• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor : 00143/Pdt.G/2010/PA.Bn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N Nomor : 00143/Pdt.G/2010/PA.Bn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan tentang Gugatan Perceraian antara pihakpihak sebagaimana tersebut di bawah ini :

PENGGUGAT, umur 23 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, bertempat tinggal di KOTA BENGKULU, selanjutnya disebut sebagai "Penggugat";

Melawan

TERGUGAT, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan Tidak ada, bertempat tinggal di KAB. SELUMA, selanjutnya disebut sebagai "Tergugat";

Pengadilan Agama tersebut;

Setelah membaca surat gugatan Penggugat;

Telah mendengar keterangan Penggugat dan memperhatikan alat bukti serta keterangan para saksi yang diajukan di depan persidangan;

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Penggugat sebagaimana surat gugatan tertanggal 6 April 2010 mengajukan gugatan perceraian yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Kelas IA Bengkulu dalam register perkara Nomor : 0143/Pdt.G/2010/PA.Bn, tanggal 06 April 2010 yang pada pokoknya didasarkan atas dalildalil sebagai berikut : - Bahwa, Penggugat telah melangsungkan pernikahan dengan Tergugat pada hari

Minggu tanggal 03 Oktober 2004 di Jalan Air Sebakul di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bengkulu Selatan, sebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor: 370/12/X/2004 tanggal 4 Oktober 2004 ;

(2)

- Bahwa, setelah akad nikah Penggugat dengan Tergugat hidup membina rumah tangga dengan beertempat kediaman bersama terakhir dirumah orang tua Tergugat di Desa Air Periukan kemudaian terjadi pertengkaran lalu Penggugat pergi kerja ke Malaysia, sepulangnya dari Malaysia Penggugat pindah ke Bengkulu;

- Bahwa setelah akad nikah Penggugat dengan Tergugat telah melakukan hubungan suamiisteri dan telah dikaruniai keturunan 1 (satu) orangh anak yang bernama: ANAK, umur 4,5 tahun, anak tersebut ikut dengan Penggugat;

- Bahwa, pada mulanya kehidupan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat berjalan rukun dan harmonis selama lebih kurang 2 (dua) tahun, kemudian mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus yang disebabkan :

1. Tergugat tidak mampu memberi dan mencukupi kebutuhan nafkah yang layak kepada Penggugat;

2. Tergugat sakit jiwa sehingga tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami yang baik lahir maupun bathin;

3. Tergugat kurang perhatian kepada Penggugat dan anak;

- Bahwa, pada tanggal 05 Desember 2006 terjadi puncak perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan karena orang tua Tergugat ada memberikan pinjaman kain untuk anak Penggugat dan Tergugat, akan tetapi orang tua Tergugat bercerita kepada tetangga, Penggugat tidak mau mengambil kain tersebut, lalu Penggugat tanya kepada Tergugat mengapa tidak langsung minta kepada Penggugat, akhirnya Tergugat marahmarah dan memukul Tergugat, akibat pertengkaran tersebut Penggugat pergi meninggalkan tempat kediaman bersama yang hingga sekarang ini selama lebih kurang 3 (tiga) tahun dan selama hidup berpisah tersebut antara Pengugat dan Tergugat sudah tidak ada hubungan/komunikasi lagi;

- Bahwa, permasalahan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah diupayakan damai oleh pihak keluarga tetapi tidak berhasil;

(3)

dari Tergugat karena untuk membina rumah tangga yang bahagia tidak mungkin terwujud;

Berdasarkan alasanalasan dan dasardasar sebagaimana telah diuraikan diatas, yang Penggugat kemukakan tersebut, oleh sebab itu Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu melalui Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutus sebagai berikut :

PRIMER

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;

2. Memutuskan perkawinan Penggugat (PENGGUGAT) dengan Tergugat (TERGUGAT) di depan sidang Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu dengan talak satu ba’in sughra;

3. Membebankan biaya perkara ini sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku;

SUBSIDER

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadiladilnya;

Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat hadir menghadap sendiri di persidangan, sedangkan Tergugat dalam keadaan gila maka telah dipanggil wali Tergugat sesuai dengan yurisprudensi 249K/AG/96 tanggal 8 Januari 1998 yang dinyatakan isinya bahwa pihak yang gila cukup diwakili oleh walinya tanpa menunggu penetapan kurator dan ternyata wali Tergugat tidak hadir dan tidak pula menyuruh orang lain untuk hadir sebagai wakil atau kuasanya yang sah, meskipun berdasarkan relaas penggilan yang disampaikan Jurusita yang dibacakan oleh Ketua Majelis di persidangan, Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut untuk hadir menghadap persidangan perkara ini;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan dengan sungguhsungguh dengan menasihati Penggugat agar tetap mempertahankan perkawinannya, tetapi tidak berhasil dan mediasi tidak dapat dilaksanakan karena

