• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (Maranta arundinacea L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (Maranta arundinacea L.)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

SKRIPSI

PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (

Maranta arundinacea

L.)

Oleh:

Anggun

H0713024

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

ii

PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (

Maranta arundinacea

L.)

SKRIPSI

untuk memenuhi sebagian persyaratan

guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian

di Fakultas Pertanian

Universitas Sebelas Maret

Oleh: Anggun H0713024

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(3)
(4)

iv

(5)

v

PERNYATAAN

Dengan ini saya Nama: Anggun NIM: H0713024 Program Studi:Agroteknologi menyatakan bahwa dalam skripsi saya yang berjudul “PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (Maranta arundinacea L.)”ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak ada unsur plagiarisme, falsifikasi, fabrikasi karya, data, atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain,kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila dikemudian hari terbukti ada penyimpangan dari pernyataan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

Surakarta, Juli 2017

Yang menyatakan

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat, hidayah, petunjuk serta berbagai kemudahan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi dengan

judul “PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (Maranta arundinacea L.)” dengan baik dan lancar. Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penyusunan skripsi penulis mendapatkan bantuan, bimbingan, arahan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si selaku Kepala Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Prof. Dr. Ir. Supriyono, M.S selaku Dosen Pembimbing Utama sekaligus Pembimbing Akademik dari penulis, yang telah memfasilitasi penelitian ini dan selalu memberikan dukungan, bimbingan dan arahan dari awal penelitian hingga akhir penelitian skripsi ini.

4. Dr. Ir. Jauhari Syamsiyah, M.S.selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang telah memberikan ilmu, bimbingan, motivasi, evaluasi dan masukannya dalam penyusunan skripsi ini.

5. Ir. Wartoyo SP, M.S. selaku Dosen Pembahas yang telah memberikan bimbingan dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Dosen Program Studi Agroteknologi serta Dosen Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Merat atas ilmu yang telah diberikan dan bantuannya selama masa perkuliahan.

(7)

vii

8. Laboran di Laboratorium Ekologi Manajemen dan Produksi Tanaman, Kimia dan Kesuburan Tanah dan Laboratorium Fisika dan Konservasi Tanah atas bantuan yang telah diberikan.

9. Teman-teman satu tim penelitian Garut Arum, Mentari, dan Rahmawati serta sahabat-sahabat saya Ita, Nafi, Coco, Ami, Ayu, Nining, Reni atas semangat, doa, bantuan dan waktu yang telah diberikan..

10. Teman-teman Agroteknologi 2013 “KLOROPLAS” dan tim KKN Ngadirojo 2016 yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu untuk waktu, ilmu dan bantuan selama menjalani aktivitas bersama.

11. Semua pihak yang telah membantu demi kelancaran penelitian dan penulisan skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Penulis selalu berusaha membuat karya ini dengan baik, saran dan masukan selalu diharapkan untuk membuat karya ini lebih baik lagi. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan memberikan wawasan untuk memajukan dunia pertanian pada umumnya.

Surakarta, Juli 2017

(8)

viii

C. Perancangan Penelitian ... 10

D. Pelaksanaan Penelitian ... 10

E. Pengamatan Peubah ... 12

F. Analisis Data ... 13

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 14

A. Kondisi Umum Lokasi Penelitian ... 14

B. Pengaruh Perlakuan terhadap Variabel Pengamatan ... 16

1. Tinggi Tanaman ... 16

2. Jumlah Daun ... 18

3. Jumlah Anakan ... 20

(9)

ix

5. Berat Kering Brangkasan ... 23

6. Jumlah Umbi Per Tanaman ... 25

7. Berat Umbi Per Tanaman ... 26

8. Panjang Umbi ... 28

9. Diameter Umbi ... 29

10. Berat Umbi Per Petak ... 31

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 33

A. Kesimpulan ... 33

B. Saran ... 33 DAFTAR PUSTAKA

(10)

x

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1. Karakteristik tanah Alfisol Jumantono ... 14 2. Rata-rata jumlah daun (helai) tanaman garut terhadap jarak tanam dan

dosis pupuk N,P,K ... 18 3. Pengaruh interaksi jarak tanam dan dosis pupuk N,P,K terhadap jumlah

anakan tanaman garut (tanaman) ... 20 4. Rata-rata berat segar brangkasan (gram) tanaman garut terhadap jarak

tanam dan dosis pupuk N,P,K ... 22 5. Rata-rata berat kering brangkasan (gram) tanaman garut terhadap jarak

tanam dan dosis pupuk N,P,K ... 23 6. Rata-rata berat umbi per tanaman (gram) garut terhadap jarak tanam dan

dosis pupuk N,P,K ... 26 7. Rata-rata panjang umbi (cm) garut terhadap jarak tanam dan dosis pupuk

N,P,K ... 28 8. Rata-rata berat umbi garut per petak (ton/ha) terhadap jarak tanam dan

(11)

xi DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

1. Pengaruh pemberian dosis pupuk N,P,K terhadap tinggi tanaman ... 16 2. Pengaruh pemberian dosis pupuk N,P,K terhadap jumlah umbi per

tanaman ... 25 3. Interaksi antara penggunaan jarak tanam dan dosis pupuk N,P,K terhadap

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

1. Denah Rancangan Lingkungan Percobaan ... 42

2. Hasil Analisis Ragam Peubah Penelitian ... 43

3. Hasil uji korelasi antar variabel pengamatan ... 47

4. Data Iklim Jumantono 2016 ... 48

5. Analisis K tersedia akhir ... 49

(13)

xiii

RINGKASAN

PENGARUH JARAK TANAM DAN PUPUK N,P,K TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL GARUT (MARANTA ARUNDINACEA L.). Skripsi: Anggun (H0713024). Pembimbing: Supriyono dan Jauhari Syamsiyah. Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

