• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL KP KITADIN - Evaluasi Cadangan Batubara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROPOSAL KP KITADIN - Evaluasi Cadangan Batubara"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

GEOLOGI BATUBARA DAERAH KONSESI PT. KITADIN

GEOLOGI BATUBARA DAERAH KONSESI PT. KITADIN

KALIMANTAN TIMUR 

KALIMANTAN TIMUR 

Studi Khusus Studi Khusus

Evaluasi Potensi Batua!a Be!dasa!"an Data Ba#ah

Evaluasi Potensi Batua!a Be!dasa!"an Data Ba#ah Pe!$u"aanPe!$u"aan

OLEH % OLEH % HIMA&ATI &ID'ASTUTI HIMA&ATI &ID'ASTUTI (((.))).))* (((.))).))*

+URUSAN TEKNIK GEOLOGI

+URUSAN TEKNIK GEOLOGI

,

,AKUL

AKULT

TAS

AS TEKNOLOGI

TEKNOLOGI MINERAL

MINERAL

UNI-ERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL -ETERAN/

UNI-ERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL -ETERAN/

'OG'AKARTA

'OG'AKARTA

0))*

0))*

PROPOSAL KER+A PRAKTEK PROPOSAL KER+A PRAKTEK

(2)

Proposal ini diajukan guna memperoleh sponsor kerja praktek pada Proposal ini diajukan guna memperoleh sponsor kerja praktek pada

P.T. Kitadin Indonesia. P.T. Kitadin Indonesia. Oleh : Oleh : Himawati Widyastuti Himawati Widyastuti 111.000.004 111.000.004 Yogyakarta, 4 !anuari 004 Yogyakarta, 4 !anuari 004 Hormat

Hormat kami, kami, "osen "osen Pem#im#ingPem#im#ing

Himawati

Himawati Widyastuti Widyastuti $r.%$r.%diyanto, diyanto, &.'&.'

DA,T

(3)

H()(&(* !+"+) i H()(&(* P%*%-(H(* ii "('(/ $-$ iii "('(/ (&(/  "('(/ '(%)  ( $ P%*"(H+)+(* $.1 )atar elakang 1

$. &aksud dan 'ujuan Penelitian 1

$.2 &etode Penelitian 

$.4 Waktu dan 'empat Penelitian 

( $$ %O)O$ /%$O*() P'. 3$'("$*

$$.1 eologi 4

$$. -tratigrai 4

$$.2 -truktur eologi 5

( $$$ )(*"(-(* '%O/$

$$$.1 'eori &ini -osie 6

$$$. 'eori )ogging eoisika 6

$$$.2 Pendekatan 7

$$$.4 /uang )ingkup 7

$$$.5 Perolehandata 10

$$$.8 ahandan(lat 10

( $9 P%)(PO/(*

$9.1 !adual Penelitian 11

$9. Hasil Penelitian 11

$9.2 (komodasi dan Perlengkapan Penelitian 11

"('(/ P+-'(3( 12

)(&P$/(* 14

(4)

am#ar 1. )okasi daerah telitian P'. 3itadin 2

am#ar . -tratigrai ekungan 3utai 8

DA,TAR TABEL

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

I.(. Lata! Bela"an1

"alam proses eksplorasi dalam dunia pertam#angan diperlukan ketelitian , ke;ermatan dan ketepatan sehingga dapat menghindari kerugian #agi perusahaan. "alam kegiatan eksplorasi terdapat dua kegiatan yaitu penyelidikan geologi  permukaan <sura;e inestigation= dan penyelidikan geologi #awah permukaan <su#sura;e inestigation=. 3emajuan teknologi telah menghasilkan data > data  #awah permukaan yang dapat menampilkan dengan akurasi tinggi gam#aran  #awah permukaan. erupa data seismi;, data log, data ;ore ataupun ;utting. -ehingga telah melampaui data > data yang dihasilkan dari penyelidikan  permukaan.

"alam suatu eksplorasi #atu#ara, seorang geologiawan dituntut untuk dapat menentukan seam #atu#ara yang potensial untuk ditam#ang. Permasalahan yang mun;ul adalah mengenai pola se#aran seam #atu#ara di #awah permukaan, sehingga dapat menentukan seam yang prospek untuk ditam#ang.

