• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

39 3.1. Tinjauan Organisasi

PT Panasonic Gobel Indonesia berdiri pada tahun 1979 di Indonesia, dengan usaha pada awalnya bergerak di bidang penjualan trafo kemudian pada era tahun 90an Panasonic Gobel Indonesia bertransformasi menjadi sebuah perusahaan penjualan import barang-barang elektronik dari Jepang. PT Panasonic Gobel Indonesia(PGI) memiliki anak perusahaan yang bernama PT Gobel Darma Nusantara (GDN) yang secara proses bisnis menyatu dengan Panasonic Gobel Indonesia, dalam proses bisnisnya GDN menangani service purna jual pada produk PGI. Kemudian ada agrement yang mengikat antara PGI dan GDN, salah satunya adalah GDN harus membeli dan menggunakan alat untuk service dari PGI. Dengan proses bisnis seperti ini dua perusahaan ini dapat bekerja sama dalam pelayanan yang berkualitas dan bersertifikasi dalam penangananya.

3.2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi PGI dan GDN disusun secara sederhana dan konservatif, berfokus pada proses penjualan dan pemasaran serta penyimpanan barang. Walaupun sederhana struktur organisasi di perlukan dem pencapaian perusahaan, yaitu dengan cara pengelompokan aktifitas yang saling berhubungan satu sama lain, beserta laporan-laporan yang bersifat pokok dan bentuk jabatan untuk memastikan komunikasi kerja berjalan dengan baik.

Kesimpulanya, PT Panasonic Gobel Indonesia dan PT Gobel Darma Nusantara adalah dua perusahaan yang mempunyai proses bisnis yang unik dan

(2)

saling menguntungkan namun pada dasarnya kedua perusahaan tersebut memiliki struktur manajerial yang sama seperti pemasaran, administrasi, keuangan dan inventory. Berikut fusngsi-fungsi kerja yang akan diuraikan sebagai berikut:

Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT Panasonic Gobel Indonesia

a. Direktur Marketing bertanggung jawab dibidang pemasaran dan import barang. Tugas pokok dari direktur marketing adalah menyusun rencana pembelian barang import dan penjualanya serta menyusun strategi-strategi pemasaran untuk menaikan pendapatan perusahaan. Produsen utama dari import barang-barang Panasonic adalah Jepang. Di bawag direktur marketing ada Manager Marketing, Marketing Planing dan Sales Executive.

b. Direktur HR(Human Resource) bertanggung jawab dalam pengelolaan sumber daya manusia. Tugas utama memastikan bahwa orang-orang yang masuk diperusahaan adalah orang-orang yang kredibel dibidangnya. Divisi HR yang dipimpinnya juga setiap tahunya mengadakan training-training untuk meningkatkan produktifitas kerja para karyawan. Selain itu direkur

(3)

HR yang mempunya wewenang untuk memberikan promosi jabatan bagi karyawan yang dianggap berprestasi.

c. Direktur keuangan bertanggung jawab dalam mengelola pembukuan keuangan perusahaan, administrasi pembelian dan penjualan serta administrasi hukum. Direktur Keuangan dibantu oleh Manager Keuangan, Staff Akuntasi, Staff Administrasi Hukum.

d. Customer Service Planing bertanggung jawab terhadap service purnajual yang melibatkan pengadaan alat-alat service dan mendukunga kegiatan operasional di Service Center.

3.3. Analisa Berjalan

Analisa sistem berjalan sangat penting dilakukan terlebih dahulu dengan tujuan memahami proses bisnis yang telah ada agar dapat memahami dan menentukan ruang lingkup perancangan sistem.

3.3.1. Uraian Prosedur

Dalam melakukan kegiatan operasionalnya Inventory CS Plan menyediakan barang-barang yang secara khusus di buat untuk sebagai alat service produk-produk Panasonic yang pengelolaannya ada pada Service Center GDN. Berikut tahap-tahap prosedurnya :

a. Service Center GDN setiap hari akan melakukan general cek maupun home service ke rumah konsumen dan memerlukan alat-alat dan Spare Part yang mendukung kegiatan service. Para teknisi kemudian akan melakukan cek alat-alat atau spare part yang akan dibawa. jika habis teknisi akan menemui saff inventory CS Plan Untuk memesan alat-alat untuk kebutuhan service.

