ABSTRACT
Dividend per share is the amount of cash dividends distributed to investors for each share owned. This study aims to test the relationship and its affect on stock prices, in which conducted research was around the announcement date and the cash dividend divided into 3 periods, ie the period before, during, and after the date of the announcement of cash dividend. In addition, the purpose of this research is to know if there are differences in stock prices that occurred in the period before and after the announcement of cash dividend.
The method used to analyze the data in this study is a simple linear regression method and the paired sample t-test. The data used in this study is the dividend per share, daily stock price around the announcement date of cash dividend and cash dividend announcement date of the industrial LQ45 companies incorporated in the trading period of August 2009 to January 2010 which distribute consistently cash dividend of years 2006-2008.
The result of the three periods shows that the relationship of dividend per share effect on stock prices. Thus, if the dividend per share increases, the company's stock price will rise too. Nevertheless, there was no significant difference in stock prices that occurred in the period before and after the announcement of cash dividend.
Keywords: Dividend Per Share, stock prices.
ABSTRAK
Dividend per share adalah besarnya dividen tunai yang dibagikan kepada investor untuk tiap lembar saham yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan dan pengaruhnya terhadap harga saham, dimana penelitian dilakukan di sekitar tanggal pengumuman dividen tunai dan dibagi menjadi 3 periode, yaitu periode sebelum, saat, dan setelah tanggal pengumuman dividen tunai. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan signifikan harga saham yang terjadi pada periode sebelum dan periode setelah pengumuman dividen tunai.
Metode yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah metode regresi linear sederhana dan paired sample t-test. Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dividend per share, harga saham harian di sekitar tanggal pengumuman dividen tunai, dan tanggal pengumuman dividen tunai dari industri yang tergabung dalam perusahaan LQ45 periode perdagangan Agustus 2009 sampai dengan Januari 2010 yang secara konsisten membagikan dividen tunai dari tahun 2006-2008.
Hasil penelitian dari 3 periode tersebut menunjukkan bahwa hubungan dividend per share berpengaruh pada harga saham. Dengan demikian, jika dividend per share perusahaan meningkat maka harga saham akan meningkat juga. Namun demikian, tidak ada perbedaan signifikan harga saham yang terjadi pada periode sebelum dan periode setelah pengumuman dividen tunai.
Kata Kunci: Dividend Per Share, harga saham.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRACT ... vii
ABSTRAK ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 7
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 7
1.4 Kegunaan Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka ... 9
2.1.1 Pasar Modal ... 9
2.1.1.1 Pengertian Pasar Modal... 9
2.1.1.2 Manfaat Pasar Modal ... 10
2.1.1.3 Pengelompokkan Pasar Modal ... 11
2.1.1.4 Instrumen Pasar Modal ... 12
2.1.2 Penawaran Umum (go public) ... 17
2.1.3 Laporan Keuangan ... 19
2.1.3.1 Pengertian Laporan Keuangan ... 19
2.1.3.2 Tujuan Laporan Keuangan ... 21
