LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN ANTARA OBESITAS DENGAN OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA (OSA) PADA
LANSIA
Skripsi
Diajukan Untuk Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi
Oleh:
Humairatul Karamah 201710490311058
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2021
LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN ANTARA OBESITAS DENGAN OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA (OSA) PADA
LANSIA
Skripsi
Diajukan Untuk Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi
Oleh:
Humairatul Karamah 201710490311058
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2021
KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Alhamdulillah peneliti ucapkan serta puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT, berkat Rahmat dan Hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul “Literatur Review Hubungan antara obesitas dengan obstructive sleep apnea pada lansia. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, teladan kita yang menjadi Uswatun Hasanah bagi umat manusia.
Selama proses penyusunan hingga selesainya pengerjaan skripsi, penulis telah banyak mendapat bantuan, bimbingan, pengarahan, motivasi, dukungan serta kekuatan dari berbagai pihak. Berkenaan dengan ini, perkenankanlah saya sebagai penulis untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dengan setulus hati, semoga Allah SWT membalas jasa serta upaya yang telah diupayakan kepada:
1. Bapak Dr M. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Dr. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep., Sp.Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Atika Yulianti, SST.Ft., M.Fis selaku Ketua Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang
4. Ibu Nungki Marlian Yuliadarwati.SST.Ft.,M.kes. selaku pembimbing I yang senantiasa dengan sabar telah meluangkan waktunya dalam memberikan bimbingan, mengarahkan, memberikan dukungan, serta motivasi kepada penulis untuk mewujudkan penyelesaian skripsi ini.
5. Bapak Safun Rahmanto,SST.Ft.,M.Fis. yang senantiasa dengan sabar telah meluangkan waktunya dalam memberikan bimbingan, mengarahkan, memberikan dukungan, serta motivasi kepada penulis untuk mewujudkan penyelesaian skripsi ini,
6. Seluruh staff Dosen Program Studi S1 Fisioterapi yang telah memberikan begitu banyak ilmu serta pengalaman selama mengikuti proses perkuliahan berlangsung hingga diselesaikannya skripsi ini.
7. Terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada kedua orang tua saya bapak kamaluddin dan mama Rahmatullah yang tidak akan pernah ada pembandingnya dalam mendukung penulis selaku anak dari mereka. Terima kasih bapak mama atas dukungan, pengertian, kesabaran serta do’a yang tak pernah berhenti bapak mama panjatkan untuk anakmu. Terima
8. Skripsi ini merupakan persembahan istimewa untuk orang yang saya cintai yaitu pacar saya Fathur Rahman Hartadi yaitu sosok yang mengajarkan saya banyak hal. Terima kasih atas dukungan,kebaikan,perhatian, dan kebijaksanaan. Terima kasih juga sudah mau di repotkan untuk nganterin ke kampus untuk konsul, dan menunggu berjam-jam, terima kasih sudah menghibur saya diakala saya down.
Terima kasih karena telah memberi tahu saya cara hidup dengan jujur dan bahagia.
9. Skripsi ini saya persembahkan kepada markona (binatang perilaharaan saya) terima kasih sudah menemani saya dalam menyusun skripsi ini, terima kasih tekah menghibur saya dengan tingkah lucu mu. Love you so much.
10. Sahabat-sahabat rewelku Nadiyyatul Hasana, Titin Meistiarsi, dan Nur Hamidah yang selalu menjadi tempat keluh kesah, suka duka maupun teman
berjuang sedari dulu. Terimakasih untuk semangat, motivasi dan dukungan yang tiada henti untuk penulis selama ini.
11. Seluruh teman-teman kelas Fisioterapi A 2017 yang selalu memberi dukungan serta tak henti-hentinnya saling menyemangati satu sama lain. Dan terimakasih untuk waktu serta pengalaman yang berharga selama di perkuliahan ini.