Hal di atas merupakan suatu ilmu terapan yang #erkaitan dengan #er#agai disiplin ilmu sehingga akan le#ih #aik lagi jika diterapkan langsung pada perusahaan yang  #ergerak di #idang penam#angan #atu#ara. +ntuk itu penyusun melaksanakan

kerja praktek dan pengam#ilan data pada P'. 3$'("$* di 3alimantan 'imur. Penelitian dilakukan pada salah satu pit pada daerah penam#angan P'. 3$'("$*. Penelitian diokuskan pada analisis data permukaan #aik data log, seismik dan data penampang geologi.

I.0. Ma"sud dan Tu2uan

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pola se#aran seam #atu#ara yang ada pada daerah telitian dari data log, seismik dan penampang geologi.

'ujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan seam yang prospek   #erdasarkan hasil analisis data #awah permukaan.

(6)

I.3. Metode Penelitian

Penelitian digunakan #e#erapa langkah kerja yang dimaksud agar dapat mengetahui pola se#aran seam dan menentukan seam yang prospek. (dapun langkah kerja yang dilakukan penyusun adalah se#agai #erikut :

 -tudi 3epustakaan

'ahapan ini dimaksudkan untuk mengetahui keadaan geologi daerah telitian dari literatur dan juga pengenalan terhadap tahapan?tahapan yang dilakukan kemudian seperti pengenalan log, seismik dan analisisnya.

 Pengumpulan "ata

"ata yang diam#il untuk pertama kalinya adalah data seismik diaman penyusun melakukan pengam#ilan data langsung di lapangan. Pada tahap pengam#ilan data log dan penampang geologi data terse#ut diam#il dari pihak perusahaan.  (nalisis "ata

Pada tahapan ini dilakukan analisis data #aik data seismik, data log dan data dari penampang geologi. (nalisis data terse#ut meliputi analisis kuantitati, yaitu perhitungan kete#alan #atu#ara dari data log dan analisis kualitati yang meliputi analisis litologi dari log, seismik dan pola se#aran #atu#ara pada  penampang geologi.

I.*. &a"tu dan Te$4at Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan pada wilayah konsesi P' 3itadin, terletak di "esa %m#alut, 3e;amatan 'enggarong, 3a#upaten 3utai 3ertanegara, Propinsi 3alimantan 'imur dan se;ara geograis terletak pada 0o@A0,0B > 0oA20B )-dan 116o5A 0,0B > 116o6A47,7B '

)okasi tam#ang terse#ut #erada di se#elah #arat laut kota -amarinda dan dapat ditempuh selama C 20 menit dengan menggunakan kendaraan darat atau melalui aliran -ungai &ahakam sejauh 82 km. 3erja praktek akan dilaksanakan pada  #ulan &aret 004.

(7)

am#ar 1. )okasi daerah telitian

(8)

GEOLOGI REGIONAL

II.( Geolo1i

)apisan #atu#ara pada wilayah konsesi P' 3$'("$*, 3utai 3ertanegara, 3alimantan 'imur merupakan #atu#ara yang #erumur &iosen dan diendapkan  pada ekungan 3utai, dijumpai dua ormasi #atuan yaitu ormasi Pulau#alang,

ormasi alikpapan dan diendapkan selaras endapan luial di atasnya.

)apisan #atuan pada umumnya terdiri dari #atupasir, #atulanau dan #atupasir  arkose #erwarna a#u a#u gelap kehijauan yang merupakan satuan #atuan yang dapat mem#edakan antara kedua ormasi terse#ut di atas.

ormasi alikpapan pada umumnya terdiri dari #atupasir padat #erwarna a#u a#u keputihan. )apisan tipis konglomerat yang mengandung ;hert di dalam atupasir  Pulau#alang dan dapat ditemukan pada #atas antara ormasi alikpapan dan ormasi Pulau#alang.

ormasi Pulau#alang merupakan satuan #atuan tertua dan se#agian #esar  menye#ar ke arah timur.