2.1.3.3 Penggunan Laporan Keuangan ... 22
2.1.3.4 Asumsi Dasar Laporan Keuangan ... 24
2.1.3.5 Karakteristik Kualitatitf Laporan Keuangan ... 26
2.1.3.6 Komponen Laporan Keuangan ... 29
2.1.3.6.1 Neraca ... 30
2.1.3.6.2 Laporan Laba Rugi ... 32
2.1.3.6.3 Laporan Perubahan Ekuitas ... 34
2.1.3.6.4 Laporan Arus Kas ... 35
2.1.3.6.4.1 Arus Kas dari Aktivitas Operasi ... 36
2.1.3.6.4.2 Arus Kas dari Aktivitas Investasi ... 37
2.1.3.6.4.3 Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan .... 37
2.1.3.6.4 Catatan Atas Laporan Keuangan ... 38
2.1.4 Investasi ... 39
2.1.4.1 Pengertian Investasi ... 39
2.1.4.2 Tujuan Investasi ... 40
2.1.4.3 Proses Investasi ... 41
2.1.4.5 Proses Keputusan Investasi ... 43
2.1.5 Dividen ... 45
2.1.5.1 Pengertian Dividen ... 46
2.1.5.2 Jenis-Jenis Dividen ... 46
2.1.5.3 Proses Pembagian Dividen ... 47
2.1.5.4 Jurnal Pencatatan Akuntansi Pembagian Dividen ... 48
2.1.5.5 Rasio yang Berhubungan dengan dividen ... 49
2.1.5.6 Kebijakan Dividen ... 50
2.1.5.6.1 Pengertian Kebijakan Dividen ... 50
2.1.5.6.2 Teori Kebijakan Dividen ... 50
2.1.5.6.3 Jenis-jenis Kebijakan Dividen ... 54
2.1.6 Saham ... 55
2.1.6.1 Pengertian Saham ... 55
2.1.6.2 Jenis-jenis Saham ... 55
2.1.6.2.1 Saham Biasa (Common Stock) ... 55
2.1.6.2.2 Saham Preferen (Preffered Stock) ... 56
2.1.6.2.3 Saham Treasuri (Treasury Stock) ... 57
2.1.6.3 Harga Saham ... 58
2.1.6.3.1 Terbentuknya Harga Saham ... 59
2.1.6.4 Pendekatan Untuk Menganalisis dan Memilih Saham ... 60
2.1.6.4.1 Analisis Fundamental ... 60
2.1.6.4.2 Analisis Teknikal ... 61
2.1.7 Hubungan Dividen dengan Harga Saham ... 62
2.3 Pengembangan Hipotesis ... 70
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... 71
3.1.1 Sejarah SingkatPerusahaan ... 72
3.2 Metode Penelitian ... 88
3.2.1 Metode yang Digunakan ... 88
3.2.2 Operasionalisasi Variabel... 89
3.2.3 Populasi Penelitian ... 90
3.2.4 Teknik Penarikan Sampel ... 91
3.2.5 Teknik Pengumpulan Data ... 91
3.2.6 Metode Analisis ... 92
3.2.6.1 Regresi Sederhana ... 93
3.2.6.1 Analisis Paired Sample T-test ... 96
3.2.7 Asumsi Normalitas ... 97
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengumpulan Data ... 99
4.2 Uji Normalitas ... 104
4.2.1 Sembilan Hari Sebelum Tanggal Pengumuman Dividen Tunai .... 104
4.2.2 Saat Tanggal Pengumuman Dividen Tunai ... 105
4.2.3 Sembilan Hari Setelah Tanggal Pengumuman Dividen Tunai ... 106
4.3 Analisis Regresi ... 107
4.3.2 Saat Tanggal Pengumuman Dividen Tunai ... 114
4.3.3 Sembilan Hari Setelah Tanggal Pengumuman Dividen Tunai ... 118
4.4 Uji Paired Sample T-test ... 121
4.5 Pembahasan ... 125
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 130
5.2 Saran ... 131
DAFTAR PUSTAKA ... 133
LAMPIRAN ... 135
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 1 Kerangka Pemikiran…….………..69 Gambar 2 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual (H-9)... 105 Gambar 3 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual (H)…....….. 106 Gambar 4 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual (H+9)…….. 107
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel I Operasionalisasi Variabel ... 90
Tabel II Data DPS dan Tanggal Pengumuman Dividen Tunai ... 100
Tabel III Data Harga Saham Harian (Closing) Periode 2006 ... 101
Tabel IV Data Harga Saham Harian (Closing) Periode 2007 ... 102
Tabel V Data Harga Saham Harian (Closing) Periode 2006 ... 103
