Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
Bandung, 27 Februari 2018
BIRO PERENCANAAN 2018
Kebijakan Perencanaan & Penganggaran
Kementerian Sosial TA 2019
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
LATAR BELAKANG
2
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 3
Proyeksi Data Penduduk Indonesia (dalam ribuan)
Pertumbuhan Ekonomi Kemiskinan 255461.70 2015 2020 271066.40 2025 284829.00 Jumlah Penduduk
Kemiskinan pada bulan September 2017 mencapai 26.58 juta jiwa (10.12 persen)
Indeks Gini
Indeks Gini pada bulan September 2017 mencapai 0.391 5,01% (Kuartal I 2017) (Asumsi APBN 2017: 5,1% ) Pengangguran 7,01 Juta Jiwa (5,33%) (Per Februari 2017, BPS) Inflasi 4,37% (Juni 2017) (Asumsi APBN 2017: 4,0%)
Tantangan dan Masalah
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
PERENCANAAN
STRATEGIS
4 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIADisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
RENSTRA
KEMENSOS
5 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIADisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
Kementerian Sosial melaksanakan
Nawa Cita ke 3, 5, 8 dan 9
RENSTRA KEMENTERIAN SOSIAL 2015-2019
VISI DAN MISI
V I S I
-Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Nilai dan Semangat Gotong Royong
M I S I
-Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera
TUJUAN
Meningkatkan Taraf
Kesejahteraan Sosial
Penduduk Miskin dan
Rentan
N A W A C I T A
6
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
SASARAN STRATEGIS
Berkontribusi menurunkan
jumlah Penduduk Miskin dan
Rentan
1
Sistem penyelenggaraan
kesejahteraan sosial
yang professional
2
ARAH KEBIJAKAN
Penyelenggaraan perlindungan sosial yang komprehensifPengembangan penghidupan berkelanjutan
Penguatan kelembagaan dan SDM penyelenggara kesejahteraan sosial
1
2
3
Perluasan dan peningkatan aksespelayanan dasar
4
7
RENSTRA KEMENTERIAN SOSIAL 2015-2019
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 8
Sasaran Strategis 1 :
Berkontribusi menurunkan jumlah Penduduk Miskin dan Rentan
Sasaran Strategis 2:
Penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang profesional
Keberfungsian sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
(PMKS)
Meningkatnya kemandirian keluarga miskin dan rentan dalam memenuhi
kebutuhan dasar
Meningkatnya partisipasi perorangan dan atau lembaga sebagai potensi dan sumber daya
sosial
Profesionalitas dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial
Terwujudnyagood governance Kementerian Sosial melalui kebijakan yang mendukung penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang profesional
Terwujudnyaclean government
Kementerian Sosial melalui kebijakan pengawasan internal
berbasis resiko Meningkatnya Keberfungsian sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Meningkatnya kemandirian keluarga miskin dan kelompok rentan dalam
pemenuhan kebutuhan dasarnya melalui perlindungan sosial yang
komprehensif
Meningkatnya kemampuan keluarga miskin dan kelompok rentan dalam pemenuhan kebutuhan dasar
Penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang
partisipatif
Meningkatnya kualitas SDM dan Lembaga Kesejahteraan Sosial
Tujuan :
Meningkatkan Taraf Kesejahteraan Sosial Penduduk Miskin Dan Rentan
Tata kelola organisasi dan penataan SDM yang efektif Perundang undangan Bidang Kesos yang sinkron,
harmonis, dan aplikatif Perencanaan dan penganggaran yang akuntabel Sarana prasarana yang optimal Pengelolaan keuangan yang akuntabel Pengawasan efektif dan efisien
Kebijakan pemutahiran data dan sistem informasi kesejahteraan sosial bagi seluruh stakeholder
melalui pemanfaatan teknologi informasi
Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Data Kesejahteraan Sosial Layanan komunikasi dan informasi kesejahteraan sosial yang optimal Informasi kinerja KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
PETA STRATEGIS
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
RKP TAHUN 2018
9
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
KETERKAITAN PRIORITAS NASIONAL TAHUN 2017 & 2018
