• Tidak ada hasil yang ditemukan

QUIZ 1 Introduction to Database. Page 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "QUIZ 1 Introduction to Database. Page 1"

Copied!
69
0
0

Teks penuh

(1)

Page 1

QUIZ 1 – Introduction to

Database

(2)

Page 2

BASIS DATA (BS203)

k_doroedi@yahoo.com

fb: NDoro Edi

MODEL ENTITY RELATIONSHIP Bagian I

(3)

Page 3

Outline

• Konsep model data & basis data • Konsep Dasar Model ER:

- Entitas & Himpunan Entitas - Atribut

- Tipe-tipe Atribut

- Relasi & Himpunan Relasi - Peran

- Kardinalitas/Derajat Relasi

• Constraints • Keys

(4)

Page 4

Konsep Model Data

• Definisi Model Data : Kumpulan perangkat

konseptual untuk menggambarkan :

– Data

– Hubungan data

– Semantik (makna) data – Batasan Data

(5)

Page 5

2 Model Data, yaitu

• Entity - Relationship Model (E-R) • Relational Model

(6)

Page 6

Konsep Model Basis Data

• Model E-R 6 Semesta Data di dunia nyata Diagram Data

(7)

Page 7

Model Entity-Relationship

• Definisi:

Model ER adalah suatu teknik pemodelan data yang

memandang dunia nyata sebagai sesuatu yang terdiri dari obyek-obyek dasar, yang disebut entitas, dan relasi antar obyek tersebut

• Model ini sangat berguna dalam memetakan kebutuhan spesifikasi desai n struktur lojik basis data dari suatu

organisasi

• Model ER terdiri dari 3 komponen dasar: himpunan entitas, himpunan relasi, dan atribut

(8)

Page 8

Entitas

Relasi

Atribut

3 komponen dasar

8

(9)

Page 9

Konsep Dasar Model ER

• Entitas & Himpunan Entitas

• Atribut

• Tipe-tipe Atribut

• Relasi & Himpunan Relasi • Peran

(10)

Page 10

Entitas

• Definisi Entitas:

Entitas adalah suatu benda atau obyek di dalam dunia nyata

yang dapat dikenali secara berbeda dari obyek yang lain

• Contoh:

Setiap mahasiswa di kampus Maranatha adalah entitas

• Setiap entitas memiliki sekumpulan sifat (properties). Beberapa dari sifat ini ada yang dapat mengidentifikasi suatu entitas secara unik

• Contoh: setiap mahasiswa memiliki mahasiswa_nrp

yang nilainya mampu mengidentifikasi seorang mahasiswa secara unik

(11)

Page 11

Himpunan Entitas

• Definisi Himpunan Entitas:

Himpunan Entitas adalah sekumpulan entitas yang memiliki tipe yang sama dan berbagi sifat-sifat

(atribut) yang sama.

• Contoh:

– Sekumpulan orang yang belajar di kampus

Maranatha adalah suatu himpunan Mahasiswa

– Sekumpulan orang yang merupakan customer suatu bank dapat disebut sebagai himpunan nasabah

(12)

Page 12

Konsep Dasar Model ER

• Entitas & Himpunan Entitas

• Atribut

• Tipe-tipe Atribut

• Relasi & Himpunan Relasi • Peran

(13)

Page 13

Atribut

• Suatu entitas direpresentasikan oleh sekumpulan atribut. Atribut adalah sifat-sifat deskriptif yang dimiliki oleh

setiap anggota dari suatu himpunan entitas.

• Contoh atribut untuk himpunan entitas mahasiswa:

mahasiswa_nrp, mahasiswa_nama, mahasiswa_kota

• Setiap entitas memiliki nilai untuk setiap atributnya. • Misalnya, suatu entitas mahasiswa memiliki nilai-nilai

atribut sbb:

– Mahasiswa_nrp = 1373002 – Mahasiswa_nama = Yohanes – Mahasiswa_kota = Bandung

(14)

Page 14

Atribut (2)

• Untuk setiap atribut, terdapat sekumpulan nilai-nilai yang diperbolehkan, yang disebut sebagai domain atau value set.

