistem database yang

terindeks kuat dengan jurnal sejenis yang bereputasi, aksi plagiat karya orang lain

baik di dalam maupun di luar negeri akan semakin dapat dihindari.

Saat ini berdasarkan data di Scopus, jumlah publikasi institusi di Indonesia baik dari

Perguruan Tinggi dan lembaga litbang terus mengalami kenaikan sejak tahun 2001

Referensi

Dokumen terkait

Peserta dalam video yang diunggah pada portal youtube dengan judul sesuai juknis LKSN PDBK Tahun 2021 dan dikirimkan melalui portal aplikasi registrasi LKSN PDBK Tahun 2021 merupakan

etika seseorang yang telah saya bantu atau ketika orang-orang yang mana saya menaruh harapan yang sangat besar terhadapnya, memperlakukan saya dengan semena-mena, saya akan

Setiap media pembelajaran memiliki keampuhan masing-masing, maka diharapkan kepada guru agar menentukan pilihannya sesuai sesuai dengan kebutuhan pada saat suatu kali

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMPULKAN HASIL PERCOBAAN GAYA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALITATION, INTELLECTUALLY) (Penelitian

Pendidikan Karakter Melalui Dolanan Anak - Ki Priyo Dwiarso Halaman 13 Duh Gusti Yang Maha Agung yang nitahkan bumi langit, Hanya Tuhan Yang Maha Kua- 2. sa, Hanya Tuhan Yang

Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan pada bulan Januari 2014 ini adalah debit air, dengan judul Pendugaan Debit Andalan Menggunakan Model SWAT di Sungai

Pembahasan mengedepankan pemecahan aspek arsitektural pesantren mahasiswi Asma Amanina di Yogyakarta yang secara maksimal mampu mengakomodasi fungsi pesantren sebagai

Vertigo dapat berasal dari kelainan di sentral (batang otak, serebelum atau otak) atau di perifer (telinga – dalam, atau saraf vestibular).. Fisiologik : ketinggian,