• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Aplikasi Financial & Accounting Software Fina

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Aplikasi Financial & Accounting Software Fina"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

37

Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Aplikasi Financial & Accounting Software Fina

Dono Murdiyanto

STIE Unisadhuguna Jakarta, Indonesia Email: [email protected] Abstract

This study aimed to analyze the level of user satisfaction of FINA application system (Financial & Accounting Software) in PT Dagsap Endura Eatore. The motivation of this research are: (1) Considering there are some user complaints regarding this application and (2) there has never been related research applications and users from 2007. As well as getting feedback from the users of the application of FINA. Research includes dimensions of quality: Quality of Work Life Satisfaction, Content, Accuracy, Shape, Ease of Use, Timeliness, Flexible, completeness, system integration and speed of response. In the collection of data, the writer used a questionnaire addressed to the user FINA PT Dagsap Endura Eatore located at Head Office and Sentul Office. Data collection should be conducted by the census, where all users of FINA in PT Dagsap Endura Eatore investigated and be used as an object. This study using metods IKP by comparing the level of performance by the level of importance and used diagrams kartesius use some hel SPSS program to test the Validity and Reliability and make a diagram cartesius. The results showed that application users FINA PT Dagsap Endura Eatore satisfied with the performance of the application. Factors that stands out is of the appearance of the report that can be modified (99 %). However there are several factors that go into quadrant A that needs to be evaluated and improvements in coordination between the user, the company and the support team FINA.

Keywords: user satisfaction index, FINA applications, diagram cartesius

Pendahuluan

Dalam melakukan transaksi, perusahaan membutuhkan informasi yang merupakan bagian penting dan bermanfaat bagi perusahaan. Menurut Murdik (1973:12), informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Suatu informasi dapat dikatakan memiliki manfaat dalam proses pengambilan keputusan apabila informasi tersebut disajikan secara akurat, tepat waktu dan relevan.

PT Dagsap Endura Eatore sebelumnya menggunakan Microsoft Excel dan aplikasi akuntasi Myob sebagai alat pendukung kegiatan operasional perusahaan beralih menggunakan sistem informasi komputer akuntasi bernama FINA (Financial &

Accounting Software). Hal ini didasari karena beberapa kendala yang dihadapi pada saat perusahaan melakukan kegiatan operasional dengan sistem komputer akuntasi sebelumnya. Perusahaan harus melakukan registrasi rutin untuk mengupdate data yang telah terinput di tahun sebelumnya. Hal ini menjadi salah satu penghambat pelaporan perusahaan atas tahun berjalan.

Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan umpan balik guna mengetahui besarnya tingkat kepuasan pengguna Sistem Aplikasi FINA (Financial Accounting Software) di PT Dagsap Endura Eatore. Maanfaat dari penelitian

(2)

38

ini, diharapkan apat digunakan sebagai bahan literature dan referensi dalam melakukan penelitian selanjutnya mengenai kepuasan penggunaan sistem aplikasi keuangan dan akuntansi. Temuan penelitian ini dapat digunakan oleh team FINA untuk mengetahui dan untuk memperoleh informasi apakah sistem aplikasi FINA sudah memberikan kepuasan terhadap User FINA pada PT. Dagsap Endura Eatore. Temuan ini diharapkan dapat menjadi masukan kepada manajemen dalam mengevaluasi sistem aplikasi FINA secara obyektif dengan berdasarkan metode tertentu.

Metode Penelitian

Penelitian Kuantitatif yaitu pengukuran data kuantitatif dan statistik objektif melalui perhitungan ilmiah berasal dari sampel orang-orang atau penduduk yang diminta menjawab atas sejumlah pertanyaan tentang survei untuk menentukan frekuensi dan persentase tanggapan mereka. Data yang digunakan adalah data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber asli (tidak melalui media perantara).

1. Sumber Sensus

Data diambil dari karyawan PT Dagsap Endura Eatore yang menggunakan aplikasi akuntansi FINA. Dikarenakan jumlah seluruh pengguna aplikasi Akuntansi FINA tidak terlalu banyak. Yaitu jumlah seluruhnya adalah 30 orang, maka penulis menggunakan semua sampel yang ada untuk dilakukan penelitian atau dapat dikatakan melakukan sensus.

