ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN KOPRA
(Studi Kasus : Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan)SKRIPSI
OLEH :
INDRI PRATIWI POHAN 090304008
AGRIBISNIS
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN KOPRA
(Studi Kasus : Desa Silo Baru Kecamatan Silau LautKabupaten Asahan)
SKRIPSI
OLEH :
INDRI PRATIWI POHAN 090304008
AGRIBISNIS
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Di Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara
Disetujui Oleh :
Komisi Pembimbing
Ketua Anggota
(Ir. Luhut Sihombing, M.P)
NIP : 196510081992031001 NIP : 19571115198601101 (Ir. Thomson Sebayang, M.T)
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ABSTRAK
ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN KOPRA
(Studi Kasus : Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan)
INDRI PRATIWI POHAN
Penelitian ini dilakukan pada tahun 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai tambah yang diperoleh petani dan pengolah kopra di daerah penelitian, menganalisis tata niaga kopra, menganalisis biaya pemasaran, marjin pemasaran, price spread, share margin dan menganalisis elastisitas transmisi harga pada masing-masing saluran pemasaran kopra, serta menganalisis tingkat efisiensi pemasaran kopra di daerah penelitian.
Lokasi penelitian ditentukan secara purposive berdasarkan pertimbangan bahwa daerah yang diteliti merupakan salah satu sentra produksi tanaman kelapa yang menghasilkan kopra yang cukup potensial di Sumatera Utara. Pengambilan sampel petani digunakan metode Simple Random Sampling , besar sampel ditentukan dengan rumus Slovin, sehingga sampel diperoleh sebanyak 80 orang, sampel pedagang dan konsumen digunakan metode Snowball Sampling. Untuk menganalisis nilai tambah digunakan metode Hayami.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa nilai tambah yang diperoleh petani tergolong tinggi yakni sebesar 96%, nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan kelapa kupas menjadi kopra tergolong rendah yakni sebesar 24%, nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan kopra menjadi tepung tergolong rendah yakni sebesar 18,22%, nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan kopra menjadi minyak tergolong tinggi yakni sebesar 64,69%. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat 2 saluran pemasaran di daerah penelitian. Biaya pemasaran tertinggi terdapat pada saluran I (Petani-Pedagang Pengumpul– pedagang Besar) sebesar Rp. 2.172,24/kg, sedangkan biaya pemasaran terendah terdapat pada saluran pemasaran II (Petani-Pedagang Besar) sebesar Rp. 1.605,07/kg. Saluran tataniaga yang ada sudah efisien, dimana saluran pemasaran II lebih efisien dari saluran pemasaran I karena saluran pemasarannya lebih pendek dan biayanya lebih kecil daripada saluran pemasaran I.
RIWAYAT HIDUP
INDRI PRATIWI POHAN, lahir di Medan, pada tanggal 24 Agustus 1991 anak
dari Bapak H. Indra Cahaya Pohan, SE dan Ibu Hj. Yanita Lubis. Penulis
merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.
Pendidikan formal yang pernah ditempuh oleh penulis adalah sebagai berikut:
1. Tahun 1996 masuk Taman Kanak-Kanak Dian Ekawati TVRI, tamat tahun
1997.
2. Tahun 1997 masuk Sekolah Dasar Swasta Pertiwi, tamat tahun 2003.
3. Tahun 2003 masuk Sekolah Menengah Pertama Pertiwi, tamat tahun 2006.
4. Tahun 2006 masuk Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Medan, tamat tahun
2009.