(4)

Tergugat dan atau walinya tidak pernah hadir;

Menimbang, bahwa acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat gugatan Penggugat tanggal 06 April 2010, dan atas gugatan tersebut, Penggugat tetap mempertahankannya;--- Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalildalil gugatannya, Penggugat

mengajukan bukti tertulis berupa :

1. Foto copy Kartu Tanda Penduduk Nomor : 1771035502870004 tanggal 24 Maret 2010 dinezeglen dan telah dileges di Kepaniteraan setelah dicocokkan dengan aslinya dan ternyata sesuai kemudian diberi (P.1);

2. Foto copy Kutipan Akta Nikah Nomor: 370/12/X/2004 tanggal 4 Nopember 2004 . dinezeglen dan dileges di Kepaniteraan setelah dicocokkan dengan aslinya dan ternyata sesuai kemudian diberi tanda (P.2);

Menimbang, bahwa Penggugat juga menghadirkan dua orang saksi guna didengar keterangannya di depan persidangan, masingmasing mengaku bernama :

SAKSI I, umur 28 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di KABUPATEN SELUMA, dibawah sumpah memberikan keterangan sebagai berikut:

- Bahwa, hubungan Saksi adalah paman Penggugat;

- Bahwa, saksi hadir saat pernikahan Penggugat dengan Tergugat ;

- Bahwa, saksi tahu Penggugat dan Tergugat sudah mempunyai satu orang anak dan anak tersebut ikut Penggugat;

- Bahwa, sepengetahun saksi rumah tangga Penggugat dan Tergugat harmonis sampai anak lahir, setelah itu tidak harmonis lagi , penyebabnya karena Tergugat memukul Penggugat dan Tergugat suka bicara sendiri, komat kamit;

- Bahwa, saksi takut mendekati Tergugat hanya memberi nasehat kepada Penggugat tetapi tidak berhasil ;

(5)

2. SAKSI II, umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di KABUPATEN SELUMA. Dibawah sumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut:

- Bahwa hubungan Saksi dengan Penggugat sebagai tetangga;

- Bahwa, saksi kenal dengan Tergugat, sejak Penggugat dan Tergugat punya satu orang anak;

- Bahwa, sepengetahuan saksi rumah tangga Penggugat dan Tergugat dulu sedusun antara Penggugat dengan Tergugat harmonis saja, tapi akhirakhir ini tidak lagi harmonis;

- Bahwa, penyebab tidak harmonis lagi adalah Tergugat sudah mengalami gangguan jiwa dan sudah berjalan 3 tahun antara Penggugat dengan Tergugat berpisah tempat tinggal;

- Bahwa, menurut saksi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak layak lagi untuk berumah tangga;

Menimbang, bahwa Penggugat tidak menyampaikan keberatan atas isi kesaksian tersebut;

Menimbang, bahwa Penggugat tidak mengajukan apa pun lagi dalam persidangan ini dan telah menyampaikan kesimpulan yang pada pokoknya Penggugat tetap pada gugatannya dan mohon putusan;

Menimbang, bahwa semua yang terjadi dalam persidangan telah dicatat dalam berita acara dan untuk meringkas uraian dalam putusan ini, maka ditunjuk semua yang tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;

TENTANG HUKUMNYA

(6)

disebutkan di atas;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Penggugat dan bukti P 1 adalah photo copy Kartu Tanda Penduduk yang dikeluarkan oleh Pejabat yang berwewenang , ternyata Penggugat bertempat tinggal di wilayah Yurisdiksi Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu, berdasarkan pasal 73 ayat (1) Undangundang No. 3 tahun 2006 dan undangundang No. 50 tahun 2009 perubahan atas undangundang No. 7 tahun 1989, oleh karena itu secara formil gugatan Penggugat dapat diterima;

Menimbang, bahwa alat bukti tertulis P.2 adalah photo copy Kutipan Akta Nikah adalah akta otentik yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang, sehingga telah memenuhi syarat formil dan materiil pembuktian, maka alat bukti tersebut dapat diterima dan dipertimbangkan;

Menimbang, bahwa sesuai dengan maksud pasal 82 ayat (1) dan (2) Undangundang Nomor 3 tahun 2006 dan UndangUndang No.50 tahun 2009 perubahan atas undangundang No.7 tahun 1989, jo. Pasal 31 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, jo pasal 143 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam yang mengamanatkan kepada Majelis untuk mendamaikan kedua pihak yang berperkara. Maka Majelis telah berupaya secara sungguhsungguh mendamaikan dengan menasihati Penggugat, tetapi tidak berhasil, dan untuk melakukan upaya damai melalui mediasi tidak dapat dilaksanakan karena Tergugat dan atau walinya tidak pernah hadir;