(4)

b. Staff Inventory CS Plan akan memeriksa ketersediaan barang, apabila dirasa cukup maka akan dilakuakn serah terima. Jika barang yang dicari kosong maka staff gudang akan membuat PO ke supplier.

c. Supplier akan mengirimkan barang dan Staff Inventory akan memeriksa dan memasukkanya ke Stock disistem.

d. Jika Stock di Inventory kosong maka akan dibuatkan PO oleh Bagian Purchaisng

3.3.2. Analisa Proses

Analisa proses bertujuan untuk mengetahui proses persediaan barang di Inventory CS Plan. Analisa ini dapat dilihat melalui activity Diagram sistem yang berjalan berikut.

(5)

3.5.2. Activity diagram Penerimaan Barang

3-4. Activity Diagram Penerimaan Barang

3.5.3. Activity diagram Permintaan Barang

(6)

3.5.4. Activity diagram Penyerahan Barang

3-6. Activity Diagram PenyerahanBarang

(7)

3.5.5. Activity diagram Penagihan

3.3.3 Analisa Masukan

a. Nama masukan : Tanda Terima

Sumber : Supplier

Fungsi : Untuk Informasi barang yang dikirim oleh Supplier

Media : Kertas

Rangkap : 2

Frekuensi : Setiap ada Pengiriman dari Supplier Volume : 1 atau lebih perbulan

Format : -

Keterangan : -

(8)

b. Nama masukan : Copy PO

Sumber : Staff Inventory

Fungsi : Informasi Barang yang dipesan

Media : Kertas

Rangkap : 1(satu)

Frekuensi : Setiap ada pemesanan barang Volume : 1 atau lebih perbulan

Format : -

Keterangan : -

Hasil Analisa : Sudah Cukup efektif c. Nama masukan : Form Kebutuhan Barang

Sumber : Staff Service Center

Fungsi : Digunakan untuk Service barang

Media : Kertas

Rangkap : 2

Frekuensi : Setiap ada kebutuhan dari Service Center

Volume : 1 Perbulan

Format : -

Keterangan : -

Hasil Analisa :

 Staff Inventory CS Plan

menggunakan bukti penyerahana secara manual dengan

exel

 Nomor PO dibuat manual, bisa terjadi double supply

3.3.4. Analisa Keluaran

(9)

Distribusi : Service Center Tujuan, Arsip

Fungsi : Untuk informasi barang yang dikirim

Media : Kertas

Rangkap : 1 (satu)

Frekwensi : Setiap ada pengiriman barang

Volume : 1 atau lebih per bulan

Format :

Keterangan : -

Hasil analisa : Sudah cukup efektif

b. Nama keluaran : Laporan Stok Barang

Distribusi : Pimpinan

Fungsi : Untuk informasi perusahaan mengenai persediaan

barang di gudang

Media : Kertas

Rangkap : 1 (satu)

Frekwensi : Setiap ada permintaan laporan

Volume : 1 atau lebih per bulan

Format :

Keterangan : -

Hasil analisa :

 Menggunakan excel untuk melakukan update stock

 Tercampur antara barang masuk dan keluar

 Tidak ada informasi jelas kapan barang masuk dan keluar c. Nama keluaran : Penyusunan Laporan Penagihan

Distribusi : Pimpinan dan Finance GDN

(10)

Media : Kertas

Rangkap : 2 (satu)

Frekwensi : Setiap ada permintaan laporan

Volume : 1 atau lebih per bulan

Format :

Keterangan : -

Hasil analisa :

 Menggunakan excel untuk rincian transaksinya

 Input double

3.4. Analisa Kebutuhan

Untuk memecahkan masalah yang ada dari hasil analisa sistem yang berjalan, kita dapat menemukan kekurangan dan mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh sistem tersebut, sehingga dapat meningkatkan produktifitas kerja.