2. Observasi

Metode Observasi menurut (Ridwan, 2004: 104) adalah teknik pengumpulan data, di mana peneliti secara langsung ke objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan. Dalam penelitian ini, peneliti menemui langsung user dari FINA di PT Dagsap. Proses observasi ini akan diiringi dengan penyebaran kuesioner untuk mendapatkan data yang dibutuhkan untuk penelitian.

3. Kuesioner

Metode kuesioner menurut Sugiyono (2008:199) merupakan tehnik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Disini peneliti akan memberikan form kuesioner yang telah berisi beberapa pernyataan untuk diisi oleh responden atau user FINA tersebut. Dalamhal ini jumlah yang akan diberikan kuesioner sebanyak 30 orang.

4. Uji Reliabilitas

Suatu uji yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kehandalan kuesioner dilihat dari jawaban konsisten yang diberikan responden. Penulis menggunakan cara One Shot atau pengukuran sekali saja di mana pengukurannya hanya sekali dan kemudian hasilnya dengan korelasi antar jawaban dari pertanyaan lainnya.

5. Uji Validitas

Uji Validitas dilakukan untuk menilai seberapa baik suatu instrumen ataupun proses pengukuran terhadap konsep yang diharapkan untuk mengetahui apakah yang kita tanyakan dalam kuesioner sudah sesuai dengan konsepnya (Ghozali, 2005). Suatu kuesioner dapat dikatakan valid atau tidak dengan membandingkan antara r hitung dengan r tabel. Di mana jika r hitung > r tabel atau t signifikan < α

= 0,05 maka instrumen tersebut dapat dikatakan valid. Dan sebaliknya, apabila r hitung < r tabel atau t signifikan > α = 0,05.

(3)

39

6. Indeks Kepuasan Pelanggan/Pengguna

Data dan informasi yang didapat peneliti dari pengukuran kuantitatif atas penilaian pengguna sistem informasi FINA (Finance & Accounting Software) antara kinerja sistem informasi dengan harapan dari pengguna sistem informasi.

Indeks dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Di mana:

IKP = Indeks Kepuasan Pengguna X1 = Skor penilaian aplikasi

Y1 = Skor penilaian harapan aplikasi

Dari perhitungan dengan menggunakan rumus kepuasan konsumen diadopsi dari Arikunto (1998:246) dapat dinilai dengan hasil seperti berikut:

a. IKP 40%-55% berarti konsumen tidak puas terhadap kualitas sistem informasi FINA.

b. IKP 56%-75% berarti konsumen cukup puas terhadap kualitas sistem informasi FINA.

c. IKP 76%-100% berarti konsumen puas terhadap kualitas terhadap kualitas sistem informasi FINA

d. IKP ≥ 100% berarti konsumen sangat puas terhadap kualitas sistem informasi FINA.

7. Diagram Kartesius

Salah satu teknik analisis data untuk menganalisis kepuasan pengguna atau konsumen adalah dengan menggunakan Diagram Kartesius. Menurut Suharto, AM (2009:189) bahwa teknik analisis data dengan menggunakan Diagram Kartesius, yaitu “untuk mengetahui peta atau potret kepuasan pengguna berada pada Kuadran A, B, C ataukah D”. Berdasarkan pemetaan ini akan diperoleh rekomendasi dan tindak lanjut yang harus dilakukan pihak perusahaan dalam menyikapi hasil penelitian. Supranto Diagram Kartesius (2004:70) adalah “Suatu bangunan yang dibagi atas empat bagian yang dibatasi oleh dua buah garis yang berpotongan tegak lurus pada titik-titik (X, Y)”. Dimana masing-masing kuadran dapat dijelaskan seperti berikut ini:

• Kuadran A: Atributes to Improve (Prioritas Utama). Kuadran ini menunjukan faktor atau atribut yang dianggap mempengaruhi kepuasan pengguna, termasuk unsur-unsur jasa yang dianggap sangat penting, namun manajemen atau perusahaan belum melaksanakannya sesuai keinginan pengguna sehingga mengecewakan atau tidak memuaskan bagi pengguna.