II.0 St!ati1!a5i

-e;ara umum terdapat dua ormasi pem#awa #atu#ara yang diendapkan pada &iosen 'engah hingga &iosen (khir, yaitu :

1. ormasi Pulau#alang

Perselingan antara  graywacke dan #atupasir kuarsa dengan sisipan  #atugamping, #atulempung, #atu#ara dan tu dasite. atupasir graywa;ke  #erwarna kela#u kehijauan, padat, te#al lapisan antara 50 > 100 ;m. atupasir 

kuarsa #erwarna kela#u kemerahan, setempat tuan dan gampingan, te#al lapisan antara 15 > 80 ;m. atugamping #erwarna ;oklat muda kekuningan, mengandung oraminiera #esar, #atugamping ini terdapat se#agai sisipan atau lensa dalam #atupasir kuarsa, te#al lapisan 10 > 40 ;m. oraminiera #esar  antara lain Austrotrilina howchini, Borelis Sp, Lepidocyclina Sp, Miogysina Sp yang menunjukkan umur &iosen 'engah dengan lingkungan pengendapan laut dangkal. atulempung #erwarna kela#u kehitaman, te#al lapisan 1? ;m.

(9)

-etempat #erselingan dengan #atu#ara, te#al ada yang men;apai 4 m. 'u  dasite #erwarna putih, merupakan sisipan dalam #atupasir kuarsa.

. ormasi alikpapan

ormasi ini terdiri dari perselingan #atupasir dan #atulempung dengan sisipan  #atulanau, serpih, #atugamping dan #atu#ara. atupasir kuarsa #erwarna putih kenuningan, te#al lapisan 1?2 m, disisipi lapisan #atu#ara dengan te#al 5?10 ;m. atupasir gampingan #erwarna ;oklat #erstruktur sedimen lapisan  #ersusun dan silang siur, te#al lapisan 0?40 ;m, mengandung oraminiera ke;il, disisipi lapisan tipis kar#on. atulempung #erwarna kela#u kehitaman, setempat mengandung sisa tum#uhan, oksida #esi yang mengandung lensa? lensa #atupasir gampingan. )anau gampingan #erlapis tipis. atugamping  pasiran mengandung oraminiera #esar dan moluska menunjukkan umur 

&iosen (khir #agian #awah > &iosen 'engah #agian atas.

-e;ara umum wilayah penam#angan pada P' 3$'("$* dapat di#agi atas dua satuan geomorologi, yaitu satuan dataran alluial atau rawa dan satuan  per#ukitan.

II.3 St!u"tu! Geolo1i

-truktur #atu#ara ini terletak antara sisi timur dari antiklin Pulau "jupa dan sisi  #arat antiklin %m#alut. -inklin %m#alut terletak di antara dua lipatan antiklin terse#ut dan hampir sejajar arah **W. $ni merupakan struktur utama yang ada  pada daerah 3uasa Pertam#angan atu#ara terse#ut, yang sum#u sinklinnya terletak pada #agian #arat dari 3uasa Pertam#angan yang mempunyai arah **W. )apisan #atu#ara pada #agian #arat sinklin %m#alut mempunyai jurus * 10o%.

(10)

-um#er : Sedimentation In The Modern And Miocene Mahakam Delta <!ohn ).. ham#ers=

am#ar 2. -tratigrai ;ekungan 3utai

(11)

LANDASAN TEORI

III.( Teo!i Mini 6 Sosie

'eknik mengenai -osie pada awalnya dikem#angkan se#agai sum#er seismik   pada daerah lautan <ar#ier dan 9ialliD, 1762= dan &ini?-osie merupakan  pengem#angan dari -osie untuk seismik di daerah darat. &ini?-osie merupakan suatu teknik seismik yang tergolong #aru <ar#ier et al., 1768= dan juga unik. 3eunggulan dari &ini?-osie adalah kemampuannya memperkuat sinyal dari sum#er yang lemah sehingga meningkatkan resolusi dari releksi seismik dangkal. -urey &ini?-osie mampu mem#erikan hasil dengan resolusi yang tinggi pada kedalaman antara 100 > 1.000 m pada se#agian #esar daerah.

&ini?-osie merupakan salah satu teknik yang #aik pada daerah dengan ke#isingan tinggi. Hal ini dikarenakan se#agian suara ;enderung untuk tertutupi selama 10 detik pada saat sinyal dari 1.000 atau le#ih hentakan Wa;ker  terkumpul. Hal ini khususnya pada suara yang #ersiat a;ak <lalu lintas, angin=, 'etapi hal ini juga #erlaku pada semua tipe sinyal yang #erhu#ungan dengan ungsi masukan sum#er <sour;e input un;tion=. 3arena ungsi masukan sum#er  adalah a;ak maka tidak mungkin #ahwa sum#er suara #ising dapat sejalan dengannya.

III.0 Teo!i Lo11in1 Geo5isi"a

)ogging geoisika merupakan alat penentuan ariasi siat?siat isik dari #atuan di kedalaman dengan menggunakan alat penentu <sonde= yang ditempatkan pada lu#ang #or.

$nterpretasi logging geoisika dapat untuk menentukan :  3arakteristik litologi

 $dentiikasi #atu#ara

 Penentuan kete#alan seam #atu#ara  3orelasi litologi

Pada eksplorasi #atu#ara, unit logging #ersiat porta#el. )og yang #iasa dipergunakan dan sangat #erguna untuk identiikasi #atu#ara dan lapisan

(12)

 pem#awa #atu#ara adalah gamma ray, density dan ;aliper. )og?log terse#ut dinamakan Formation Density Sonde  <"-=. 'erdapat tiga log yang dipasang  pada satu sonde dan didesain untuk mengetahui per#edaan ruang separasi antara sum#er radiasi dan detektor. Per#edaan jarak antara sum#er dengan detektor  menghasilkan resolusi dan tingkat penetrasi yang #er#eda pada dinding lu#ang  #or. )og?log yang dihasilkan dari "- adalah gamma ray, density dan ;aliper.

2.1.1 )og amma /ay

'erke;uali ada keterdapatan konsentrasi uranium dan eek?eek tertentu pada  #atuan #eku, sum#er radioakti yang dipergunakan adalah potassium atau yang  #erhu#ungan dengan 3 40. Potassium hadir di se#agian #esar shale dalam #entuk 

mika dan penentuannya didasarkan pada kandungan shale.

Pada suatu sekuen log di dalam lingkungan #atu#ara, shale line digam#arkan pada log gamma ray. aris terse#ut diperkirakan dimana kandungan 100 E shale dapat terlihat pada log. Pem#a;aan kurang dari nilai terse#ut #erarti peningkatan kehadiran atupasir, atugamping dan atu#ara. Pem#a;aan le#ih dari nilai terse#ut merupakan indikasi lapisan lingkungan marine atau adanya konsentrasi uranium.

2.. )og "ensitas

(lat wireline #ekerja dengan ;ara menghitung densitas elektron dimana  #erhu#ungan dengan densitas keseluruhan. 3ompleksitas dari hu#ungan ini

adalah perhitungan pada kehadiran di log dan untuk tujuan praktis dikali#rasikan langsung dengan keseluruhan densitas ormasi. 9olume dari #atuan yang ditentukan oleh alat densitas tergantung pada jarak antara sum#er dengan detektor  dan litologi tidak memerlukan resolusi yang tinggi sehingga ;ukup hanya menggunakan jarak yang ada pada ealuasi.

"ensitas adalah perhitungan langsung karakteristik ;ontoh #atuan dan dikenal geologis se#agai #erat. Pada eksplorasi #atu#ara, log densitas dipergunakan se#agai alat pengidentiikasi #atu#ara yang utama, dimana #atu#ara mempunyai suatu densitas rendah yang unik di dalam suatu sekuen #atu#ara. )og gamma ray dan densitas #iasanya dipergunakan untuk penentuan litologi seperti -hale,

(13)

atupasir, atulempung, )apisan &arine dan atu#ara. +ntuk alasan ini dikom#inasikan pada suatu tampilan yang dise#ut Coal Lithology Log .

2..2 )og aliper 

)og aliper dipergunakan untuk menentukan diameter lu#ang #or dan kegunaan utamanya adalah untuk pengkoreksian log dan pem#a;aan densitas rendah. -uatu sistem ;aliper dapat merupakan #agian dari alat logging. )og ;aliper #ersama dengan log densitas dapat dipergunakan untuk mengindikasikan kekuatan #atuan. )og ;aliper juga dipergunakan untuk menentukan #entuk dan mekanisme washout atau peru#ahan diameter dari lu#ang #or. 3etika washout hadir, maka terdapat suatu lu#ang antara dinding lu#ang #or dan penerima. ap terse#ut dapat terisi oleh udara, air dari ;airan pem#oran dan memiliki densitas yang le#ih rendah dari  #atuan. !ika ;aliper tidak menunjukkan kesamaan dengan densitas, maka densitas yang le#ih rendah kemungkinan #ukan #atu#ara.. $nterpretasi pada lu#ang #or   #er;asing menjadi le#ih sulit karena tidak ada ;atatan mengenai ketidakteraturan  pada dinding lu#ang #or.

