• Tidak ada hasil yang ditemukan

RINGKASAN. terbanyak. Berdasarkan data yang ada dalam Yellow Page, kursus Mandarin yang terdapat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RINGKASAN. terbanyak. Berdasarkan data yang ada dalam Yellow Page, kursus Mandarin yang terdapat"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

RINGKASAN

1. Kondisi Kursus Bahasa Mandarin di Pluit

Pluit merupakan salah satu daerah di Jakarta yang memiliki jumlah kursus Mandarin terbanyak. Berdasarkan data yang ada dalam Yellow Page, kursus Mandarin yang terdapat di Pluit adalah : Bina Terampil Insan Persada, Mozze Language, Everyday Mandarin, Cerdas Bangsa College, Internasional Mandarin Course, Cherish Education, China Star Larning Center, dan Hua Xia Education.

1.1 Everyday Mandarin (天天语言学校)

Kursus yang didirikan pada tanggal 10 Maret 2006 ini terletak di Apartemen Laguna Pluit yang merupakan franchise kursus Mandarin dari Taiwan. Pada saat pertama dibuka, jumlah murid hanya 20 orang dan guru hanya 2 orang. Saat ini jumlah murid sudah bertambah menjadi kurang lebih 120 orang dan guru yang mengajar adalah 7 orang.

Di Everyday Mandarin terdapat 2 ruang kelas yang dilengkapi dengan fasilitas seperti TV, DVD player, dan komputer. Everyday Mandarin yang menggunakan kurikulum China ini membagi kelas menjadi 5 jenis, yaitu kelas anak-anak (4 tahun sampai 11 tahun), kelas remaja (12 tahun sampai 15 tahun), kelas dewasa (16 tahun keatas), kelas private, dan juga kelas trainning untuk karyawan-karyawan perusahaan.

Kursus ini buka dari hari Senin sampai Minggu, dengan jam operasional dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Selain jasa kursus Bahasa Mandarin, tempat kursus ini juga menyediakan jasa study tour ke Beijing atau Taiwan, pengurus dan konsultan

(2)

pengiriman siswa sekolah ke Taiwan atau China, serta jasa penerjemah. Saat ini Everyday Chinese School sudah memiliki 2 cabang yaitu di Kelapa Gading dan Palembang.

Misi dari Everyday Mandarin adalah berharap dapat menyediakan berbagai jasa Bahasa Mandarin yang di butuhkan oleh masyarakat.

1.2 Cherish Education (智力学校)

Cherish Education merupakan salah satu sekolah internasional, yang juga merupakan kursus Bahasa Mandarin. Kursus yang menggunakan kurikulum Singapura ini didirikan pada 1 Agustus 2000 dan terletak di Pluit Karang Utara. Pada permulaan usaha, murid yang kursus di sini hanya kurang lebih 10 orang dan guru hanya 1 orang. Saat ini murid sudah mencapai 50 orang lebih dan guru yang mengajar di tempat ini juga bertambah menjadi 4 orang.

Cherish Education mempunyai 1 ruang kelas yang besar yang terbagi lagi menjadi beberapa ruang kelas kecil yang dilengkapi fasilitas seperti TV dan DVD Player, komputer, proyektor dan juga perpustakaan. Cherish Education membagi kelas menjadi 2 kelompok belajar yaitu kelas taman kanak-kanak dan sekolah dasar. Kelas taman kanak-kanak dibagi menjadi 2 tingkatan, dan kelas sekolah dasar dibagi menjadi 4 tingkatan.

Kursus ini buka dari Hari Senin sampai Jumat dengan jam operasional dari pukul 15.00 WIB sampai 18.00 WIB. Selain memiliki jasa kursus Bahasa Mandarin, tempat kursus ini juga memberikan kursus Bahasa Inggris dan kursus pelajaran sekolah.

Misi dari Cherish Education adalah berharap dapat membantu anak-anak Indonesia dalam belajar bahasa melalui teknik dan cara mengajar yang benar sehingga anak-anak Indonesia mendapat pendidikan bahasa yang baik dan bermutu.