• Kuadran B: Maintain Performance (Pertahankan Prestasi): Kuadran ini menunjukan unsur jasa pokok yang telah berhasil dilaksanakan perusahaan. Hal ini wajib dipertahankan karena unsur faktor atau atribut tersebut dianggap sangat penting dan sangat memuaskan bagi pengguna.

• Kuadran C: Attributes to Maintain (Prioritas Rendah). Kuadran ini menunjukan beberapa faktor yang kurang penting pengaruhnya bagi pengguna dan pelaksanaanya oleh perusahaan biasa-biasa saja, karenanya dianggap kurang penting dan kurang memuaskan bagi pengguna.

• Kuadran D: Main Priority (Berlebihan). Kuadran ini menunjukan faktor yang mempengaruhi pengguna kurang penting, akan tetapi pelaksanaannya dianggap berlebihan, tetapi sangat memuaskan bagi pengguna.

(4)

40

Hasil dan Pembahasan

1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Berdasarkan hasil olah data kuesioner tentang harapan responden terhadap aplikasi FINA dapat dinyatakan valid karena nilai r hitung semua item lebih besar dari nilai r tabel 0,361.

Tabel 1 Hasil Uji Reliabilitas Harapan

Cronbach

's Alpha N of Items

.963 36

Sumber: Data diolah

Menurut Nunnally (1994), suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha > 0,70. Tabel di atas menunjukkan bahwa data kuesioner tentang harapan responden terhadap aplikasi FINA dapat dinyatakan reliabel. karena nilai Alpha Cronbach 0.963 lebih besar dari 0,70.

Dengan demikian penelitian dapat dilanjutkan ke proses berikutnya.

Berdasarkan hasil olah data kuesioner tentang kinerja responden terhadap aplikasi FINA dapat dinyatakan valid karena nilai r hitung semua item lebih besar dari nilai r tabel 0,361.

Tabel 2 Hasil Uji Reliabilitas Kinerja Cronbach's

Alpha N of Items

.972 36

Sumber: Data diolah

Menurut Nunnally (1994), suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha > 0,70. Tabel di atas menunjukkan bahwa data kuesioner tentang harapan responden terhadap aplikasi FINA dapat dinyatakan reliabel. karena nilai Alpha Cronbach 0.972 lebih besar dari 0,70. Dengan demikian penelitian dapat dilanjutkan ke proses berikutnya

2. IKP (INDEKS KEPUASAN PENGGUNA)

Tabel 3 Hasil IKP Indikator Dimensi Kualitas

Keterangan

Rata-rata Indikator Kinerja

Rata-Rata Indikator

Harapan

IKP Hasil A. Quality of Worklife Satisfaction (Kepuasan

kehidupan kerja)

1. Adanya kepuasan/kebanggan pribadi di dalam menggunakan aplikasi FINA

2. Memberikan pengetahuan/nilai lebih/pengalaman bagi user setelah menggunkan aplikasi FINA

3.97 4.33

4.33 4.50

92%

96%

Puas Puas B. Content (Isi)

1. Semua informasi yang dibutuhkan harus tersedia 2. Tersedia informasi yang dibutuhkan masing-

masing divisi

3. Informasi dapat dijadikan ukuran kinerja 4. Tersedia informasi yang dibutuhkan masing-

masing individu

4.07 4.03 3.70 3.93

4.33 4.50 4.10 4.47

94%

90%

90%

88%

Puas Puas Puas Puas C. Accuracy (Akurasi)

1. Kesesuaian data inputan dengan tarikan (proses) data lanjutan yang diberikan tepat dan benar sesuai

3.83 4.43 86% Puas

(5)

41 inputan.

