07. URUSAN WAJIB PERHUBUNGAN A. KEBIJAKAN PROGRAM
Program yang ada pada Urusan Wajib Perhubungan di Tahun Anggaran 2015 beserta tujuannya adalah sebagai berikut :
1. Program-program Penunjang, yang meliputi:
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran b. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur
c. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
2. Program-Program Pelaksanaan Urusan, yang meliputi :
a. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan
Program ini diarahkan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan sarana prasarana dan fasilitas Perhubungan yang difokuskan pada ketersediaan aturan bidang perhubungan serta terpantaunya fasilitas perhubungan.
b. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ Program ini diarahkan untuk meningkatkan kualitas rehabilitasi & Pemeliharaan Prasarana & Fasilitas LLAJ yang difokuskan pada peningkatan jumlah penumpang di terminal
c. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan
Program ini diarahkan untuk meningkatkan Pelayanan Angkutan yang difokuskan pada Pelayanan angkutan umum massal (BRT), penurunan pelanggaran angkutan umum di jalan, penurunan titik parkir on street serta peningkatan titik parkir off street
d. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan
Program ini diarahkan untuk meningkatkan sarana dan prasarana perhubungan yang difokuskan pada meningkatnya ketersediaan prasarana penunjang BRT .
e. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas
Program ini diarahkan untuk meningkatkan Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas yang difokuskan pada ruas jalan rawan kemacetan lalu lintas.
f. Program Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informatika
Program ini diarahkan untuk Pengembangan Komunikasi dan Informatika.
g. Program Pelayanan BLU UPTD Terminal Mangkang
Program ini diarahkan untuk peningkatan pelayanan BLU UPTD TerminalMangkang terutama pelayanan BRT.
B. REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN 1. PENDANAAN
ANGGARAN PROGRAM PENUNJANG
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 9.960.000 1.000.000 10,04% 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air Dan Listrik 1.274.200.000 1.060.826.780 83,25% 3 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan
Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional 52.121.000 48.960.000 93,94% 4 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 250.000.000 249.990.000 100,00% 5 Penyediaan Alat Tulis Kantor 58.250.000 58.250.000 100,00% 6 Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 478.000.000 477.082.950 99,81%
7 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik /
Penerangan Bangunan Kantor 20.000.000 20.000.000 100,00% 8 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 12.000.000 12.000.000 100,00% 9 Penyediaan Makanan Dan Minuman 40.000.000 29.698.500 74,25% 10 Rapat-rapat Koordinasi Dan Konsultasi
Ke Luar Daerah 265.000.000 263.000.000 99,25% 11 Penyediaan Stiker Masa Uji 552.188.000 412.538.000 74,71% 13 Belanja Jasa Penunjang Administrasi
Perkantoran 267.096.000 241.320.000 90,35%
JUMLAH PROGRAM 3.278.815.000 2.874.666.230 87,67%
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Pengadaan Kendaraan Dinas /
Operasional 1.671.063.500 1.329.348.000 79,55% 2 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 10.000.000 10.000.000 100,00% 3 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 1.296.500.000 1.277.808.700 98,56% 4 Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung
Kantor 680.000.000 673.769.500 99,08%
5 Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan
Dinas / Operasional 522.010.000 522.010.000 100,00% 6 Pemeliharaan Rutin/berkala
Perlengkapan Gedung Kantor 36.000.000 36.000.000 100,00% 7 Rehabilitasi Sedang/berat Gedung
Kantor 50.000.000 50.000.000 100,00%
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Penyusunan Pelaporan Keuangan
Semesteran 12.000.000 12.000.000 100,00%
2 Penyusunan Pelaporan Prognosis
Realisasi Anggaran 12.000.000 11.500.500 95,84% 3 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir
Tahun 12.000.000 12.000.000 100,00%
4 Penyusunan Pelaporan Target
Pendapatan 15.000.000 14.375.000 95,83%
5 Penyusunan Pelaporan Keuangan
Bulanan 10.000.000 10.000.000 100,00%
6 Penyusunan Renstra Skpd 40.000.000 15.520.000 38,80% 7 Penyusunan Laporan Kinerja Jabatan
Fungsional Pkb 10.000.000 9.940.000 99,40%
8 Penyusunan Buku Penjagaan
Kepegawaian Dishub Dan Kominfo 5.000.000 5.000.000 100,00% 9 Penyusunan Lkpj Skpd 25.000.000 24.250.000 97,00% 10 Penyusunan Renja Skpd 12.000.000 11.900.000 99,17% 11 Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 266.000.000 250.743.000 94,26%
12 Penyusunan Rka Dan Dpa 20.000.000 19.200.000 96,00% 13 Penyusunan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah 12.500.000 12.140.000 97,12% 14 Rapat Kerja Perhubungan, Komunikasi
Dan Informatika 45.000.000 45.000.000 100,00% 15 Pemantauan/pengendalian Dan
Pelaporan Program/ Kegiatan Dinas 15.500.000 14.847.000 95,79% 16 Pemantauan Dan Pengendalian Laporan
Penerimaan Pendapatan 22.000.000 19.744.000 89,75% JUMLAH PROGRAM 534.000.000 488.159.500 91,42%
ANGGARAN PROGRAM PELAKSANAAN URUSAN PERHUBUNGAN 1. Program Pengembangan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Pemantauan Traffigh Light 40.000.000 40.000.000 100,00% 2 Pemantauan / Pendataan Lalu Lintas
Dan Penumpang Kapal / Pesawat 50.000.000 50.000.000 100,00% 3 Survey Inventarisasi Kapal (gt<7) Dan
Survey Lokasi Kebutuhan Navigasi Pelayaran / Penerbangan
50.000.000 50.000.000 100,00%
4 Pendataan, Sosialisasi Dan Pengawasan
Perijinan Bangunan Wajib Andalalin 154.900.000 154.335.400 99,64% 5 Pemantauan Dan Pengawasan Pelayanan
Angkutan Penumpang Umum Dan Updating Data Transport
150.000.000 146.956.000 97,97%
6 Kajian Penataan Pelabuhan Rakyat 50.000.000 49.900.000 99,80% 7 Kajian Tarif Bus Rapit Transit (brt) 50.000.000 29.689.000 59,38%
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) 8 Penyusunan Persandingan Raperda
Andalin 100.000.000 44.000.000 44,00%
JUMLAH PROGRAM 644.900.000 564.880.400 87,59%
2. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Rehabilitasi / Pemeliharaan Sarana
Alat Pengujian Kendaraan Bermotor 709.200.000 663.942.000 93,62% 2 Rehabilitasi / Pemeliharaan Terminal
Terboyo 75.000.000 70.195.100 93,59%
3 Rehabilitasi / Pemeliharaan Terminal
Penggaron 150.000.000 148.358.000 98,91%
4 Rehabilitasi / Pemeliharaan Terminal
Mangkang 200.000.000 198.863.000 99,43%
5 Perawatan Dan Pemeliharaan Terminal
Mangkang 373.000.000 348.604.984 93,46%
6 Perawatan Dan Pemeliharaan Terminal
Terboyo 630.000.000 583.786.880 92,66%
7 Perawatan Dan Pemeliharaan Terminal
Penggaron 255.000.000 231.897.455 90,94%
JUMLAH PROGRAM 2.392.200.000 2.245.647.419 93,87%
3. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Kegiatan Pengendalian Disiplin Angkutan Umum Dan Penyuluhan Ketertiban Lalu Lintas / Angkutan Di Jalan Raya
933.000.000 874.375.200 93,72%
