• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengantar Ekonomi Pembangunan PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengantar Ekonomi Pembangunan PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Pengantar Ekonomi Pembangunan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN

EKONOMI

Putri Irene Kanny

(2)

Sub Pokok bahasan pertemuan ke-5

z

Pengertian, Unsur, dan Fungsi Perencanaan

z

Perlunya Perencanaan Pembangunan

z

Sifat, Proses, dan Peranan Perencanaan

Ekonomi

z

Perencanaan Dalam Berbagai Bentuk Sistem

Ekonomi

z

Syarat-syarat Berhasilnya Suatu Perencanaan

(3)

Pengertian Perencanaan

Perencanaan

: Teknik atau cara

untuk mencapai tujuan dan sasaran

tertentu yang telah ditetapkan

sebelumnya serta telah dirumuskan

oleh badan perencana pusat.

(4)

Pengertian

perencanaan ekonomi

adalah usaha

secara sadar dari suatu pusat organisasi untuk

mempengaruhi, mengarahkan, serta dalam

beberapa hal bahkan mengendalikan perubahan

variabel-variabel ekonomi yang utama

Misalnya : GDP, konsumsi, investasi, tabungan, dan

lain-laindari suatu negara atau wilayah tertentu selama

periode waktu tertentu sesuai dengan tujuan-tujuan

yang telah ditetapkan sebelumnya. Jadi inti dari

perencanaan ekonomi adalah gagasan-gagasan

tentang pengaruh, pengarahan, dan pengendalian.

(5)

Tujuan Perencanaan

Mochamad Hatta

, tujuan perencanaan adalah

mengadakan suatu perekonomian nasional yang diatur,

yang direncanakan tujuannya dan jalannya.

Widjojo Nitisastro

, perencanaan pada asasnya berkisar

pada dua hal : pertama adalah penentuan pilihan secara

sadar mengenai tujuan kongkrit yang hendak dicapai

dalam jangka waktu tertentu atas dasar nilai yang dimiliki

masyarakat yang bersangkutan

Perencanaan ekonomi

mengandung arti pengendalian

dan pengaturan perekonomian dengan sengaja oleh suatu

penguasa pusat untuk mencapai suatu sasaran dan tujuan

tertentu di dalam jangka waktu tertentu pula.

(6)

1.

Usaha yang dicerminkan dalam rencana untuk mencapai perkembangan

sosial ekonomi yang mantap (steady social economic growth). Hal ini

dicerminkan dalam usaha pertumbuhan ekonomi yang positif.

2.

Usaha yang dicerminkan dalam rencana untuk meningkatkan pendapatan

per kapita.

3.

Usaha untuk mengadakan perubahan struktur ekonomi. Hal ini seringkali

disebut sebagai usaha diversifikasi ekonomi.

4.

Usaha perluasan kesempatan kerja.

5.

Usaha pemerataan pembangunan sering disebut sebagai distributive

justice.

6.

Usaha pembinaan lembaga-lembaga ekonomi masyarakat yang lebih

menunjang kegiatan-kegiatan pembangunan.

7.

Usaha secara terus menerus menjaga stabilitas ekonomi.

(7)

1.  Kebijaksanaan dasar atau strategi dasar rencana pembangunan. Unsur ini merupakan dasar dari seluruh rencana, yang kemudian dituangkan dalam unsur- unsur pokok perencanaan pembangunan lainnya.

2.  Adanya kerangka rencana makro. Dalam kerangka ini dihubungkan

berbagai variabel-variabel pembangunan serta implikasi hubungan tersebut. 3.  Perkiraan sumber-sumber pembangunan khususnya sumber-sumber

pembiayaan pembangunan. Sumber-sumber pembiayaan pembangunan

merupakan keterbatasan yang strategis, sehingga perlu diperkirakan dengan seksama.

4.  Uraian tentang kerangka kebijaksanaan yang konsisten seperti misalnya kebijaksanaan fiskal, penganggaran, moneter, harga serta kebijaksanaan

sektoral lainnya. Berbagai kebijaksanaan itu perlu dirumuskan dan kemudian dilaksanakan.

5.  Perencanaan pembangunan adalah program investasi yang dilakukan

secara sektoral. Penyusunan program investasi secara sektoral ini dilakukan bersama- sama dengan penyusunan rencana-rencana sasaran.