III.0 Pende"atan

1. Pendekatan geologi terhadap geologi regional ekungan 3utai.

. Pendekatan analisa geoisika, yaitu analisa well log, seismik dan mini sosie

III.3 Ruan1 Lin1"u4

+ntuk mem#atasi pokok #ahasan penelitian, maka di#angun ruang lingkup  penelitian, yaitu :

1. /uang lingkup wilayah, daerah yang diteliti adalah daerah yang #erada pada wilayah kerja penam#angan P'. 3$'("$*.

. /uang lingkup analisa, adalah ealuasi potensi #atu#ara #erdasarkan data  #awah permukaan.

(14)

-um#er data diperoleh dari : 1. "ata primer 

? 3ajian ulang data ;ore ? 3ajian ulang data log#or   ? 3ajian ulang data Well log . "ata sekunder 

? Peta regional )em#ar -amarinda

? "ata ;ore, log#or, well logging yang didapat dari P'. 3$'("$*.

III.7 Bahan dan Alat

ahan yang dipergunakan :

1. "ata #erupa data ore, Well logging dan )og #or  . Peta topograi daerah telitian

2. Peta lem#ar -amarinda

(lat yang digunakan : 1. (lat tulis

. 3amera 2. 3omputer 

4. (lat?alat ukur dan alat hitung

(15)

I-PELAPORAN

I-.( +adual Penelitian

Pelaksanaan penelitian diren;anakan pada #ulan &aret 004

I-.0 Hasil Penelitian

Hasil analisa geoisika #atu#ara nantinya digunakan untuk penentuan seam yang  prospek #erdasarkan hasil analisis data #awah permukaan.

Hasil penelitian disajikan dalam #entuk laporan dan hasil analisis dengan data? data yang terkait.

I-.3 A"o$odasi dan Pe!len1"a4an Penelitian

1. 'empat Pelaksanaan

'empat pelaksanaan kerja praktek adalah daerah konsesi P' 3$'("$* . -arana dan Prasarana

-elama pelaksanaan kerja praktek, asilitas, perlengkapan pendukung yang diperlukan :

a. Perijinan  #. (suransi

;. (komodasi dan 'ransportasi

(komodasi dan transportasi yang diperlukan adalah :

Ke1iatan Min11u "e ( Min11u "e 0 Min11u "e 3 Min11u "e * -tudi )iteratur Praktek )apangan dan

Pengumpulan "ata (nalisa "ata

$nterpretasi data dan "iskusi Presentasi and %aluasi

(16)

1. iaya perjalanan pergi?pulang Yogyakarta > daerah penelitian untuk 1 mahasiswa yang melakukan kerja praktek.

. 'empat tinggal dan konsumsi selama penelitian untuk mahasiswa yang melakukan kerja praktek.

d. Perlengkapan penelitian

1. Peta 'opograi daerah telitian . Perlengkapan lapangan

2. "ata?dat perusahaan yang diperlukan untuk kelan;aran penelitian <data log #or, data ;ore, well logging dll=

4. asilitas la#oratorium

5. Perlengkapan komputer untuk olah data e. Pem#im#ing lapangan

Pem#im#ing kerja praktek terdiri dari dua pem#im#ing, dua pem#im#ing yaitu dosen +P* F9eteranB Yogyakarta dan seorang dosen atau wakil yang telah ditetapkan dari perusahaan.

I-.*PENUTUP

Pelaksanan kerja praktek ini merupakan #entuk kerjasama yang #aik antara lem#aga pendidikan dan pihak perusahan khususnya, antara +niersitas Pem#angunan *asional F9eteranB Yogyakarta dengan konsesi P'. 3itadin. $ni merupakan suatu kesempatan yang #erharga apa#ila kami dapat melakukan kerja  praktek yang didukung oleh P'. 3itadin #aik #erupa sarana maupun prasarana yang dapat menam#ah pengetahuan dan pengem#angan diri se;ara progresi. esar harapan kami atas terka#ulnya permohonan ini. (tas perhatiannya kami u;apkan terima kasih.

(17)

(ndang a;htiar, 00, 3utai asin Potpourri :  Fact, pinion and Contro!ersies . !akarta

(nonim, 1775, 'eknologi Pertam#angan di $ndonesia, "epartemen Pertam#angan dan %nergi, !akarta, .55 > .@0

raunstein H.&. et. al., 17@1, "n!ironmental, #ealth and Control Aspect o$ CAL C%&"'SI%, an In$ormation !er!iew !olume ()*, (nn (r#on -;ien;e in;.,  *ew York.

eorge P. (llen, !ohn ).. ham#ers, 177@, Sedimentation In The Modern and   Miocene Mahakam Delta, $ndonesian Petroleum (sso;iation <$P(=, !akarta.

Horne !.., 176@, Depositional Models in Coal "+ploration and Mine lanning in  Appalachian 'egion, 'he (meri;an (sso;iation o Petroleum eologist ulletin.

ol. 8, no. 1, pp. 67 > 411.

!ohn . +nswort et. al., 1771, Coal, -uality and Com.ustion er$ormance, (nn (r#on -;ien;e $n;, *ew York.

-elley /.., 17@5, Ancient Sedimentary "n!ironments and Their Su.)Sur$ace diagnosis

<'hird edition=, ornell +niersity Press.

-ukandarrumidi, 1775, atu#ara dan am#ut, adjah &ada +niersity Press, Yogyakarta.

(18)
(19)

PROPOSAL KER+A PRAKTEK 

Proposal ini diajukan guna memperoleh sponsor kerja praktek di PT. KITADIN se#agai mahasiswa strata 1 di !urusan 'eknik eologi, akultas 'eknologi &ineral, +niersitas Pem#angunan *asional F9eteranB Yogyakarta, tahun akademik 002G004

"iajukan Oleh :

Na$a : Himawati Widyastuti

No Mahasis#a : 111.000.004

Ala$at +u!usan : !urusan 'eknik eologi, akultas 'eknologi &ineral +niersitas Pem#angunan *asional F9eteranB Yogyakarta !l. -W3 104 <)ingkar +tara=, ondong;atur Yogyakarta 'elp. <8?64=. 588622, <8?64= 588@0

aD. <8?64= 4@8402

Ala$at Ru$ah : Puren "P $$$ G 48

ondong atur, "epok Yogyakarta 55@2 'elp. <8?64= 518@82, 8@1?58@@6047

Yogyakarta, 4 Okto#er 002

&engetahui, Hormat kami,

"osen pem#im#ing &ahasiswa

(20)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pengamatan, lansia dalam kategori tersebut dapat berkomunikasi dengan orang lain, tetapi mereka merasa kurang dalam kemampuan fisik yang mempengaruhi

(1) Bidang Sumber Daya Air merupakan unit kerja Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sebagai unsur dalam pembangunan, pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi,sungai

` Maka, penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan kepatuhan minum obat dan motivasi untuk sembuh sebelum dan sesudah penggunaan leaflet dengan slogan assertif

CME (Civil Mechanical Electrical) adalah divisi di PT.Telekomunikasi Indonesia yang bekerja dengan tujuan untuk pengadaan catuan serta proteksi dan proses yang

Penelitian tahap sebelumnya telah menghasilkan beberapa hasil yang sangat positip, di antaranya setelah melalui proses pengolahan berupa pembakaran dan penggilingan,

Berdasarkan peta tematik bencana tanah longsor di Kota Kendari, daerah yang sangat rawan terjadinya tanah longsor berada di Kecamatan Kendari Barat, Kendari,

Miranti Rachma Pratita Sari 135130107111042 Pengaruh Pemberian Terapi Ekstrak Serai (Cymbopogon ciratus) terhadap Aktivitas Radikal Bebas yang diinduksi Boraks dituinjau dari

untuk menyusun pertanyaan-pertanyaan yang jelas, singkat, dan relevan dengan bagian-bagian teks. Jumlah pertanyaan bergantung pada panjang-pendeknya teks, dan kemampuan