2 Pengwasan Dan Pengendalian Lalu Lintas Diwilayah Kota Semarang Dalam Rangka Lebaran Dan Tahun Baru Dan Natal
326.000.000 322.865.000 99,04%
3 Evaluasi Pelayanan Angkutan
Penumpang Umum 100.000.000 95.491.000 95,49% 4 Survey Potensi Parkir Halaman Pasar
Di Kota Semarang 65.600.000 64.754.000 98,71% 5 Pemilihan Awak Kendaraan Umum
Teladan (akut) Dan Lomba Tertib Lalu Lintas Dan Angkutan
140.000.000 129.950.000 92,82%
6 Operasi Penertiban Bus Di Lingkungan
Terminal Terboyo 100.000.000 98.910.000 98,91% 7 Pengawasan / Patroli Parkir Umum
Sewilayah Kota Semarang Di Luar Jam Dinas
1.073.480.000 1.073.077.000 99,96%
8 Pengoperasian Bus Rapid Transit 35.642.463.142 32.279.496.690 90,56% 9 Updating Dan Evaluasi Data Parkir 58.760.000 57.972.000 98,66% 10 Operasi Penertiban Bus Di Terminal
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) 11 Operasi Penertiban Bus Di Lingkungan
Terminal Penggaron 55.000.000 54.681.000 99,42% 12 Pengumpulan Retribusi Parkir Di Luar
Jam Dinas 568.640.000 567.612.000 99,82%
13 Penyuluhan / Pengawasan
Keselamatan Pelayaran / Ketinggian Bangunan
50.000.000 50.000.000 100,00%
14 Uji Kelaikan Sarana Transportasi Guna Keselamatan Penumpang Di Terminal Mangkang
30.000.000 30.000.000 100,00%
15 Uji Kelaikan Sarana Transportasi Guna Keselamatan Penumpang Di Terminal Terboyo
30.000.000 28.790.000 95,97%
16 Uji Kelaikan Sarana Transportasi Guna Keselamatan Penumpang Di Terminal Penggaron
25.000.000 24.274.000 97,10%
17 Fasilitasi Shuttle Bus 1.559.972.000 1.480.628.000 94,91% JUMLAH PROGRAM 41.203.588.142 37.675.567.890 91,44%
4. Program Pengembangan Sarana dan Prasarana Perhubungan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.) PERSEN TASE (%) SKPD: DISHUBKOMINFO 1 Fasilitasi Brt 3.504.330.000 2.777.451.000 79,26% 2 Pengadaan Unit Brt Kota Semarang 5.000.000.000 4.865.756.000 97,32% JUMLAH PROGRAM 8.504.330.000 7.643.207.000 89,87%
5. Program Peningkatan Pengamanan Lalu Lintas
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Pengadaan Rambu-rambu Lalu Lintas 400.000.000 398.663.400 99,67% 2 Pengadaan Marka Jalan 550.000.000 548.964.000 99,81% 3 Pengadaan Pagar Pengaman Jalan 70.000.000 68.516.000 97,88% 4 Pengadaan Dan Pemasangan Lampu
Flashing 396.500.000 395.160.000 99,66%
5 Pemeliharaan Lampu Flashing 50.000.000 48.830.000 97,66% 6 Penggantian Dan Pemasangan Cotroller
Micro Processor 12 Phase 100.000.000 99.558.000 99,56% 7 Perbaikan/ Penyempurnaan Traffic
Light 399.800.000 399.040.000 99,81%
8 Pengecatan Traffic Light 40.000.000 38.570.000 96,43% 9 Pengadaan Cone Down Timer 100.000.000 99.246.000 99,25% 10 Perawatan Fungsi Controller Dan
Jaringan Tl 584.000.000 548.545.000 93,93%
11 Pemeliharaan Rambu Lalu Lintas 98.000.000 96.887.000 98,86% 12 Pengadaan Dan Pemasangan Rppj 300.000.000 299.517.000 99,84% 13 Pengadaan Dan Pemasangan Apill 200.000.000 199.150.000 99,58% 14 Pengadaan Median Jalan Portable 160.000.000 158.026.000 98,77% 15 Pengamanan Pejabat Negara Dan
Peringatan Hari Besar 325.000.000 323.190.000 99,44% 16 Penggantian Papan Nama Jalan 220.000.000 218.277.500 99,22% 17 Fasilitasi Car Free Day 450.000.000 437.412.000 97,20%
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.) PERSEN TASE (%) 18 Pengoperasian ATCS 1.270.000.000 1.143.438.406 90,03% 19 Optimalisasi Jembatan Penyeberangan
Orang (jpo) 50.000.000 49.508.000 99,02%
JUMLAH PROGRAM 5.763.300.000 5.570.498.306 96,65%
6. Program Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informatika