6.  Perencanaan pembangunan adalah administrasi pembangunan yang mendukung usaha perencanaan dan pelaksanaan pembangunan tersebut.

(8)

1.

Dengan perencanaan diharapkan terdapatnya suatu

pengarahan kegiatan

, adanya pedoman bagi pelaksanaan

kegiatan-kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan

pembangunan.

2.

Dengan perencanaan dapat dilakukan suatu

perkiraan

potensi-potensi, prospek- prospek perkembangan,

hambatan serta resiko

yang mungkin dihadapi pada masa

yang akan datang.

3.

Perencanaan memberikan kesempatan untuk mengadakan

pilihan yang terbaik

.

4.

Dengan perencanaan dilakukan penyusunan

skala prioritas

dari segi pentingnya tujuan.

5.

Perencanaan sebagai alat untuk mengukur atau standar

untuk mengadakan

pengawasan evaluasi

.

(9)

Su

d

u

t

pandang

ekonomi

alasan

perlunya

perencanaan

Agar penggunaan alokasi sumber-sumber

pembangunan yang terbatas bisa lebih

efisien dan efektif

sehingga dapat

dihindari adanya pemborosan-pemborosan

Agar perkembangan ekonomi atau

pertumbuhan ekonomi

menjadi

lebih mantap

Agar tercapai

stabilitas

ekonomi

dalam menghadapi

siklus konjungtur.

(10)

PERLUNYA PERENCANAAN DI NEGARA SEDANG

BERKEMBANG

Tujuan penting perencanaan ekonomi di NSB

adalah untuk

meningkatkan laju pertumbuhan

ekonomi

à meningkatkan

laju pembentukan

modal

à

cara

meningkatkan tingkat pendapatan,

tabungan, dan investasi

Ø

Tetapi peningkatan laju

pembentukan modal

ini

menghadapi berbagai kesulitan, di antaranya

kemiskinan

masyarakat itu sendiri.

Ø

Tingkat

tabungan

yang rendah dikarenakan tingkat

(11)

q

Melakukan pembangunan yang terencana dengan

mencari modal dari luar negeri yang disebut

industrialisasi yang diproteksi

q

Menghimpun tabungan wajib yang disebut

industrialisasi dengan kemampuan sendiri

(12)

Tahap Pertama proses perencanaan (ekonomi)

Tahap kedua adaiah mengukur ketersediaan sumberdaya-sumberdaya

yang langka selama periode perencanaan tersebut: tabungan, bantuan

luar negeri, penerimaan pemerintah, penerimaan ekspor, tenaga kerja yang terlatih, dll

Tahap ketiga hampir semua dari upaya ekonomi ditujukan untuk

memilih berbagai cara (kegiatan dan alat) yang bisa digunakan untuk mencapai tujuan nasional.

ditetapkan proyek-proyek investasi-seperti jalan-jalan raya, jaringan irigasi, pabrik-pabrik, pusat-pusat kesehatan-yang termasuk dalam

perencanaan nasional; kebijaksanaan-kebijaksanaan harga, seperti nilai kurs, tingkat bunga, upah, pengaturan pajak, DLL

Tahap keempat : perencanaan mengerjakan proses pemilihan

kegiatan-kegiatan yang mungkin dan penting untuk mencapai tujuan nasional (welfare function) tanpa terganggu oleh adanya kendala-kendala sumberdaya dan organisasional. Hasil dari proses ini adalah strategi

(13)

1.

Perencanaan Dalam Perekonomian

Kapitalis

2.

Perencanaan Dalam Perekonomian

Sosialis

3.

Perencanaan Dalam Perekonomian

Campuran

PERENCANAAN DALAM BERBAGAI

BENTUK SISTEM EKONOMI

(14)

Perekonomian kapitalis yang biasanya pemilikan

pemerintah hanya kecil sekali

Bertujuan untuk mencegah agar perekonomian

tidak keluar dari lintasan pertumbuhan yang stabil

yang diinginkan melalui alat

kebijaksanaan-kebijaksanaan yang aktif namun tidak langsung

Perencanaan Dalam Perekonomian Kapitalis

Contoh: Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang

Perencanaan pada umumnya merupakan usaha yang dengan

sadar dilakukan pemerintah mencapai pertumbuhan ekonomi

dengan tingkat pengerjaan yang tinggi dan harga-harga yang

stabil melalui berbagai instrumen kebijaksanaan fiskal dan

moneter.