Menimbang, bahwa Tergugat melalui walinya tidak hadir di persidangan dan tidak menyuruh atau mengutus orang lain sebagai wakil atau kuasanya yang sah, meskipun Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut melalui Jurusita Pengadilan Agama Manna Nomor : 0143/Pdt.G/2010/PA.Bn. tanggal 26 April 2010 dan tanggal 24 Mei 2010, sehingga ketidakhadirannya tersebut tanpa halangan yang sah menurut hukum. Oleh karena itu. Tergugat harus dinyatakan tidak hadir dan perkara ini diperiksa tanpa hadirnya Tergugat;

(7)

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Penggugat dan para saksi yang telah disumpah dimuka persidangan mengatakan bahwa Tergugat sakit jiwa dan sulit untuk berkomunikasi, menyingkapi hal tersebut Majelis Hakim telah memanggil walinya yaitu orang tua kandung Tergugat sebagai ganti Tergugat hadir di persidangan seperti yang dikehendaki oleh Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 249 K/AG/96 tanggal 8 Januari 1998 yang mengatakan bahwa pihak yang gila cukup diwakili oleh walinya tanpa menunggu penetapan kurator;

Menimbang, bahwa karena berdasarkan dalil gugatan Penggugat, bukti tertulis (P.2) dan keterangan saksisaksi antara Penggugat dengan Tergugat sebagai suami isteri yang sah, sesuai dengan ketentuan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam, dan maksud pasal 285 RB.g., harus dinyatakan telah terbukti antara Penggugat dengan Tergugat terikat oleh hubungan perkawinan yang sah, sehingga pihakpihak yang ditarik dalam perkara ini adalah pihakpihak yang mempunyai hubungan hukum dalam perkara ini ( persona standi in judicio);

Menimbang, bahwa gugatannya, Penggugat mempositakan atau mendalilkan bahwa antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, dan antara Penggugat dan Tergugat saat ini sudah berpisah tempat tinggal. Berdasarkan uraian posita gugatan Penggugat tersebut, dapat disimpulkan bahwa Penggugat mempositakan gugatannya pada pasal 39 ayat (2) Undangundang Nomor 1 tahun 1974 dan penjelasannya huruf ( f ), jo. Pasal 19 huruf (f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, jo. Pasal 116 huruf (f ) Kompilasi Hukum Islam;

Menimbang, bahwa kedua saksi yang dihadirkan ke dalam persidangan, masingmasing bernama SAKSI I dan SAKSI II, bukan orang di bawah umur 15 tahun dan bukan orang yang sedang terganggu ingatannya dan keterangannya disampaikan di bawah sumpah, maka sesuai dengan pasal 172 ayat (1) point 4 dan 5 R.Bg dan pasal 175 R.Bg., Majelis Hakim berpendapat saksi tersebut dan keterangannya telah memenuhi syarat formil pembuktian, sedangkan adanya hubungan keluarga diantara

(8)

saksi, diperbolehkan dalam perkara perceraian sebagai lex specialist dari aturan umum; Menimbang, bahwa keterangan kedua orang saksi saling bersesuaian dan mendukung dalil gugatan Penggugat, maka harus dinyatakan Penggugat berhasil membuktikan kebenaran gugatannya, sehingga gugatan Penggugat harus dinyatakan terbukti;

Menimbang, bahwa dengan terbuktinya bahwa antara Penggugat dengan Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus yang tidak ada harapan lagi untuk dapat hidup rukun dalam sebuah rumah tangga, maka Majelis berpendapat terpenuhilah alasan perceraian sebagaimana dimaksud oleh pasal 39 ayat (2) Undangundang Nomor 1 tahun 1974, dan penjelasannya huruf ( f ), jo. pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, jo. pasal 116 huruf (f ) Kompilasi Hukum Islam;

Menimbang, bahwa Majelis berpendapat bahwa memisahkan hubungan pernikahan Penggugat dengan Tergugat lebih besar manfaatnya daripada bahayanya untuk Penggugat dan Tergugat, karena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah ( Marriage breakdown ), sehingga tempat tinggal dan hati Penggugat sudah tidak menyatu dan tidak ada harapan lagi untuk dapat menyatu, sementara menurut surat AnNisa ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 hubungan pernikahan sebagai hubungan lahir dan batin yang sangat kuat (mitsaqan ghalidlan ), sehingga bila Penggugat dan Tergugat tidak dipisahkan, maka akan menambah beban penderitaan lahir dan batin yang khususnya kepada Penggugat;