(3)

1.3 Duta Bina Siswa(台培教学中心)

Kursus yang terletak di Pluit Sakti ini didirikan pada April 2004. Duta Bina Siswa merupakan merupakan pemenang lomba kursus Mandarin di Jakarta. Pada saat pertama berdiri, jumlah murid sekitar 6 orang , dan guru yang mengajar hanya ada 2 orang. Akan tetapi saat ini murid telah bertambah menjadi diatas 30 orang dan guru juga bertambah menjadi 4 orang.

Kursus yang menggunakan kurikulum Taiwan ini memiliki 7 ruangan kelas yang dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas seperti TV dan DVD Player, komputer, taman bermain dan juga perpustakaan. Kelompok belajar di kursus ini dibagi menjadi 3 jenis, yaitu kelompok anak-anak, dewasa dan kelas percakapan. Untuk kelas anak-anak dibagi menjadi kelas TK (2 tingkatan), SD (3 tingkatan), dan tingkat atas (3 tingkatan). Sedangkan untuk kelas dewasa dan kelas percakapan tidak dibagi tingkatan.

Duta Bina Siswa beroperasi dari hari Senin sampai Minggu dari pukul 15.00 WIB sampai 21.00 WIB. Tempat kursus ini juga mempunyai kelas Bahasa Inggris, komputer China, trainning guru dan kelas persiapan sebelum studi ke China atau Singapura. Duta Bina Bangsa Pluit merupakan cabang dari Duta Bina Siswa Kebon Jeruk. Selain cabang Pluit, Duta Bina Siswa mempunyai ada 2 cabang lain yaitu cabang Kelapa Gading dan Gading Serpong.

Misi dari Duta Bina Siswa adalah berharap dapat memberikan pendidikan Bahasa Mandarin yang terbaik untuk murid sehingga dapat meningkatkan kemampuan Bahasa Mandarin dan prestasi murid.

(4)

2. Masalah yang dihadapi oleh kursus Mandarin Di Pluit 2.1 Guru

Tabel 1 Kriteria Guru

Kriteria Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa 1. Pengalaman kerja 2. Teknik mengajar 3. Kemampuan bercerita 1. Pengalaman Kerja 2. Teknik mengajar 3. Latar belakang pendidikan 1. Pengalaman Kerja 2. Teknik mengajar 3. Latar belakang pendidikan

Ketiga tempat kursus ini memiliki kriteria utama yang sama dalam memilih guru yaitu pengalaman dan teknik mengajar guru. Selain itu ada beberapa kriteria lain yaitu: kemampuan bercerita dan adanya latar belakang pendidikan.

Tabel 2 Jumlah Guru

Guru Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa

Guru tetap 4 3 2

Guru Freelance 3 1 2

Dari tabel di atas dapat kita ketahui bahwa jumlah guru tetap lebih banyak dibanding dengan jumlah guru freelance.

Everyday Mandarin memiliki 3 guru native yang berasal dari China dan Taiwan dengan latar belakang pendidikan S1 dan D3. Guru native dibutuhkan untuk mengajar kelas tingkat atas. Selain itu juga ada 4 guru lokal yang merupakan lulusan universitas di Taiwan atau China. Guru lokal dibutuhkan untuk mengajar kelas level bawah atau kelas anak-anak yang masih membutuhkan penjelasan dalam Bahasa Indonesia.

(5)

Semua guru di Cherish Education adalah guru lokal yang merupakan lulusan salah satu universitas di Taiwan dan Singapura. Karena murid kemampuan Bahasa Mandarin masih rendah dan membutuhkan penjelasan dalam Bahasa Indonesia, maka dalam hal ini guru lokal lebih dibutuhkan dibandingkan dengan guru native

Duta Bina Siswa memiliki 1 guru native yang berasal dari Taiwan dan memiliki latar belakang pendidikan D3. Selain itu ada juga 3 guru lokal yang merupakan lulusan salah satu universitas Taiwan.

