• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TAPE RECORDER DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK CERITA PENDEK SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAKUHAJI TAHUN PELAJARAN 2010/2011

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TAPE RECORDER DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK CERITA PENDEK SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAKUHAJI TAHUN PELAJARAN 2010/2011"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TAPE RECORDER

DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK CERITA PENDEK

SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAKUHAJI

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Dosen Pembimbing E. Kusnadi

Oleh:

NURHASANAH 106013000309

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

(2)

i ABSTRAK

“Efektivitas Penggunaan Tape Recorder dalam Pembelajaran Menyimak Cerita Pendek Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji Tahun Pembelajaran 2009/2010” Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan media tape recorder terhadap hasil belajar siswa pada konsep unsur-unsur intrinsik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Pakuhaji Tangerang dengan rancangan pretest posttes control group desain. Teknik mengambilan sampel penelitian menggunakan Purposive Sampling adapun sampel 30 siswa untuk kelas aksperimen dan 30 siswa untuk kelas control. Instrumen penelitian yang diberikan berupa tes pilihan ganda yang telah diuji validitas dan realibitasnya sebanyak 40 soal tentang materi unsur-unsur intrinsik cerpen, dan angket (kuisioner) untuk mengetahui tanggapan atau respon siswa terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan media tape recorder.

Pada penelitian ini peneliti melaksanakan pretest pada kelas control dan eksperimen yakni sama-sama dikenakan metode menyimak cerpen tanpa media apapun. Pada langkah awal ini diperoleh hasil pretest kelas control dan eksperimen, yakni pada kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata yakni 41,7 dan untuk kelas control juga memperoleh hasil yang sama 41,7. Hasil ini menunjukkan bahwa kemampuan menyimak kelas control dan eksperimen pada tahap pretest adalah sama.

Setelah penulis melaksanakan posttest nilai rata-rata yang diperoleh untuk kelas control 51,9 dan kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata 62, 6. Dari data yang diperoleh telihat adanya perbedaan nilai yang diperoleh kelas control dan eksperimen dalam pelaksanakan posttest menggunakan media audio (tipe recorder).

Hal tersebut menjawab hipotesis yang penulis ajukan yakni adanya perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest. Hal ini terbukti dari hasil uji Ha,

yaitu ttabel < thitung atau 2,00 < 3,88. Dengan demikian Ho di tolak dan Ha diterima

pada taraf kepercayaan 0,95. Dengan demikian hipotesis yang penulis ajukan dapat diterima dan dapat penulis simpulkan bahwa adanya pengaruh pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan media tape recorder terhadap hasil belajar siswa.

(3)

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulilah puji syukur tak lupa penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menylesaikan skripsi ini dengan judul “efektivitas penggunaan tape recorder dalam pembelajaran menyimak cerita pendek siswa kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji tahun pembelajaran 2009/2010.”

Selanjutnya, penulis menyadari sepenuhnya bahwa tidak sedikit kesulitan dan hambatan yang dihadapi selama penulisan skripsi ini. Namun atas bimbingan dosen pembimbing dan motivasi dari berbagai pihak penulis menyadari bahwa keberhasilan dan kesempurnaan merupakan sebuah proses yang harus dijalani. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1. Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A. Sebagai Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta;

2. Dra. Mahmudah Fitriyah ZA, M.Pd. Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.;

3. Drs. E. Kusnadi. Dosen Pembimbing I yang telah memberikan arahan dan bimbingannya;

4. Dra. Hindun, M.Pd. yang selalu memberikan bimbingan dan arahan selama penulis menulis skripsi;

5. Seluruh Dosen Jurusan Bahasa dan sastra Indonesia UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan serta bimbingan kepada penulis selama penulis mengikuti perkuliahan, semoga ilmu yang telah bapak dan ibu berikan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT;