Berikut kebutuhan- kebutuhan yang diperlukan dalam komputerisasi sistem Inventory CS Plan :

a. Kebutuhan : Laporan Stock

Masalah : Pencatatan stock yang masih manual Usulan : disediakan laporan stock yang akurat

b. Kebutuhan : Laporan Penerimaan Barang

Masalah : Penerimaan barang laporannya masih menggunakan manual dan tidak konsisten

Usulan : Dibutkan menu untuk penerimaan barang dengan nomor yang jelas dan tidak bisa diduplikasi

(11)

Masalah : Bukti pengeluaran barang yang masih menggunakan exel dan bisa diduplikasikan

Usulan : Dibuatkan bukti penyerahaan barang dengan history yang jelas dan nomor yang tidak bisa diduplikasikan

d. Kebutuhan : Laporan Penagian

Masalah : Masih menggunakan exel dan rawan penyimpangan

Usulan : dibuatkan laporan penjualan yang bisa di view setiap bulanya.

3.5. Analisa Sistem Usulan

Analisa ini merupakan kegiatan yang menjelaskan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan yang telah dijelaskan sebelumnya. Dengan melakukan analisa rancangan sistem, kita dapat memperikirakan besaran pekerjaan, sehingga saat pembuatan sistem dapat berjalan dengan lancar.

3.5.1. Use Case Pengadaan Barang

System Bag. Gudang Supplier Manager Purchasing Membuat PR

Mengirimkan Purchase Request Mengirim Purchase Request

Tidak Acc PR Acc PR Meminta Harga Barang Mengirimkan Harga Barang

Membuat Purchase Order

Acc PO Tidak Acc PO Mengirimkan Purchase Order

Kirim Barang

Kirim Laporan

<<include>> <<include>> <<include>> <<include>>

(12)

3-6. Use Case Diagram Pengadaan Barang

3.5.2. Use Case diagram Pemesanan Barang

3-8. Use Case Pemesanan Barang

3.5.3. Squeance Diagram

A. Sequance Login User

System Pelangan Memesan Barang Meminta Barang Kirim Barang Melakukan Pembayaran Membuat Laporan Purchasing Staff gudang Keuangan Manager

(13)

Pada gambar menunjukan tentang sequence diagram login sistem yang dilakukan karyawan bag.gudang, dimana karyawan staff Gudang meng-input username dan password terlebih dahuli saat akan akses sistem.

B. Sequance Diagram Permintaan Barang

Pada gambar menunjukan tentang sequence diagram Permintaan Barang yang dilakukan karyawan bag.gudang, dimana karyawan staff Gudang Menginput barang yang ingin di pesan.

C. Sequance Diagram Laporan Purchasing

Pada gambar menunjukan tentang sequence diagram Purchase Barang yang dilakukan staff Purchasing, dimana karyawan PurchasingMenginput barang yang ingin di pesan.

(14)

D. Sequance Diagram Add User

Pada Squance diagram add user hanya bisa dilakukan oleh administrator saja tidak bisa dilakukan oleh user lain.

(15)

Pada gambar menunjukan tentang sequence diagram input data barang, dimana karyawan staff Gudang meng-input data barang ke tabel data olah barang dan data langsung tersimpan ke database olah data barang.

E. Sequance Diagram PO

Pada gambar menunjukan tentang sequence diagram input data PO, dimana karyawan staff Gudang meng-input data PO ke tabel data PO dan data langsung tersimpan ke database PO.

(16)

Pada gambar diatas menunjukan tentang diagram sequence Diagram data Pembelian, diaman staff gudang menginput tabel pembelian barang.

3.5.4. Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.

3.5.4.1. Activity Diagram Login

3-4. Activity Diagram Login

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang yang berperan sebagai user bias akses system dengan terlebih dahulu login dengan memasukan username dan password.

(17)

3-4. Activity Diagram Input Data Barang

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form olah data barang fungsi pada system ini yaitu input data barang.

3.5.4.3. Activity Diagram Update Barang

3-5. Activity Diagram Update data Barang

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form olah data barang fungsi pada system ini yaitu update data barang.

(18)

3-6. Activity Diagram Delete Data Barang 3.5.4.5. Activity Diagram Pembuatan PO

3-7. Activity Diagram Pembuatan PO

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form PO fungsi pada system ini yaitu input data PO.

3.5.4.6. Activity Diagram Update PO

3-8. Activity Diagram Update PO

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form PO, fungsi pada system ini yaitu update data PO.

(19)

3.5.4.7. Activity Diagram Pembelian Barang

3-9. Activity Input Data Pembelian

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form olah data pembelian fungsi pada system ini yaitu input data pembelian.