5. Tahun 2009 diterima di Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara Medan.
6. Bulan Mei 2013 melaksanakan penelitian skripsi.
Selama perkuliahan penulis juga aktif dalam kegiatan organisasi yaitu Pengurus
IMASEP (Ikatan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian) FP-USU di Bidang
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat
dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Judul skripsi ini adalah
“ANALISIS NILAI TAMBAH DAN PEMASARAN KOPRA (Studi Kasus : Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan)”. Kegunaan dari
skripsi ini adalah sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana pertanian pada
Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
Ucapan terima kasih saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Ir. Luhut Sihombing, MP selaku Ketua Komisi Pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu untuk mengajari penulis dalam penyelesaian skripsi ini
dan Bapak Ir. Thomson Sebayang, MT selaku Anggota Komisi Pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk mengajari, memotivasi dan membantu
penulis dalam penyempurnaan skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ayahanda tercinta H. Indra Cahaya Pohan, SE dan Ibunda tersayang
Hj. Yanita Lubis, dan juga adik-adik tersayang Reny Asifa Pohan dan
M. Hafiihz Din Pohan, Penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih
atas seluruh cinta, motivasi, kasih sayang dan dukungan, baik secara materi
maupun doa yang diberikan kepada penulis selama menjalani kuliah.
2. Ibu Dr. Ir. Salmiah, MS selaku Ketua Program Studi Agribisnis Fakultas
Pertanian Universitas Sumatera Utara dan Bapak Dr. Ir. Satia Negara
Universitas Sumatera Utara yang telah memfasilitasi penyelenggaraan
perkuliahan serta kegiatan administrasi dan organisasi di kampus.
3. Seluruh Dosen Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas
Sumatera Utara yang telah membekali ilmu pengetahuan kepada penulis
selama ini.
4. Rekan-rekan mahasiswa stambuk 2009 Program Studi Agribisnis khususnya
Febri Tita Eka Putri, Michael Novranda Surbakti, M. Alviza, Debbie Febrina
Manurung, Nova Rohani, Reny Marissa dan Aiva Viforit atas kebersamaan
dan canda tawa kalian yang membuat penulis menjadi lebih semangat.
5. Buat teman-teman terbaik penulis, Anissa Hubby, Amira Fitria, Windy
Hafsari, Fitri Aprilya dan teman-teman satu organisasi IMASEP dan
POPMASEPI.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu
penulis mengharapkan saran dan kritik demi tercapainya karya terbaru
kedepannya.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih dan semoga skripsi ini bermanfaat
bagi kita semua.
Medan, Oktober 2013
DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN DAN
KARAKTERISTIK SAMPEL ... 42
4.1 Deskripsi Daerah Penelitian ... 42
4.1.1 Letak Dan Geografis ... 42
4.1.2 Pola Penggunaan Lahan ... 42
4.1.1 Keadaan Penduduk ... 43
4.1.2 Sarana Dan Prasarana ... 46
4.2 Karakteristik Sampel ... 48
4.2.1 Karakteristik Petani Sampel ... 48
4.2.2 Pedagang Perantara ... 49
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 51
5.1 Nilai Tambah Yang Diterima Petani Dan Pengolah Kopra ... 51
5.2 Saluran Pemasaran Kopra ... 68
5.3 Biaya Pemasaran, Marjin Pemasaran, Price Spread, Share Margin dan Elastisitas Transmisi Harga Yang Dikeluarkan oleh Setiap Lembaga Pemasaran Saluran Pemasaran Kopra ... 72
5.4 Efisiensi Pemasaran Kopra ... 76
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 79
6.1 Kesimpulan ... 79
6.2 Saran ... 81
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
No Keterangan Hal
1 Prosedur Perhitungan Nilai Tambah Metode Hayami 36 2 Distribusi Penggunaan Lahan Desa Silo Baru (2013) 43 3 Jumlah Penduduk Desa Silo Baru (2013) 44 4 Distribusi Penduduk Menurut Kelompok Umur Desa Silo Baru
(2013) 44
5 Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Desa Silo Baru
(2013) 45
6 Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian Desa Silo Baru
(2013) 46
7 Fasilitas Sarana dan Prasarana Desa Silo Baru (2013) 47
8 Karakteristik Petani Sampel. 48
9 Karakteristik Pedagang Sampel. 49
10 Hasil Perhitungan Nilai Tambah yang Diperoleh Petani Kelapa
dengan Menggunakan Metode Hayami 52
11 Hasil Perhitungan Nilai Tambah Pengolahan Kelapa Kupas menjadi Kopra dengan Menggunakan Metode Hayami 56 12 Hasil Perhitungan Nilai Tambah Pengolahan Kopra Menjadi Tepung
dengan Menggunakan Metode Hayami 60
13 Hasil Perhitungan Nilai Tambah Pengolahan Kelapa Kupas menjadi Kopra dengan Menggunakan Metode Hayami 64 14 Hasil perbandingan nilai tambah yang diperoleh petani dan
pengolah kopra 67
15 Fungsi-fungsi Pemasaran yang Dilakukan Oleh Produsen dan
Lembaga Pemasaran 71
16 Price spread dan share margin pemasaran saluran I 73 17 Price spread dan share margin pemasaran saluran II 75 18 Rekapitulasi margin tataniaga, price spread dan share margin pada
setiap saluran tataniaga 76
DAFTAR GAMBAR
No Keterangan Hal
1 Kurva Perm intaan Prim er dan Turunan , Kurva Penawaran Prim er dan
Turunan Serta Margin Pem asaran 27
2 Skema Kerangka Pemikiran 31
3 Skema Saluran Pemasaran Kopra 69
4 Skema Saluran I Tataniaga Kopra 69
5 Skema Saluran II Tataniaga Kopra 70
No Keterangan
1 Luas Tanaman dan Produksi Kelapa Tanaman Perkebunan Rakyat menurut Kabupaten 2007 – 2010
2 Luas Tanaman dan Produksi Perkebunan Rakyat per Kecamatan di Kabupaten Asahan Tahun 2011
3 Karakteristik Petani
4 Karakteristik Sampel Pedagang Pengumpul 5 Karakteristik Sampel Pedagang Besar
6 Total Biaya Bahan Penunjang Pengolahan Kelapa Kupas 7 Lama Proses Produksi Pengolahan Kelapa Kupas
8 Biaya Peralatan Pengolahan Kelapa Kupas
9 Nilai Penyusutan Peralatan Pengolahan Kelapa Kupas
10 Biaya Upah Tenaga Kerja Pengolahan Kelapa Kupas (1x Produksi) 11 Jumlah Pemakaian Tenaga Kerja Pengolahan Kelapa Kupas (1x Produksi) 12 Total Biaya Produksi Pengolahan Kelapa Kupas
13 Penerimaan, Biaya Produksi,Pendapatan Bersih Pengolahan Kelapa Kupas 14 Lama Proses Produksi Pengolahan Kopra
15 Total Biaya Bahan Baku Pengolahan Kopra 16 Total Biaya Bahan Penunjang Pengolahan Kopra 17 Biaya Pengadaan Peralatan Pengolahan Kopra 18 Biaya Penyusutan Peralatan Pengolahan Kopra 19 Biaya Upah Tenaga Kerja Pengolahan Kopra 20 Total Biaya Produksi Pengolahan Kopra
21 Jumlah Pemakaian Tenaga Kerja Pengolahan Kopra 1x Produksi (HKP) 22 Penerimaan Pengolahan Kopra
23 Pendapatan Bersih Pengolahan Kopra 24 Total Biaya Bahan baku Pembuatan Tepung 25 Total Biaya Bahan Penunjang Pembuatan Tepung 26 Biaya Peralatan Pembuatan Tepung
27 Biaya Penyusutan Peralatan Pembuatan Tepung 28 Biaya Upah Tenaga Kerja Pembuatan Tepung 29 Biaya Upah Tenaga Kerja Pembuatan Tepung
30 Jumlah Pemakaian Tenaga Kerja Pembuatan Tepung 1x Produksi (HKP) 31 Total Biaya Produksi Pembuatan Tepung
32 Penerimaan, Biaya Produksi, Pendapatan Bersih Pembuatan Tepung 33 Total Biaya Bahan Baku Pembuatan Minyak
34 Total Biaya Bahan Penunjang Pembuatan Minyak 35 Biaya Peralatan Pembuatan Minyak
36 Biaya Penyusutan Peralatan Pembuatan Minyak 37 Biaya Upah Tenaga Kerja Pembuatan Minyak
38 Jumlah Pemakaian Tenaga Kerja Pembuatan Minyak 1x Produksi (HKP) 39 Total Biaya Produksi Pembuatan Minyak
40 Penerimaan Pembuatan Minyak 41 Pendapatan bersih Pembuatan Minyak