6. Bapak Cucu Subarna, S.Pd. Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Pakuhaji Tangerang yang telah mengizinkan penulis untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut; 7. Para Guru dan Staf TU SMA Negeri 1 Pakuhaji Tangerang, yang telah

memberikan banyak masukan dan saran-saran selama proses berlangsung; 8. Teristimewa untuk kedua orang tua tercinta, Ibu Hj. Nuraedah dan Bapak

(4)

iii

Suhardi, Toto Heriyanto, A. Malik), adikku (Nurasiatul J), dan keponakan yang lucu (Putri Nabilatuz’zarah dan Aulia) yang tak henti-hentinya memberikan dorongan dan motivasi serta do’a yang tulus bagi keberhasilan penulis dalam mengukir kehidupan yang bermanfaa’at. Kasih sayang, nasehat dan bimbingan mereka selama ini telah membentuk niat dan tekad penulis untuk terus maju; 9. Adi Saputra Jaya Wiguna yang memberikan motivasi dan cinta yang tulus

membuat penulis semangat menulis skripsi;

10. Temen-temen seperjuangan Bahasa Indonesia 2006 atas motivasi dan sumbang informasi dalam menyelesaikan skripsi ini;

11. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Akhirnya penulis berharap apa-apa yang telah diberikan kepada penulis semoga Allah SWT membalas seluruh kebaikan dengan berlibat ganda dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Amin….

Jakarta, Desember 2010

(5)

iv DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK...i KATA PENGANTAR...ii DAFTAR ISI ...iv DAFTAR TABEL ...vi

DAFTAR GAMBAR...vii

DAFTAR LAMPIRAN ...viii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identitas Masalah ... 4

C. Batasan dan Rumusan Masalah... 4

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Manfaat/Kegunaan Penelitian... 5

BAB II ACUAN TEORETIS A. Menyimak ... 7

1. Pengertian Menyimak 2. Ragam Menyimak... 9

a. Menyimak Ekstensif... 10

b. Menyimak Insentif ... 11

B. Pengertian Cerita Pendek... 15

C. Menyimak Cerita Pendek ... 17

D. Media Pembelajaran Bahasa Indonesia ... 17

E. Pengertian Media Pembelajaran... 18

F. Manfaat Media Pembelajaran ... 20

G. Media Tape Recorder ... 21

H. Efektivitas Media ... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian... 24

B. Jenis dan Pendekatan Penelitian ... 24

C. Metode Penelitian... 25

D. Desain Penelitian... 25

E. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel... 26

F. Prosedur Penelitian... 27

1. Tahap Persiapan ... 27

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian ... 27

3. Tahap Akhir Penelitian ... 28

G. Intrumen Penelitian ... 28

H. Variabel Penelitian ... 29

I. Uji coba Intrumen... 29

1. Validitas ... 29

2. Reliabilitas ... 30

(6)

v

4. Daya Pembeda Soal... 32

J. Teknik Analisis Data ... 33

1.Uji Normalitas... 33

2.Uji Homogenitas ... 35

3.Uji Hipotesis ... 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data... 38

1.Deskripsi Data Hasil Pretest Kelompok Kontrol dan Eksperimen ... 38

2.Deskripsi Data Hasil Postest Kelompok Kontrol dan Eksperimen... 40

3.Data Hasil Angket ... 42

B. Penguji Persyaratan Analisis Data ... 44

1. Uji Normalitas ... 44

2. Uji Homogenitas... 45

3. Uji Hipotesis... 46

a. Uji Kesamaan Dua Rata-rata hasil Pretest... 46

b. Uji Kesamaan Dua Rata-rata hasil posttest ... 47

4. Analisis Data Angke ... t48 C. Intrepetasi Data ... 49 D. Pembahasan ... 50 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ... 53 B. Saran ... 53 DAFTAR PUSTAKA...54 LAMPIRAN

(7)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman 3.1 Desain Penelitian ... 26 4.2 Respon Siswa Terhadap Pembelajaran yang Menggunakan