3.5.4.8. Activity Diagram UpdateBarang

(20)

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form olah data pembelian fungsi pada system ini yaitu update data pembelian.

3.5.4.8. Activity Diagram Penerimaan Barang

3-10. Activity Input Data Penerimaan Barang

3.5.4.9. Activity Diagram Delete Penerimaan Barang

(21)

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form olah data penerimaan barang fungsi pada system ini yaitu delete data penerimaan barang.

3.5.4.10. Activity Diagram Input Laporan Data Pembelian Barang

3-11. Activity Laporan Data Pembelian

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form laporan data pembelian fungsi pada system ini yaitu input laporan data pembelian.

(22)

3-11. Activity Laporan Data Penerimaan

Pada gambar dijelaskan bahwa karyawan staff Gudang bisa akses form laporan data penerimaan barang fungsi pada system ini yaitu cetak laporan data barang. Keluaran yang dihasilkan yaitu laporan penerimaan data barang.

3-9. Nomenkelatur

Pada penamaan compressor penulis menggunakan satu sample untuk dianalisa mengenai nomenklatur untuk kode part pada barang-barang yang di simpan di dalam inventory CS Plan. Berikut Adalah contoh dari penamaan salah satu barang yang diproduksi oleh pabrik dan disimpan di inventory.

(23)

3.5.4. Class Diagram

3-12. Class Diagram Entity Sistem

3.5.5. Rancangan Basis Data

Perancangan struktur basis data dilakukan agar dapat membuat performa aplikasi yang optimal dari segi kecepatan maupun alokasi data yang efisien.

3.5.4.1 Struktur Basis Data

Nama Tabel : Account

Media : Harddisk

Isi : Data User

Primary Key : Username Panjang Record : 16 Kib

(24)

3-1. Struktur Tabel Account

Nama Kolom  Tipe Data  Panjang Keterangan 

Username  Varchar  32  Username untuk login 

Password  Varchar 32 Password untuk Login 

Nama Tabel : jual

Media : Harddisk

Isi : Data Penjualan

Primary Key : inc Panjang Record : 16 Kib 3-2. Struktur Tabel Jual

Nama Kolom  Tipe Data  Panjang Keterangan 

Inc Int 9 Inc

jual_id  Varchar  14 id Jual 

no_nota  Varchar  14 Nomor Nota 

tgl_jual  Varchar 10 Tanggal Jual

username  Varchar  50 Username 

pelanggan_nama  Varchar  50 nama pelanggan 

total  double 20,0 total penjumlahan 

jml_bayar  double  20,0 jumlah pembayaran  

Nama Tabel : jual_detil

Media : Harddisk

Isi : Data Detail Penjualan Primary Key : jual_id

Panjang Record : 48 Kib

(25)

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan

jual_id  Varchar  9 id jual 

barang_id  Varchar  14 id barang 

barang_nama  Varchar 90 nama barang

ketogori  Varchar  5 kategori 

qty  smallint  5 Quantity 

satuan  Varchar 14 satuan 

harga_satuan  double  20,0 harga satuan 

harga_total  double  20,0 harga total  

Nama Tabel : Pelanggan

Media : Harddisk

Isi : Data Pelanggan

Primary Key : inc Panjang Record : 32 Kib 3-4. Struktur Tabel Pelanggan

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan

inc  int  9 Inc 

pelanggan_id  Varchar  9 id pelanggan 

pelanggan_nama Varchar 90 Nama Pelanggan 

pelanggan_alamat Varchar  90 Alamat Pelanggan 

Pelanggan_kota  Varchar  50 Kota Pelanggan 

Pelanggan_email Varchar 90 Email Pelanggan 

Pelanggan_kontak  Varchar  20 Kontak Pelanggan 

Nama Tabel : supplier

Media : Harddisk

Isi : Data Supplier

Primary Key : supplier_id Panjang Record : 32 Kib 3-5. Struktur Tabel Supplier

(26)

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan

supplier_id  Varchar  9 Id Supplier 

supplier_nama  Varchar  90 Nama Suplier 

supplier_alamat Varchar 90 Alamat Suplier 

supllier_kota  Varchar  50 Kota Suplier 

supplier_email  Varchar  90 Email Suplier 

supplier_kontak Varchar 20 Kontak Suplier 

Nama Tabel : barang

Media : Harddisk

Isi : Data Barang

Primary Key : inc Panjang Record : 32 KiB 3-6. Struktur Tabel Barang

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan 

inc  int  9 Inc 

barang_id  Varchar  14 Id Barang 

barang_nama  Varchar 90 Nama barang

barang_kategori  Varchar  7 Kategori Barang 

Harga_beli  int  10 Harga Beli 

Harga_jual  int 10 Harga Jual

Nama Tabel : Stock

Media : Harddisk

Isi : Stock Barang

Primary Key : barang_id Panjang Record : 16 KiB

3-7. Struktur Tabel Stock

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan

barang_id  Varchar  14 Id barang 

(27)

kategori  Varchar  5 Kategori 

qty  samllint 5 Quantity

satuan  Varchar  9 Satuan 

Nama Tabel : temp_beli_detil

Media : Harddisk

Isi : Data Pembelian Sementara Primary Key : beli_id

Panjang Record : 16 KiB 3-8. Struktur Tabel Beli Temporary

Nama Kolom  Tipe Data Panjang Keterangan

beli_id  Varchar  14 Id Beli 

barang_id  Varchar  14 Id barang 

barang_nama  Varchar 90 Nama Barang  

kategori  Varchar  5 Kategori 

qty  smallint  7 Quantity 

satuan  Varchar 14 Satuan

harga_satuan  double  20,0 Harga Satuan 

Nama Tabel : beli

Media : Harddisk

Isi : Data Beli

Primary Key : inc Panjang Record : 48 KiB

3-9. Struktur Tabel Beli

Nama Kolom  Tipe Data  Panjang Keterangan 

inc  int 9 Inc

(28)

no_fak  Varchar  14 No Faktur 

tgl_trans  Varchar 10 Tanggal Transaksi 

Supplier_nama  Varchar  90 Nama Suplier 

total  double  20,0 Total 

Nama Tabel : beli_detail

Media : Harddisk

Isi : Data Detail Pembelian Primary Key : beli_id

Panjang Record : 32 KiB 3-10. Struktur Tabel Beli Detail

Nama Kolom  Tipe Data  Panjang Keterangan 

beli_id  Varchar  9 Id Beli 

barang_id  Varchar 14 ID Barang

barang_nama  Varchar  90 Nama Barang 

kategori  Varchar  5 Kategori 

qty  smallint 5 Quantity

satuan  Varchar  14 Satuan 

harga_satuan  double  20,0 Harga Satuan 

harga_total  double 20,0 Harga Total

Nama Tabel : temp_jual_detail

Media : Harddisk

Isi : Data Detail Penjualan Primary Key : jual_id

Panjang Record : 16 KiB

3-11. Struktur Tabel Jual Temporary

Nama Kolom  Tipe Data  Panjang Keterangan 

jual_id  Varchar 9 Id Jual

(29)

barang_nama  Varchar  90 Nama Barang 

kategori  Varchar 5 Kategori

qty  Smallint  7 Quantity 

satuan  Varchar  14 Satuan 

harga_satuan  Double 20,0 Harga Satuan 

harga_total  Double  20,0 Harga Total 

3.5.5. Rancangan Layar

Rancangan layar merupakan bagian penting dalam mendesign sebuah program atau sistem. Sistem harus memiliki tampilan yang baik dan mudah agar dapat di mengerti user.

3.5.5.1. Struktur Tampilan User

Struktur tampilan dibuat untuk memudahkan user agar dapat memahami pemetaan menu navigasi sistem, karena aplikasi yang dibangun menggunakan teknologi web base yang bisa diakses dari berbagai macam device.

(30)

3.5.5.2. Rancangan Menu Login

3-16. Rancangan Menu Login

Menu Login merupakan menu yang pertama kali akan muncul ketika user mengakses sistem . Hanya orang yang memiliki hak akses yang dapat menggunakan aplikasi ini. Hanya administrator yang dapat membuat atau menambahkan username dan password.

3.5.5.3. Rancangan Menu Utama

3-17. Rancangan Menu Utama

Rancangan menu utama merupakan tampilan setelah user berhasil login. Halaman ini berisi menu-menu yang disediakan oleh sistem.