10 PENANGGULANG AN KEMISKINAN Jaminan dan Bantuan Sosial Tepat Sasaran Pemenuhan Kebutuhan Dasar Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi Peningkatan Taraf Hidup Penduduk 40% Ekonomi Terbawah Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Perhatian khusus kepada usaha mikro dan kecil Pengembangan kewirausahaan Perkuatan basis perekonomian perdesaan Perluasan pelayanan dasar Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan (Bantuan Sosial) RKP 2018 RKP 2017 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIADisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
TEMA, PRIORITAS NASIONAL & PROGRAM PRIORITAS RKP 2018
TEMA RENCANA KERJA PEMERINTAH 2018 :“Memacu Investasi dan Infrastruktur untuk Pertumbuhan dan Pemerataan”
Peningkatan Kualitas Money Follow Program dengan pendekatan Holistik, Tematik, Integratif dan Spasial
Memprioritaskan Belanja Pemerintah Untuk Pencapaian Sasaran Prioritas Nasional
11
I. PENDIDKAN
1. Pendidikan Vokasi 2. Peningkatan Kualitas Guru
II. KESEHATAN
3. Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak
4. Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit 5. Preventif dan Promotif
(Gerakan Masyarakat Hidup Sehat)
III. PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN 6. Penyediaan Perumahan Layak 7. Air Bersih dan Sanitasi
IV. PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA
8. Pengembangan 3 Kawasan Pariwisata (dari 10) 9. Pengembangan 5 Kawasan
Ekonomi Khusus (KEK) (dari 10) 10. Pengembangan 3 Kawasan
Industri (KI) (dari 14)
11. Perbaikan Iklim Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja 12. Peningkatan Ekspor Barang dan
Jasa Bernilai Tambah Tinggi V. KETAHANAN ENERGI
13. EBT dan Konservasi Energi 14. Pemenuhan Kebutuhan Energi VI. KETAHANAN PANGAN
15. Peningkatan Produksi Pangan 16. Pembangunan sarana dan
prasarana pertanian (termasuk irigasi)
VII. PENANGGULANGAN KEMISKINAN 17. Jaminan dan Bantuan Sosial Tepat
Sasaran
18. Pemenuhan Kebutuhan Dasar 19. Perluasan Akses Usaha Mikro, Kecil,
dan Koperasi
VIII. INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS, DAN KEMARITIMAN
20. Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi (Darat, laut, udara dan inter-moda)
21. Pengembangan Telekomunikasi dan Informatika
IX. PEMBANGUNAN WILAYAH
22. Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah Tertinggal
23. Pembangunan Perdesaan 24. Reforma Agraria
25. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (al. Kebakaran Hutan) 26. Percepatan Pembangunan Papua
X. POLITIK, HUKUM, PERTAHANAN & KEAMANAN
27. Penguatan Pertahanan
28. Stabilitas Politik dan Keamanan 27.28. Kepastian HukumReformasi Birokrasi
PRIORITAS KHUSUS
Asian Games dan Asian Para Games
Revolusi Mental Kesetaraan Gender Perubahan Iklim Pemerataan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Sumber : Bappenas 2017
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
PRIORITAS NASIONAL PADA KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2018
PENANGGULANGAN
KEMISKINAN
1
PRIORITAS NASIONAL
2
KESEHATAN
PRIORITAS NASIONAL
POLITIK, HUKUM
DAN PERTAHANAN
KEAMANAN
3
PRIORITAS NASIONAL
12 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIADisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 13
Penyaluran Bantuan Tunai Bersyarat Bagi Keluarga Miskin secara Non
Tunai
Bantuan Pangan melalui
Voucher/ Layanan Keuangan Digital
SDM yang mengikuti Pelatihan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)
101.362 Anak
10.000.000 KPM
15.600.000 KPM
96.700.000 Jiwa
3.392 Orang
1
2
TARGET
3
Kesejahteraan Sosial Anak Integratif4
Verifikasi dan Validasi Data5
KEGIATAN
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
TARGET
KEGIATAN
1
Pemberian Rehabilitasi Sosial BagiPenyandang Disabilitas
28.383 Orang
2
Literasi Khusus Bagi PenyandangDisabilitas Netra
35 Jenis
3
Pemberian Alat Bantu BagiPenyandang Disabilitas
3.000 Unit
4
Pembarian Rehabilitasi Sosial Bagi Lanjut Usia25.430 Orang
5
Pemberian Layanan Home Care bagi Lanjut Usia14.910 Orang
Bantuan Darurat Korban Bencana Alam
92.000 Jiwa
6
Penyediaan Taruna Siaga Bencana
34.628 Orang
7
14
KEGIATAN PRIORITAS PADA KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2018
KEMENTERIAN SOSIALDisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
Lanjutan ...
15TARGET
8
9
Korban Bencana Sosial yang mendapat
Pemenuhan Kebutuhan Dasar
137.000 Jiwa
Pembangunan Rumah Bagi WargaKomunitas Adat Terpencil (KAT)
2.099 Keluarga
Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni10.775 Keluarga
Pengembangan Sistem dan Layanan RujukanTerpadu (SLRT)
130 Kab/Kota
Sistem Pelayanan Sosial Terpadu melalui
Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos)
260 Desa
Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) / PekerjaSosial yang telah mendapatkan sertifikasi
3.000 Orang
Lembaga Kesejahteraan Sosial yangmendapatkan akreditasi
2.000 LKS
10
11
12
13
14
KEGIATAN
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 16
TARGET
Penyediaan Bantuan Kelompok Usaha
Ekonomi Poduktif (KUBe)
119.020 Orang
Rehabilitasi Sosial Orang dengan HIV/AIDS821 Orang
Rehabilitasi Sosial Korban Tindak Kekerasan750 Orang
KEGIATAN
KEGIATAN PRIORITAS PADA KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2018
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
No Unit Kerja Anggaran 2018 (Rp) %
1 Sekretariat Jenderal 332.315.654.000 0,80
2 Inspoektorat Jenderal 44.088.417.000 0,11
3 Ditjen Pemeberdayaan Sosial 433.823.251.000 1,05
4 Ditjen Rehabilitasi Sosial 1.006.519.857.000 2,44
5 Ditjen Perlindungan & Jamsos 17.671.377.420.000 42,79
6 Ditjen Penanganan FM 21.455.112.967.000 51,95
7 Badiklitpensos 352.504.520.000 0,85
Jumlah Total 41.295.742.086.000 100
PERKEMBANGAN ANGGARAN 2015 -2018, SEBARAN DAN POSTUR 2018
17 Alokasi APBN 2018
Nasional
2.220,7 T
Belanja Pemerintah Pusat : 1.454,5 T
• Belanja K/L 847,4 T
• Belanja Non K/L 607,1 T
Transfer ke Daerah& Dana Desa : 766,2 T
1.454,5
APBN2018 (triliun Rupiah) Pelayanan Umum 435,9 Pertahanan 107,8 Ketertiban & Keamanan 136,0 Ekonomi 335,5 31,5 Perlindungan Lingkungan Hidup15,7 Perumahan & Fasilitas UmumKesehatan 65,1 Pariwisata 9,5 7,5 Agama Perlindungan Sosial 162,6 Pendidikan 147,6 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
Program Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Pagu Alokasi APBN-P Self Blocking Pagu Akhir Anggaran Realisasi %
Dukungan Manajemen & Pelaksanaan Tugas Tekni s Lainnya Kemensos
468.215.742 412.657.336 70.434.578 342.222.758 264.397.445 253.574.599 95,91 332.315.654
Pengawasan & Peningkat an Akuntabilitas Aparatu r Kemensos
34.774.276 29.811.653 2.189.873 27.621.780 36.072.714 34.405.749 95,38 44.088.417
Pemberdayaan Sosial 519.682.925 498.291.036 70.630.965 427.660.071 503.949.164 477.827.937 94,82 433.823.251 Rehabilitasi Sosial 1.519.780.002 1.342.658.747 94.132.787 1.248.525.960 928.231.583 906.994.277 97,71 1.006.519.857 Perlindungan & Jaminan
Sosial 10.733.943.717 9.970.460.576 548.456.549 9.422.004.027 13.331.716.359 13.046.253.961 97,86 17.671.377.420 Penanganan Fakir Miskin 1.030.803.790 910.733.564 111.999.824 798.733.740 2.248.33.444 2.128.164.724 94,65 21.455.112.967 Pendidikan, Pelatihan, Pe
nelitian dan Pengemban gan dan Penyuluhan Sosi al
373.787.391 331.742.746 45.576.444 286.166.302 328.784.397 317.550.012 96,58 352.504.520
Total 14.680.987.843 13.496.355.658 943.421.020 12.552.934.638 17.641.525.106 17.164.771.259 97,30 41.295.742.086
18
KRONOLOGIS ANGGARAN KEMENTERIAN SOSIAL
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
RKP TAHUN 2019
19
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat Menajamkan Integrasi Sumber Pendanaan Memastikan Pelaksanaan Program Menajamkan Prioritas Nasional
Belanja K/L, Belanja Non K/L, Belanja Transfer ke Daerah, PHLN, BUMN,
PINA dan Swasta
Pengendalian Dilakukan Sampai ke Level Proyek
(satuan 3)
2019 adalah tahun terakhir pelaksanaan RPJMN 2015-2019.
RKP 2019 fokus pada optimalisasi pemanfaatan seluruh sumber daya (pemerintah, swasta, perbankan) untuk mengejar pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan nasional dalam RPJMN.
RKP
2019
30 PP
25 PP
10 PN
5 PN
RKP 2019
KESINAMBUNGAN IMPLEMENTASI MONEY FOLLOWS PROGRAM
20
2019
2018
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
21
“PEMERATAAN PEMBANGUNAN UNTUK PERTUMBUHAN
BERKUALITAS”
TEMA RKP 2019
PRIORITAS NASIONAL 2019
1
Pembangunan Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan dan Peningkatan Pelayanan Dasar2
Pengurangan Kesenjangan Antar wilayah melalui Penguatan Konektivitas dan Kemaritiman3
Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi melalui Pertanian, Industri, dan Jasa Produktif4
Pemantapan Ketahanan Energi, Pangan dan Sumber Daya Air5
Stabilitas Keamanan Nasional dan Kesuksesan PemiluPengarustamaan : Revolusi Mental, Gender, Pembangunan Berkelanjutan, dan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
RANCANGAN PRIORITAS NASIONAL PADA KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2019
22
Pembangunan Manusia Melalui Pengurangan Kemiskinan & Peningkatan Pelayanan Dasar
1
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
4
Peningkatan Akses MasyarakatTerhadap Perumahan & Permukiman Layak
Program Prioritas
5
Peningkatan Tata KelolaLayanan Dasar Program Prioritas
1
Percepatan Pengurangan Kemiskinan Program Prioritas2
Peningkatan PelayananKesehatan & Gizi Masyarakat
Pengurangan Kesejangan Antar Wilayah Melalui Penguatan Konektivitas & Kemaritiman
2
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
5
Penanggulangan BencanaPeningkatan Nilai Tambah Ekonomi Melalui Pertanian, Industri, dan Jasa Produktif
3
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
4
Percepatan PeningkatanKeahlian Tenaga Kerja
Stabilitas Keamanan Nasional & Kesuksesan Pemilu
5
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
1
Kantibmas dan KeamananDisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 23
Program Prioritas
1
Percepatan PenguranganKemiskinan
KP1
Penguatan Pelaksanaan Bantuan Sosial dan Subsidi Tepat SasaranKP3
Penguatan Literasi untuk KesejahteraanProgram Prioritas
2
Peningkatan PelayananKesehatan & Gizi Masyarakat
KP3
Penguatan Germas Pengendalian PenyakitProgram Prioritas
4
Peningkatan Akses MasyarakatTerhadap Perumahan & Permukiman Layak
Program Prioritas
5
Peningkatan Tata KelolaLayanan Dasar
KP1
Penyediaan Akses Hunian Layak &Terjangkau
KP1
Penguatan Layanan & Rujukan Satu Pintu
KP2
Penguatan Integrasi Sistem Administrasi Kependudukan & Catatan SipilKP3
Percepatan Pencapaian SPM di DaerahPembangunan Manusia Melalui Pengurangan Kemiskinan & Peningkatan Pelayanan Dasar
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 24
KP1
Penguatan Kapasitas Penanggulangan BencanaKP2
Peningkatan Sarana dan Prasarana KebencanaanProgram Prioritas
5
Penanggulangan BencanaKP3
Penanganan Darurat dan Pemulihan Pasca BancanaPengurangan Kesejangan Antar Wilayah Melalui Penguatan Konektivitas & Kemaritiman
2
PRIORITAS NASIONAL Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi Melalui Pertanian, Industri, dan Jasa Produktif3
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
4
Percepatan PeningkatanKeahlian Tenaga Kerja
Stabilitas Keamanan Nasional & Kesuksesan Pemilu
5
PRIORITAS NASIONALProgram Prioritas
1
Kantibmas dan KeamananSiber
KP 4
Peningkatan Keterampilan WirausahaKP 3
Penanganan Penyalahgunaan NarkobaKP 5
Penanggulangan TerorismeDisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
25
1.
Perkuatan kendali program. Perencanaan pendanaan dilakukan pada prioritaspembangunan hingga tingkat pelaksanaan (keluaran dan lokus yang jelas);
2.
Pengintegrasian sumber-sumber pendanaan baik belanja pusat (K/L dan Non K/L),transfer ke daerah maupun non APBN;
3.
Memperkuat koordinasi antar instansi dan antar pusat daerah dengan memfokuskanpembahasan pada prioritas pembangunan agar:
a. Kesiapan pelaksanaan program dibahas sejak awal.
b. Integrasi antar program dan antar pelaku pembangunan.
4.
Mengintegrasikan dokumen perencanaan, dokumen anggaran serta penilaian kinerjadalam sebuah rangkaian sistem yang terpadu (KRISNA).
Kebijakan Penyusunan Penganggaran dalam RKP 2019
PP No. 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanan dan Penganggaran Pembangunan Nasional
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 26
Sinergi dalam Penyusunan dan Pelaksanaan APBN dilakukan melalui
Tahapan-tahapan sesuai dengan ketentuan Perundang-undangan
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
TIMELINE RKP & RENJA K/L
27 Rancangan RKP Perpres RKP Trilateral Meeting 1 (TM -1) Rangkaian Rakorbangpus dan Musrenbangnas Pemutakhiran Rancangan Renja Renja K/L SB Pagu Anggaran (TM -2) Rancangan Awal Renja RKA-K/L
Jan - Feb Mar - Jun
Mei Juni Rancangan Awal RKP SB Pagu Indikatif Rancangan Renja Maret T – 1 T Penyampaian Rancangan Renja April Pembicaraan Pendahuluan dengan DPR DIPA Pembahasan Dengan DPR Alokasi Anggaran dan APBN Oleh DPR DIPA Jul - Des Pemutakhiran RKP APBN-P Closing 31 Des Desember Draft Rancangan Awal RKP Bilateral Meeting (BM) Workshop Internal Tema, Sasaran, Arah Kebijakan, dan Prioritas Pembangunan Nasional Sidang Kabinet Januari T – 2 Nov Juli
Fase Perubahan Renja K/L di Tahun Perencanaan
Fase Perubahan Renja K/L di Tahun Pelaksanaan TIME FRAME RKP MILE STONE & PROSES RENJA K/L KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat
Kebijakan
Penganggaran
28 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIADisiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 29
DUKUNGAN MANAJEMEN & PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA
1) Perencanaan, Evaluasi dan Analisa Program Prioritas Nasional dalam rangka penyesuaian antara Renstra – Krisna – RKAK/L
2) SPM Bidang Sosial
3) Kajian pengalokasian anggaran melalui DAK 4) Penguatan layanan informasi kepada publik 5) Penguatan SDM Pengelola Keuangan
6) Pendampingan pengelolaan dan pelaporan keuangan
7) Penyesuaian SOTK
8) Penatausahaan aset Kementerian Sosial seluruh Indonesia
9) Dukungan Regulasi dalam pelaksanaan Program Prioritas Nasional di Kemensos
PENGAWASAN & PENINGKATAN AKUNTABILITAS APARATUR KEMENSOS
1) Memperkuat pengawasan pelaksanaan program-program Prioritas Nasional Kemensos
2) Penguatan kapasitas SDM Auditor
3) Oprimalisasi Sistem Manajemen Operasional (SIMOP) Program Pengawasan
PENDIDIKAN, PELATIHAN, PENELITIAN, PENGEMBANGAN & PENYULUHAN SOSIAL
1) Peningkatan peran Penyuluh Sosial dalam melakukan pra kondisi pelaksanaan program
2) Peningkatan koordinasi dan sinergitas dengan kegiatan unit teknis
3) Pengembangan e-learning dalam rangka pelatihan SDM Kesos
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 30
1) Penataan kembali SLRT dan Puskesos
2) Penguatan pembinaan pada setiap tahapan pemberdayaan KAT
3) Pengembangan fungsi Makam Pahlawanan Nasional (MPN) sebagai destinasi wisata kepahlawanan
4) Peningkatan kompetensi para Penyidik Pegawai Negeri Sipil Bidang Undian
5) Sosialisasi tentang PUB dan UGB untuk mencegah penipuan dan peningkatan income Dana Hibah Dalam Negeri
PEMBERDAYAAN SOSIAL
1) Memperluas program dan target penjangkauan PMKS
2) Penyusunan Indeks Keberfungsian Sosial
3) Sosialisasi/Rakorda IPWL kepada Dinsos Kab/Kota dan Masyarakat di 34 Prov
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 31
1) Perluasan target PKH dari 10 Juta menjadi 12 Juta KPM
2) Meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana
3) Peningkatan kualitas bantuan bencana
4) Penguatan peran dan kapasitas pelopor perdamaian
5) Program reintegrasi dan pemulihan korban bencana sosial
PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
1) Penguatan dalam penyaluran BPNT
2) Perluasan target KUBE terutama untuk KUBE PKH 3) Perluasan target RSRTLH terutama penyiapan
peserta PKH sebelum graduasi
Disiplin – Berkinerja – Bersinergi - Bermartabat 32
Terima Kasih
roren.kemsos.go.id
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA