SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN (SIM)
PUSKESMAS
PENGERTIAN SIM
SIM = serangkaian sub-sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional
terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat
serangkaian cara guna meningkatkan produktifitas yang sesuai dengan gaya
dan sifat manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan (George M.
PENGERTIAN
SIM
SIM
= kumpulan dari
manusia dan sumber-sumber
daya modal di dalam suatu
organisasi yang bertanggung
jawab mengumpulkan dan
mengolah data untuk
menghasilkan informasi yang
berguna untuk semua tingkatan
manajemen di dalam kegiatan
perencanaan dan pengendalian
PENGERTIAN SIM
SIM = kumpulan dari sistem-sistem yang
menyediakan informasi untuk mendukung manajemen (Frederick H. Wu)
(Gordon B. Davis, 1999) = Sistem yang terpadu antara manusia dan mesin
yang menyajikan informasi untuk mendukung
Konsep SIM (Gordon)
Fungsi operasi : sistem pemrosesan
transaksi, penghasil database, formulir data
Fungsi manajemen : hasilkan laporan
yang sudah tetap (terstruktur)
Fungsi pengambilan keputusan :
PENGERTIAN SIM
(Whitten, Jeffry) = suatu aplikasi sistem
informasi yang menyediakan untuk manajemen yang berorientasi pada
pelaporan. Laporan-laporan tersebut telah ditetapkan jadwal dan bentuknya.
Unsur-unsur dari SIM :
Sumber Daya Informasi =
perangkat keras / hardware
perangkat lunak/ software
basis data
prosedur
petugas/ operator sistem
Mengapa SIM Dibutuhkan ?
Perlunya informasi untuk memperoleh
kepastian dalam mengambil keputusan.
Keputusan yg diambil harus cepat akurat
dan dapat dipercaya.
Perlu pengelolaan data yang sistematis
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Undang-undang Puskesmas = Peraturan
Menteri Kesehatan RI Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Bab VIII : pasal 43 =
(1) Setiap Puskesmas wajib melakukan kegiatan sistem informasi puskesmas
(2) Sistem Informasi Puskesmas
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Bab VIII : pasal 43 =
(3) Sistem Informasi Puskesmas paling sedikit mencakup :
a. pencatatan dan pelaporan kegiatan puskesmas dan jaringannya
b. survei lapangan
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Bab VIII : pasal 44 =
(1) Sistem Informasi Puskesmas
merupakan bagian dari sistem informasi kesehatan kabupaten/kota
(2) dalam menyelenggarakan sistem
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Bab VIII : pasal 44 =
(3) Laporan kegiatan Puskesmas
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) merupakan sumber data dari pelaporan data kesehatan prioritas yang
diselenggarakan melalui komunikasi data (4) Ketentuan lebih lanjut mengenai
Sistem Informasi Puskesmas sesuai den ketentuan peraturan
Peraturan Sistem
Informasi
Sisfo Puskesm
as
Peraturan
PUSKESMAS
Struktur Organisasi : (Keputusan Menkes No. 128/MENKES/II/2004) =
a. Kepala Puskesmas
b. Unit Tata Usaha yang bertanggung jawab membantu Ka. Puskesmas dalam
pengelolaan : Data dan Informasi;
STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS
c. Unit Pelaksana Teknis Fungsional
Puskesmas : Upaya kesmas, termasuk pembinaan terhadap UKBM; Upaya
kesehatan perorangan
