• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

SALIN AN

PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 106 /PMK.010/ 2015

TENTANG

JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang: a. bahwa dalam rangka lebih memberikan kepastian hukum dan meningkatkan kepatuhan dalam pengenaan Pajak Penjualan atas Barang Mewah atas Barang Kena Pajak yang tergolong mewah dan mendorong pertumbuhan industri dalam negeri, perlu menetapkan kebijakan dengan mengganti Peraturan Menteri Keuangan Nomor 121/PMK.011/2013 tentang Jenis Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 130/PMK.011/2013;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 Peraturan Pemerintah Nomor 145 Tahun 2000 tentang Kelompok Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah yang Dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2006, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Jenis Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang­ Undang Nomor 42 Tahun 2009 JLembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5069);

For more information, contact Putranto Alliance at

(2)

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

2

-2. Peraturan Pemerintah Nomor 145 Tahun 2000 tentang Kelompok Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah yang Dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 261 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4063) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2006 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 461 9);

MEMUTUSKAN :

Menetapkan: PERATURAN MENTER! KEUANGAN TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLON_G MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH.

Pasal 1

Jenis Barang Kena Pajak yang tergolong mewah selain kendaraan bermotor yang dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah dengan

tarif sebesar 20% (dua puluh persen) adalah barang-barang

sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

Pasal 2

Jenis Barang Kena Pajak yang tergolong mewah selain kendaraan bermotor yang dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah dengan tarif sebesar 40% (empat puluh persen) adalah barang-barang sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

(3)

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESI A

3 -Pasal3

Jenis Barang Kena Pajak yang tergolong mewah selain kendaraan bermotor yang dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah dengan tarif sebesar 50% (lima puluh . persen) adalah. barang-barang sebagaimana tercantum dalam Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

Pasal 4

Jenis Barang Kena Pajak yang tergolong mewah selain kendaraan bermotor yang dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah dengan tarif seqesar 75% (tujuh puluh lima persen) adalah barang-barang sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

Pasal 5

Ketentuan lebih lanjut yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan Peraturan Menteri ini ditetapkan dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak.

Pasal 6

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 121/PMK.011/2013 tentang Jenis Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 130/PMK.Ol l/ 2013 , dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 7

Peraturan Menteri ini mulai berlaku setelah 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal diundangkan.

For more information, contact Putranto Alliance at

(4)

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

4

-Agar setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 8 Juni

2015

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, ttd.

Diundangkan di Jakarta Pada tanggal 9 Juni

2015

BAMBANG P. S. BRODJONEGORO

MENTER! HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

YASONNA H. LAOLY

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR 84 7

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO UMUM

u

�/ '"".:. ...

,

..,.,, �

·'>'·.�·' ---.._ , ... '

KEPALA BAyi

T.U. K�

TERIAN

(

\\§

\

.fi

I • 13,H� �

'1\

fh--

,

f-

"'MlJM

f;,

'

GIARTO

��

..

-/

NIP

l 95904

4

0'

l

·

g:t_Q

2J

-0

01

/

�'·4r

(5)

JtllOtV-1-MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

LAMPIRAN I

PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK

INDONESIA

NOMOR

106/PMK.010/2015

TE:NTANG

JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH

DAFTAR JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG

MEWAH DENGAN TARIF SEBESAR 20%

(

DUA PULUH PERSEN

)

NO URAIAN BARANG

1.

2.

Kelompok hunian mew ah seperti rum ah mewah, apartemen, kondominium,

town house, dan sejenisnya:

Rumah dan town house dari jenis nonstrata title dengan luas bangunan 350 m2 atau lebih.

Apartemen, kondominium, town house dari jenis strata title, clan seJemsnya

dengan luas bangunan 150 m2 atau lebih.

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO UMUM

u.b.

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

BAMBANG

P.

S. BRODJONEGORO

KEPALA BAGIA'N T.U. KEMENTERIAN

,: I --

'-, :

��

r)

4

/f

. 14RiAT

JE�

'-:.:::::::::=-_..;.;..--For more information, contact Putranto Alliance at

(6)

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

LAMPIRAN II

PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLII< INDONESIA

NOMOR

106/PMK.010/2015

TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH

DAFTAR JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG

MEWAH DENGAN TARIF SEBESAR 40% (EMPAT PULUH PERSEN)

NO URAIAN BARANG POS TARIF

a. b.

Kelompok balon udara dan balon udara yang dapat

dikemudikan, pesawat udara lainnya tanpa tenaga penggerak. Kelompok peluru senjata api dan senjata api lainnya, kecuali untuk keperluan negara:

Peluru dan bagiannya, tidak termasuk peluru senapan angin.

8801.00. 00. 00 ex 9306. 21. 00. 00 ex 9306. 29.00. 00 ex 9306. 30. 11. 00 ex 9306. 30. 19. 00 ex 9306.30.20. 00 ex 9306. 30.91. 00 ex 9306. 30. 99. 00

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO UMUM

u.b.

, -__ .,..v.

KEPALA BAGIAN T.U. KEMENTERIAN

.il

' -·, '-

--- ,.. �·

r�

j

I i1 ' \, .. ·h(.; "MUM ._,,

GIARTO

[/<

-

---

/

NIP

19590�qt_98

�021,991

)

4Rt4T

J�tlO���

... :::::....__ /

BAMBANG P. S. BRODJONEGORO

(7)

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

LAMPIRAN III

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

106/PMK.010/2015

TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG

TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR

YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG

MEW AH

DAFTAR JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG

MEWAH DENGAN TARIF SEBESAR 50% (LIMA PULUH PERSEN)

NO. URAIAN BARANG POS TARIF

a. Kelompok pesawat udara selain yang tercantum dalam Lampiran II, kecuali untuk keperluan negara atau angkutan udara niaga:

a. 1 Helikopter. ex 8802. 11.00.00

ex 8802. 12. 00. 00

a. 2 Pesawat udara dan kendaraan udara lainnya, helikopter. selain ex 8802. 20. 10.00 ex 8802. 20. 90. 00 ex 8802. 30. 10. 00 ex 8802. 30.90. 00 ex 8802. 40. 10. 00 ex 8802. 40. 90. 00

b. Kelompok senjata api dan senjata api lainnya, kecuali untuk keperluan negara:

- Senjata artileri

- Revolver dan pistol

- Senjata api (selain senjata artileri, revolver dan pistol) dan

peralatan semacam itu yang dioperasikan dengan penembakan bahan peledak.

ex 9301. 10. 00. 00 ex 9302.00. 00.00 ex 9303. 10.00.00 ex 9303. 20.00. 00 ex 9303. 30. 00. 00 ex 9303. 90.00. 00

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO UMU

'".,,

I, ' / 0(

U.b.

1

•'

'

/

·�

KEPALA BAGIA T:i::T:-*EMEN

t

k

IAN

;- ti

4,._.

,

:

\

a,"0JMUM

j

j

GIARTO

}.

.:�'

/

,

,..'

NIP

19590420

4

,

/

BAMBANG P. S. BRODJONEGORO

For more information, contact Putranto Alliance at

(8)

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

LAMP!RAN IV

PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBL!K INDONESIA

NOMOR

106 I PMK

010I201 5

TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG D!KENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEW AH

DAFTAR JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAI PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG

MEWAH DENGAN TARIF SEBESAR 75%

(

TUJUH PULUH LIMA PERSEN

)

NO. URAIAN BARANG POS TARIF

1.

Kelompok kapal pesiar mewah, kecuali untuk keperluan negara atau angkutan umum:

Kapal pesiar, kapal ekskursi, dan kendaraan air semacam itu terutama dirancang untuk pengangkutan orang, kapal feri dari semua jenis, kecuali untuk kepentingan negara atau angkutan umum. ex 8901. 10. 10. 00 ex 8901. 10. 20. 00 ex 8901. 10. 60. 00 ex 8901. 10. 70. 00 ex 8901. 10. 80. 00 ex 8901. 10. 90. 00

2. Yacht, kecuali untuk kepentingan negara atau angkutan ex 8903. 91. 00. 00

umum. ex 8903. 92. 00. 00

ex 8903. 99. 00. 00

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BIRO UMUM

u.b.

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

BAMBANG P.

S.

BRODJONEGORO

KEPALA BAGIAN T.U.__KEMENTERIAN

'/

v._,(

'/;

-

-

----

I

J

I

I GIARTO

· 8'111.1 "'MU '

,

NIP

l 95904�P

1

9-E-zte£-l-OO.l_)

I �

,

I

" <'•

_/

-' .t>,,

4R�T

JI:�\)�'?-,�'

Referensi

Dokumen terkait

Strategi pembelajaran aktif tipe Point Counterpoint menggunakan Poster Session merupakan panggabungan dan perpaduan dua strategi pembelajaran guna memperkuat dan saling

Guna meningkatkan kualitas proses belajar mengajar (kepuasan mahasiswa dalam mengikuti Perkuliahan, tingkat kelulusan MK serta IP rata-rata MK), salah satu usaha yang

“Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23 adalah pajak yang dipotong atas penghasilan yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak dalam negeri (orang pribadi dan badan) dan bentuk

Maka Pejabat Pengadaan Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi dan Telematika Aceh Tahun Anggaran 2014 menyampaikan Pengumuman Pemenang pada paket tersebut diatas sebagai berikut

Pengaruh Pembelajaran Kitab Kuning Terhadap Sikap Wara’ .... Pengaruh Pembelajaran Kitab Kuning Terhadap Sikap

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 31/PMK.010/2021 tentang Pajak Penjualan atas Barang Mewah atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah berupa Kendaraan

Kelompok Barang Kena Pajak yang tergolong mewah berupa kendaraan bermotor yang dikenai PPnBM dengan tarif sebesar 15% (lima belas persen) dengan Dasar Pengenaan Pajak sebesar 33

58,4% (2) disiplin belajar siswa berada pada kategori sedang dengan presentase sebesar 51,3% (3) hasil korelasi product moment diperoleh rxy = 0,276 ini