12. Semua pihak yang telah banyak membantu dan tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis hanya mampu berdo’a semoga amal kebaikannya mendapatkan imbalan dan diterima sebagai ibadah oleh Allah SWT. Penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan serta hal yang kurang berkenan di hati, penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis membuka diri untuk segala saran dan kritik yang bersifat membangun. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Malang, October 2021
Humairatul Karamah
DAFTAR ISI
ABSTRAK...vi
ABSTRACT...vii
KATA PENGANTAR...viii
DAFTAR ISI...xi
DAFTAR GAMBAR...xiv
DAFTAR BAGAN...xv
DAFTAR GAMBAR...xvi
DAFTAR LAMPIRAN...xvii
BAB I PENDAHULUAN...1
A. Latar Belakang...1
B. Rumusan Masalah...7
C. Tujuan Penelitian...7
1. Tujuan Umum...7
2. Tujuan Khusus...7
D. Manfaat Penelitian...8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...9
A. Obesitas...9
1. Definisi...9
B. Obstructive Sleep Apnea...13
1. Patofisiologi Osa...15
2. Pengukuran Risiko Menderita Osa...17
C. Osa terhadap obesita...19
D. Lansia...20
1. Definisi...20
2. Klasifikasi Lansia...20
3. Teori Penuaan...21
E. Senam Aerobik...23
1. Definisi...23
2. Manfaat senam aerobik...23
3. Gerakan senam aerobik...24
4. Indikasi dan Kontraindikasi...26
5. Biomekanika senam aerobik...27
6. Dosis senam aerobik...29
7. Efek Fisiologi senam aerobik...30
8. Efek Fisiologi senam aerobik berpengaruh kualitas tidur...30
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESA...31
A. Kerangka Konsep...31
BAB IV METEDOLOGI PENELITIAN...33
A. Jenis Penelitian... 33
B. Jenis dan teknik Pengumpulan Data...33
C. Pengeloahan dan Analisis Data...35
D. Hasil Pencarian...35
BAB V HASIL PENELITIAN...37
A. Hasil Seleksi Studi...37
1. Karakteristik sampel berdasarkan jenis artikel...37
2. Karakteristik Berdasarkan instrumen Penelitian...37
3. Karakteristik Berdasarkan Usia subjek pada artikel...38
4. karakteristik berdasarkan Database...38
B. Hasil penelitian...39
BAB VI PEMBAHASAN...41
1. Jenis artikel...41
2. Gambaran instrumen...41
3. Gambaran usia subjek Artikel...42
4. Gambaran Database...42
5. Gambaran Desain Penelitian...42
B. Gambaran obesitas dengan obstructive sleep apnea pada lansia...43
C. Gambaran Obstructive sleep apnea...44
D. Hasil analisis Hubungan antara obesitas dengan obstructive sleep apnea pada lansia...46
E. Keterbatasan Penelitian...47
F. Implikasi Fisioterapi...48
BAB VII PENUTUP...49
A. Kesimpulan...49
B. saran...49
1. Bagi Institusi...49
2. Bagi Ilmu Fisioterapi...49
3. Bagi Peneliti Selanjutnya...49
DAFTAR PUSTAKA...50
LAMPIRAN...54
CURRICULUM VITAE...67
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 saluran nafas atas normal dan tidak ...16
Gambar 2.2 kuesioner Berlin ...18
Gambar 2.3 gerakan pemanasan...24
Gambar 2.4 gerakan inti 1 ...25
Gambar 2.5 gerakan inti 2 ...25
Gambar 2.6 gerakan inti 3 ...25
Gambar 2.7 gerakan pendinginan 1 ...25
Gambar 2.8 gerakan pendinginan 2 ...26
GAMBAR BAGAN
Bagan 3.1 kerangka konsep...31 Bagan 4.1 Alur Seleksi Jurnal...36
GAMBAR TABEL
Table 4.1. Format PICOS dalam Literature Review...34 Table 5.1 hasil penelitian literature review...39
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Persetujuan Pengajuan Proposal Pembimbing...54
Lampiran 2 Persetujuan Pengajuan Proposal Pembimbing 2 ...55
Lampiran 3 Lembar Konsultasi Pembimbing 1...56
Lampiran 4 Lembar Konsultasi Pembimbing 2 ...57
Lampiran 5 Lembar Konsultasi Penguji 1...58
Lampiran 6 Lembar Konsultasi Penguji 2...59
Lampiran 7 Lembar Persetujuan Revisi Proposal...60
Lampiran 8 Lembar Persetujuan Seminar Hasil Skripsi...61
Lampiran 9 Hasil Pencarian Literatur...62
Lampiran 10 Jurnal...64
Lampiran 11 Hasil Plagiasi...66
Lampiran 12 Curriculum Vitae...67
DAFTAR PUSTAKA
Aji, Gilang Wicaksono. (2011). Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Lingkungan Sosial terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 16 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011. Skripsi Thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Aswin, S., (2003). Pengaruh Proses Menua Terhadap Sistem Muskuloskeletal Dalam W. Rochmah (ed): Naskah Lengkap Simposium Gangguan Muskuloskeletal, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Antariksa B. (2010). Obstructive Sleep Apnea (OSA). Department Pulmonologi &
Ilmu Kedokteran Respirasi FKUI.