KEGIATAN PUSKESMAS
Dalam gedung Luar gedung -Pendaftaran
Puskesmas keliling
Posyandu
SISTEM DI PUSKESMAS
Komponen-komponen pelayanan puskesmas (upaya kesehatan wajib) =
1. Promosi kesehatan
2. Kesehatan Lingkungan
3. KIA termasuk Keluarga Berencana : - Kesehatan Ibu : K1, linakes
- Kesehatan anak
4. Perbaikan Gizi Masyarakat
5. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
SISTEM DI PUSKESMAS
Komponen untuk upaya kesehatan pengembangan (disesuaikan kondisi daerah) :
a. Kesehatan sekolah b. Kesehatan olah raga
c. Perawatan kesehatan masyarakat d. Kesehatan kerja
e. Kesehatan gigi dan mulut f. Kesehatan jiwa
g. Kesehatan mata
h. Kesehatan usia lanjut
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS
Sistem Pencatatan dan Pelaporan Puskesmas (SP3)/ SPP =
1. SPP di Loket Pendaftaran 2. SPP di Pengobatan
3. SPP LB_1 = data kesakitan 4. SPP LB_2 dan LPLPO
5. SPP LB_3 = KIA
6. SPP LB_3 = Imunisasi
INDIKATOR UPAYA KESEHATAN WAJIB PUSKESMAS
Upaya kesehatan wajib
Kegiatan Indikator
Promosi
kesehatan Promosi hidup bersih dan sehat Tatanan sehatPerbaikan perilaku sehat Kesehatan
lingkungan Penyehatan permukiman Cakupan air bersihCakupan jamban keluarga Cakupan SPAL
Cakupan rumah sehat
Kesehatan Ibu
anak ANC, pertolongan persalinan, Imunisasi, KB
Cakupan K1, K4 Cakupan linakes Cakupan imunisasi Cakupan MKET
Pemberantasan penyakit menular
Diare, ISPA, Malaria, Tuberkulosis
INDIKATOR UPAYA KESEHATAN WAJIB PUSKESMAS
Upaya kesehatan wajib
Kegiatan Indikator
Gizi Distribusi vit.A/ Fe/ cap yod
PSG
Promosi gizi
Cakupan vit.A/ Fe/ cap yod
% gizi kurang/buruk % kadarzi
Pengobatan Medik dasar UGD
Laboratorium sederhana
Cakupan pelayanan Jumlah kasus yang ditangani
Jumlah pemeriksaan
Kualitas pelayanan kesehatan
Jaga mutu :
-Provider -Konsumen
INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN PUSKESMAS
Upaya kesehatan
pengembangan Kegiatan Indikator Upaya kesehatan
sekolah
UKS/UKGS Jml. Sekolah dg UKS/ UKGS % sekolah sehat Upaya kesehatan
olah raga
Memasyarakatkan olah raga untuk kesehatan
Jumlah kelompok senam Jumlah klub jantung
sehat Upaya perawatan
kesehatan masyarakat
Kunjungan rumah
konseling % keluarga rawan yang dikunjungi
Upaya kesehatan kerja
Memasyarakatkan ‘masker’ (norma
sehat dalam bekerja)
% Pos UKK
Tingkat perkembangan Pos UKK
Upaya kesehatan gigi dan mulut
INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN PUSKESMAS
Upaya kesehatan pengembangan
Kegiatan Indikator
Upaya kesehatan
jiwa Konseling Jumlah kasus penyakit jiwa Upaya kesehatan
mata Mencegah kebutaan Jumlah penderita katarak yg dioperasi Jml kelainan visus yang dikoreksi
Upaya kesehatan
usia lanjut Memasyarakatkan perilaku sehat di usia lanjut
% posyandu usila
Tingkat perkembangan posyandu usila
Upaya pembinaan pengobatan
tradisional
Membina pengobatan
tradisional yang rasional
FUNGSI PELAYANAN KESEHATAN STRATA PERTAMA
Upaya yankes yang diselenggarakan :
1. Yankes perorangan (Private goods) : kuratif
dan rehabilitatif, pendekatan individu : upaya rawat jalan, rawat inap, rujukan (upaya
pengobatan)
2. Yankes masyarakat (Public goods) :
promotif dan preventif, pendekatan kelompok masyarakat dan keluarga.
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS
Tdp 18 kegiatan pokok Puskesmas salah 1 :
Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu (SP2TP) =
- SK Menkes No. 63/ MENKES/II/1981 - Juklak Direktur Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat
No. 143/Binkesmas/DJ/II.81
SP2TP = kegiatan pencatatan dan pelaporan data
umum, sarana, tenaga, dan upaya pelayanan
kesehatan di Puskesmas berdasarkan SK Menkes No. 63/MENKES/ SK/II/1981
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS
Pengertian = pencatatan dan pelaporan
yang harus dibuat oleh puskesmas dan
direkapitulasi disetiap tingkat dengan waktu tertentu
Sistem ini = satu kesatuan yang terdiri dari
komponen yang saling berkaitan,
RUANG LINGKUP SP3
Konsep wilayah kerja Puskesmas, mencakup
semua kegiatan Puskesmas (Bidan Desa, Pustu, Pusling, Puskesmas dengan tempat tidur)
Jenis data yang dikumpulkan dan dicatat =
- ketenagaan Puskesmas
- sarana yang dimiliki Puskesmas
- kegiatan pokok Puskesmas (dalam maupun luar gedung)
Program Puskesmas SP3
A. Gizi :
Jumlah bayi dan jumlah anak 1-3 tahun
ditimbang (Posyandu, Puskesmas, Pustu)
Bayi dan anak 1-3 th naik BB (KMS)
Jumlah bayi dan anak 1-3 th dengan KMS
(terdaftar dan punya KMS)
Jumlah Bumil dapat tablet Fe pertama Jumlah bumil dapat tablet Fe ke-3
Jumlah anak 1-5 th yang dapat Vit.A dosis
tinggi
Program Puskesmas SP3
B. KIA :
Kunjungan Neonatal ke-2 (N2)
Kunjungan baru Bumil (K-1) : yan ANC 5T
Kunjungan K4 Bumil
Jumlah bumil dengan faktor risiko dan risti
Jumlah persalinan oleh nakes
Jumlah persalinan oleh dukun terlatih
Jumlah kematian maternal
Jumlah kematian neonatal (0-28 hari)
Jumlah bayi BBLR < 2500 gram
Program Puskesmas SP3
C. KB :
Efek samping dari penggunaan KB
Komplikasi (selain obat atau alat KB)
Kegagalan kontrasepsi D. P2M :
1. Imunisasi :
- jumlah bayi (2-11 bulan) vaksinasi DPT1
Program Puskesmas SP3
D. P2M :
2. Demam Berdarah : abatisasi selektif; kelurahan endemis (3 th terakhir); ABJ (angka bebas jentik)
3. Kusta : jumlah penderita kusta
Program puskesmas
5. Perawatan Kesehatan Masyarakat 6. Penyakit Gigi dan Mulut
7. Usaha Kesehatan Sekolah 8. Kesehatan Lingkungan
9. PSM (Peran serta masyarakat) 10. PKM (Penyuluhan Kesehatan
SIMPUS
SIMPUS merupakan program aplikasi
komputer yang dikembangkan untuk
memenuhi kebutuhan puskesmas dalam hal data dan informasi seperti register pasien,
register penyakit, laporan kunjungan, laporan penyakit, laporan obat, dan sebagainya.
Aplikasi SIMPUS
Pelayanan kesehatan di puskesmas = 1. pelayanan dalam gedung : SIMPUS V.5. registrasi pasien, pemasukan data rekam medik, laporan-laporan distribusi situasi penyakit
2. pelayanan luar gedung (pustu, posyandu) : mortalitas, morbiditas,
Gambaran umum Sistem Pencatatan
Pasien Rawat Jalan Puskesmas
SIMPUS V.02 (DKK Semarang) :
1. Pencatatan pasien dengan modul registrasi
2. Pasien mendapatkan pelayanan di poli-poli
3. DRM dikirim ke poli yang dituju oleh petugas
Gambaran umum Sistem Pencatatan
Pasien Rawat Jalan Puskesmas
5. Pemasukan data RM ke SIMPUS oleh petugas melalui modul CM (isi :daftar no. Indeks pasien)
6. Penyimpanan data di komputer (database) 7. SIMPUS = berbagai pengolahan data
yang memudahkan stake holder : melihat distribusi situasi penyakit yang sedang
TUGAS KELOMPOK
Melakukan analisis SIMPUS di puskesmas sesuai kelompok :
1. Menganalisis jenis atau upaya pelayanan
yang ada di puskesmas
2. Menganalisis SP3 atau Sistem Pencatatan
dan Pelaporan Puskesmas meliputi : bagian atau fungsi yang terkait dengan pencatatan, bentuk pencatatan, bentuk
TUGAS KELOMPOK
Melakukan analisis SIMPUS di puskesmas sesuai kelompok :
3. Menganalisis pemanfaatan laporan dalam bentuk cakupan maupun indikator untuk
mendukung kegiatan manajerial di puskesmas
4. Sesuai output dari tugas integrasi peminatan AKK