(31)

3.5.5.4. Rancangan Menu Data Akun

3-18. Rancangan Menu Data Akun

Halaman akun adalah halaman yang memungkinkan administrator melihat jumlah data user dan bisa menghapus data user yang sudah tidak aktif.

(32)

3-19. Rancangan Form Tambah Akun

Form tambah akun merupakan form yang digunakan oleh administrator untuk menambah user.

3.5.5.6. Rancangan Menu Barang

3-20. Rancangan Menu Barang

Menu barang memungkinkan user untuk melihat kode dan nama barang serta import data barang melalui Exel.

(33)

3.5.5.7. Rancangan Form Input Data Barang

3-21. Rancangan Form Input Data Barang

Form data barang digunakan untuk menginput barang dan harga beli serta harga jualnya.

3.5.5.8. Rancangan Menu Supplier

Menu supplier berisi data-dat a supplier, user bisa mengubah atau menghapus data supplier

(34)

3-22. Rancangan Menu Supplier

3.5.5.9. Rancangan Form Input Data Supplier

3-23. Rancangan Form Input Supplier

Form input supplier digunakan untuk menambahkan data supplier.

3.5.5.10. Rancangan Menu Pelanggan

(35)

3-24. Rancangan Menu Data Pelanggan

3.5.5.10. Rancangan Form input Pelanggan

Form data pelanggan berfungsi untuk menambahkan data pelanggan.

3-25. Rancangan Form Data Pelanggan

3.5.5.11. Rancangan Menu Barang Masuk

Menu barang masuk berisi data-data barang masuk berdasarkan tanggal. User juga bisa memfilter data tersebut dengan mengisi range tanggal untuk menampilkan data yang ingin dianalisa.

(36)

3-26. Rancangan Menu Barang Masuk 3.5.5.12. Rancangan Form Barang Masuk

Form barang masuk digunakan untuk memasukkan data barang dari supplier yang akan dimasukkan ke gudang.

3-24. Rancangan Form Barang Masuk

3-27. Rancangan Form Penjualan

Menu jual berisi data-data penjualan stock barang, dari mulai nomor nota, nama service yang membeli dan tersedia menu print out.

(37)

3-28. Rancangan Menu Penjualan

3.5.5.13. Rancangan Form Penjualan

3-29. Rancangan Form Penjualan

Form penjualan digunakan user untuk menginput barang-barang atau saprepart yang akan dibeli.

(38)

3.5.5.14. Rancangan Menu Stock

3-30. Rancangan Menu Stock

Menu Stock digunakan oleh user untuk memonitor stock, jika stock habis maka diharuskan untuk segera membuat PO.

Gambar

Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT Panasonic Gobel Indonesia

Referensi

Dokumen terkait

Berhubung hasil penelitian ini menunjukkan penurunan fungsi ginjal akibat terapi natrium diklofenak dan sifat protektif kurkuminoid terhadap fungsi ginjal, maka lebih

Bagaimana pandangan bapak terhadap upaya yang dilakukan dalam analisis kebutuhan obat untuk perencanaan obat di RSUD ini.. Menurut pandangan bapak, apakah perencanaan kebutuhan

Hasil penelitian menemukan bahwa aspek motivasi dan kognitif lebih banyak mempengaruhi kemandirian belajar siswa kelas VIII SMP 1 Pakenjeng dibandingkan aspek

Memperhatikan latar belakang di atas, yang menjadi masalah penelitian ini adalah bagaimana efektivitas ekstrak rimpang lengkuas (Alpinia galanga) 10% dibandingkan dengan ketokonazol

kualitas pembelajaran mata kuliah di Prodi D-IV Keperawatan Banda Aceh Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Aceh yang dapat digunakan sebagai sarana yang menunja

Oleh karena itu dilakukan transformasi koordinat dari sistem koordinat kartesian (X,Y,Z) dan sistem kooordinat geodetik (L,B,h) ke sistem koordinat toposentrik (e,n,u) yang

Ikan komet (Carassius auratus auratus) merupakan salah satu jenis ikan mas hias, ciri yang membedakan dengan ikan mas hias lainnya adalah caudal fin atau sirip ekornya lebih panjang

Perencanaan perpipaan untuk sistem penyediaan air bersih yang mencakup perhitungan kebutuhan air bersih dalam gedung beserta dimensi pipa dan instalasi pendukung