Dalam menjalankan usaha kursus ini, masalah yang sering dihadapi adalah masalah guru. Pada saat memulai usaha, Cherish Education dan Duta Bina Siswa mengalami kekurangan guru Mandarin yang bermutu. Everyday Mandarin mempunyai masalah kedisiplinan guru.

3.2.2 Modal Usaha

Tabel 3 Bentuk Usaha

Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa

Bentuk Usaha Kerjasama Yayasan Perseorangan

Dari tabel di atas terlihat jelas bahwa ketiga tempat kursus ini memiliki bentuk usaha yang berbeda. Everyday Mandarin mempunyai 2 pemilik yang melakukan kerja sama. Alasan melakukan kerjasama modal awal lebih rendah dan resiko usaha lebih kecil. Modal usaha dari kedua pemilik dengan pembagian modal sebesar 40%:60%. Modal tetap (biaya sewa gedung, sarana dan prasarana, pembelian franchise ) adalah >Rp. 150.000.000,- sedangkan untuk modal lancar (buku, dan lain-lain) >Rp. 40.000.000,- Total modal awal Everyday Mandarin adalah >Rp.190.000.000,-

(6)

Cherish Education merupakan bentuk usaha yayasan, Bentuk usaha yayasan tidak mencari keuntungan akan tetapi bertujuan untuk kegiatan sosial. Modal awal kursus ini berasal dari sumbangan orang tua murid. Modal tetap (harga gedung, sarana dan prasarana ) ini adalah >Rp. 1.030.000.000,- sedangkan untuk modal lancar (buku, dan lain-lain) adalah >Rp. 20.000.000,- Total modal awal kursus ini adalah >Rp. 1.050.000.000,-

Duta Bina Siswa adalah usaha perseorangan,dimana keuntungan yang diperoleh merupakan keuntungan perseorangan dan usaha lebih mudah dikendalikan , modal awal berasal dari modal pribadi . Modal tetap (harga gedung,sarana dan prasarana ) ini adalah >Rp. 1.050.000.000,- sedangkan untuk modal lancar (buku,dan lain-lain) >Rp.50.000.000,-Total modal awal kursus ini adalah >Rp.1.100.000.000.

Menurut hasil wawancara, ketiga tempat kursus ini dalam waktu kurang dari 1 tahun sudah mendapat keuntungan yang sudah dapat menutupi jumlah pengeluaran dan biaya-biaya, akan tetapi sampai saat ini keuntungan yang didapat belum dapat mengembalikan modal awal usaha. Keuntungan kotor yang diperoleh Everyday Mandarin adalah >Rp. 40.000.000,-/bulan, Duta Bina Siswa sebesar >Rp. 30.000.000,-/bulan, sedangkan Cherish Education sebesar >Rp. 20.000.000,-/bulan .

2.3 Kurikulum

Tabel 4 Kurikulum yang digunakan

Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa

Kurikulum China 1. Singapura

2. China

1. Taiwan 2. China

(7)

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa ketiga kursus ini menggunakan kurikulum China. Alasan kurikulum China digunakan oleh ketiga tempat kursus ini karena kurikulum China merupakan kurikulum internasional, selain itu bahan mengajar kurikulum ini lebih mudah didapatkan dan sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia . Cherish Education juga menggunakan kurikulum Singapura karena kurikulum tersebut merupakan kurikulum di sekolah internasional mereka. Duta Bina Bangsa juga mengunakan kurikulum Taiwan karena pemilik pemilik merasa kurikulum Taiwan yang masih menggunakan huruf tradisional China memiliki nilai kebudayaan tradisional China., selain itu kebanyakan kursus Mandarin yang berada di Jakarta menggunakan kurikulum China, sehingga Duta Bina Siswa memiliki cirri khas tersendiri.

Kurikulum ketiga kursus ini sudah sesuai dengan permintaan pasar, hal ini bisa dilihat dari kurikulum sudah sesuai dengan kurikulum sekolah. Ketiga kursus ini selalu menambah bahan pengajaran untuk mengikuti perkembangan dan perubahan pendidikan bahasa China. Semua bahan mengajar yang ada di ketiga kursus ini merupakan hasil kerjasama dengan sekolah atau universitas luar negeri, sehingga ketiga kursus ini tidak merasa kesulitan dan kekurangan bahan mengajar.

2.4 Sarana Dan Prasarana

Tabel 5 Sarana dan Prasarana Tempat Kursus

Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa Sarana dan

prasarana

AC, whiteboard, komputer, earphone, TV dan DVD player. AC, whiteboard, komputer,earphone, TV dan DVD player, proyektor dan perpustakaan AC, whiteboard, komputer,earphone, TV dan DVD player, dan perpustakaan

(8)

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa sarana dan prasarana ketiga tempat kursus ini pada umumnya sama, seperti AC, whiteboard, komputer, earphone, TV dan DVD player. Selain itu ada juga yang menggunakan sarana dan prasarana lain, yaitu proyektor dan perpustakan. Semua sarana dan prasarana yang disedikan ini untuk mendukung kegiatan belajar dan memiliki unsur pendidikan. Cara belajar di ketiga tempat kursus ini juga sangat bervariasi, selain menggunakan metode buku, tempat kursus ini juga menggunakan metode lain. Seperti menggunakan TV dan DVD player. Dengan metode ini murid dapat nonton film-film Mandarin, Metode ini murid dapat melatih kemampuan mendengar dan juga menambah kosakata murid untuk percakapan sehari-hari. Ketiga tempat kursus ini selalu menambah sarana dan prasarana yang ada seperti buku di perpustakaan dan disc DVD. Semua sarana dan prasarana yang digunakan disini merupakan hasil kerja sama dari sekolah atau universitas dari luar negeri, sehingga pihak kursus tidak merasa kesulitan dan kekurangan sarana dan prasarana untuk mengajar.

2.5 Sistem Manajemen

Tabel 6 Pengelola Usaha

Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa

Pengelola Pemilik Administrator Pemilik

Dari tabel di atas dapat kita ketahui bahwa pegelola ketiga tempat kursus ini berbeda-beda. Everyday Mandarin mengelola usahanya sendiri karena pemilik memiliki latar belakang pendidikan yang sama dengan usaha yang dijalani sehingga pemilik lebih memahami usaha yang dijalani dan latar belakang pendidikan pemilik adalah S2. Pemilik

(9)

Duta Bina Siswa mengelola usahanya sendiri karena pemilik tertarik dengan bidang pendidikan dan memiliki latar belakang pendidikan S1

Cherish Education dikelola oleh seorang administrator yang bertugas mengatur seluruh manajemen di kursus ini termasuk keuangan dan sistem pendidikan disini, administrator yang memiliki latar pendidikan S1.

Ketiga kursus ini juga telah menerapkan 3 fungsi manajemen yaitu : 1. Perencanaan

Everyday Mandarin Cherish Education Duta Bina Siswa 1. Beli Franchise kursus di

Taiwan,

2. Target cabang usaha 3. Kurikulum

4. Sarana dan prasarana 5. Analisa pasar

6. Analisa karyawan 7. Analisa keuangan

1. Kurikulum

2. Sarana dan prasarana 3. Analisa pasar

4. Analisa karyawan 5. Analisa keuangan

1. Kurikulum

2. Sarana dan prasarana 3. Analisa pasar

4. Analisa karyawan 5. Analisa keuangan 6. Target cabang usaha

Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa pada umumnya ketiga tempat kursus ini mempunyai perencanaan bisnis yang sama.

Sebelum membuka usaha kursus, Everyday Mandarin mempunyai perencanaan berupa membeli franchise kursus di Taiwan, target untuk menambah cabang usaha, kurikulum, sarana dan prasarana, analisa data, analisa karyawan, dan analisa keuangan. Dengan membeli franchise kursus di Taiwan, Everyday Mandarin akan menggunakan sistem yang sama dengan kursus Mandarin di Taiwan, sehingga usaha akan lebih mudah dijalankan. Untuk memperluas usaha mereka, Everyday Mandarin mempunyai rencana untuk menambah cabang usaha mereka.

(10)

Walaupun Everyday Mandarin merupakan franchise dari Taiwan, akan tetapi kurikulum yang digunakan oleh kursus ini adalah kurikulum China. Hal ini dikarenakan kurikulum China merupakan kurikulum standar internasional. Sebelum memulia usaha kursus ini, Everyday Mandarin jga telah mempunyai perencanaan untuk menyediakan sarana dan prasarana yang dapat mendukung kegiatan belajar mengajar contohnya TV , DVD player, dan komputer. Analisa pasar yang dilakukan oleh Everyday Mandarin adalah melalui analisa target konsumen dan analisa pesaing. Dimana yang menjadi target konsumen mereka adalah warga apartemen Laguna dengan persentase anak-anak sebesar 50%, remaja 30% dan dewasa 20%. Yang menjadi pesaing utama kursus Mandarin ini adalah Bina Terampil Insan Persada, hal ini dikarenakan letak tempat kursus tersebut yang dekat, dan kurikulum yang digunakan oleh kedua tempat kursus ini adalaha kurikulum China serta biaya kursus yang cukup bersaing. Semua karyawan termasuk guru yang bekerja dan mengajar di Everyday Mandarin harus mempunyai pengalaman serta berkepribadian baik. Setiap karyawan dan guru sebelum bekerja harus mengikuti trainning, hal ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dan guru. Analisa keuangan Everyday Mandarin berupa perhitungan modal tetap dan modal lancar yang akan digunakan untuk membuka usaha kursus.

Perencanaan usaha yang dilakukan oleh Cherish Education adalah perencanaan kurikulum, sarana dan prasarana, analisa pasar, analisa karyawan dan analisa keuangan. Dalam perencanaan kurikulum Cherish Education memilih menggunakan kurikulum Singapura, hal ini dikarenakan kurikulum Singapura merupakan kurikulum yang digunakan oleh sekolah-sekolah internasional. Dan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar Cherish Education telah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana contohnya TV, DVD

(11)

Dalam analisa pasar, yang menjadi target konsumen Cherish Education adalah murid Cherish Internasional School sebesar 60%, murid dari sekolah-sekolah disekitar tempat kursus sebesar 20% dan anak-anak di daerah Pluit Karang Utara sebesar 20%. Pesaing utama Cherish Education adalah Mozze Language, hal ini dikarenakan letak kedua tempat kursus yang sangat dekat. Analisa keuangan Cherish Education adalah berupa modal tetap dan modal lancar yang akan digunakan untuk membuka usaha. Semua karyawan termasuk guru yang bekerja dan mengajar di Duta Bina Siswa harus mempunyai pengalaman serta berkepribadian baik. Setiap karyawan dan guru sebelum bekerja harus mengikuti trainning, hal ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dan guru.

Duta Bina Siswa mempunyai perencanaan bisnis berupa perencanaan kurikulum, target untuk menambah cabang usaha, kurikulum, sarana dan prasarana, analisa data, analisa karyawan, dan analisa keuangan. Duta Bina Siswa memilih menggunakan kurikulum Taiwan, hal ini dikarenakan kurikulum Taiwan mempunyai nilai kebudayaan yang tinggi, selain itu dikarenakan hampir semua tempat kursus menggunakan kurikulum China, sehingga kurikulum Taiwan akan menjadi ciri khas Duta Bina Siswa. Untuk memperluas usaha mereka, Duta Bina Siswa mempunyai rencana untuk menambah cabang usaha mereka. Guna mendukung proses belajar mengajar, Duta Bina Siswa telah menyiapkan beberapa fasilitas diantaranya adalah TV, DVD player, komputer dan perpustakaan. Yang menjadi target konsumen Duta Bina Siswa adalah warga Pluit Sakti dengan persentase anak-anak sebesar 60%, remaja 20% dan dewasa 20%. Kursus Mandarin yang terletak di Pluit sangat banyak, akan tetapi Duta Bina Siswa tidak memiliki pesaing bisnis. Karena semua kursus Mandarin tersebut menggunakan kurikulum China, sedangkan Duta Bina Siswa menggunakan kurikulum Taiwan. Analisa keuangan Duta Bina Siswa adalah berupa modal tetap dan modal lancar yang akan digunakan untuk membuka usaha.

