UJI TUKEY
UJI
DUNCAN
UJI
BARTLETT
UJI
COCHRAN
UJI
DUNNET
Elty Sarvia, ST., MT.
Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri
Universitas Kristen Maranatha
Bandung
LT Via
Tukey’s
Test
Scheffe Multiple Contrast Procedure The Fisher
Least Significant Difference (LSD) Method
Dunnett’
s Test
Duncan
Macam Metode
Post Hoc Analysis
UJI TUKEY
LT Via
Disebut Uji HSD (Honestly Sifnificant Difference)
Digunakan untuk menguji perbandingan rataan secara
berpasangan berdasarkan distribusi rentangan
distudentkan
yang memungkinkan tingkat galat tipe I cukup kecil.
Syarat :
1.
Ukuran kelompok semuanya harus sama (atau direratakan
secara rerata harmonik)
2.
Uji dilakukan jika pada uji ANOVA,
Ho ditolak
8/29/2012 3
UJI TUKEY
LT Via
Metoda perbandingan berpasangan oleh
Tukey
diperoleh dengan
mencari perbedaan yang signifikan
antara rataan i dan j
( i
j ) bila :
q [
, k, v]
diperoleh dari tabel distribusi rentangan
distudentkan
)
Contoh Soal :
LT Via
1. Misalkan dalam suatu percobaan industri, seorang insinyur ingin menyelidiki bagaimana
rataan penyerapan uap air dalam beton berubah di antara lima adukan beton yang berbeda.
Adukan beton ini berubah dalam persen berat komponen penting. Sampel dibiarkan kena
uap air selama 48 jam. Dari tiap adukan diambil 6 sampel untuk diuji, sehingga seluruhnya
diperlukan 30 sampel. Ujilah hipotesis
m
1=
m
2=
……
=
m
5 pada taraf keberartian 0,05
untuk data dibawah ini mengenai penyerapan uap air oleh berbagai jenis adukan semen.
8/29/2012 5
Jenis Adukan Beton (% Berat)
1 2 3 4 5 Total
551 595 639 417 563
457 580 615 449 631
450 508 511 517 522
731 583 573 438 613
499 633 648 415 656
632 517 677 555 679
Total 3.320 3.416 3.663 2.791 3.664 16.854
Rataan 553,33 569,33 610,50 465,17 610,67 561,80
Jawab :
LT Via b.
Taraf nyata :
= 0,05
c.
Statistik Uji : ANOVA 1 arah
8/29/2012 6
a. Struktur Hipotesis :
H
0:
m
1=
m
2=
m
3= m
4=
m
5H
1: paling sedikit dua diantaranya tidak sama
Sumber Variansi Sum of
Square
Derajat Kebebasan
( v )
Mean Square
( MS ) Stat. Uji
Nilai Tengah Kolom 85.356 4 21.339
f = 4,3
Galat atau Error 124.021 25 4.961
LT Via
d.
Wilayah Kritis :
f > f
( v1 ; v2 )
Tolak Ho
8/29/2012 7
Dimana :
= 0,05
v1 = 4
v2 = 25
f
0,05 (4,25)= 2,76
2,76
4,3
e.
Keputusan : Tolak Ho
f.
Kesimpulan :
bahwa kelima jenis adukan
semen tidak mempunyai
penyerapaan rataan yang sama
pada taraf nyata 0,05
Contoh Soal UJI Tukey :
LT Via
3.
Dari hasil pengujian dengan ANOVA 1 arah telah
disimpulkan pada soal no 6 bahwa Tolak Ho yang
artinya kelima jenis adukan semen tidak mempunyai
penyerapaan rataan yang sama pada taraf nyata 0,05.
Pertanyaan : Jenis Adukan semen manakah yang sama dan
manakah yang berbeda secara signifikan???
Gunakan
Uji Tukey
Prosedur Uji Tukey :
LT Via
a.
Urutkan nilai rataan tiap perlakuan dari terkecil s/d
terbesar.