Menimbang, bahwa karena talak dalam perkara cerai gugat ini dijatuhkan atas dasar putusan Pengadilan Agama, maka berdasarkan pasal 119 ayat (2) huruf c Kompilasi Hukum Islam, talak Tergugat terhadap Penggugat adalah talak ba’in shughra; Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengah pendapat ahli fiqih yang diambil alih sebagai pendapat Majelis dalam kitab Muhadzab juz II halaman 87 yang berbunyi

(9)

ا ّ و وّ ا ر م ّا اذا و

Artinya : Apabila isteri sudah tidak senang terhadap suaminya, maka Hakim diperkenankan menjatuhkan thalaq suami dengan talak satu ;

Menimbang, bahwa Tergugat melalui walinya yang telah dipanggil dengan sah dan patut untuk hadir menghadap di persidangan ternyata tidak hadir dan gugatan Penggugat terbukti beralasan dan tidak melawan hukum, sesuai dengan pasal 149 ayat ( 1) R.Bg. , maka gugatan Penggugat diputus dan dikabulkan dengan Verstek ;

Menimbang, bahwa karena perkara cerai gugat ini termasuk bidang perkawinan, maka sesuai dengan pasal 89 ayat (1) Undangundang Nomor 3 tahun 2006 dan Undangundang Nomor 50 tahun 2009 perubahan atas Undangundang Nomor 7 tahun 1989, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Penggugat; ---

Mengingat dengan memperhatikan segala peraturan perundangundangan lain yang berlaku dan hukum syara.’ yang berkaitan dengan perkara ini;

MENGADILI

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil dengan patut untuk datang menghadap di persidangan, tidak hadir ;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek ;

3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat ( TERGUGAT ) terhadap Penggugat (PENGGUGAT );

4. Membebankan biaya perkara ini kepada Penggugat yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp. 501.000, ( Lima ratus satu ribu rupiah);

Demikian putusan ini dijatuhkan dalam sidang musyawarah Majelis Hakim pada hari Senin, tanggal 07 Juni 2010 M bersamaan dengan tanggal 24 Rabiul Akhir 1431 H, oleh kami Drs.H. SALIM MUSLIM sebagai Ketua Majelis Hakim, Dra. FAUZA M dan Dra.Hj. NADIMAH masingmasing sebagai Hakim Anggota. Putusan tersebut

(10)

diucapkan pada hari itu juga dalam sidang yang dinyatakan terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut, dengan dihadiri oleh Hakimhakim Anggota tersebut, dibantu oleh Drs. SALIMAN sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat;---

Ketua Majelis, Ttd

Drs. H.SALIM MUSLIM

Hakim Anggota I Hakim Anggota II

Ttd Ttd

Dra. FAUZA M. Dra. Hj. NADIMAH Panitera Pengganti,

Ttd Drs. SALIMAN Perincian biaya perkara :

1. Biaya Pendaftaraan : Rp. 30.000, 2. Biaya Proses : Rp. 50.000, 3. Biaya pangilan Penggugat : Rp. 50.000, 4. Biaya panggilan Tergugat 2x : Rp.360.000, 5. Biaya redaksi : Rp. 5.000, 6. Biaya Materai : Rp. 6.000.

Jumlah : Rp. 501.000,

( Lima ratus satu ribu rupiah)

Memerintahkan kepada Jurusita Pengadilan Agama Kelas IA Bengkulu untuk memberitahukan putusan ini kepada Tergugat dan memerintahkan pula agar kepada Tergugat dijelaskan segala hakhaknya sesuai ketentuan yang berlaku.

Referensi

Dokumen terkait

adalah obat dengan nama merek dagang dan menggunakan nama dan menggunakan nama yang merupakan milik produsen obat tersebut.. yang merupakan milik produsen

Kuadran B merupakan kuadran yang memuat faktor-faktor yang dianggap penting oleh responden dan pelaksanaan atribut tersebut telah sesuai dengan yang dirasakan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pengembangan serta memperkaya pengetahuan Ilmu Hukum khususnya dibidang Hukum Internasional tentang status kepemilikan

Ransum sapi pejantan dari bangsa Brahman dengan kisaran bobot badan 691-963 kg memiliki susunan ransum yang dapat dilihat pada Tabel 10.. Ransum yang diberikan tidak

Evaluasi terhadap kinerja dosen ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya adalah dengan memberikan angket kuisioner kepada mahasiswa untuk menilai

City branding merupakan sebuah janji yang diberikan kepada orang-orang dengan cara menunjukkan kualitas dari daerah atau kota yang sebenarnya yang menggambarkan keadaan

Penelitian ini merupakan penilitan yang dilakukan di Industri dengan menggunakan benda berupa baja (baja karbon dengan komposisi karbon lebih kecil 0,2 %), teknologi yang dipakai