Model Media Tape Recorder... 42 4.7 Uji Kesamaan Dua Rata-rata Hasil Pretest ... 47 4.8 Uji Kesamaan Dua Rata-rata Hasil Posttest ... 48

(8)

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman 4.1 Histogram Distribusi Frekuensi Pretest Kelompok

Kontrol dan Eksperimen... 39 4.2 Histogram Distribusi Frekuensi Postest Kelompok

(9)

viii

DAFTRA LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 56

2. Soal-soal Intrumen Penelitian... 66

3. Kunci Jawaban Intrumen Penelitian ... 79

(10)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia sebagai makhluk sosial selalu memiliki ketergantungan terhadap orang lain. Untuk memfasilitasi ketergantungan tersebut manusia pun melakukan proses komunikasi. Manusia melakukan komunikasi dengan menggunakan suatu alat yang dinamakan bahasa. Alat komunikasi ini digunakan manusia untuk bertukar pikiran, mengutarakan perasaan, serta menyampaikan gagasan. Agar gagasan dan perasaan yang disampaikan seseorang dapat diterima oleh pihak lain, manusia harus memiliki keterampilan berbahasa.

Keterampilan berbahasa terdiri dari empat aspek yaitu, menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Aktivitas menyimak merupakan suatu bentuk manifestasi kompetensi berbahasa paling awal dikuasai pembelajar bahasa Seseorang dituntu harus mampu menyimak dengan baik agar kompetensi berbahasa lainnya pun dapat dilaksanakan dengan baik dan akhirnya seluruh kompetensi berbahasa dapat terlaksana.

Banyak hal yang dapat menjadikan sebuah proses komunikasi dapat terhambat. Hal yang sangat mendasar adalah apabila seseorang dalam proses komunukasinya tidak mampu menyimak apa yang disampaikan oleh lawan bicaranya dengan baik. Hal inilah yang juga menjadi sebuah permasalahan penting yang sering dialami oleh para siswa-siswa dan guru di sekolah dalam pembelajaran menyimak. Oleh karena itu seorang guru harus mampu memilih metode yang tepat bagi siswa-siswanya dalam menyampaikan pembelajaran yang berkaitan dengan kompetensi menyimak.

Belakangan ini banyak metode baru yang digunakan untuk mengubah pola belajar konvensional. Metode baru tersebut membutuhkan kajian mendalam yakni tentang cara dan strategi pembelajaran yang baik dengan berorientasi pada pengembangan mata pelajaran yang dirasa sulit dan membutuhkan perhatian khusus. Metode yang baik haruslah memperhatikan siswa, dalam hal ini siswa

(11)

2

dijadikan subjek dalam proses pembelajaran. Salah satu alternatif yang dapat memenuhi hal itu adalah sebuah metode pembelajaran yang munggunakan media yang menarik dan dapat memancing perhatian siswa. Antusias para siswa menjadi indikator bahwa proses pembelajaran menjadi hidup dan aktif, sehingga pembelajaran dapat terasa menyenangkan. Pembelajaran yang menyenangkan menunjukan bahwa di dalamnya terjadi proses interaksi dan komunikasi yang efektif.

Sesuai dengan perkembangan pendidikan dewasa ini, media pembelajaran terdiri dari beberapa jenis, yaitu media visual (penglihatan), media audio (pendengaran), dan audio visual. Media tersebut digunakan oleh sekolah dan memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya. Selain itu media mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Untuk itu, guru sebagai pengelolah pembelajaran perlu memilihnya dengan cermat dan benar agar dapat digunakan secara tepat guna. Oleh karena itu, untuk menjadikan pendidikan itu sesuai dengan tujuan yang diinginkan, maka perlu adanya model pembelajaran yang baik dan efektif untuk digunakan.