8/29/2012 9
Jenis Adukan Semen
Jenis
1
2
3
4
5
Rataan
y553,33
569,33
610,50
465,17
610,67
Jenis Adukan Semen
Jenis
4
1
2
3
5
Rataan
465,17
553,33
569,33
610,50
610,67
Prosedur Uji Tukey :
LT Via
b. Hitunglah nilai :
8/29/2012 10
n
S
x
]
v
k,
,
[
q
2
Dari tabel Anova sebelumnya : diketahui bahwa nilai MSE = 4.961
2
S
MSE
k = 5 ; n = 6 ;
v = N – k = 30 – 5 = 25
= 119,6
n
S
26
4.961
Nilai :
q [
, k, v ] *
=
q [ 0,05 , 5 , 25 ]
*
=
4,16 *
*Walpole
Ed 4
Tabel L.22
hal 812
q [
, k, v ] = q [ 0,05 , 5 , 25 ] = 4,16
6
4.961
--- Bab 9A
---
Tabel q
k
2 3 4 5 6 7 8 9 10 5 0,05 3,64 4,60 5,22 5,67 6,03 6,33 6,58 6,80 6,99 0,01 5,70 6,98 7,80 8,42 8,91 9,32 9,67 9,97 10,24
6 0,05 3,46 4,34 4,90 5,30 5,63 5,90 6,12 6,32 6,49 0,01 5,24 6,33 7,03 7,56 7,97 8,32 8,61 8,87 9,10
7 0,05 3,34 4,16 4,68 5,06 5,36 5,61 5,82 6,00 6,16 0,01 4,95 5,92 6,54 7,01 7,37 7,68 7,94 8,17 8,37
8 0,05 3,26 4,04 4,53 4,89 5,17 5,40 5,60 5,77 5,92 0,01 4,75 5,64 6,20 6,62 6,96 7,24 7,47 7,68 7,86
9 0,05 3,20 3,95 4,41 4,76 5,02 5,24 5,43 5,59 5,74 0,01 4,60 5,43 5,96 6,35 6,66 6,91 7,13 7,33 7,49
--- Bab 9A
---
Tabel q
k
2 3 4 5 6 7 8 9 10
12 0,05 3,08 3,77 4,20 4,51
4,75 4,95 5,12 5,27 5,39 0,01
4,32 5,05 5,50 5,84 6,10 6,32 6,51 6,67 6,81
13 0,05 3,06 3,73
4,15 4,45 4,69 4,88 5,05 5,19 5,32
0,01 4,26 4,96 5,40 5,73 5,98 6,19 6,37 6,53 6,67
14 0,05 3,03 3,70 4,11 4,41 4,64 4,83 4,99 5,13 5,25 0,01 4,21 4,89 5,32 5,63 5,88 6,08 6,26 6,41 6,54
15 0,05 3,01 3,67 4,08 4,37 4,59 4,78 4,94 5,08 5,20 0,01 4,17 4,84 5,25 5,56 5,80 5,99 6,16 6,31 6,44
16 0,05 3,00 3,65 4,05 4,33 4,56 4,74 4,90 5,03 5,15 0,01 4,13 4,79 5,19 5,49 5,72 5,92 6,08 6,22 6,35
--- Bab 9A
---
Tabel q
k
2 3 4 5 6 7 8 9 10
19 0,05 2,96 3,59 3,98 4,25
4,47 4,65 4,79 4,92 5,01 0,01
4,05 4,67 5,05 5,33 5,55 5,73 5,89 6,02 6,14
20 0,05 2,95 3,58
3,96 4,23 4,45 4,62 4,77 4,90 5,01
0,01 4,02 4,64 5,02 5,29 5,51 5,69 5,84 5,97 6,09
24 0,05 2,92 3,53 3,90 4,17 4,37 4,54 4,68 4,81 4,92 0,01 3,96 4,55 4,91 5,17 5,37 5,54 5,69 5,81 5,92
30 0,05 2,89 3,49 3,85 4,10 4,30 4,46 4,60 4,72 4,82 0,01 3,89 4,45 4,80 5,05 5,24 5,40 5,54 5,65 5,76
40 0,05 2,86 3,44 3,79 4,04 4,23 4,39 4,52 4,63 4,73 0,01 3,82 4,37 4,70 4,93 5,11 5,26 5,39 5,50 5,60
60 0,05 2,83 3,40 3,74 3,98 4,16 4,31 4,44 4,55 4,65
Prosedur Uji Tukey :
LT Via
c. Menentukan nilai rataan yang berbeda secara signifikan
8/29/2012 14
n
s
v
k
q
y
y
i j2
*
]
,
,
[
Dari hasil perhitungan point b , dapat disimpulkan bahwa :
2 rataan akan berbeda secara signifikan jika :
(
y
i
y
j)
119
,
6
Jenis Adukan Semen
Jenis
4
1
2
3
5
Prosedur Uji Tukey :
LT Via
8/29/2012 15
Kesimpulan : hasil perbandingan tiap nilai rataan (
) diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa rataan yang memiliki perbedaan secara signi
fikan
adalah :
Jenis Adukan 3 dan Jenis Adukan 4 Jenis Adukan 5 dan Jenis Adukan 4y
Jenis Adukan Perbandingan tiap nilai rataan Tanda Keputusan 1 dengan 4 88,16 <
119,6
Tidak Berbeda signifikan
2 dengan 1 16 < Tidak Berbeda signifikan
2 dengan 4 104,16 < Tidak Berbeda signifikan
3 dengan 2 41,17 < Tidak Berbeda signifikan
3 dengan 1 57,17 < Tidak Berbeda signifikan
3 dengan 4 145,33 > Berbeda signifikan 5 dengan 3 0,17 < Tidak Berbeda signifikan
5 dengan 2 41,34 < Tidak Berbeda signifikan
5 dengan 1 57,34 < Tidak Berbeda signifikan
5 dengan 4 145.5 > Berbeda signifikan
n s v k q
2
* ] , , [
UJI DUNCAN
( UJI RENTANGAN
–
DARAB DUNCAN )
LT Via
Digunakan juga untuk menguji perbandingan rataan secara
berpasangan berdasarkan distribusi rentangan
distudentkan
yang
memungkinkan tingkat galat tipe I cukup kecil.
Uji DUNCAN dilakukan jika pada uji ANOVA,
Ho ditolak
LT Via
Metoda perbandingan berpasangan oleh
Duncan
diperoleh dengan mencari
perbedaan yang signifikan antara rataan i dan j dengan nilai
rentangan
berarti terkecil ( R
p)
Syarat :
1.
Ukuran n sampel harus sama
2.
Uji dilakukan jika pada uji ANOVA,
Ho ditolak
8/29/2012 17
UJI DUNCAN
( UJI RENTANGAN
–
DARAB DUNCAN )
Prosedur Uji Duncan :
1.
Susun rata-rata data pengamatan sampel dari yang terkecil sampai yang
terbesar.
2.
Hitung :
3.
Taraf Nyata :
4.
Cari nilai r
pdari tabel dengan v= k(n-1)
dimana r
padalah wilayah terstudentkan nyata terkecil
5.
Hitung R
puntuk masing-masing nilai r
pR
p= Wilayah nyata terkecil
6. Bandingkan nilai selisih 2 rata-rata yang telah diurutkan dengan R
p Selisih rata-rata =Jika selisih rata-rata<Rp rata-rata tersebut dapat dikatakan SAMA
Jika selisih rata-rata>Rp rata-rata tersebut dapat dikatakan BERBEDA !
n
s
r
R
p p2
*
) 1 (
2
n k
SSE S
LT Via n : jumlah pengamatan / sampel per perlakuan
.
Contoh Soal :
LT Via
4. Lihat soal no 3
Dari hasil pengujian dengan ANOVA 1 arah telah
disimpulkan bahwa
Tolak Ho
: yang artinya
kelima jenis adukan semen tidak mempunyai
penyerapaan rataan yang sama pada taraf
nyata 0,05.
Pertanyaan : jenis adukan manakah yang sama dan
manakah yang berbeda ???
Uji Duncan
8/29/2012 19
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
a.
Urutkan nilai rataan tiap perlakuan dari terkecil s/d
terbesar.
8/29/2012 20
Jenis Adukan Semen
Jenis
1
2
3
4
5
Rataan
y553,33
569,33
610,50
465,17
610,67
Jenis Adukan Semen
Jenis
4
1
2
3
5
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
b. Hitunglah Nilai :
8/29/2012 21
n
s
r
R
p p2
*
Dari tabel Anova sebelumnya : diketahui bahwa nilai MSE = 4.961
S
2k = 5 ;
n = 6 ;
v = N
–
k = 30
–
5 = 25
Dengan
v = 25
dan
= 0,05
diperoleh nilai
r
puntuk tiap p rataan :
p 2 3 4 5
rp 2,913 3,061 3,155 3,222
Tabel L.12
hal 791
Walpole Edisi 4
*baca tabel rentangan distudentkan
r
pdengan keberartian terkecil
Walpole Ed 4 Tabel L.12 hal 791
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
Sehingga dapat diperoleh nilai
R
p
adalah sbb :
8/29/2012 22
28,76
*
rp
6
961
.
4
*
rp
*
2
n
s
r
R
p pp
2
3
4
5
rp 2,913 3,061 3,155 3,222
R
p83,76
88,03
90,74
92,66
(
y
i
y
j)
R
pc. Tentukan nilai rataan yang BERBEDA secara
signifikan jika
Jenis Adukan Semen
Jenis
D
A
B
C
E
Rataan
465,17
553,33
569,33
610,50
610,67
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
•
Untuk R
5( 92,66 ) :
karena
maka dapat disimpulkan bahwa
BERBEDA
secara signifikan.
•
Untuk R
4( 90,74 ) :
karena dan
maka dapat disimpulkan
bahwa
TIDAK BERBEDA
secara signifikan ( membentuk
himpunan bagian rataan yang homogen ).
bahwa
BERBEDA
secara signifikan
D
A
B
C
E
(
y
E
y
D)
145
,
5
92
,
66
D Edany
y
A
B
C
E
D
A
B
C
(
y
E
y
A)
57
,
34
90
,
74
(
y
C
y
D)
145
,
33
90
,
74
A Edany
y
D Cdany
y
D
A
B
C
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
•
Untuk R
3( 88,03 ) :
karena
•
Untuk R
2( 83,76 ) :
karena
B
C
E
A
B
C
D
A
B
(
y
E
y
B)
41
,
34
88
,
03
yE danyB(
y
C
y
A)
57
,
17
88
,
03
(
y
B
y
D)
104
,
16
88
,
03
TIDAK BERBEDA
secara signifikan.
TIDAK BERBEDA
secara signifikan.
BERBEDA
secara signifikan.
ACdany
y
D B dany
y
(
y
E
y
C)
0
,
17
88
,
76
C
E
B
C
A
B
D
A
(
y
C
y
B)
41
,
17
88
,
76
(
y
B
y
A)
16
88
,
76
(
y
A
y
D)
88
,
16
88
,
76
Prosedur Uji Duncan :
LT Via
•
Untuk R
3( 88,03 ) :
karena
•
Untuk R
2( 83,76 ) :
karena
B
C
E
A
B
C
D
A
B
(
y
E
y
B)
41
,
34
88
,
03
yE danyB(
y
C
y
A)
57
,
17
88
,
03
(
y
B
y
D)
104
,
16
88
,
03
TIDAK BERBEDA
secara signifikan.
TIDAK BERBEDA
secara signifikan.
BERBEDA
secara signifikan.
ACdany
y
D B dany
y
(
y
E
y
C)
0
,
17
88
,
76
C
E
B
C
A
B
D
A
(
y
C
y
B)
41
,
17
88
,
76
(
y
B
y
A)
16
88
,
76
(
y
A
y
D)
88
,
16
88
,
76
TIDAK BERBEDA
secara signifikan.
Kesimpulan
LT Via
8/29/2012 26
Kesimpulan : hasil perbandingan tiap nilai rataan (
) diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa rataan yang memiliki perbedaan secara signifikan
adalah Jenis Adukan C dan D ; Jenis Adukan E dan D ;
Jenis Adukan
B dan D
y
UJI BARTLETT
(UJI KESAMAAN BEBERAPA VARIANSI)
didasarkan pada suatu statistik yang distribusi sampelnya
memberikan nilai kritis yang tepat bila ukuran sampelnya sama
dan
uji Bartlett
sering digunakan untuk
menguji kehomogenan
variansi
.
Nilai-nilai kritis ini untuk
ukuran sampel yang sama
dapat pula
digunakan untuk menghasilkan hampiran nilai-nilai kritis yang
amat teliti untuk
ukuran sampel yang tidak sama.