Belliana. (2012). “Hubungan antara Obesitas dengan Risiko Menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA)” (). Medan : Universitas Sumatera Utara,
Cahyono, K.H. (2013). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Kualitas Tidur pada Lansia di Desa Leyangan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang.
Ungaran. STIKES Ngudi Waluyo.
Fatimah. (2010). Merawat Lanjut Usia: Suatu Pendekatan Proses Keperawatan Gerontik. Jakarta : Trans Info Media.
Darmojo dan Martono., (2006). Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut) Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Depkes RI. (2009). Sistem Kesehatan Nasional. Jakarta
Departemen Kesehatan RI. (2008). Riset Kesehatan Dasar. Di akses tanggal 12 Januari 2021 pukul 12.10
Gennaro, L.D., Marzano, C., Fratello, F., Moroni, F., Pellicciari, M.C., Ferlazzo, F., Costa, S., Couyoumdjian, A., Curcio, G., Sforza, E., Malafosse, A., Finelli, L.A., Pasqualetti, P., Ferrara, M., Bertini, M., and Rossini, P.M. (2008). The Electroencephalographic Fingerprint of Sleep Is Genetically Determined: A Twin Study. Annals of Neurology. Volume 64. Nomer 4. Oktober 2008:
Halaman 455.
Gilang, Moh. (2007). Pendidikan Jasmani, dan Kesehatan untuk SMA. Jakarta.
Ganeca Exact,. Hal 80-82.
Giri, Wijoyo. (2012). Manfaat Olahraga bagi wanita, Simposium Olah Raga Untuk Kesehatan Wanita. Yogyakarta: UGM Halpern
Gibney, Michael J. (2005). Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC.
Halpern, J., Cohen, M., Kennedy, G., Reece, J., Cahan, C., dan Baharav, A. (2014).
Yoga for Improving Sleep Quality and Quality of Life for Older Adults.
Alternative Therapies. Volume 20. Nomer 3: Mei-Juni 2014
Harmanto N. (2006). Ibu Sehat dan Cantik dengan Herbal. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Khasanah, K. dan Hidayati, W. (2012). Kualitas Tidur Lansia Balai Rehabilitasi Sosial “MANDIRI” Semarang. Jurnal Nursing Studies. Volume 1. Nomer 1:
Tahun 2012:
Kozier, B. (2004). Fundamental of Nursing: concepts, process, and practice.
(7thed.).NewJersey: Prentice-Hll,Inc.
Kumar VM. (2008). Sleep and sleep disorder. Indian J chest dis aliied sci.
Kapur, VK. (2010). Obstructive sleep apnea : diagnosis, epidemiologi, and economics. Respir care
Kementerian Kesehatan RI. (2012). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Kegemukan dan Obesitas pada Anak Sekolah. Di akses tanggal 12 Januari 2021 pukul 12.11.
