• Tidak ada hasil yang ditemukan

KESINAMBUNGAN TOPIK DALAM KABA KLASIK MINANGKABAU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KESINAMBUNGAN TOPIK DALAM KABA KLASIK MINANGKABAU"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

DISERTASI

Untuk Memperoleh Gelar Doktor dalam Ilmu Linguistik

pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

di bawah pimpinan Rektor Universitas Sumatera Utara

Prof. Chairuddin P. Lubis, DTM&H., Sp.A(K)

dipertahankan pada tanggal 25 Maret 2010

di Medan, Sumatera Utara

D E L I A N A

NIM 058107001/LNG

SEKOLAH PASCA SARJANA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2010

(2)

Judul :

Kesinambungan Topik dalam Kaba Klasik

Minangkabau

Nama Mahasiswa : Deliana

NIM : 058107001 Program Studi : Linguistik

Menyetujui Komisi Pembimbing

Prof. T.Silvana Sinar, M.A.,Ph.D Promotor

Dr. Berlin Sibarani, M.Pd Prof. Dr. Busmin Gurning, M.Pd Ko-Promotor Ko-Promotor

Ketua Program Studi Linguistik Direktur Sekolah Pascasarjana

Prof. T.Silvana Sinar, M.A.,Ph.D Prof. Dr.Ir.T.Chairun Nisa B, M.Sc

(3)

HASIL PENELITIAN DISERTASI INI TELAH DISETUJUI UNTUK

SIDANG TERBUKA TANGGAL 25 MARET 2010

Oleh Promotor

Prof. T.Silvana Sinar, M.A.,Ph.D

Ko-Promotor

Dr. Berlin Sibarani, M.Pd Prof. Dr. Busmin Gurning, M.Pd

Mengetahui

Ketua Program Studi Linguistik

Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

Prof.T.Silvana Sinar, M.A.,Ph.D NIP.1308099976

(4)

Diuji pada Ujian Disertasi ( Promosi )

Tanggal 25 Maret 2010

PANITIA PENGUJI DISERTASI

Ketua : Prof. T.Silvana Sinar, M.A.,Ph.D Anggota :

1. Dr. Berlin Sibarani, M.Pd

2. Prof. Dr. Busmin Gurning, M.Pd 3. Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D 4. Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd 5. Dr. Eddy Setia, M.Ed.TESP

6. Dr. Drs. Muhammad Yusdi, M.Hum

Dengan Surat Keputusan

Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 910/H5.1.R/SPB/2010 Tanggal : 15 Maret 2010

(5)

TIM PROMOTOR

Prof. T. Silvana Sinar, M.A.,Ph.D

Dr. Berlin Sibarani, M.Pd

(6)

TIM PENGUJI LUAR KOMISI

Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D

Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd

Dr. Eddy Setia, M.Ed.TESP

(7)

PERNYATAAN

KESINAMBUNGAN TOPIK DALAM

KABA KLASIK MINANGKABAU

Dengan ini saya menyatakan bahwa Disertasi ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Doktor dari Program Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri.

Adapun pengutipan yang saya lakukan pada bagian-bagian tertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan Disertasi ini, telah saya cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan etika penulisan ilmiah.

Apabila di kemudian hari ternyata ditemukan seluruh atau sebagian Disertasi ini bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Medan, 25 Maret 2010

(8)

Karya ini saya persembahkan untuk :

Bapak dan Ibu

Alm. Ismail Piliang

Alm. Rakiah Marzuki

Keluarga Besar Ismail Piliang

Suami, Anak-anak, Menantu dan Cucu :

Hady Suyono

Citra Hadiana

Agung Hadiana

Aris Hadiana

Safrul Azhar

Kanaya Shaqueena Azhar

(9)

ABSTRACT

This dissertation deals with a study of the grammatical devices, such as zero-anaphora, third-person, possessive pronoun, relative pronoun, definite pronouns, and indefinite pronoun which are used to express topics in discourse especially in classic kaba of Minangkabau language named Anggun Nan Tongga. The goal of this study to find out : a) the degree of topic continuity in the sixth pronouns, b) the degree of topic continuity in grammatical function, c) the degree of topic continuity in humanness factor, d) the role of each topics to create topic continuity, and e) the degree of topic continuity in classic kaba of Minangkabau language.