• Contoh:

1. Domain untuk atribut mahasiswa_nama: String, panjangnya 30 2. Domain untuk atribut customer_id: String, dengan bentuk “C-n”

dimana n merupakan bilangan integer positif

3. Domain untuk atribut kredit_nomor: String ,dengan bentuk “K-n”

(15)

Page 15

Jenis-jenis Atribut

• Simple & Composite Attribute

• Single-valued & Multivalued Attribute

(16)

Page 16

Simple & Composite Attribute

• Atribut simpel / sederhana:

Atribut atomik yang tidak dapat dibagi lagi menjadi subbagian yang lebih kecil. Misal: mahasiswa_nrp

• Atribut komposit:

Atribut yang dapat dibagi lagi menjadi sub-sub atribut yang lebih kecil, yang mempunyai makna.

• Contoh:

– Atribut nama dapat didesain sebagai atribut komposit yang terdiri atas nama_depan, nama_tengah, nama_belakang

– Atribut alamat terdiri atas jalan, kota, provinsi, kode_pos

• Atribut komposit dapat juga memiliki tingkatan.

Contoh: Komponen atribut alamat_jalan dapat dibagi menjadi

(17)

Page 17

Contoh Atribut Komposit

1 7 nama nama_depan nama_tengah nama_belakang alamat kota provinsi jalan Kode_pos

nama_jalan Nomor_blok Nomor_rumah

Contoh Atribut Komposit dengan tingkatan

(18)

Page 18

Single-valued & Multivalued Attribute

• Atribut single-value hanya memiliki satu nilai

tunggal.

• Contoh: mahasiswa_nrp, kredit_nomor, rekening_saldo, kredit_jumlah

• Atribut Multivalue memiliki sekumpulan nilai. • Contoh: Entitas pegawai memiliki atribut

nomor_telepon.

• Atribut ini dapat diberi suatu batas bawah dan

batas atas, misalnya nomor_telepon seorang

(19)

Page 19

Contoh Atribut Multivalue

Misal: Pegawai A, memiliki 2 telepon: telp rumah dan HP

telepon

(20)

Page 20

Derived Attribute

• Nilai dari atribut derived dapat diambil dari nilai atribut yang lain.

• Contoh: Seorang mahasiswa mempunyai atribut

mahasiswa_usia. Apabila mahasiswa tersebut memiliki tanggal_lahir, maka mahasiswa_usia

merupakan atribut derived yang nilainya diperoleh dari perhitungan tanggal lahir

mahasiswa_usia = tanggal sistem –

(21)

Page 21

Contoh Atribut derived

usia

mahasiswa tanggal_lahir

(22)

Page 22

Atribut NULL

Not Applicable

(Nilai tidak ada

karena atribut tidak dipakai)

Contoh: no_fax, gelar, dll.

Missing

(Nilai ada tetapi hilang)

Contoh: berat_badan

Not Known

(Nilai tidak diketahui

apakah ada atau tidak)

(23)

Page 23

E-R Diagram Dengan Atribut Komposit, Atribut Bernilai Banyak, dan Atribut

Turunan

2 3

(24)

Page 24

E-R Diagram Dengan Atribut Bernilai Banyak dan Atribut Turunan

Turunan dari Date_Employed

& Tgl hari ini Atribut bernilai banyak: pegawai dapat mempunyai

(25)

Page 25

E-R Diagram Dengan Atribut Bernilai Banyak dan Atribut Komposit

2 5

(26)

Page 26

Konsep Dasar Model ER

• Entitas & Himpunan Entitas • Atribut

• Tipe-tipe Atribut

• Relasi & Himpunan Relasi • Peran

(27)

Page 27

Himpunan Relasi

• Relasi adalah hubungan di antara beberapa entitas

• Himpunan relasi adalah sekumpulan relasi yang memiliki tipe yang sama

• Contoh: Entitas customer dan entitas

(28)

Page 28

Contoh kasus: basis data bank dengan

entitas

nasabah

dan

kredit

(29)

Page 29

Contoh kasus:

(30)

Page 30

Relasi Rekursif

• Entitas yang dihubungkan oleh suatu relasi (relationship) tidak harus

menunjuk pada entitas yang berbeda.

• Entitas yang sama dapat ikut serta lebih dari satu kali di dalam relasi dengan

peran (role) yang berbeda.

3 0

(31)

Page 31

Peran pada Entitas (entity’s role)

• Definisi : Fungsi yang diperankan oleh suatu

entitas di dalam suatu relasi (menunjukkan arti

relasi).