LT Via
8/29/2012 28
Langkah Pengujian Uji Bartlett :
2. Mula mula hitunglah k variansi
sampel s
12, s
22, …, s
k2dari sampel
yang berukuran n
1, n
2, …, n
k,
dengan
3. Hitung nilai variansi
s
12, s
22dst
4. Kemudian, gabungkan sampel
sehingga diperoleh taksiran
gabungan sekarang.
LT Via
a.
Struktur Hipotesis :
Prosedur Uji Bartlett :
e. Keputusan
f. Kesimpulan
Tabel Bartlett memberikan nilai kritis bk (
α
; n), untuk
α
= 0,01 dan 0,05; k =
2, 3, .., 10; dan nilai n pilihan dari 3 sampel 100. Bila ukuran sampelnya
tidak sama, hipotesis nol ditolak pada taraf keberartian
α
bila b < bk (
α
; n1,
5. Ada yang mengatakan bahwa mobil mahal dirakit lebih berhati-hati
dibandingkan dengan mobil murah. Untuk menyelidiki apakah pendapat ini
beralasan, diambil 3 tipe mobil : mobil mewah besar A, sedan berukuran
sedang B, dan sedan subkompak hatchback C, untuk diselidiki berapa
banyaknya bagian yang cacat. Semua mobil itu diproduksi oleh pabrik yg
sama. Data banyaknya cacat dari beberapa mobil bagi ke-3 tipe itu adalah
sbb :
8/29/2012 30
Gunakan Uji Bartlett, dan ujilah hipotesis pada
taraf nyata 5 % bahwa variansi banyaknya bagian
yang cacat adalah sama untuk ke-3 tipe mobil
tersebut.
8/29/2012 LT Via 31
Jawab :
a. Struktur Hipotesis :
H
0:
Rata-Rata 5,75 3,5 7,75
Si 1,26 1,52 1,64
Si2 1,583 2,300 2,700
ni 4 6 5
Nilai Variansi Gabungan
d. Wilayah Kritis
e. Keputusan : Terima Ho karena
f. Kesimpulan : Ragam/Variansi mobil yang cacat adalah sama untuk
ketiga model tersebut
Uji Cochran
Selain menggunakan uji Bartlett, uji Cochran dapat
juga
menguji kehomogenan variansi
Tetapi Uji Cochran terutama sekali berguna untuk
menentukan
apakah suatu variansi jauh lebih besar
daripada yang lainnya
dan
Perhitungan uji Cochran lebih mudah dibandingkan uji
Bartlett.
Tapi
terbatas
hanya untuk sampel yang sama
ukurannya.
Prosedur Uji Cochran :
LT Via
ki i i
S
terbesar
S
G
1 2 2
a. Struktur Hipotesis :
H
0:
H
1: tidak semua VARIANSI sama
b.Taraf nyata :
= 0.05
c. Statistik Uji
:
Uji
Cochran
d. Wilayah Kritis
g > g
Tolak Ho
g
≤
g
Terima Ho
dimana
nilai gα diperoleh dari
tabel leland blank 11.
e. Keputusan
f. Kesimpulan
22 2 2
1
....
k
Contoh Soal :
LT Via
6.
Lakukan uji cochran, dan ujilah hipotesis pada taraf nyata 5 % bahwa variansi
penyerapan
uap air oleh berbagai jenis adukan semen adalah sama.
8/29/2012 36
Jenis Adukan Semen
1 2 3 4 5 Total
551 595 639 417 563
457 580 615 449 631
450 508 511 517 522
731 583 573 438 613
499 633 648 415 656
632 517 677 555 679
Total 3.320 3.416 3.663 2.791 3.664 16.854
8/29/2012 LT Via 37
Jawab :
8/29/2012 37
a
. Struktur Hipotesis :
H
0:
H
1: tidak semua variansi sama
b.Taraf nyata :
= 0.05
c. Statistik Uji
:
Uji Cochran
2 5 2
2 2
1
....