(15)

Perencanaan Dalam Perekonomian Sosialis

Karakteristik

: Pemerintah secara aktif dan langsung

mengendalikan gerak perekonomian melalui suatu proses

pengambilan keputusan yang terpusat

Peranan perencanaan

dalam perekonomian sosialis

bukan hanya menetapkan seperangkat sasaran

tertentu yang merupakan suatu rangkaian kemajuan

ekonomi yang diinginkanakan tetapi juga berusaha

melaksanakan rencananya dengan mengendalikan

secara langsung kegiatan dari hampir seluruh unit-unit

produksi dalam perekonomian secara keseluruhan.

(16)

Perencanaan Dalam Perekonomian Campuran

Karakteristik : sumberdaya produktif dimiliki dan dikelola

oleh pihak swasta, sedangkan sebagian lainnya dimiliki

oleh pemerintah (sebagian besar).

Dalam keadaan lingkungan kelembagaan semacam itu tampak dua aspek utama dari

perencanaan pembangunan dalam perekonomian campuran yaitu:

1.  Penggunaan tabungan masyarakat dan pembayaran dari luar negeri dilakukan

dengan sengaja oleh pemerintah untuk melaksanakan investasi-investasi pada proyek pemerintah dan memobilisir serta menyalurkan sumberdaya yang langka ke bidang-bidang yang bisa diharapkan akan memberi sumbangan ke arah

terwujudnya kemajuan ekonomi dalam jangka panjang.

Misalnya, pembangunan jalan kereta api, sekolah-sekolah, pembangunan iistrik tenaga air, dan infrastruktur-infrastruktur lainnya, dan juga pendirian industri-industri impor.

1.  Kebijaksanaan pemerintah untuk mempermudah, merangsang, mengarahkan, serta dalam beberapa hal, bahkan mengendalikan kegiatan ekonomi swasta untuk

(17)

Syarat-syarat Keberhasılan Suatu Perencanaan

Menurut Jhingan (1983) perumusan dan kunci keberhasilan

suatu perencanaan biasanya memerlukan adanya hal-hal

berikut ini:

Komisi

Perencanaan. Data Statistik Tujuan

Penetapan Sasaran Dan Prioritas Mobilisasi Sumberdaya Keseimbangan Dalam Perencanaan Sistem Administrasi Yang Efisien Kebijaksanaan Pembangunaan Yang Tepat ADM Yang

(18)

Referensi

Dokumen terkait

kapal ikan yang akan dirancang menggunakan metode kapal pemb<mding, yaitu kapal tradisional yang sudah ada di Kecamatan Sepulu£ Alat tangkap yang digunakan

Mengingat Indonesia adalah negara hukum, maka pengelolaan konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya perlu kiranya diberi suatu instrumen hukum yang lebih jelas,

Penetapan perencanaan strategis sistem infomasi dan pemilihan model yang dikembangkan selanjutnya ditentukan ROHK NHEXWXKDQ VSHVL¿N VHUWD IDNWRU IDNWRU SHQHQWX GHQJDQ

Data yang dikumpulkan meliputi data karakteristik contoh (jenis kelamin, umur, uang saku) dan sosial ekonomi keluarga (pendidikan orangtua, pendapatan keluarga, besar

Core shear stress yang dimaksud adalah tegangan geser dari core honeycomb kardus BC-flute pada komposit sandwich serat cantula yang didapat dengan persamaan

kemanusiaan 3agama4 se"ara indi+idu maupun pembenarannya, sebagai bagian dari makhluk  kemanusiaan 3agama4 se"ara indi+idu maupun pembenarannya, sebagai bagian dari

Selain membangun kedua DBMS tersebut, pada tahap ini dibangun pula perangkat lunak yang akan digunakan sebagai tools untuk membandingkan performansi sistem dari

Permintaan emergency stok dan floor stok ( obat dan alat kesehatan ) di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Royal Progress ditentukan berdasarkan jumlah stok minimum. Permintaan