2. Dukungan database yang stabil dan tanpa eror 3.63 4.63 78% Puas D. Format (Bentuk)

1. Tata letak modul atau menu yang disajikan pada layer

2. Informasi yang diberikan dalam bentuk yang mudah dimengerti

3. Informasi tersusun sesuai format yang telah ditentukan

4. Tataletak akses yang mudah digunakan pada lembar kerja modul

5. Penyajian tampilan laporan yang dapat dimodifikasi

3.93 3.87 3.53 4.03 4.07

4.43 4.60 4.17 4.47 4.10

89%

84%

85%

90%

95%

Puas Puas Puas Puas Puas E. Ease of Used (Kemudahan Penggunaan)

1. Kemudahan pengguna masuk ke system

2. Kemudahan pengguna login masing-masing user 3. Kemudahan pengguna mengakses modul baik

button click maupun keyboard shortcut

4.00 4.10 4.03

4.37 4.33 4.13

92%

95%

98%

Puas Puas Puas F. Timeless (Ketepatan Waktu)

1. Laporan up to date

2. Time period, informasi harus tersedia dalam periode masa lalu dan masa kini

3. Waktu pada laporan dapat diubah sesuai kebutuhan 4. Eksport Laporan

4.10 3.90 3.93 4.03

4.20 4.60 4.27 4.43

98%

85%

92%

91%

Puas Puas Puas Puas G. Flexibility (Fleksibel)

1. Penambahan modul/ menu pada sistem Akuntansi 2. Penambahan database pada satu system

3. Penambahan user pada database 4. Penambahan akun barang pada database

3.77 3.83 3.93 4.07

4.17 4.13 4.10 4.23

90%

93%

96%

96%

Puas Puas Puas Puas H. Completeness (Kelengkapan)

1. Ketersediaan modul/menu aplikasi dengan alur kerja masing-masing divisi

2. Aplikasi Akuntansi FINA mendukung detail pekerjaan setiap divisi

3. Memberikan kelengkapan laporan dan akses untuk keperluan divisi

4.07 4.10 3.93

4.47 4.47 4.40

91%

92%

89%

Puas Puas Puas I. Integration of system (Integrasi sistem)

1. Kehandalan sistem menghubungkan data pada aplikasi dikantor pusat dan kantor cabang

2. Keterikatan sistem pada masing-masing user untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan

3. Sistem dapat dihubungkan dengan hampir semua perangkat computer perusahaan

4. Sistem dapat diinstall di laptop dengan jaringan internet sehingga mudah digunakan dimana-mana 5. Database terhubung dengan aplikasi pendukung

untuk pengolahan data dengan file lain (excel, html, csv)

3.97 3.87 3.97 3.60 4.17

4.30 4.13 4.10 3. 87 4.33

92%

94%

97%

93%

96%

Puas Puas Puas Puas Puas

J. Respon time (Kecepatan respon)

1. Kecepatan proses sistem pada saat penginputan 2. Aplikasi cepat melakukan tarikan data dari

transaksi awal

3. Aplikasi cepat melakukan tarikan laporan dari ringkasan transaksi

4. Aplikasi cepat melakukan tarikan laporan dari rincian transaksi

3.93 3.77 3.83 3.80

4.50 4.50 4.67 4.67

87%

84%

82%

81%

Puas Puas Puas Puas

(6)

42

Tabel 4. Hasil IKP Dimensi Kualitas

Sumber: Data primer yang diolah (2015)

Tabel 4 menunjukkan urutan tingkat kepuasan berdasarkan dimensi kualitas dari perhitunganan IKP untuk nilai tertinggi hingga nilai terendah, Secara umum dimensi kualitas pada Ease of Use (Kemudahan Kegunaan) berada pada posisi tertinggi, yang berarti secara keseluruhan pengguna aplikasi FINA merasa sangat PUAS dengan emudahaan kegunaan yang diberikan oleh aplikasi FINA kepada pengguna.

Namun untuk nilai terendah berada pada dimensi Accuracy (Akurasi), yang mana pada dimensi ini pengguna merasa puas namun kinerja kurang maksimal.

Tabel 5 Hasil IKP Tingkat Kinerja dan Tingkat Harapan Keterangan Rata-rata

Kinerja

Rata-rata Harapan

IKP Hasil

141,63 156,47 91% Puas

Sumber : Data primer yang diolah

Tabel 5 merupakan akumulasi dari seluruh nilai rata-rata indikator kinerja dan rata- rata indikator harapan. Sehingga secara garis besar, penelitian ini dengan menggunakan perhitungan IKP memberikan hasil pengguna merasa PUAS terhadap jasa yang diberikan oleh Aplikasi FINA dengan nilai 91%.

3. Diagram Kartesius

Diagram 1 Hasil Diagram Kartesius

Sumber: Data primer yang diolah

Rata-

Rata-rata rata

Dimensi Kualitas Indikator Indikato IKP Ket

Kinerja r

Harapan

Ease of Used (Kemudahan Penggunaan) 12.13 12.83 95% PUAS Integration of system (Integrasi sistem) 19.57 20.73 94% PUAS

Quality of Worklife Satisfaction (Kepuasan kehidupan

8.30 8.83 94% PUAS

kerja)

Flexibility (Fleksibel) 15.60 16.63 94% PUAS

Timeless (Ketepatan Waktu) 15.97 17.50 91% PUAS

Completeness (Kelengkapan) 12.10 13.33 91% PUAS

Content (Isi) 15.73 17.40 90% PUAS

Format (Bentuk) 19.43 21.77 89% PUAS

Respon time (Kecepatan respon) 15.33 18.33 84% PUAS

Accuracy (Akurasi) 7.47 9.10 82% PUAS

(7)

43

Kesimpulan

1. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di PT Dagsap Endura Eatore menunjukan para pengguna aplikasi FINA merasa puas dengan jasa yang diberikan software akuntansi tersebut.

2. Berdasarkan hasil dari diagram kartesius ada beberapa hal yang dapat disimpulkan:

a. Kuadran A: Adalah faktor-faktor yang dianggap penting namun memiliki kinerja yang belum baik

oleh pengguna aplikasi. Faktor-faktor itu adalah:

1) Content (isi): Tersedia informasi yang dibutuhkan masing-masing individu 90%. Accuracy (akurasi):

a) Kesesuaian data inputan dengan tarikan (proses) data lanjutan yang diberikan tepat dan benar sesuai inputan 86%

b) Dukungan database yang stabil dan tanpa error 78%

2) Format (bentuk)

a) Tata letak modul atau menu yang disajikan pada layar 89%

b) Informasi yang diberikan dalam bentuk yang mudah dimengerti 84%

3) Ease of Used (Kemudahan Penggunaan)

4) Time period, informasi harus tersedia dalarn periode masa lalu dan masa kini 85%.

5) Completeness (Kelengkapan) Memberikan kelengkapan laporan dan akses untuk keperluan divisi 89%.

6) Respon time (Kecepatan respon)

a) Kecepatan proses sistem pada saat penginputan 87%

b) Aplikasi cepat melakukan tarikan data dari transaksi awal 84%

c) Aplikasi cepat melakukan tarikan laporan dari ringkasan transaksi 82%

d) Aplikasi cepat melakukan tarikan laporan dari rincian transaksi 81%

b. Kuadran B: berisikan faktor-faktor yang dianggap penting dan memiliki kinerja yang sesuai menurut pengguna FINA, yaitu:

1) Quality of Worklife Satisfaction (Kepuasan kehidupan kerja)

Memberikan pengetahuan/nilai lebih/pengalaman bagi user setelah menggunakan aplikasi FINA 96%

2) Content (Isi)

Tersedia informasi yang dibutuhkan masing-masing divisi 90%

3) Format (Bentuk)

Tata letak akses yang mudah digunakan pada lembar kerja modul 89%

4) EaseOf Used (Kemudahan Penggunaan) Kemudahan pengguna masuk ke system 92%

5) Timeless (Ketepatan waktu) Eksport Laporan 91%

6) Completeness (Kelengkapan)

a) Ketersediaan modul/ menu aplikasi dengan alur kerja masing-masing divisi 91%

b) Aplikasi Akuntansi FINA mendukung detail pekerjaan setiap divisi 92%

c. Kuadran C: berisikan Faktor-faktor yang dianggap kurang penting dan memiliki kinerja yang tidak diingini oleh pengguna FINA, yaitu:

1) Content (Isi)

Informasi dapat dijadikan ukuran kinerja 90%

2) Format (Bentuk)

(8)

44

Informasi tersusun sesuai format yang telah ditentukan 85%

3) Timeless (Ketepatan Waktu) Waktu pada laporan dapat diubah sesuai kebutuhan 92%

4) Flexibility (Fleksibel)

a) Penambahan modul/ menu pada sistem Akuntansi 90%

b) Penambahan database pada satu system 93%

c) Penambahan user pada database 96%

5) Integration of System (Integrasi Sistem)

a) Keterikatan sistem pada masing-masing user untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan 94%

b) Sistem dapat diinstall di laptop

dengan jaringan internet sehingga mudah digunakan di mana–mana 93%

d. Kuadran D: Adalah faktor-faktor yang dianggap kurang penting, namun memiliki kinerja yang tinggi oleh pengguna FINA, yaitu:

1) Quality of Worklife Satisfaction (Kepuasan kehidupan kerja)

Adanyakepuasan/ kebanggan pribadi di dalam menggunakan aplikasi FINA 92%

2) Content (Isi)

Semua informasi yang dibutuhkan harus tersedia 94%

3) Format (Bentuk)

Penyajian tampilan laporan yang dapat dimodifikasi 99%

4) Ease of Use (Kemudahan Penggunaan)

a) Kemudahan pengguna login masing-masing user 95%

b) Kemudahan pengguna mengakses modul baik button click maupun keyboard shortcut 98%

5) Timeless (Ketepatan Waktu) Laporan up to date 98%

6) Flexibility (Fleksibel)

Penambahan akun barang pada database 96%

7) Integrasion of System (Sistem Integrasi)

a) Kehandalan system menghubungkan data pada aplikasi di Kantor Pusat dan Kantor Cabang 92%.

b) Sistem dapat dihubungkan dengan hampir semua perangkat komputer perusahaan 97%

c) Database terhubung dengan aplikasi pendukung untuk pengolahan data dengan file lain (excel, html, csv) 96%.

(9)

45

DAFTAR PUSTAKA

Amalia, Rizky. (2013) Pengertian, cara pengumpulan dan jenis – jenis data dan sample. Dalam Wordpress Home Page diambil tanggal 10 September 2014 dari http://rizkiamaliafebriani.wordpress.com/2013/04/19/pengertian-cara-

pengumpulan-dan-jenis-jenis-data-dan-sample/

Aqmarina, Nisa. (2013). Kelebihan dan kekurangan software MYOB. Dalam Blogspot Home Page diambil tanggal 13 Maret 2015 dari http://nisaaaqmarina.blogspot.com/20 13/11/kelebihan-dan-kekurangan- software-myob.html

Baridwan, Hanum. (2007). Kualitas dan Efektivitas Sistem Berbasis Komputer.

Malang: Universitas Brawijaya.

Gilrandy, Gerry. (2012). Resume KSI Pertemuan 4. Dalam Wordpress Home Page diambil tanggal 19 Maret 2015 dari https://ggilrandy.wordpress.com/201 2/10/

Hendry. (2014). Populasi dan Sample. Dalam Wordpress Home Page

diambil tanggal 10 September 2014 dari

http://teorionline.wordpress.com/2010/01/24/populasi-dan-sampel/

Juwandi, Hendy Irawan. (2004). Kepuasan Pelayanan Jasa. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Phillip., & Armstrong, Gary Armstrong. (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran (Edisi Ke-12, Jilid1). Jakarta: Penerbit Erlangga (hal.16)

Lupiyoadi, Rambat dan Hamdani, A. (2001). Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta:

Salemba Empat.

Livari, Juhani. (2005). An Empirical Test of the De Lone and McLean Model of System success. Database for Advances in Information Systems Spring 36,2 pg.8.

Nurniah. (2005). Kualitas dan Keefektifan Sistem Layanan Konsumen Mobile Banking (Studi Kasus BCA Cabang Malang), Tesis Program Pasca Sarjana, Malang:

Universitas Brawijaya.