Lee & Jeong. (2017). Differential effects of obesity on obstructive sleep apnea syndrome according to age
Maas, L. Meridean. (2011). Asuhan Keperawatan Geriatrik : Diagnosis NANDA, Kriteria Hasil NOC, dan Intervensi NIC. Jakarta. EGC
Malini, M. M., & dkk. (2015). Latihan Senam Aerobik Meningkatkan Kualitas Tidur Pada Mahasiswi Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayanan. Majalah Ilmiah Fisioterapi , 3.
Maryam, R.S, dkk. (2008). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta:
SalembaMedika
Mazza S. (2005). Most obstructive sleep apnoea patients exhibit vigilance and attention deficits on an extended battery of tests. European Respiratory Journal.
Maulidza CP. (2009). Hubungan obesitas terhadap risiko obstructive sleep apnea (OSA) di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.
Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Nala. (2011). Prinsip Pelatihan Fisik Olahraga. Denpasar: Universitas Udayana.
Neuroophthalmol, J. (2012). The Berlin qustionnaire screens for Obstructive Sleep Apnea in idiopathic intracranial hypertension. National Institutes of Health.
31(4) : 316 – 319
Rohmah, A., Purwaningsih, B., & Khoridatul. (2012). Kualitas Hidup Lansia.
Jurnal Keperawatan
Soemardini, Muwarni, S., & Safitri, P.R. (2013). Uji Efek Anti Mikroba Ekstrak Kulit Pohon Rambutan Terhadap Escheriacoli Secara In Vitro.
Susanto AD, Yunus F, Antariksa B, Fitriani et al. (2016). Prevalensi obstructive sleep apnea berdasarkan kuesioner berlin pada polisi lalu lintas di Jakarta Timur. J Respir Indones.
Saragih AR. (2007). Mendengkur "The Silent Killer" dan Upaya Penanganannya Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala Leher pada Fakultas Kedokteran; Gelanggang Mahasiswa: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Santoso, A. dan Lestari, N.B. (2008). Peran Serta Keluarga pada Lansia yang Mengalami Post Power Syndrome. Media Ners. Volume 2. Nomer 1: Mei 2008: Halaman 1-44
Sukasah CL. (2007) Tatalaksana Obesitas di Subbagian Bedah Plastik RS Dr.
Cipto Mangunkusumo. Maj Kedokt Indon.
Supriyatno B. (2005). Obstructive sleep apnea syndrome pada Anak. Sari Pediatri.
Suryawan, P dan Tirtayas, K. (2016). Hubungan antara obesitas dengan resiko gangguan tidur obstructive sleep apnea. Bali, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Prasadja, A. (2009). Ayo Bangun karena Tidur yang Benar. Jakarta: Mizan Publika Potter & Perry. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan
Praktik. Jakarta: EGC.
Purnamasari D. (2014). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 6. Jakarta: Papdi;
masalah gizi yang dihadapi oleh Indonesia yang ditandai dengan status gizi lebih.
Ringdahl E, Susan L, John E. (2004). Treatment of Primary Insomnia. JABFP Vol.
17 No. 3 May-June 2004
Romero-Corral, A. (2010) Interactions Between Obesity and Obstructive Sleep Apnea. Chest.
Rahman UB. (2012). Hubungan Obesitas dengan Risiko Obstructive Sleep Apnea (OSA) pada Remaja. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan.
Wijayanti. (2008). Hubungan Kondisi Fisik Rtt Lansia Terhadap Kondisi Sosial Lansia . Jurnal Ilmiah Perancangan Kota dan Pemukiman.
Wang, C. (2012). Metabolic Equivalent Play An Important Role Between Exercise and Sleep,J Sleep. Abstract Supplement. Pg A57
Wolkove N., Elkholy O., Baltzan M., Palayew M. (2007). Sleep and aging: 1. Sleep disorders commonly found in older people. Canadian Medical Association Journal, 176.
Whitney C. (2009) Diabetes: Penemuan Baru Memerangi Diabetes Melalui Diet Golongan Darah. Yogyakarta: B-first.
Zullies A. (2010). Resep Hidup Sehat. Yogyakarta: Kanisius.