• Contoh: relasi bekerja-untuk

• Seorang staf pegawai bekerja untuk

seorang manajer, dan manajer tersebut bekerja juga untuk manajer atasannya, dst

3 1

(32)

Page 32

Relasi

bekerja-untuk

3 2 Pegawai bekerja-untuk staf Contoh Kasus:

Peran pertama seorang pegawai bernama Maradona: Staf

Peran kedua Maradona: Manajer

manajer

• Label manajer dan staf dinamakan peran; fungsi ini menjelaskan sebagai apa entitas Pegawai berinteraksi lewat relasi bekerja-untuk

(33)

Page 33

Constraints

• Suatu skema ER dapat memiliki batasan-batasan (constraints) yang harus dipatuhi. • Ada 2 jenis contraints:

- Mapping cardinalities - Participation constraints

3 3

(34)

Page 34

Mapping Cardinalities

DEFINISI

• Cardinal Number = bilangan yang menunjukan jumlah sesuatu, misal 1, 2, atau 3

• Ordinal Number = bilangan yang menunjukan urutan, misal kesatu, kedua, atau ketiga.

• Mapping = Pemetaan

• Mapping Cardinalities  Jumlah Pemetaan

• Biasa disebut juga sebagai Cardinality Ratio

Definisi lengkap:

Mapping Cardinalities adalah bilangan yang

mengekspresikan jumlah entitas yang mana entitas lain dapat berhubungan melalui suatu himpunan relasi.

3 4

(35)

Page 35

Mapping Cardinalities (2)

Untuk setiap himpunan relasi R antara

himpunan entitas A dan himpunan entitas B, pasti memiliki salah satu dari mapping cardinalities sbb:

One to one (Satu ke Satu)

One to many (Satu ke Banyak)

Many to one (Banyak ke Satu)

Many to many (Banyak ke Banyak)

3 5

(36)

Page 36

Mapping Cardinality:

One to One

• Setiap entitas di A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas di B, dan begitu juga sebaliknya, setiap entitas di B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas di A.

3 6 Contoh kasus di UK Maranatha:

Seorang mahasiswa hanya memiliki satu rekening bank

BCA Maranatha. Suatu rekening bank di BCA Maranatha hanya dapat dimiliki oleh seorang Mahasiswa

(37)

Page 37

(38)

Page 38

• Setiap entitas di A berhubungan dengan berapapun (nol atau lebih) entitas di B. Namun, setiap entitas di B hanya dapat berhubungan paling banyak dengan satu entitas di A.

3 8

Mapping Cardinality:

One to Many & Many to One

Contoh kasus di perpustakaan Maranatha:

Seorang mahasiswa dapat

meminjam 0,1, atau beberapa buku. Namun, suatu buku

hanya dapat dipinjam oleh seorang mahasiswa

(39)

Page 39

(40)

Page 40

• Setiap entitas di A berhubungan dengan berapapun (nol atau lebih) entitas di B, dan sebailknya, setiap entitas di B

berhubungan dengan berapapun (nol atau lebih) entitas di A.

4 0

Mapping Cardinality:

Many to Many

Contoh kasus di UK Maranatha: Seorang mahasiswa dapat

mengambil satu atau beberapa mata kuliah, dan setiap mata kuliah dapat diambil oleh saru atau beberapa mahasiswa.

(41)

Page 41

(42)

Page 42

RELASI REKURSIF & KARDINALITAS

Menikah Orang Istri Suami Diatur Pegawai Manager Pekerja Prasyarat Mata Kuliah

(43)

Page 43

Atribut Deskriptif

(

Descriptive Attributes

)

4 3 • Himpunan relasi dapat pula mempunyai

atribut.

Contoh:

Mhsw – buku  tgl_pinjam

Mahasiswa Meminjam Buku

(44)

Page 44

Kardinalitas dan Desain ER

4 4

Kardinalitas mempengaruhi desain

ER.

Contoh:

o Andaikan 1 anggota boleh meminjam banyak

buku tetapi 1 buku hanya boleh dipinjam oleh 1 anggota saja lalu dibuang

o Andaikan 1 anggota boleh meminjam hanya 1

buku dan buku tsb. hanya boleh dipinjam oleh 1 anggota saja lalu dibuang

(45)

Page 45

Atribut Relasi

• Atribut himpunan relasi dapat dipindahkan ke entitas yang berpartisipasi untuk relasi One to One, One to Many, dan Many to One.

Ke entitas yang mana? Banyak atau Satu?

Notes : TIDAK BERLAKU untuk relasi Many to Many.

4 5

(46)

Page 46

Participation Constraints

• Participation Constraints seringkali juga disebut sebagai suatu derajat relasi.