8/29/2012 LT Via 38
Jawab :
8/29/2012 38
dimana :
n = 6
k = 5
k
Jenis Adukan Semen
1 2 3 4 5 Total
551 595 639 417 563
457 580 615 449 631
450 508 511 517 522
731 583 573 438 613
499 633 648 415 656
632 517 677 555 679
Total 3.321 3.418 3.666 2.795 3.669 16.869
Rataan 553,33 569,33 610,5 465,17 610,67 561,8
Si 110 48 60 58 59 334
Si2 12.134 2.303 3.594 3.319 3.455 24.804
Wilayah Kritis
=0.05
n=6 g
= 0,5065
k=5
Keputusan Terima Ho (g<g
)
Kesimpulan : Variansi ke-5 jenis adukan
semen dalam penyerapan uap air
adalah sama pada taraf nyata 0.05
LT Via
Pada taraf signifikansi 0,05, melalui uji Cochran, uji kesamaan variansi
populasi, jika sampel acak adalah
LT Via
Nilai Kritis pada Uji Cochran
= 0,05
Ukuran sampel n
k 2 3 4 5 6 7 8 2 0,9985 0,9750 0,9392 0,9057 0,8772 0,8534 0,8159 3 0,9669 0,8709 0,7977 0,7457 0,7071 0,6771 0,6530 4 0,9065 0,7679 0,6841 0,6287 0,5895 0,5598 0,5365 5 0,8412 0,6838 0,5981 0,5441 0,5065 0,4783 0,4564 6 0,7808 0,6161 0,5321 0,4903 0,4447 0,4184 0,3980 7 0,7271 0,5612 0,4800 0,4307 0,3974 0,3726 0,3535 8 0,6798 0,5157 0,4377 0,3910 0,3595 0,3362 0,3185 9 0,6385 0,4775 0,4027 0,3584 0,3286 0,3067 0,2901 10 0,6020 0,4450 0,3733 0,3311 0,3029 0,2823 0,2666 12 0,5410 0,3924 0,3264 0,2880 0,2624 0,2439 0,2299 15 0,4709 0,3346 0,2758 0,2419 0,2195 0,2034 0,1911 20 0,3894 0,2705 0,2205 0,1921 0,1735 0,1602 0,1501 24 0,3434 0,2354 0,1907 0,1656 0,1493 0,1374 0,1286 30 0,2929 0,1980 0,1593 0,1377 0,1237 0,1137 0,1061 40 0,2370 0,1576 0,1259 0,1082 0,0968 0,0887 0,0827 60 0,1737 0,1131 0,0895 0,0765 0,0682 0,0623 0,0583 120 0,0998 0,0632 0,0495 0,0119 0,0371 0,0337 0,0312 ∞ 0 0 0 0 0 0 0
LT Via
Nilai Kritis pada Uji Cochran
= 0,05 Ukuran sampel n
Uji Dunnet
Uji Dunnet adalah uji untuk menentukan
perbedaan
yang berarti antara
tiap rataan perlakuan
dengan
control pada suatu taraf keberartian yang sama.
LT Via
Prosedur Uji Dunnet
LT Via
a. Struktur Hipotesis :
Ho:
m
0=
m
iH1:
m
0 ≠m
ii=1,2,3,...k
b.Taraf nyata :
= 0.05
c. Statistik Uji
:
Uji Dunnet
Hitung nilai di
d. Wilayah Kritis
k= jumlah pembanding
v=k’+1
e. Keputusan
f. Kesimpulan
n
Ti= Total sampel ke-I
Yij=data ij
Review Distribusi
Rumus PDF Uniform Diskrit
Rumus PDF Uniform Kontinu
LT Via
Rumus CDF Uniform Kontinu
Review Distribusi
Parameter Uniform Diskrit
Rumus PDF Uniform Kontinu
LT Via
yaitu :
a
dan
b
; a dan b
bilangan bulat
UNIFORM DISKRIT
LT Via
Distr. Peluang Diskrit
adalah suatu tabel/rumus yg
mencantumkan semua kemungkinan nilai suatu variabel
acak
diskrit
berikut peluangnya.
Distribusi Seragam/UNIFORM adalah suatu distribusi yg
mengestimasi probabilitas munculnya suatu nilai diskrit
tertentu dari suatu variabel dimana semua nilai-nilai
tersebut memiliki peluang pemunculan
yang sama
.
UNIFORM KONTINU
LT Via