Proses belajar mengajar merupakan suatu sistem. Di dalamnya terdapat berbagai komponen pengajaran yang saling terintegrasi dalam mencapai tujuan. Sehubungan dengan itu, peran guru sangat besar dalam usaha penyelenggaraan proses belajar mengajar tersebut. Guna mencapai hasil belajar yang optimal, semua komponen di dalam proses belajar mengajar tersebut tidak boleh diabaikan. Proses belajar mengajar yang kompleks itu melibatkan sejumlah komponen yang terdiri atas: guru, tujuan pembelajaran, materi pelajaran, media, sistem pengajaran, sumber pelajaran, manajemen interaksi, evaluasi dan siswa.

Pada saat seorang guru mendesain suatu program pengajaran, seyogyanya komponen-komponen tersebut mendasari pemikirannya. Penggunaan media pengajaran yang diintegrasi dengan tujuan dan isi pelajaran dimaksudkan untuk mempertinggi mutu belajar mengajar. Tugas dan peranan media sebagai alat bantu dalam mengantarkan atau menyampaikan pesan dalam hal ini materi pelajaran dari sumber (guru) kepada penerima pesen. Media sebagai sarana yang efektif

(12)

3

dalam menyampaikan pelajaran. Walaupun itu hanya media sederhana, tetapi sangat membantu komunikasi menjadi efektif.

Salah satu fungsi media pengajaran adalah dapat mempertinggi kualitas proses belajar siswa yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar. Hasil menggunakan alat peraga tape recorder pada proses pengajar menyimak yang akan terlihat antara lain, perhatian siswa lebih terfokus, makna yang disampaikan akan bertambah jelas, metode guru dalam pengajaran lebih bervariasi, kegiatan belajar yang diikuti siswa pun lebih banyak.

Dalam pembelajaran menyimak, terutama di kelas 1 SMA banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa juga terdapat beberapa faktor yang sering menghambat pencapaian tujuan belajar. Hambatan-hambatan tersebut antara lain dalam kegiatan pembelajaran keterampilan menyimak guru tidak memanfaatkan media yang sesuai dengan pembelajaran. Guru hanya memberi penjelasan secara lisan tentang suatu masalah yang berkaitan dengan pengajaran keterampilan menyimak, sehingga hasil pengajarannya pun tidak optimal.

Keterampilan menyimak dalam penelitian ini difokuskan pada menyimak cerita pendek. Tujuan utama dari hasil pembelajaran menyimak dengan menggunakan media tape recorder ini untuk meningkatkan daya pikir dan kreativitas dalam pembelajaran menyimak.

Berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan di atas, penulis mencoba meneliti tentang efektivitas penggunaan tape recorder sebagai upaya guru dalam memberikan pembelajaran menyimak cerita. Adapun judul yang penulis buat adalah “Efektivitas Penggunaan Tape Recorder dalam Pembelajaran Menyimak Cerita Pendek Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji Tahun Pembelajaran 2010/2011”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana tingkat efektivitas pembelajaran menyimak cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji Tahun Pembelajaran 2010/2011?

(13)

4

2. Faktor apa saja yang dapat menunjang keberhasilan pembelajaran menyimak cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji Tahun Pembelajaran 2010/2011?

3. Bagaimana penggunaan tape recorder dalam menunjang keberhasilan pembelajaran menyimak cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji Tahun Pembelajaran 2010/2011?

C. Batasan dan Rumusan Masalah 1. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah penelitian sebagai berikut:

a. Materi pokok yang akan dibahas yaitu menyimak cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pakuhaji tahun pembelajaran 2009/2010 b. Nilai yang digunakan yaitu nilai religius dan hasil belajar yang diteliti

dalam penelitian ini: 1) Ranah kognitif berdasarkan taksonomi bloom meliputi aspek hapalan/recall (C1), aspek pemahaman/comprehension (C2), aspek Penerapan/application (C3), dan aspek analisis (C4); 2) Ranah afektif yang meliputi aspek jawaban/responding.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, penulis menyusun pertanyaan penelitian sebagai berikut:

a. Bagaimana pengaruh penggunaan tape recorder terhadap hasil belajar siswa pada cerita pendek?

b. Bagaimana perbedaan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan tape recorder dengan yang tidak menggunakan tape recorder?

c. Bagaimana respons siswa dalam menggunaan tape recorder terhadap hasil belajar siswa?