Total Participation Partial Participation

apabila setiap/semua entitas di E berpartisipasi dalam

relasi R.

Apabila tidak semua/ hanya beberapa saja entitas di E yang berpartisipasi dalam relasi R.

(47)

Page 47

Contoh Kasus:

customer – meminjam - kredit

• Pada suatu Bank, seorang customer dapat

meminjam kredit. Tapi tidak semua customer

harus meminjam kredit.

• Artinya, setiap entitas kredit berhubungan

minimal dengan satu customer. Dengan kata lain, partisipasi kredit pada relasi meminjam

adalah TOTAL.

• Di lain pihak, seorang customer tidak perlu harus meminjam kredit. Dengan kata lain, partisipasi customer pada relasi meminjam

adalah PARTIAL. 4

(48)

Page 48

Contoh Kasus:

customer – meminjam - kredit

4 8

PARTISIPASI PARTIAL PARTISIPASI TOTAL

(49)

Page 49

PARTISIPASI TOTAL/SEBAGIAN

4 9

 Contoh:

Mahasiswa – orang tua

Buku perpustakaan – mahasiswa

Mahasiswa – mata kuliah Ibu – anak

Suami – istri

Mata kuliah – ruang kelas

Pelanggan membuat order

(50)

Page 50

Keys (kunci)

• IDE DASAR: Bagaimana kita dapat membedakan secara unik suatu entitas dengan entitas yang lainnya di dalam satu

himpunan entitas?

• Kita harus memiliki suatu cara agar suatu entitas di dalam himpunan entitas dapat dibedakan satu dengan yang lainnya • Secara konseptual, setiap individu entitas adalah tunggal

(distinct). Namun, dari sudut basis data, perbedaan antar entitas ini harus ditunjukkan lewat atribut-atributnya.

• Dengan kata lain, agar kita dapat membedakan suatu entias dari entitas yang lain, maka tidak diperbolehkan ada dua

entitas yang semua nilai atributnya persis sama. Bagaimana caranya?

(51)

Page 51

Key (2)

Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data (row) dalam tabel secara unik.

Key memampukan kita untuk mengidentifikasi himpunan atribut yang dapat membedakan

entitas yang satu dengan yang lainnya. • Key berlaku juga untuk relasi

5 1

(52)

Page 52

Jenis-jenis Key

• Super Key • Candidate Key • Primary Key • Alternate Key 5 2

(53)

Page 53

Super Key (Kunci Super)

Definisi:

himpuan satu atau lebih atribut yang dapat membedakan setiap baris data dalam sebuah tabel secara unik.

• Mungkin ada lebih dari 1 Superkey pada sebuah tabel

• Contoh: Entitas Customer Super key: customer_id

Super key: {customer_id, customer_name} Bukan Super key: customer_name

(54)

Page 54

TABEL MAHASISWA

NRP Nama Alamat Tgl_Lahir

0472001 Ria Jl. Badak 2 11/09/85 0472002 Riny Jl. Sapi 3 12/01/85 0472003 Erica Jl. Macan 1 09/09/84 0472004 John Jl. Riau 3 01/03/85 0472005 Lucas Jl. Duku 4 04/03/85 0472006 Paul Jl. Badak 5 01/03/85 0472007 Philip Jl. Riau 30 01/03/85 0472008 Mary Jl. Riau 3 03/03/83 5 4

(55)

Page 55

Super Key

• Contoh Superkey pada tabel Mahasiswa:

–NRP

–Nama, jika kita bisa menjamin tidak ada nilai yang sama untuk atribut ini –{NRP, Nama}

–{NRP, Nama, Alamat}

–{NRP, Nama, Alamat, Tgl_Lahir}

5 5

(56)

Page 56

Candidate Key (Calon Kunci)

Definisi:

kumpulan atribut minimal yang dapat

membedakan setiap baris data dalam sebuah tabel secara unik.

• Sebuah Candidate Key pastilah Super key, tapi belum tentu sebaliknya.

5 6

(57)

Page 57

Candidate Key

• Suatu super key dapat memiliki atribut-atribut yang sebenarnya sudah merupakan super key.

– Misal: {customer_id, customer_name} adalah sebuah super key. – Note: customer_id itu sendiri merupakan super key.

• Pada candidate key, tidak diperbolehkan memiliki key di dalam key

– Misal: {customer_id, customer_name} bukan candidate key, karena customer_id adalah key

• Candidate key seringkali disebut sebagai super key minimal.