(12)

Semua karyawan termasuk guru yang bekerja dan mengajar di Duta Bina Siswa harus mempunyai pengalaman serta berkepribadian baik. Setiap karyawan dan guru sebelum bekerja harus mengikuti trainning, hal ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dan guru.

2. Pengorganisasian

Struktur Organisasi Everyday Mandarin

Dari struktur organisasi Everyday Mandarin dapat kita lihat bahwa pemimpin 1 dan pemimpin 2 memiliki tanggung jawab yang sama, yaitu sebagai pemberi keputusan. Yang berperan menjadi manajer disini adalah pemimpin 2, yang memiliki tanggung jawab mengelola usaha dan mengatur pembagian tugas kerja para karyawan. Bagian administrasi bertanggung jawab mengurus bagian keuangan kursus, guru bertanggung jawab untuk mengajar, serta petugas kebersiha bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan tempat kursus. Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah pemilik juga berperan sebagai manajer sehingga usaha akan lebih dipantau dan akan menggurangi biaya pengeluaran , selain itu pembagian tugas jelas dan pemilik akan lebih mengetahui permintaan konsumen. Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah memungkinkan adanya perbedaan pendapat

Pemilik 1 Petugas kebersihan Guru Administrasi Pemilik 2 Manajer

(13)

Struktur Organisasi Cherish Education

Dari struktur organisasi Cherish Education, dapat kita lihat yang berperan sebagai pemimpin usaha dan pembuat keputusan adalah kepala yayasan, sedangkan administrator memiliki tanggung jawab untuk mengelola usaha dan mengatur pembagian tugas kerja para karyawan. Receptionist juga merangkap sebagai bagian administrasi. Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah pembagian tugas jelas, dan dapat meringankan tugas ketua yayasan. Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah memungkinkan terjadinya penyimpangan, karena pengelolaan usaha sepenuhnya diserahkan kepada administrator, selain itu kemungkinan terjadinya penumpukan laporan pada administrator.

Struktur Organisasi Duta Bina Siswa

Pemilik Petugas Kebersihan Guru Administrasi Administrator Petugas Kebersihan Guru Receptionist Kepala Yayasan

(14)

Dari struktur organisasi di atas, dapat kita lihat pemilik juga berperan sebagai manajer, sehingga pengelolaan usaha ini dilakukan sendiri oleh pemilik. Bagian administrasi bertanggung jawab mengurus bagian keuangan kursus, guru bertanggung jawab untuk mengajar, serta petugas kebersiha bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan tempat kursus. Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah perintah dan pembagian tugas jelas, karyawan dan pemilik memiliki hubungan yang baik. Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah memungkinkan terjadinya kelalaian , karena pengelolaan usaha sepenuhnya dilakukan oleh pemilik.

3. Pengawasan

Untuk pengawasan ketiga kursus ini telah melakukan beberapa pengawasan seperti : pengawasan pengeluaran (gaji pegawai, biaya sarana dan prasarana, pajak dan lain-lain), pengendalian waktu (jam atau waktu kerja para pegawai, waktu operasional usaha dan waktu kursus para murid), pengawasan bahan mengajar ( persedian buku, sarana dan fasilitas untuk mengajar), pengawasan karyawan (apakah karyawan telah melakukan tanggung jawab dan kewajiban mereka). Metode yang digunakan untuk melakukan pengawasan ini adalah dengan observasi langsung dan dari laporan. Pengawasan ini dikendalikan oleh karyawan yang berbeda. Everyday Mandarin dan Duta Bina Siswa ditangani oleh bagian administrasi, Cherish Education ditangani oleh receptionist.