Tabel VI Uji Normalitas (H-9) ... 104
Tabel VII Uji Normalitas (H) ... 105
Tabel VIII Uji Normalitas (H+9) ... 105
Tabel IX Input Data (H-9) ... 110
Tabel X Pengujian Koefisien Regresi (H-9) ... 111
Tabel XI Hasil Persamaan Regresi (H-9) ... 112
Tabel XII Hasil Korelasi (H-9) ... 112
Tabel XIII Model Summary (H-9)... 113
Tabel XIV Input Data (H) ... 114
Tabel XV Pengujian Koefisien Regresi (H) ... 115
Tabel XVI Hasil Persamaan Regresi (H) ... 116
Tabael XVII Hasil Korelasi (H) ... 116
Tabel XVIII Model Summary (H) ... 117
Tabel XIX Input Data (H+9) ... 118
Tabel XX Pengujian Koefisien Regresi (H+9) ... 119
Tabel XXI Hasil Persamaan Regresi (H+9) ... 120
Tabel XXII Hasil Korelasi (H+9) ... 120
Tabel XXIII Model Summary (H+9) ... 121
Tabel XXIV Input Data Paired Sample T-test ... 123
Tabel XXV Paired Sample Statistics ... 124
Tabel XXVI Paired Sample Correlations ... 124
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran A Daftar Entitas yang Tergabung Dalam Perusahaan LQ45………...135 Lampiran B Tanggal Pengumuman Dividen Tunai (Sampel)..….……..………. 136 Lampiran C Harga Saham Harian………...………...137
Pada saat ini dunia menghadapi era globalisasi di mana ketergantungan antarbangsa semakin meningkat. Era globalisasi ini mempengaruhi aspek-aspek kehidupan, baik aspek ekonomi, sosial, politik dan juga teknologi. Kemajuan teknologi mempunyai dampak yang sangat besar terhadap aspek yang lain, dengan kemajuan teknologi jarak dan waktu tidak lagi menjadi hambatan. Informasi dari berbagai belahan dunia dapat dengan mudah dan cepat diperoleh karena kemajuan teknologi, khususnya internet.
Indonesia sebagai bagian dari masyarakat dunia juga menghadapi globalisasi ini. Di bidang ekonomi globalisasi mengakibatkan keterkaitan antara ekonomi nasional dengan perekonomian internasional akan semakin erat. Persaingan di berbagai bidang usaha akan semakin ketat. Untuk mengantisipasi semua dampak yang akan terjadi maka pembangunan di segala bidang, terutama bidang ekonomi harus dilaksanakan.
BAB I Pendahuluan 2
yang masuk ke Indonesia. Setiap perusahaan yang tidak mampu bersaing akan tersisih.
Pada kondisi ekonomi seperti kondisi perekonomian Indonesia saat ini yang tidak baik, ditandai dengan kenaikan berbagai macam barang, perusahaan menghadapi berbagai masalah. Di satu sisi perusahaan harus mengelola kegiatan usahanya dengan efisien agar kenaikan biaya tidak mengurangi margin laba perusahaan. Di sisi lain perusahaan membutuhkan dana (modal) untuk terus mengembangkan usaha dan tetap dapat bersaing.
Perusahaan membutuhkan modal yang besar agar dapat berkembang dan bersaing di era globalisasi ini. Perusahaan akan berusaha mempertahankan modal yang sudah ada dan jika memungkinkan perusahaan akan berusaha meningkatkan modalnya. Selain berasal dari pemilik, modal juga dapat berasal dari luar perusahaan, yaitu investor. Manajemen perusahaan berusaha untuk menarik minat para investor untuk berinvestasi di perusahaannya dengan berbagai kebijakan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Charles P. Jones (2000:7) mengatakan bahwa orang melakukan investasi untuk menambah kekayaannya. Kekayaan maksudnya adalah kekayaan moneter (monetary wealth), baik untuk sekarang atau masa yang akan datang. Oleh karena itu investor selalu mengharapkan pengembalian dari hasil modal yang telah ditanamkannya.