This research used the quantitative approached, pioneered by Givon (1983). He declares a) the greater the distance, the less continuous the topic, b) the more persistence a referent, the more topic continuous it is, c) the less potential interference, the more topic continuity.

The method of research was qualitative-descriptive methods. Collecting the data was used documentation method and the technique was note-taking technique.

The results are as follows : 1) zero-anaphore encode the most continuous topic and indefinite pronoun the less continuous topic, 2) topic function as subject is the most continuous and topic function as others is the less continuous, ) 3) topic [human] is more continuous than topic [non-human], 4) the topics which is functioned as introducing topic are definite pronoun, indefinite pronoun and relative pronoun and the topics which is functioned as connecting topic are zero-anaphora, possessive pronoun, and third person pronoun, 5) The highest degree of topic hierarchy are started from zero-anaphora, third person pronoun, possessive pronoun, relative pronoun, definite pronoun, and the lowest hierarchy is indefinite pronoun.

Key words: topic continuity, grammatical devices, degree of topic continuity, topic hierarchy.

(10)

ABSTRAK

Disertasi ini berhubungan dengan perangkat-perangkat gramatikal, seperti pronomina kosong, pronomina orang ketiga, pronomina posesif, pronomina relatif, pronomina posesif, pronomina definit dan pronomina indefinit yang terdapat dalam teks kaba klasik bahasa Minangkabau, yang berjudul Anggun Nan Tongga. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan a) tingkat kesinambungan keenam bentuk topik, b) menemukan tingkat kesinambungan fungsi gramatikal topik, c) menemukan tingkat kesinambungan faktor keinsanan topik, d) menemukan peran setiap bentuk topik dan e) menemukan derajat kesinambungan topik dalam kaba klasik Minangkabau.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dipelopori oleh Givon (1983). Dia menyatakan a) semakin jauh jarak rujuk topik, semakin rendah kesinambungannya, b) semakin berlanjut keberterusan topik, semakin tinggi kesinambungannya, dan c) semakin sedikit gangguan dari topik lain, semakin tinggi kesinambungan topik.

Metode penelitian ini adalah metode deskriptif-kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik baca-catat.

Hasil penelitian adalah 1) pronomina kosong memiliki tinggkat kesinambungan topik yang paling tinggi dan pronomina tak takrif memiliki tingkat kesinambungan topik yang paling rendah. 2) topik yang berfungsi sebagai subjek memiliki kesinambungan topik tertinggi dan topik yang berfungsi sebagai Dan lain-lain memiliki kesinambungan topik terendah. 3) topik [+insan] memiliki kesinambungan topik lebih tinggi daripada topik [-insan]. 4) topik yang berperan sebagai alat pembuka adalah pronomina takrif, pronomina tak takrif, pronomina relatif dan topik yang berperan sebagai alat penghubung adalah pronomina kosong, pronomina orang ketiga, pronomina posesif. 5) derajat kesinambungan topik tertinggi (hirarki paling atas) dimulai dari pronomina kosong, pronomina orang ketiga, pronomina posesif, pronomina relatif, pronomina takrif dan terakhir (hirarki paling bawah) pronomina tak takrif.

Kata Kunci : kesinambungan topik, perangkat gramatikal, derajat kesinambungan topik, hirarki topik.

(11)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat-Nya, disertasi ini pada akhirnya dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah ikut berpatisipasi mulai dari proses pendidikan sampai pada tahap penyelesaian disertasi ini.

Pertama sekali terima kasih yang setulus-tulusnya penulis sampaikan kepada promotor penulis, Prof. DR.Tengku Silvana Sinar MA., Ph.D yang telah memberikan arahan dan bimbingan dengan penuh kesabaran dan kelembutan dalam penulisan disertasi ini. Ucapan terima kasih yang tulus juga penulis sampaikan kepada Dr. Berlin Sibarani, M.Pd selaku ko-promotor 1 dan Prof. Dr. Busmin Gurning, M.Pd selaku ko-promotor 2, yang ditengah-tengah kesibukan mereka masih menyempat diri memberi masukan-masukan yang sangat berarti bagi kesempurnaan disertasi ini.

Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya juga penulis sampaikan kepada Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. Chairuddin P.Lubis, DTM&H,Sp. A(K), yang telah membiayai pendidikan penulis sampai kepada jenjang Doktor Linguistik ini; Direktur Sekolah Pascasarjana USU, Prof. Dr. T. Chairunnisa, M.S, yang telah berupaya mengirim penulis ke Malaysia untuk mengikuti program Sandwich; Ketua Program Studi Linguistik Prof.DR.Tengku Silvana Sinar MA., Ph.D yang telah mempermudah urusan administrasi dan mengijinkan penggunaan semua

(12)

fasilitas yang ada selama penulis menjalani pendidikan S-3; Dekan Fakultas Sastra yang telah memberi peluang kepada penulis untuk melanjutkan pendidikan S-3 hingga selesai.

Ucapan terima kasih yang teramat dalam juga penulis sampaikan kepada para penguji disertasi, Prof. Amrin Saragih, M.A.,Ph.D, Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd, Dr. Eddy Setia, M.Ed.TESP dan Dr. Drs. Muhammad Yusdi, M.Hum, yang telah bersedia memberikan penilaian, mengkoreksi dan menambah masukan-masukan yang sangat berharga untuk perbaikan disertasi ini.

Pada kesempatan ini, penulis juga ingin menyampaikan terima kasih yang setulusnya kepada para dosen Program Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana USU, yang telah memberikan ilmu yang sangat berharga kepada penulis, para sejawat angkatan pertama di Program Studi Linguistik USU, yang senantiasa memberi semangat dan selalu membantu setiap kesulitan dalam penulisan disertasi ini, semoga Allah s.w.t memberikan ganjaran yang setimpal, Amin ya Rabbal Alamin.

Terima kasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya penulis sampaikan kepada kedua orangtua yang teramat penulis hormati dan sayangi, ayahanda Ismail Piliang (Alm) dan ibunda Rakiah Marzuki (Alm), yang semasa hidup terus menerus memacu semangat belajar penulis, namun keduanya belum sempat melihat keberhasilan yang penulis peroleh saat ini. Kepada keluarga besar penulis abangnda, kakanda, ipar, keponakan, cucu, yang senantiasa mendoakan dan memberi semangat untuk keberhasilan studi penulis. Khusus kepada abangnda tersayang, Isril Ismail, satu-satunya abang yang masih hidup, yang sangat berperan pada awal perjalanan

(13)

pendidikan penulis, semoga terus diberi kesehatan dan kebahagiaan lahir dan batin oleh Allah SWT.

Terima kasih yang teramat dalam penulis sampaikan kepada suami tercinta Drs. Hady Suyono, M.Pd. atas kesabaran dan perhatian yang diberikan selama proses pendidikan yang penulis jalani. Kepada anak-anak tersayang Citra Hadiana, S.S., Agung Hadiana, Aris Hadiana, serta menantu Ir. Safrul Azhar dan cucunda Kanaya Shaqueena Azhar, terima kasih atas dukungan, perhatian dan kesabaran atas penantian yang sangat lama, sebelum semua ini dapat bunda wujudkan kepada kalian. Hanya keberhasilan ini yang dapat bunda hadiahkan kepada kalian sekaligus pemicu bagi kalian untuk bisa lebih berhasil lagi dari bunda. Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan hidayahnya buat kita semua. Amin ya Rabbal Alamin.

Medan, Penulis,

D e l i a n a

(14)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL... xv

BAB I. PENDAHULUAN... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah Penelitian ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 6

1.5 Ruang Lingkup Penelitian... 7

1.6 Sejarah Perkembangan Kaba... 8

1.6.1 Daerah Penyebaran... 11

1.6.2 Perkembangan Cerita ... 12

1.7 Profil Masyarakat Minangkabau... 13

1.7.1 Keadaan Kebahasaan ... 15

1.7.2 Letak Geografis dan Wilayah... 16

1.8 Klarifikasi Istilah ... 17

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 20

2.1 Pendahuluan ... ... 20

2.1.1 Konsep Topik - Tema ... 20 vi

(15)

2.1.2 Konsep Topik... 23

2.1.3 Properti Topik ... 25

2.1.4 Jenis-jenis Topik ... 28

2.1.5 Konsep Kesinambungan Topik ... 30

2.1.6 Analisis Wacana... 32

2.1.7 Konsep Informasi Lama vs Baru... 33

2.1.8 Konsep Keteridentifikasian... 35

2.1.9 Konsep Tema-Rema... 36

2.2 Penelitian Terdahulu ... 38

BAB III KERANGKA TEORITIS... 44

3.1 Pendahuluan .... ... 44

3.2 Tataurutan Kata KKM ... 44

3.3 Parameter Kesinambuangan Topik ... ... 47

3.3.1 Parameter Faktor Penentu Kesinambungan Topik ... 47

3.3.1.1 Parameter Keinsanan ... .. 48

3.3.1.2 Parameter Fungsi Gramatikal Topik ... ... 49

3.3.2 Ukuran Kesinambungan Topik ... ... 50

3.3.2.1 Jarak Referensi ... 50 3.3.2.2 Kemungkinan Gangguan ... 52 3.3.2.3 Keberterusan Topik ... 54 3.3.3 Penghitungan Klausa ... .... 56 3.3.3.1 Jarak Referensi ... .... 56 3.3.3.2 Kemungkinan Gangguan ... 59 3.3.3.3 Keberterusan Topik ... .... 61

3.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ketersediaan Topik ... 64

3.5 Fungsi Topik Utama dalam Paragraf Tematik ... ... 66

3.6 Skala Kesinambungan Topik ... ... ... 67

3.7 Perangkat Gramatikal yang Digunakan ... ... 68

(16)

3.7.1 Pronomina Kosong ... ... 69

3.7.2 Pronomina Orang Ketiga ... ... 69

3.7.3 Pronomina Takrif ... 70

3.7.4 Pronomina Posesif ... .... 71

3.7.5 Pronomina Relatif ... 71

3.7.6 Pronomina Tak Takrif ... 71

BAB IV METODE PENELITIAN ... 72

4.1 Pendekatan ... 72

4.2 Data dan Sumber Data ... .. 72

4.3 Pengumpulan Data ... .. 73

4.3.1 Metode dan Teknik Pengumpulan Data ... .. 73

4.3.2 Instrumen Penelitian ... .. 74

4.4 Teknik Analisis Data ... .. 74

4.5 Prosedur Penelitian ... 76

BAB V TEMUAN DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 77

5.1 Temuan ... .... 77

5.1.1 Hasil Pengukuran Masing-masing Topik ... 78

5.1.1.1 Pronomina Kosong... 78

5.1.1.1.1 Jarak Referensi ... 79

5.1.1.1.2 Kemungkinan Gangguan ... 81

5.1.1.1.3 Keberterusan Topik ... 82

5.1.1.2 Pronomina Orang Ketiga ... 85

5.1.1.2.1 Jarak Referensi ... 87 5.1.1.2.2 Kemungkinan Gangguan ... 88 5.1.1.2.3 Keberterusan Topik ... 89 5.1.1.3 Pronomina Takrif ... 91 5.1.1.3.1 Jarak Referensi ... 92 viii

(17)

5.1.1.3.2 Kemungkinan Gangguan ... 94 5.1.1.3.3 Keberterusan Topik ... 96 5.1.1.4 Pronomina Taktarif ... 98 5.1.1.4.1 Jarak Referensi ... 100 5.1.1.4.2 Kemungkinan Gangguan ... 101 5.1.1.4.3 Keberterusan Topik ... 103 5.1.1.5 Pronomina Posesif ... 105 5.1.1.5.1 Jarak Referensi ... 107 5.1.1.5.2 Kemungkinan Gangguan ... 108 5.1.1.5.3 Keberterusan Topik ... 109 5.1.1.6 Pronomina Relatif ... 112 5.1.1.6.1 Jarak Referensi ... 114 5.1.1.6.2 Kemungkinan Gangguan ... 115 5.1.1.6.3 Keberterusan Topik ... 116

5.1.2 Tingkat Kesinambungan Perangkat Gramatikal yang Digunakan . 119 5.1.2.1 Jarak Referensi ... 120

5.1.2.2 Kemungkinan Gangguan ... 126

5.1.2.3 Keberterusan Topik ... 133

5.1.2.4 Tingkat Kesinambungan Masing-masing Topik ... 138

5.1.2.5 Tingkat Ksenambungan Keseluruhan Bentuk Topik ... 140

5.1.3 Tingkat Kesinambungan Fungsi Gramatikal Topik ... 141

5.1.3.1 Jarak Referensi ... 142

5.1.3.1.1 Fungsi Topik Sebagai Subjek ... 142

5.1.3.1.2 Fungsi Topik Sebagai Objek Langsung ... 145

5.1.3.1.3 Fungsi Topik Sebagai Dan Lain-Lain ... 148

5.1.3.2 Kemungkinan Gangguan ... 150

5.1.3.2.1 Fungsi Topik Sebagai Subjek ... 151

5.1.3.2.2 Fungsi Topik Sebagai Objek Langsung ... 154

5.1.3.2.3 Fungsi Topik Sebagai Dan Lain-Lain ... 156 ix

(18)

5.1.3.3 Keberterusan Topik ... 159

5.1.3.3.1 Fungsi Topik Sebagai Subjek ... 159

5.1.3.3.2 Fungsi Topik Sebagai Objek Langsung ... 162

5.1.3.3.3 Fungsi Topik Sebagai Dan Lain-Lain ... 165

5.1.3.4 Tingkat Kesinambungan Keseluruhan Fungsi Gramatikal Topik. 167 5.1.4 Tingkat Kesinambungan Topik Pada Faktor Keinsanan ... 168

5.1.4.1 Jarak Referensi ... 169

5.1.4.2 Kemungkinan Gangguan ... 170

5.1.4.3 Keberterusan Topik ... 172

5.1.5 Peran Topik Dalam KKM ... 176

5.1.5.1 Alat Pembuka Topik ... 176

5.1.5.1.1 Pronomina Tak Takrif ... 177

5.1.5.1.2 Pronomina Relatif ... 179

5.1.5.1.5 Pronomina Takrif ... 180

5.1.5.2 Alat Penyambung Topik ... 184

5.1.5.2.1 Pronomina Kosong ... 184

5.1.5.2.2 Pronomina Orang Ketiga ... 187

5.1.5.2.3 Pronomina Posesif ... 191

5.1.6 Derajat Kesinambungan Topik KKM ... 195

5.2 Pembahasan ... 200

5.2.1 Hasil Pengukuran Masing-masing Topik ... 200

5.2.2 Tingkat Kesinambungan Topik ... 201

5.2.3 Tingkat Kesinambungan Fungsi Gramatikal Topik ... 202

5.2.4 Tingkat Kesinambungan Faktor Keinsanan ... 204

5.2.5 Peran Topik ... 204

5.2.6 Derajat Kesinambungan Topik ... 205

(19)

BAB VI PENUTUP ... 208

6.1 Kesimpulan ... .. 208

6.2 Saran ... 212

DAFFTAR PUSTAKA ... 214

LAMPIRAN 1. Hasil Pengukuran Pronomina Kosong ... 221

LAMPIRAN 2. Hasil Pengukuran Pronomina Orang Ketiga... 284

LAMPIRAN 3. Hasil Pengukuran Pronomina Takrif... 288

LAMPIRAN 4. Hasil Pengukuran Pronomina Tak Takrif... 319

LAMPIRAN 5. Hasil Pengukuran Pronomina Posesif... 388

LAMPIRAN 6. Hasil Pengukuran Pronomina Relatif ... 397

LAMPIRAN 7. Teks Anggun Nan Tongga ... 405

LAMPIRAN 8. Daftar Riwayat Hidup ... 443

(20)

DAFTAR TABEL

Halaman 3.1 Interpretasi Ukuran... 63 4.1 Distribusi Topik ... 73 5.1 Pronomina Kosong... 79

5.2 Pronomina Orang Ketiga ... 86

5.3 Pronomina Takrif ... 92

5.4 Pronomina Tak Takrif... 99

5.5 Pronomina Posesif... 106

5.6 Pronomina Relatif ... 113

5.7 Jarak Referensi... 120

5.8 Kemungkinan Gangguan... 127

5.9 Keberterusan Topik... 133

5.10 Ketiga ukuran Kesinambungan Topik Dalam Keseluruhan Bentuk Topik ... 140

5.11 Faktor Keinsanan ... 174

5.12 Tingkat Kesinambungan Topik Berdasarkan Ketiga Ukuran Givon .... 196

(21)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

5.1 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Kosong ... 84

5.2 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Orang Ketiga ... 90

5.3 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Definit ... 97

5.4 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Indefinit... 104

5.5 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Posesif ... 111

5.6 Skema Hasil Pengukuran Pronomina Relatif... 118

5.7 Grafik Jarak Referensi... 121

5.8 Grafik Kemungkinan Gangguan ... 128

5.9. Grafik Keberterusan Topik ... 135

5.10. Grafik Tingkat Kesinambungan Seluruh Bentuk Topik ... 138

5.11. Grafik Jarak Referensi pada Subjek... 143

5.12. Grafik Jarak Referensi pada Objek Langsung ... 145

5.13. Grafik Jarak Referensi pada Dan Lain-lain... 148

5.14. Grafik Kemungkinan Gangguan pada Subjek... 151

5.15. Grafik Kemungkinan Gangguan pada Objek Langsung ... 154

5.16. Grafik Kemungkinan Gangguan pada Dan Lain-lain... 157

5.17. Grafik Keberterusan Topik pada Subjek... 160

5.18. Grafik Keberterusan Topik pada Objek Langsung ... 163

(22)

5.19. Grafik Keberterusan Topik pada Dan Lain-lain... 165

5.20. Grafik Ketiga Ukuran Kesinambungan Topik pada Fungsi Topik ... 167

5.21. Grafik Jarak Referensi... 169

5.22. Grafik Kemungkinan Gangguan pada Faktor Keinsanan ... 171

5.23. Grafik Keberterusan Topik pada Faktor Keinsanan... 172

5.24. Diagram Realisasi Kesinambungan Topik Kaba Klasik Minangkabau... 207

(23)

DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL

Singkatan

AKT : Aktif J : Jumlah N : Nilai OL : Objek Langsung Sub : Subjek DLL : Dan Lain-lain P : Purata PAS : Pasif PK : Pronomina kosong POK : Pronomina Orang Ketiga PP : Pronomina Posesif PT : Pronomina Takrif PTT : Pronomina Tak Takrif PR : Pronomina Relatif PRO : Pronomina POS : Posesif JR : Jarak Referensi KG : Kemungkinan Gangguan KT : Keberterusan Topik 1TG : Orang Pertama Tunggal 2TG : Orang Kedua Tunggal 3TG : Orang Ketiga Tunggal 1JM : Orang Pertama Jamak 2JM : Orang Kedua Jamak

(24)

3JM : Orang Ketiga Jamak

KKM : Kaba Klasik Minangkabau Top : Topikal

Simbol

> simbol yang menunjukkan ' lebih dari '. < simbol yang menunjukkan ' kurang dari '.

[ ] Kata/bentuk yang diapit simbol ini bersifat opsional. ( ) Kata/bentuk yang diapit simbol ini bersifat opsional. → Simbol yang bermakna ' menjadi '.

Ø Simbol yang menunjukkan unsur yang dilesap.

</> Simbol yang menunjukkan lebih sedikit atau lebih banyak.

Simbol yang menunjukkan kesinambungan tertinggi (arah atas) dan kesinambungan terendah (arah bawah).

0+ Penghitungan klausa tidak terbatas, dimulai dari angka 0

+ Tidak terbatas

Angka kecil/besar (misal; Ø

³

) menunjukkan pronomina kosong mendapat nilai 3 berdasarkan kemunculannya dalam urutan klausa.

Referensi

Dokumen terkait

Artinya, bersama-sama mengembangkan program dan kegiatan untuk masyarakat luas makin peduli terhadap masalah-masalah sosial dan dengan kemampuan yang makin mandiri memberikan

Angka acuan sasaran ( target reference points ) yang merupakan nilai estimasi kompromi optimal terhadap beragam sasaran ideal yang saling bertentangan pada pengelolaan perikanan

Hasil yang dicapai adalah, disipasi daya lampu sensor gerak type LED di pasaran adalah 6,2 Watt, lampu penerangan ruangan otomatis terintegrasi pewaktu IC555 lebih efisien

Pada cabang olah raga sepak bola, sarana dan prasaran yang ada di SMP Negeri 5 Perhentian Raja Kabupaten Kampar masih kurang, maka dari keterbatasan fasiltas

Semua permasalahan, had dan batasan ini hendaklah dikaji, diteliti dan diperhalusi sebelum Skim Pajak Gadai Islam Ar-Rahnu dapat dilaksanakan dengan seadilnya; baik

Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, serta

Kesimpulan dalam penelitian ini adalah beban yang dialami dan dirasakan keluarga dalam merawat penderita dengan skizofrenia memiliki korelasi yang positif terhadap

Adapun perumusan masaJah adalah bagaimana pengaruh kualitas pelayanan (bukti fisik, keandalan, daya tanggap, jaminan dan kepastian) terhadap kepuasaan mahasiswa yang di berikan