(14)

5

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia khususnya pada keterampilan menyimak dengan menggunakan media tape recorder pada cerita pendek kelas X SMA 1 Pakuhaji.

E. Manfaat/Kegunaan Penelitian Dengan penelitian ini diharapkan: 1. Manfaat Teoretis

a. Sebagai panduan bagi guru-guru dalam pengajaran bahasa Indonesia khususnya dalam mengajar menyimak.

b. Sebagai sumber pelajaran bagi siswa atau pihak yang menaruh perhatian pada kajian menyimak terutama menyimak cerita pendek. 2. Manfaat Praktis

a. Sebagai bahan pengayaan bagi guru bahasa Indonesia dalam mengajarkan menyimak cerita pendek.

b. Memberikan sumbangan wawasan dan pengetahuan mengenai pembelajaran menyimak cerita pendek.

c. Bagi sekolah sebagai salah satu upaya untuk menentukan kebijaksanaan dalam menggunakan media/alat pembelajaran dalam proses belajar mengajar.

d. Bagi institusi pendidikan/guru sebagai bahan masukan untuk memperkaya informasi mengenai efektivitas siswa dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media/alat pembelajaran. e. Bagi penulis, sebagai alat bantu untuk meningkatkan wawasan di

bidang pendidikan dalam proses belajar mengajar di sekolah.

F. Hipotesis

Dalam penelitian ini, hipotesis yang Dalam penelitian ini, hipotesis yang peneliti gunakan adalah sebagai berikut:

1. Siswa mampu menyimak cerita pendek dengan menggunakan media tape recorder.

(15)

6

2. Media yang digunakan sesuai dengan pembelajaran dan meningkatkan minat belajar bahasa Indonesia khususnya menyimak cerita pendek.

3. Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest di dalam pembelajaran menyimak cerita pendek dengan menggunakan media tape recorder.

Gambar

Tabel                                                                                                              Halaman  3.1 Desain Penelitian ........................................................................................
Gambar                                                                                                         Halaman  4.1 Histogram Distribusi Frekuensi Pretest Kelompok

Referensi

Dokumen terkait

Pengelola ( Administrasi) Datang Teguh Sukarta ( 99 512 094) Parkir Minum Makan Menerima tamu Istirahat Bekerja Sholat Lavatory Kebutuhan Ruang • Ruang kantor • Ruang tamu • Mushola

Pada penelitian ini, analisis yang dimaksud adalah penjelasan dari kesalahan ortografi yang dilakukan oleh mahasiswa Departemen Pendidikan Bahasa Perancis

Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk menganalisis kinerja keuangan guna mengetahui perkembangan posisi keuangan pada koperasi Sawit Gung Sangkur pada priode 2011

Harapannya, naskah akademik yang disusun oleh Program Studi Fisika (PSF), Departemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ini dapat menjadi panduan

Dengan begitu penyusun tertarik untuk meneliti bagaimana efektivitas pelaksanaan program KKBPK di Dusun Jasem Desa Srimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul dan peran

1998 RUMBIA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI MANAJEMEN 249 WIWIK MUTMAINNAH SAMSUDDIN SAAD TINANGGEA, 17 SEPTEMBER 1998 POLEANG UNIVERSITAS HALU OLEO KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG.. IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENYALURAN KREDIT UMUM UNTUK USAHA PADA BPR BANK

Menurut Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), akreditasi adalah proses evaluasi dan penilaian mutu institusi atau program studi yang dilakukan oleh suatu