BAB I Pendahuluan 3
Bagi perusahaan, pasar modal merupakan sarana alternatif pencarian dana yang menarik dan terjangkau dalam memenuhi kebutuhan modalnya, dalam hal ini dengan menerbitkan saham. Sementara bagi investor yang menanamkan modalnya pada perusahaan melalui pasar modal, akan mendapat keuntungan baik berupa dividen dan capital gain.
Bursa efek yang merupakan bentuk kongkrit dari pasar modal, merupakan pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek di antara mereka. Salah satu jenis efek yang paling banyak diperdagangkan dan diketahui oleh masyarakat adalah saham.
Di dalam perdagangan saham, nilai jual saham yang diperjualbelikan di bursa efek sangat dipengaruhi oleh kondisi politik, sosial, dan ekonomi. Selain itu juga nilai saham dipengaruhi oleh pengumuman informasi lainnya. Contoh dari informasi yang diumumkan adalah pengumuman laba, pengumuman dividen, pengumuman pengembangan produk baru, pengumuman merjer dan akuisisi, pengumuman perubahan metode akuntansi, pengumuman pergantian pimpinan perusahaan, dan lain sebagainya.
Investor harus dapat melakukan penilaian terhadap kondisi politik, sosial, ekonomi serta pengumuman informasi lainnya sebelum melakukan transaksi atas saham. Kondisi politik, sosial, dan ekonomi sulit untuk diprediksi secara langsung karena kondisi ini tidak menentu. Tetapi pengumuman informasi lainnya dapat diolah sehingga menghasilkan informasi mengenai harga saham.
BAB I Pendahuluan 4
saham-saham yang menjadi pilihannya. Informasi dapat berupa informasi-informasi yang memang tersedia untuk umum seperti laporan keuangan masing-masing perusahaan tiap periodenya, atau informasi mengenai kondisi ekonomi secara umum di suatu negara yang diperkirakan dapat mempengaruhi tingkat harga saham suatu perusahaan, sampai informasi-informasi umum yang tidak lebih dari isu-isu yang sengaja ditiupkan untuk tujuan tertentu.
Seperti yang telah diketahui bersama bahwa panduan terpenting bagi para investor untuk membeli saham suatu perusahaan adalah kinerja perusahaan tersebut yang tercermin pada laporan keuangannya, untuk itu diperlukan suatu analisis yang tepat pada laporan keuangan tersebut terlepas dari apakah laporan keuangan tersebut telah menyajikan keadaan yang sebenarnya atau telah ditutup-tutupi kekurangannya. Analisis laporan keuangan tersebut biasanya dilakukan oleh para profesional yang menyediakan jasanya untuk itu. Hasilnya akan dikemukakan pada calon investor untuk menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan keputusannya.
Laporan keuangan menyajikan cukup banyak informasi yang harus dianalisis satu per satu bahkan dapat dikatakan, bahwa setiap kalimat dan angka yang tercantum adalah suatu informasi yang bukan tidak mungkin menjadi sangat berharga dan dapat berpengaruh terhadap harga saham perusahaan.
Bila diamati, fluktuasi harga saham dapat dipengaruhi oleh faktor ekstenal perusahaan atau emiten dan faktor internal yang bersifat fundamental bagi pemegang saham atau investor. Adapun dua faktor fundamental tersebut adalah dividen dan capital gain.
BAB I Pendahuluan 5
return itu terdiri atas dividen yang dibagikan pada periode tertentu dan capital gain bila ia menjual kembali saham yang dimilikinya dengan harga yang lebih tinggi dari harga belinya. Tingkat return yang diharapkan erat kaitannya dengan risiko modal yang ditanamkan karena investasi di pasar modal mengandung ketidakpastian.
Dividen dan capital gain merupakan dua jenis pendapatan yang dapat diperoleh investor dari investasi saham di bursa efek. Dividen merupakan proporsi laba atau keuntungan yang dibagikan kepada para pemegang saham dalam jumlah yang sebanding dengan jumlah lembar saham yang dimilikinya. Sedangkan capital gain adalah selisih antara nilai jual dengan nilai beli saham bila investor menjual saham tersebut. Kebanyakan investor lebih senang memperoleh pendapatan sekarang, yaitu berupa dividen daripada capital gain yang masih diliputi ketidakpastian, dividen lebih mudah diperkirakan daripada capital gain karena pimpinan perusahaan tidak dapat mengendalikan harga saham.