Tanaman garut merupakan salah satu sumber karbohidrat. Kandungan karbohidrat umbi garut cukup tinggi yaitu 98,74 % dengan indeks glikemik yang rendah yaitu 14. Tingginya kadar karbohidrat dalam garut berpotensi mencegah penyakit jantung koroner dan gangguan pencernaan. Rendahnya indeks glikemik garut sangat baik dikonsumsi bagi penderita diabetes militus. Tepung garut dapat dimanfaatkan dalam subtitusi terigu sebagai upaya menurunkan impor. Tanaman garut perlu dikembangkan karena mudah dibudidayakan dan tumbuh baik pada intensitas cahaya yang kurang serta mampu tumbuh dilahan marginal. Tanaman garut sering dijumpai dipekarangan rumah sehingga diperlukan teknik budidaya yang mendukung produktivitas garut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jarak tanam dan dosis pupuk yang diberikan serta interaksi keduanya terhadap pertumbuhan dan hasil garut (Maranta arundinacea L.).

Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret di Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar mulai dari Maret 2016 sampai November 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah dosis pupuk N,P,K terdiri dari 3 taraf yaitu P1 (urea 150 kg/ha+SP36 150 kg/ha+KCl 150 kg/ha), P2 (urea 300 kg/ha+SP36 300 kg/ha+KCl 300 kg/ha) dan P3 (urea 450 kg/ha+SP36 450 kg/ha+KCl 450 kg/ha), faktor kedua adalah jarak tanam terdiri dari 2 taraf yaitu T1 (30 x 40 cm) dan T2 (20 x 60 cm). Tiap perlakuan diulang 4 kali. Pengamatan peubah meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, berat segar brangkasan, berat kering brangkasan, jumlah umbi per tanaman, berat umbi pertanaman, panjang umbi, diameter umbi, berat umbi perpetak dan K tersedia tanah akhir. Data yang diperoleh

dianalisis menggunakan ANOVA pada α = 0,05 (taraf 5%). Data yang berpengaruh

nyata akan dilanjutkan dengan DMRT 5%.

(14)

xiv

SUMMARY

EFFECT OF PLANT SPACING AND N,P,K FERTILIZER ON GROWTH AND YIELD OF ARROWROOT (Maranta arundinacea L.). Thesis: Anggun (H0713024). Advisor: Supriyono and Jauhari Syamsiyah. Study Program of Agrotechnology, Faculty of Agriculture, Sebelas Maret University (UNS) Surakarta.

Arrowroot plant is one of carbohydrates source. Carbohydrate content of arrowroot bulb is quite high that is 98,74%, with low glycemic index that is 14. High level of carbohydrate in arrowroot has potency to prevent coronary heart disease and indigestion. Low glycemic index of arrowroot is very well consumed by Diabetes Mellitus. Arrowroot flour can be used in the flour substitution effort to reduce import. Arrowroot needs to be developed because it is easy to be cultivated also grow well at the less light intensity and marginal land. Arrowroot are often found in the house field so that required cultivation techniques that support its productivity. This study aims to determine the effect of plant spacing, fertilizers and their interaction on growth and yield of arrowroot (Maranta arundinacea L.).

This research was conducted in experimental field of Faculty of Agriculture, Sebelas Maret University, Sukosari Village, Jumantono Sub-district, Karanganyar Regency from March 2016 until October 2016. This research used Randomized Completely Block Design (RCBD) factorial with two factors. The first factor was N,P,K fertilizer dosage consist that of 3 levels were P1 (urea 150 kg/ha+SP36 150 kg/ha+KCl 150 kg/ha), P2 (urea 300 kg/ha+SP36 300 kg/ha+KCl 300 kg/ha) and P3 (urea 450 kg/ha+ SP36 450 kg/ha+KCl 450 kg/ha), second factor was plant spacing that consist of 2 levels T1 (30 x 40 cm) and T2 (20 x 60 cm). Each treatment was repeated 4 times. Variable observation included plant height, number of leaves, number of tillers, fresh weight of stover, dry weight of stover, number of tubers per plant, tuber weight of plant, tuber length, tuber diameter, tuber weight and K available on final soil. The data obtained were analyzed using ANOVA at α = 0,05 (5% level). The significant data will be continued use DMRT 5%.

Referensi

Dokumen terkait

Validasi Metode Deteksi dan Penetapan Kadar Metformin HCl dalam Tablet Herbal Kombinasi Ekstrak Andrographis paniculata dan Syzygium polyanthum Secara KCKT dapat

Dengan mengucap puji syukur kepada Tuhan YME, yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul : “ANALISIS

PEKERJAAN : PAKET 11 REHABILITASI SARANA IRIGASI DI KENONGGO DS SOLODIRAN KEC MANISRENGGO SUMBER DANA : DAK Dan APBD Kab Klaten. HPS

Mind mapping adalah cara termudah untuk mendapatkan informasi kedalam otak dan mengambil keluar dari otak sehingga mind mapping di kategorikan sebagai cara mencatat

(Ten.) Steenis.) berpotensi sebagai penyembuh luka karena mengandung asam askorbat yang berperan penting untuk mengaktifkan enzim prolil hidroksilase. Enzim ini

Tidak ada nasihat untuk laki-laki selain harus menjadi kuat dan terus mengawini istri agar menghasilkan banyak keturunan, sedangkan nasihat untuk perempuan sangat

To gain the best practice in inclusive education and facilitating gifted students, Tumbuh Inclusive Elementary School in Yogyakarta – Indonesia

Penelitian yang ditulis dalam skripsi ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses-proses pemanfaatan modal sosial rumah tangga di Desa Ciaruteun Ilir Kecamatan Cibungbulang