(15)

3. Alternatif Solusi

Dari hasil analisa masalah yang dihadapi tiga kursus Mandarin di Pluit, berikut adalah masalah yang dihadapi dan cara penyelesaiannya:

1. Kesulitan memperoleh tenaga pengajar yang bermutu

Dewasa ini banyak masyarakat Indonesia yang belajar Bahasa Mandarin, bahkan di Indonesia sudah banyak sekolah yang menjadikan Bahasa Mandarin menjadi salah satu mata pelajaran, dan banyak universitas yang membuka jurusan sastra China, akan tetapi saat ini mendapatkan guru Mandarin yang bermutu bukanlah merupakan hal yang mudah. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan guru Mandarin yang bermutu seperti rekomendasi dari teman atau saudara dan melalui kerjasama dengan sekolah atau universitas di China atau Taiwan. Cara lain yang dapat kita lakukan adalah memasang iklan lowongan kerja di koran-koran ternama di Indonesia.

Adanya penyeleksian ketat dalam memilih Guru Mandarin seperti tes tertulis, wawancara, dan tes praktik merupakan salah satu cara untuk mendapatkan guru Mandarin yang bermutu. Apabila kemampuan guru masih kurang, kita dapat memberikan trainning. 2. Masalah kedisiplinan guru

Ada beberapa tempat kursus yang mempunyai masalah dengan kedisiplinan guru, seperti tidak datang mengajar dan megubah jadwal secara sepihak. Apabila guru tidak dapat datang mengajar sebaiknya guru tersebut 2 hari atau 1 hari sebelumnya memberi pemberitahuan terlebih dahulu. Apabila seorang guru tidak dapat mematuhi segala peraturan yang berlaku, maka kursus berhak memberikan hukuman kepada guru tersebut. Hukuman dapat berupa teguran, pengurangan jadwal mengajar bahkan pemecatan. Guru yang tidak disiplin bukan saja merugikan murid, akan tetapi juga merugikan tempat kursus.

Gambar

Tabel 1 Kriteria Guru
Tabel 4  Kurikulum yang digunakan
Tabel 5  Sarana dan Prasarana Tempat Kursus

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang di atas maka perlu dilakukan penelitian yang berjudul “ Pengaruh Atribut Dining Experience terhadap Behavioral Intention di The Stone Cafe

Maksud dan tujuan membuat makalah hipertensi adalah untuk menambah nilai angka kredit dalam pengembangan profesi agar dapat naik pangkat dari golongan IV C ke golongan IVD...

Tesis ini berjudul Penerapan Metode Role Playing Menggunakan Media Paper Doll untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Berbahasa Jawa Sesuai dengan Unggah-Ungguh (Penelitian

obtain the numerical solutions, DRBEM is applied using two different sets of boundary elements and interior collocation points.. These solutions are then compared and discussed with

Hasil Analisis Regrsi Ketinggian Tempat dan Kemiringan Lereng Terhadap Jumlah Biji Basah.. Model Summary b Mod el R R Square Adjusted R Square

Subbagian kepegawaian juga mengurusi hal-hal dalam pencapaian target instansi pemerintah yang berkenaan dengan Sumber Daya Manusia yang ada di Perwakilan BPKP Provinsi

Dalam dalam kesempatan ini, insya Allah saya akan menjelaskan seputar hadits maudhu', agar kita faham pembahasan yang berkaitan dengan hadits maudhu',

Mengingat jumlah pemberian cairan infus pada pasien DBD dewasa tanpa perdarahan masif dan tanda renjatan tersebut sudah memadai, maka pemeriksaan Hb, Ht dan trombosit