• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN BANGUNAN PENGAMAN PANTAI DI DAERAH MUNDU – BALONGAN ( DENGAN MENGGUNAKAN BANTUAN PROGRAM GENESIS ) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERENCANAAN BANGUNAN PENGAMAN PANTAI DI DAERAH MUNDU – BALONGAN ( DENGAN MENGGUNAKAN BANTUAN PROGRAM GENESIS ) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BAB X KESIMPULAN DAN SARAN 250

BAB X

KESIMPULAN DAN SARAN

10.1 KESIMPULAN

Dari hasil simulasi yang dilakukan dengan Menggunakan program GENESIS

maka dapat di simpulkan bahwa :

Didalam peramalan garis pantai, program GENESIS melakukan perhitungan

dengan menggunakan data gelombang jam-jaman . hal ini di maksudkan agar

perhitungan perubahan garis pantai sesuai dengan kondisi di lapangan.

Hasil uji sensitifitas menunjukkan bahwa hasil peramalan garis pantai sangat

dipengaruhi oleh arah dan tinggi gelombang. Diikuti dengan beberapa parameter

yang lain. Sehingga perhitungan tinggi dan arah gelombang yang tepat akan

sangat berpengaruh terhadap hsil simulasii

Data lapangan berupa peta kondisi garis pantai selama beberapa periode. Sangat

diperlukan guna melakukan kalibrasi nilai K1 dan K2 sehingga hasil simulasi

dapat lebih mencerminkan kondisi lapangan.

Program dapat memberitahukan jika terjadi ketidakstabilan di dalam proses

Perhitungan garis pantai. Ketidakstabilan di dalam peramalan dapat terjadi jika

nilai parameter yang di input ke dalam program melebihi batas-batas yang telah

ditentukan.

Program juga dapat memberitahukan apabila terjadi kesalahan di dalam

melakukan desain layout bangunan yang disimulasi.

Didalam melakukan kalibrasi program penulis mengalami beberapa kesulitan

dikarenakan kurangnya data lapangan yang diperoleh. Sehingga untuk melakukan

beberapa kalibrasi parameter penulis Menggunakan referensi berdasarkan pada

hasil Perhitungan beberapa lokasi pantai di sekitar lokasi desain.

Pengunaan GENESIS dimaksudkan untuk melakukan pengujian terhadap

daerah-daerah di sepanjang pantai yang berpotensi mengalami abrasi dan sedimentasi.

Genesis juga di gunakan untuk menentukan kondisi Layout bangunan pengaman

yang sesuai dengan kondisi lapangan.

Laporan Tugas Akhir

(2)

BAB X KESIMPULAN DAN SARAN 251

Setelah melalui beberapa pertimbangan desain maka digunakan Revetment

sebagai altenatif terakhir penanganan. Pemilihan struktur revetment didasarkan

pada hasil simulasi dengan menggunakan program genesis, dimana Struktur

revetment dapat memberikan perlindungan yang baik pada area-area yang yang

diperlukan

MPLEK AMINA EP LONGAN

Gambar 10.1 ( Revetment dan Sand Nourishment )

10.2 SARAN .

Perlu dilakukan surfei lapangan sehingga didapatkan beberapa parameter kalibrasi

secara lebih teliti.

Peta kondisi pantai selama kurun waktu tertentu dapat digunakan sebagai kalibrasi

nilai koefisien K1 dan K2.

Dengan adanya pembatasan grid yang dapat di simulasi maka jarak grid tidak

dapat sedekat mungkin. sehingga hal ini akan berpengaruh terhadap akurasi

pemodelan garis pantai.

Laporan Tugas Akhir

Gambar

Gambar 10.1 ( Revetment dan Sand Nourishment )

Referensi

Dokumen terkait

Metode Kwalitatip Pengolahan Kelapa Sawit dan Program Peringatan, Program Perawatan pada Pabrik Kelapa Sawit dengan bantuan Komputer.. Medan : Lembaga

Kabupaten Ponorogo, telah diserah terimakan Buku Rekening penerima Program Indonesia Pintar. Pada hari ini ~~~~~~ tanggal ~~~~~~~~

ANALISIS WORD OF MOUTH MARKETING (WOMM) DAN EXPERIENTIAL MARKETING PENGARUHNYA TERHADAP PERILAKU PASCA BERKUNJUNG.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Pada perancangan MP3 Player, pemodelan dengan UML digunakan untuk mengidentifikasi serta menganalisa sistem dan kebutuhan sistem yang diperlukan agar dalam proses

Bahan organik ditemukan dalam semua jenis perairan, baik dalam bentuk terlarut, tersuspensi maupun sebagai koloid, sehingga kesuburan suatu perairan bergantung pada kandungan

Judul : Penentuan Rute Terpendek Sistem Pengangkutan Sampah Kota Medan dengan Menggunakan Algoritma Dijkstra (Studi Kasus: Kecamatan Medan Baru).. Kategori :

OLSR lebih handal dalam mengirim paket terutama untuk jaringan dengan jumlah node lebih besar, karena OLSR menggunakan jarak terpendek dan tabel routing ketika

Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015.