O’Brien, James A dan Goerge M. Marakus. (2006). Management Information System (7th Ed.) McGraw-Hill Intemasional. United States of America.

Pratiwi, Rika. (2012). Analisis Penggunaan Sistem Aplikasi D-Pack Terhadap Kepuasan Pengguna pada CV. Sumber Jadi. Pangkalpinang.

Puspita, Vera Marlia & Warsono, Hardi & Suryaningsih, Margareta. (2012). Analisis Kinerja Pelayanan Dan Harapan Pada Pengunjung Museum Jateng Ranggawarsita. Semarang.

(10)

46

Richard Gerson. (2002). Mengukur Kepuasan Pengguna: Panduan Menciptakan Pelayanan Bermutu. Jakarta: Penerbit PPM (hal.3).

Romney, M.B. & P.J. Steinbart. (2003). Accounting Information Systems, alih Bahasa Dewi Fitriasari dan Deny Arnos Kwary, Edisi 9: 2004. Jakarta: Salemba Empat.

Murdik, Robert G. (2003). Analisis Dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

Saktiandaru, Auraningtyas. (2012). Pengaruh Computer Self Efficacy, Persepsi Manfaat Dan Persepsi Kemudahan Penggunaan Terhadap Kepuasan Penggunaan Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta.

Saleh, Taufik & Darwanis. (2012). Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Terhadap Kualitas Informasi Akuntansi Dalam Upaya Meningkatkan Kepuasan Pengguna Software Akuntansi Pada Pemerintah Aceh. Aceh.

Santoso, HB. (2003). Desain Komputerisasi Sistem Informasi Akuntansi Dengan Database Management System Untuk Pengendalian Persediaan (Studi kasus Pada CV. Unggul Putra Samudra). Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya, Malang.

Stice & Skousen. (2007). Akuntansi Keuangan. Edisi Enam Belas. Jakarta: Salemba Empat.

Sumarsono & HM, Sony. (2004). Metode Riset Sumber daya Manusia. Edisi Pertama.

Graha Ilmu.

Supranto, J. (2004). Proposal Penelitian Contoh. Jakarta: Universitas Indonesia (UNI- PRESS) (hal. 27).

Tjhai Fung Jin. (2003). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Kinerja Akuntan Publik. Jurnal Bisnis dan Akuntansi.

Tjiptono, Fandy & Chandra, Gregorius. (2005). Service, Quality Satisfaction.

Yogyakarta: Andi.

Wahyu Winarno, Wing. 2006. Sistem informasi akuntansi. Edisi 2. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Referensi

Dokumen terkait

rata-rata dari nilai tingkat kinerja atau kepuasan penumpang dari seluruh faktor. dan ܻത adalah rata-rata dari nilai tingkat kepentingan dari seluruh

Berdasarkan hasil perhitungan jumlah rata-rata tingkat kepuasan diperoleh nilai 4.21 pada domain Efficiency dan dapat disimpulkan bahwa tingkat kepuasan pengguna

Nilai indeks kepuasan tersebut dirasa sudah baik karena harapan dari pelanggan Make Over belum terpenuhi sepenuhnya dilihat dari hasil rata-rata tertimbang dari kinerja dan

Hasil dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa variabilitas variabel dependen (kinerja individu pengguna sistem absensi online) yang dapat dijelaskan oleh

Berdasarkan Tabel 13 dapat disimpulkan bahwa rata-rata penilaian konsumen sangat setuju terhadap beberapa indikator kepuasan konsumen yang memiliki nilai 4,54 dengan

Sedang- kan perspektif kepuasan peserta didik dengan 18 indikator sebagai pengukuran kinerja rata-rata kinerja menunjukan kategori cukup puas dengan nilai rata-rata 3,93

Selanjutnya untuk mengetahui nilai kumulatif dari kepuasan pelngguna ayanan, berdasarkan persentase rata - rata pencapaian skor atas jawaban dari responden terhadap seluruh kuesioner

Hasil evaluasi user experience dengan menerapkan System Usability Scale SUS untuk metodenya, menunjukkan hasil rata-rata skor SUS sebesar 72,41, sehingga tergolong dalam grade C yang