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Pembinaan Jaringan Komunikasi Dan Informatika (pemyuluhan Wartel, Warnet Dan Jastip)
130.000.000 104.089.820 80,07%
2 Kajian Dan Pengembangan Sistem
Informasi 100.000.000 87.795.954 87,80%
3 Pengendalian Tower Bersama 220.000.000 119.030.700 54,10% 4 Fasilitasi Pengujian Kendaraan
Bermotor 660.000.000 639.434.500 96,88%
JUMLAH PROGRAM 1.110.000.000 950.350.974 85,62%
7. Program Pelayanan BLU UPTD Terminal Mangkang
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut:
NO KEGIATAN ANGGARAN (Rp.) ANGGARAN REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD: DISHUBKOMINFO
1 Peningkatan Pelayanan Uptd Terminal
Mangkang BLU 24.799.494.318 22.853.783.693 92,15% JUMLAH PROGRAM 24.799.494.318 22.853.783.693 92,15%
2. HASIL YANG DICAPAI
Capaian kinerja Pemerintah Kota Semarang dalam Urusan Perhubungan Tahun Anggaran 2015 dapat dilihat dari pelaksanaan program sebagai berikut : 1) Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan
Pelaksanaan kualitas manajemen transportasi melalui:
a. Pengoperasian ATCS (Area Traffic Control System) pada 13 persimpangan pada tahun 2014 telah bertambah 9 persimpangan pada tahun 2015 sehingga secara keseluruhan jumlah persimpangan yang dilengkapi dengan ATCS berjumlah 22 simpang yang dikendalikan dari CC Room ATCS. Masyarakat juga dapat mengakses pantauan lalu lintas di persimpangan yang dilengkapi dengan ATCS secara live menggunakan android dengan mengunduh aplikasi ATCS Lalin Semarang di play store;
b. Untuk perencanaan pengembangan prasarana dan manajemen lalu lintas di tahun-tahun mendatang, pada tahun 2015 telah disusun : - DED Terminal Cangkiran
- DED Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor - FS Pelabuhan Rakyat
- FS Terminal Barang - Kajian Tarif BRT
- Suvey Potensi Parkir Halaman Pasar - FS BRT Koridor V dan VI
2) Program rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ, ditunjukkan dengan indikator kinerja pada tabel sebagai berikut :
TABEL INDIKATOR KINERJA PROGRAM REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN PRASARANA DAN FASILITAS LLAJ
TAHUN ANGGARAN 2015
NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN 2015 REALISASI TAHUN 2014 REALISASI TAHUN 2015 1 Meningkatnya jumlah penumpang di terminal (RPJMD) penumpang 4.259.190 4.085.195 5.208.385
2 Ketersediaan terminal dan sub terminal
- Jumlah terminal - Jumlah sub terminal
terminal
5
0 5 0 5 0
3 Pelayanan angkutan di terminal dan sub terminal - Jumlah angkutan yang
keluar masuk - Jumlah penumpang Rit Orang 4.259.190 334.773 4.085.195 391.013 5.208.385 4 Persentase terminal dan sub
terminal yang memiliki sarana dan prasarana fasilitas umum yang lengkap dan dalam kondisi yang baik (toilet, tempat ibadah, ruang tunggu, pelayanan kesehatan, tempat sampah)
% 100 100 100
5 Jumlah terminal/ sub yang
diperbaiki terminal 3 3 4
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang Tahun 2015
Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa penumpang di terminal meningkat dari tahun 2014 adalah sebanyak 4.085.195 meningkat menjadi 5.208.385 ditahun 2015. Kemudian untuk ketersediaan terminal yang mendukung transportasi adalah sejumlah 5 terminal dengan jumlah terminal/ sub yang diperbaiki ditahun 2014 yaitu sebanyak 3 terminal dan ditahun 2015 meningkat menjadi 4 terminal. Pelayanan angkutan di terminal dan sub terminal, jumlah angkutan yang keluar
masuk meningkat dari tahun 2014 yaitu sebanyak 334.773 rit ditahun 2015 menjadi 391.013 rit.
Pelayanan di terminal yang ada telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan kapasitas dan fasilitas yang ada, adapun jumlah penumpang sampai dengan saat ini telah memenuhi target. Jumlah penumpang mengalami peningkatan dari tahun 2014 yaitu sebanyak 4.085.195 meningkat ditahun 2015 menjadi 5.208.385 melebihi target tahun 2015 yait sebesar 4.259.190. disamping itu, persentase terminal dan sub terminal yang memiliki sarana dan prasarana fasilitas umum yang lengkap dan dalam kondisi yang baik (toilet, tempat ibadah, ruang tunggu, pelayanan kesehatan, tempat sampah) baik ditahun 2014 maupun ditahun 2015 adalah sebanyak 100%.
Program rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ, ditunjukkan dengan indikator pelayanan angkutan di terminal Terboyo, Mangkang dan Penggaron, dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Pelayanan angkutan di terminal Terboyo mengalami peningkatan rit sebesar 17.757 rit (10%) yang mana pada tahun 2014 sebesar 175.856 rit menjadi 193.613 rit pada tahun 2015. Jumlah penumpang juga mengalami peningkatan sebesar 455.927 orang (25%) dari 1.328.942 orang pada tahun 2014 menjadi 1.784.869 orang pada tahun 2015.
b. Pelayanan angkutan di terminal Mangkang mengalami peningkatan sebesar 1.618 rit (1%) yang mana pada tahun 2014 sebesar 149.427 rit menjadi 151.045 rit pada tahun 2015. Jumlah penumpang mengalami peningkatan sebesar 344.754 orang (14%) dimana pada tahun 2014 sebesar 2.079.464 orang menjadi 2.424.218 orang pada tahun 2015.
c. Pelayanan angkutan di terminal Penggaron mengalami peningkatan rit sebesar 6.387 rit (18.9%) dimana pada tahun 2014 sebesar 33.765 rit menjadi 40.152 rit pada tahun 2015. Jumlah penumpang juga mengalami peningkatan sebesar 213.421 orang (31.5%) dimana pada tahun 2014 sebanyak 676.789 orang menjadi 981.210 orang pada tahun 2015.
3) Program peningkatan pelayanan angkutan, dengan kegiatan antara lain; a. Program peningkatan pelayanan angkutan dapat dilihat dari beberapa
indikator kinerja, yaitu salah satunya jumlah penumpang angkutan umum BRT di tahun 2014 yaitu sebnayak 5.821.623 orang meningkat ditahun 2015 menjadi 8.023.869 orang.
b. Jumlah halte/ pemberhentian bagi transportasi massal per trayek ditahun 2014 adalahs ebanyak 186 halte meningkat menjadi 232 halte ditahun 2015. c. Pelayanan angkutan penumpang umum masal BRT mengalami peningkatan
dimana pada tahun 2015 telah dioperasikan 4 koridor BRT yaitu Koridor I Mangkang – Penggaron, koridor II Terboyo – Sisemut, Koridor III Pelabuhan – Jl. Sultan Agung – Jl. Imam Bonjol – Pelabuhan dan Koridor IV Cangkiran – Bandaran A. Yani. Jumlah penumpang mengalami peningkatan sebesar 37.8%. Penambahan shelter menjadi 232 shelter (permanen dan portable) dilaksanakan untuk meningkatkan pelayanan dan persiapan pelincuran BRT Koridor V dan VI di tahun 2016.Pelayanan BRT telah mencakup 14 dari 16 kecamatan yang ada di Kota Semarang. 2 kecamatan terisa akan dilayani BRT Koridor V dan VI yang akan dioperasikan di tahun 2016.
d. Pelayanan parkir pada tahun 2015 telah memenuhi target yang telah ditetapkan yaitu menurunnya titik parkir on street dan meningkatnya lokasi parkir off street guna mendukung kelancaran transportasi.
DATA TITIK PARKIR TAHUN 2015
NO URAIAN SAT Tahun 2014 Tahun 2015
Jumlah titik lokasi parkir
- Parkir tepi jalan umum (on street) Titik 1089 1127 - Parkir khusus (off street) Titik 203 212
- Jumlah juru parkir Orang 1089 1127 Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang, Tahun 2015
Pengelolaan perparkiran, dalam tahun 2015 dikelola parkir tepi jalan umum (on street) mengalami peningkatan sebanyak 38 titik (3%) dimana pada tahun 2014 sebanyak 1089 titik menjadi 1127 titik pada tahun 2015, sedangkan untuk parkir di tempat parkir (off street) tahun 2015 mengalami peningkatan sebanyak 9 titik (4%) dimana pada tahun 2014 sebanyak 203 titik menjadi 212 titik pada tahun 2015.
e. Data moda transportasi di Kota Semarang tahun 2015 yang dipakai sebagai sarana angkutan umum dapat dilihat pada tabel berikut ini:
JUMLAH MODA TRANSPORTASI DI KOTA SEMARANG TAHUN 2015
NO JENIS ANGKUTAN TAHUN 2014 TAHUN 2015 1 Taxi
a. Jumlah perusahaan 8 8
b. Jumlah armada 1654 2050
2 Angkutan Umum dalam trayek a. Jumlah trayek
Utama 38 33
Cabang 13 13
NO JENIS ANGKUTAN TAHUN 2014 TAHUN 2015 b. Jumlah armada
Utama 783 783
Cabang 1485 1558
Ranting 888 888
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang,Tahun 2015
4) Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan, dengan kegiatan antara lain:
TABEL INDIKATOR KINERJA PROGRAM PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA PERHUBUNGAN TAHUN ANGGARAN 2015
NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN 2015 CAPAIAN TAHUN 2014 REALISASI TAHUN 2015 1 Tingkat ketersediaan pemberhentian akhir angkutan penumpang umum (RPJMD) lokasi 7 7 7 2 Tingkat ketersediaan prasarana penunjang BRT (shelter) (RPJMD) % 100 100 100
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang Tahun 2015
a. Tempat pemberhentian angkutan penumpang umum ditahun 2015 yaitu ada di lokasi : Sendowo, Plamongan Indah, Banjardowo, Meteseh, Gunungpati, Gedawang dan Pelabuhan Tanjung Mas;
b. Pelayanan angkutan penumpang umum masal BRT mengalami peningkatan dimana pada tahun 2015 telah dioperasikan 4 koridor BRT yaitu:
- Koridor I Mangkang – Penggaron - koridor II Terboyo – Sisemut
- Koridor III Pelabuhan – Jl. Sultan Agung – Jl. Imam Bonjol – Pelabuhandan
- Koridor IV Cangkiran – Bandaran A. Yani
5) Program peningkatan dan pengamanan lalu lintas
Program peningkatan dan pengamanan lalu lintas, dapat dilihat beberapa indikator kinerja yait slaah satunya adalah tingkat ruas jalan kemacetan lalu lintas (RPJMD) ditahun 2014 adalahs ebesar 11% turun ditahun 2015 menjadi 9%. Kemudian selain itu terdapat indikator kinerja menurunnya jumlah kecelakaan, dimana jumlah meninggal dunia pada tahun 2014 yaitu sebanyak 88 orang ditahun 2015 sebanyak 237 orang, kemudian jumlah yang luka berat ditahun 2014 sebanayk 90 orang pada tahun 2015 turun menjadi 11 orang dan jumlah yang luka ringan ditahun 2014 adalahs ebanyak 970 orang turun menjadi 951 ditahun 2015.
Selain indikator kinerja yang disebutkan diatas, program peningkatan dan pengamanan lalu lintas juga memiliki indikator lainnya berupa ketersediaan sarana dan prasarana lalu lintas sesuai yang digambarkan pada tabel dibawah ini:
TABEL SARANA DAN PRASARANA TRANSPORTASI TAHUN 2015
Ketersediaan sarana dan prasarana lalulintas Satuan Tahun 2014 Tahun 2015 - Jumlah rambu lalulintas terpasang Unit 278 351
- Panjang marka jalan M2 1.169 2.956
- APIL (alat pemberi isyarat lalu lintas) Unit 3 1
- Jumlah penunjuk jalan Unit 37 40
- ATCS Unit 13 22
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang, Tahun 2015
Dari tabel diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Rambu lalu lintas, sampai dengan tahun 2014 terpasang sebanyak 278 buah menjadi 331 buah pada tahun 2015.;
b. Pembuatan Marka Jalan, sampai dengan tahun 2014 terpasang sebanyak 1.169 m2 menjadi 2.956 m2 pada tahun 2015;
c. Jumlah APIL (alat pemberi isyarat lalu lintas) sampai pada tahun 2014 sebanyak 3 unit, ditahun 2015 menjadi 1 unit;
d. Jumlah penunjuk jalan sampai dengan tahun 2014 sebanayk 37 unit menjadi 40 unit pada tahun 2015;
e. ATCS sampai dengan tahun 2014 sebanyak 13 unit menjadi 22 unit pada tahun 2015;
Dalam hal kondisi jalan kaitannya dengan kemacetan lalu lintas, tabel di bawah ini menjelaskan titik lokasi rawan kemacetan di Kota Semarang:
TABEL TITIK LOKASI YANG RAWAN KEMACETAN PADA SAAT JAM-JAM SIBUK (06.20-07.30 dan 15.15-17.45)
NO LOKASI PanjangAntrian PanjangAntrian 2014 2015 Keterangan
1 Kalibanteng + 50 m + 50 m 2 Jatingaleh + 200 m + 200 m 3 Majapahit + 200 m + 200 m 4 Karyadi – Kaligarang + 150 m + 100 m 5 Gajahmada – Kampungkali + 50 m + 50 m 6 Undip – Tembalang + 100 m + 100 m 7 JalanPemuda + 50 m + 50 m 8 Sukun-Banyumanik + 125 m + 100 m 9 Pudakpayung / PasarBuahBanyumanik + 50 m + 50 m 10 Sukarno Hatta–Tlogosari + 50 m + 50 m Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Semarang, Tahun 2015
6) Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor pada tahun 2015 mengalami peningkatan jumlah kendaraan yang diuji sebesar 1.088 kendaraan (1.1%),
dimana pada tahun 2014 kendaraan yang diuji sebesar 91.573 kendaraan menjadi 92.661 kendaraan pada tahun 2015. Sejak tahun 2015 telah dibuka pelayanan drive thru yang bertujuan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan pengujian kendaraan bermotor.
7) Program Pelayanan BLU UPTD Terminal Mangkang
Dalam pengelolaan BRT pada tahun 2015 telah mengalami peningkatan dimana tahun 2014 jumlah penumpang BRT sebesar 5.821.623 orang kemudian pada tahun 2015 jumlah penumpang menjadi sebesar 8.023.869 orang. Untuk jumlah pendapatan mengalami peningkatan dimana pada tahun 2014 sebesar Rp. 16.404.018.000,- mengalami peningkatan di tahun 2015 menjadi Rp 22.853.116.500,-
C. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
Permasalahan dalam pelaksanaan Urusan Perhubungan yaitu:
1. Masih banyaknya kebutuhan warga masyarakat akan sarana transportasi yang memadai.
2. Masih perlunya pengembangan rekayasa lalu lintas khususnya pada pengembangan kinerja traffic light.
3. Masih kurangnya prasarana kelengkapan jalan (rambu, marka, dan lain-lain). 4. Kurang optimalnya penarikan retribusi parkir tepi jalan umum.
D. SOLUSI
Solusi untuk mengatasi permasalahan UrusanPerhubungan yaitu: 1. Pengoperasian BRT koridor V dan VI.
2. Pengembangan ATCS.
3. Pengadaan prasarana kelengkapan jalan.
4. Perencanaan penarikan retribusi parkir tepi jalan umum dengan sistem parkir meter.
E. PRESTASI DAN PENGHARGAAN
Penghargaan ”Wahana Tata Nugraha Kencana” yang merupakan penghargaan dibidang tertib lalu lintas dan angkutan tingkat nasional untuk kategori Kota Metropolitan lima tahun berturut-turut. (Keputusan Menteri Perhubungan No : KP 402 Tahun 2015 tentang Penetapan Kota / Kabupaten dan Provinsi sebagai Penerima Penghargaan Wahana Tata Nugraha Tahun 2015).