BAB I Pendahuluan 6
yang tinggi pada suatu waktu tertentu bila menurut perkiraan perusahaan tidak mampu untuk memperhatikannya dimasa yang akan datang.
Penelitian ini terkait dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Lani Siaputra dan Adwin Surja Atmadjaya (2006) yaitu mengenai Pengaruh Pengumuman Dividen Tunai Terhadap Perubahan Harga Saham Sebelum dan Sesudah Ex-Dividend Date di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Menurut penelitian mereka, ada perbedaan perubahan harga saham yang signifikan secara statistik yang disebabkan oleh pengumuman dividen dan perubahan tersebut setara dengan nilai dividen per lembar saham yang dibagikan, tetapi return yang diperoleh dari dividen mempunyai hubungan negatif dengan harga saham pada ex-dividend date.
Pengaruh pengumuman dividen terhadap return saham yang diteliti oleh Kurnia Basyori (2000) menghasilkan kesimpulan bahwa terdapat abnormal return negatif di sekitar tanggal pengumuman dividen pada perusahaan yang melakukan penurunan pembayaran dividen dan terdapat abnormal return positif di sekitar tanggal pengumuman dividen pada perusahaan yang melakukan kenaikan pembayaran dividen.
BAB I Pendahuluan 7
Berkaitan dengan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian lebih jauh mengenai perilaku harga saham suatu perusahaan jika perusahaan memutuskan untuk membagikan dividen. Khususnya pada industri yang tergabung dalam perusahaan LQ45 periode perdagangan Agustus 2009 sampai dengan Januari 2010, yang listed di Bursa Efek Indonesia. Hal tersebut akan dituangkan dalam penelitian yang berjudul: “Pengaruh Dividend Per Share terhadap Harga Saham Sebelum dan Setelah Pengumuman Dividen Tunai”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka terdapat masalah yang dapat dipecahkan dari topik ini, yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana hubungan dan pengaruh dividend per share terhadap harga saham yang terjadi pada periode sebelum, saat, dan setelah pengumuman dividen tunai. 2. Apakah terdapat perbedaan signifikan harga saham yang terjadi pada periode
sebelum dan periode setelah pengumuman dividen tunai.
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok-pokok masalah di atas, tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah:
1. Untuk mengetahui hubungan dan pengaruh dividend per share terhadap harga
saham yang terjadi pada periode sebelum, saat, dan setelah pengumuman dividen tunai.
2. Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan signifikan harga saham yang
BAB I Pendahuluan 8
1.4 Kegunaan Penelitian
Penelitian yang dilakukan oleh penulis diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak:
a. Bagi penulis
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dalam memberikan gambaran di bidang bursa efek, terutama mengenai dividen. Selain itu penelitian ini juga digunakan untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana strata 1 (S1) dalam bidang ekonomi jurusan akuntansi Universitas Kristen Maranatha Bandung.
2. Bagi pelaku bursa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan salah satu alternatif pemikiran dalam menetapkan keputusannya setelah menerima informasi adanya pembagian dividen dalam bentuk tunai oleh suatu perusahaan di bursa.
3. Bagi rekan-rekan mahasiswa maupun pihak lain
130
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan pengujian statistik metode regresi sederhana serta pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1. Hubungan dan pengaruh dividend per share terhadap harga saham yang terjadi pada periode sebelum, saat, dan sesudah pengumuman dividen tunai.
Periode sebelum pengumuman dividen tunai (H-9)
Dapat disimpulkan bahwa variabel Dividend Per Share mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham dan mempunyai hubungan positif dengan koefisien korelasi sebesar 0.828 berarti hubungan yang terjadi antara dividend per share dan harga saham (H-9) berada pada tingkat high correlation.
Periode saat pengumuman dividen tunai (H)
Dapat disimpulkan bahwa variabel Dividend Per Share mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham dan mempunyai hubungan positif dengan koefisien korelasi sebesar 0.820 berarti hubungan yang terjadi antara dividend per share dan harga saham (H) berada pada tingkat high correlation.
Periode setelah pengumuman dividen tunai (H+9)
BAB V Simpulan Dan Saran 131
dengan koefisien korelasi sebesar 0.815 berarti hubungan yang terjadi antara dividend per share dan harga saham (H+9) berada pada tingkat high correlation.
2. Dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan harga saham yang terjadi pada periode sebelum dan periode setelah pengumuman dividen tunai karena nilai signifikansi 0,576 > tingkat kepercayaan 5%.
5.2 Saran
Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan serta kesimpulan yang telah diberikan oleh peneliti, maka peneliti mencoba untuk memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Bagi investor, dalam pengambilan keputusan untuk berinvestasi sebaiknya tidak hanya melihat laporan keuangan perusahaan yang bersangkutan saja, tetapi perlu dipertimbangkan juga berbagai informasi lain yang dipublikasikan.
BAB V Simpulan Dan Saran 132
133
DAFTAR PUSTAKA
Anoraga, Pandji dan Piji Pakarti. (2001). Pengantar Pasar Modal, PT Rineka Cipta, Jakarta.
Baridwan, Zaki. (2000). Intermediate Accounting, Edisi Ketujuh, BPFE, Yogyakarta. Brigham, Eugene F., dan Joel F. Houston. 2001. Manajemen Keuangan, Edisi 8,
Jakarta : Erlangga.
Djarwanto, P.S. (2004). Pokok-Pokok Analisis Laporan Keuangan, Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta.
Hartono, Jogiyanto. (2003). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Ketiga, BPFE, Yogyakarta.
Husnan, Suad. (2003). Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas, AMP YKPN ,Yogyakarta.
Ikatan Akuntan Indonesia. (2009). Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta.
Indriantoro,Nur dan Bambang Supomo. (2002). Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama, BPFE, Yogyakarta.
Kieso, Weygandt, dan Warfield. (2002). Akuntansi Intermediate, Edisi Kedua Belas, Erlangga, Jakarta.
Lease, Ronald C., dkk. (2001). Dividend Policy Its Impact on Firm Value. Boston : Harvard Business School Press.
Munawir. (2005). Analisis Laporan Keuangan, Liberty, Yogyakarta. Nazir, M. (1998). Metode Penelitian, Jakarta : Ghalia Indonesia.
Nugroho, B.A. (2005). Strategi Jitu Memilih Metoda Statistik Penelitian dengan SPSS, Yogyakarta : Andi Offset.
Prastowo, Dwi dan Rifka Julianty. (2008). Analisis Laporan Keuangan, AMP YKPN, Yogyakarta.
Santoso, Singgih. (2000). Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, Jakarta : PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.
Daftar Pustaka 134
Simamora, Henry. (2000). Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis, Salemba Empat, Jakarta.
Skousen, Stice, dan Stice. (2001). Akuntansi Keuangan Menengah, Salemba Empat, Jakarta.
Sundjaja, Ridwan S. Dan Inge Barlian (2003). Edisi 5. Manajemen Keuangan 1, Jakarta : Literata Lintas Media.
Tandelilin, Eduardus. (2001). Analisis Investasi dan Management Portofolio, BPFE, Yogyakarta.
Warren, Reeve, dan Fess. (2005). Pengantar Akuntansi, Edisi Dua Puluh Satu, Salemba Empat, Jakarta.
http://www.idx.co.id
Penelitian Sebelumnya:
Basyori, Kurnia. (2008). Pengaruh Pengumuman Dividen Terhadap Return Saham. Skripsi Universitas Islam Indonesia.