• Contoh candidate key: {customer_name, customer_address}

(58)

Page 58

Candidate Key

• Pada sebuah tabel dimungkinkan adanya lebih dari satu Candidate-Key.

• Contoh Candidate-Key pada tabel Mahasiswa:

– (nama), jika kita bisa menjamin tidak ada nilai yang sama untuk atribut ini

– (NRP)

5 8

(59)

Page 59

CONTOH

Contoh:

 Orang (No_KTP, nama, alamat)

Bagaimana jika di alamat yang sama,

tidak ada 2 orang yang bernama sama?

5 9

(60)

Page 60

CONTOH

No_KTP Nama Alamat

123 Budi Jl. Duku 2 124 Etica Jl. Badak 3 125 Budi Jl. Sunda 4 126 John Jl. Badak 3 127 Joshua Jl. Macan 6 128 Budi Jl. Badak 3 6 0

(61)

Page 61

Primary Key (Kunci utama)

Definisi: candidate key yang dipilih oleh

perancang basis data sebagai alat utama untuk

mengidentifikasi entitas pada suatu himpunan entitas

• Primary key harus dipilih sedemikian rupa

sehingga atributnya tidak pernah atau jarang berubah

• Contoh: mahasiswa_nrp dapat dipilih sebagai primary key.

6 1

(62)

Page 62

Primary Key

Pemilihan Primary key didasari oleh:

Key tersebut lebih sering (lebih natural)

untuk dijadikan sebagai acuan

Key tersebut lebih ringkas

 Jaminan keunikan Key tersebut lebih

baik

6 2

(63)

Page 63

Key Pada Himpunan Relasi

Setiap relasi individual harus dapat dibedakan dengan relasi individual yang lain dalam sebuah himpunan relasi.

Karena itulah, himpunan relasi juga harus memiliki key!

6 3

(64)

Page 64

Key Pada Himpunan Relasi

Pada umumnya, key pada himpunan relasi

dibentuk dari key dari masing-masing

himpunan entitas yang dihubungkannya.

Contoh: Jika key pada himpunan entitas pertama adalah {x} dan key pada

himpunan entitas kedua adalah {y}, maka key pada himpunan relasi dari keduanya adalah {xy}.

6 4

(65)

Page 65

Alternate Key (kunci alternatif)

• Adalah candidate key yang tidak dipilih

menjadi primary key.

• Contoh: {nama, mahasiswa-alamat} adalah candidate key, namun tidak dipilih menjadi primary key.

6 5

(66)

Page 66

Rangkuman Kuliah-2

• Konsep Dasar Model ER:

- Entitas & Himpunan Entitas - Atribut

- Tipe-tipe Atribut

- Relasi & Himpunan Relasi - Peran pada Entitas

- Kardinalitas/Derajat Relasi • Constraints

• Keys

6 6

(67)

Page 67

(68)

Page 68

More on Atribut Vs Entitas

 True or false?

o Entitas Orang terdiri dari atribut pegawai dan mahasiswa

o Entitas Mobil dengan atribut Suzuki dan Toyota?

o Entitas Hewan dengan atribut Babi, Anjing, dan Kucing?

o Entitas Buku dengan atribut IDbuku, judul, pengarang?

6 8

(69)

Page 69

Tentukan super key

Contoh:

 Pegawai

(NIK, alamat, tgl_lahir, No_KTP)

 Orang (No_KTP, nama, tgl_lahir)

6 9

Gambar

TABEL MAHASISWA

Referensi

Dokumen terkait

(3) Tambahan Penghasilan Pegawai berdasarkan pertimbangan objektif lainnya berupa uang penunjang pengelola keuangan/barang SKPD/Unit Kerja yang diterima oleh PNSD dan/atau

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, di mana setiap entitas pada

Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata pada dunia nyata basis data dan dapat dibedakan antara satu dengan lainnya.. Sedangakan Entitas Set merupakan himpunan

Berdasarkan hasil analisis data pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa variabel ukuran pemerintah daerah dengan proksi total aset, variabel

Pada aplikasi Aplikasi Sistem Informasi Geografis Penyebaran Raskin (Baras Miskin) Pemerintah Daerah Kota Karawang dengan Menggunakan ArcView ini struktur navigasi yang digunakan

LP2M UIN Maulana Malik IbrahimMalang sebagai lembaga yang memiliki tugas dan fungsi dalam memfasilitasi proses penelitian dan pengabdian masyarakat, pada tahun 2015 ini

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetap tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada