PERANCANGAN APLIKASI ELDER (ELECTRONIC FOOD ORDERING) DENGAN NOTIFIKASI BERBASIS ANDROID

PERANCANGAN APLIKASI ELDER (ELECTRONIC FOOD ORDERING) DENGAN NOTIFIKASI

BERBASIS ANDROID

ELDER (ELECTRONIC FOOD ORDERING) APPLICATION DESIGN WITH ANDROID BASED NOTIFICATIONS

Muhammaad Faisal Riza

¹

, Muhammad Barkah Akbar

²

1

Jurusan Teknik Informatika Universitas Potensi Utama

2

Dosen Jurusan Teknik Informatika Universitas Potensi Utama

1,2

Universitas Potensi Utama, K.L. Yos Sudarso KM 6,5 No. 3A Tj. Mulia - Medan Email : muhammadfaisalriiza@gmail.com

¹

, muhammad.barkah.akbar@gmail.com

²

ABSTRAK

Pelayanan Merupakan hal yang cukup penting pada bidang kuliner, sehingga menjadi salah satu pertimbangan para penikmat kuliner untuk datang kembali, Tetapi dalam hal pelayanan masih banyak terjadi permasalahan. Untuk itu, selalu dibutuhkan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan. Hal ini juga berlaku untuk usaha dibidang kuliner. Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) dengan fitur push notification pada penelitian ini merupakan aplikasi yang memanfaatkan media elektronik sebagai sarana untuk memproses seluruh transaksi, mulai dari pemesanan menu hingga proses pencetakan struk dan laporan. Penelitian dilakukan berdasarkan dari hasil wawancara dan survey yang dilakukan secara langsung. Android merupakan sistem operasi berbasis linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet dimana sangat praktis penggunaanya dalam operasional suatu bidang kuliner. Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) menggunakan sistem operasi android admin sebagai pengguna aplikasi server menginput data menu, harga, deskripsi serta gambar kemudian pelayan dan kasir pengguna aplikasi client menginput pesanan, jumlah, serta deskripsi sesuai konsumen dan kitchen pengguna aplikasi ketiga akan menerima pesanan dengan menerima notifikasi dan pesanan. Ketika pesanan selesai kitchen menginput bahwa pesanan telah selesai dan siap disajikan dengan notifikasi kepada pelayana dan kasir.

Kata Kunci : Electronic Food Ordering, Push Notification, Android.

ABSTRACT

Service It is quite important in the culinary field, so that it becomes one of the considerations for culinary connoisseurs to come back, but in terms of service there are still many problems. For that, innovations that can improve service quality are always needed. This also applies to businesses in the culinary field. The Elder application (Electronic Food Ordering) with the push notification feature in this study is an application that utilizes electronic media as a means to process all transactions, from menu ordering to printing receipts and reports. The research was conducted based on the results of interviews and direct surveys. Android is a linux-based operating system designed for touch screen mobile devices such as smartphones and tablet computers which is very practical to use in a culinary field operation. The Elder application (Electronic Food Ordering) uses the android admin operating system as a server application user to input menu data, prices, descriptions and images then the client application user waiter and cashier inputs the order, quantity, and description according to the consumer and the third kitchen application user will receive orders with receive notifications and orders. When the order is complete, the kitchen inputs that the order has been completed and is ready to be served with a notification to the waiter and cashier.

Keywords: Electronic Food Ordering, Push Notification, Android.

1. PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi yang sangat berpengaruh pada segala bidang, serta dapat mempermudah dan membantu segala pekerjaan manusia yang dapat di gantikan oleh teknologi dan menghasilkan pekerjaan yang lebih optimal dan akurat. Pada bidang kuliner saat ini, umumnya masih menggunakan sistem konvensional. berdasarkan wawancara yang telah dilakukan dari beberapa kafe dan restoran yaitu, seperti masih menggunakan buku sebagai media daftar menu, menggunakan jasa pelayan sebagai penerima pesanan. dan menghandalkan jasa pelayan sebagai pemberi informasi pesanan, serta di mana Chef harus memberikan informasi secara langsung kepada pelayan perihal pesanan telah siap untuk disajikan [1].

Pelayanan Merupakan hal yang cukup penting pada bidang kuliner, sehingga menjadi salah satu pertimbangan para penikmat kuliner untuk datang kembali, Tetapi dalam hal pelayanan masih banyak terjadi permasalahan. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan. pada beberapa owner kafe dan restoran yang memiliki responden ditemukan permasalahan yaitu, di mana pelayan sering menghindar atau lari dari tanggung jawabnya sebagai penerima dan penghantar pesanan, kurang optimalnya pekerjaan kasir, di mana kasir hanya melakukan kegiatan transaksi saja. kemudian adanya pengeluaran yang tidak terduga disebabkan oleh penggunaan buku sebagai media daftar menu. serta pelayan dan Chef yang harus saling berkomunikasi secara langsung untuk bertukar informasi [2].

Aplikasi Pemesanan adalah sebuah sistem di mana pengguna dapat memesan dengan mudah tanpa harus menggunakan sistem manual seperti menggunakan kertas dan menuliskan apa yang akan dipesan [3].

Push Notification adalah sebuah layanan yang banyak digunakan untuk keperluan pemberitahuan melalui pesan pendek yang ada di smartphone. Dengan adanya layanan Push Notification tersebut, pengguna dapat terbantu dalam hal yang bersifat pemberitahuan secara singkat. Pada implementasinya Push Notification dapat dimanfaatkan dalam berbagai keperluan sehari-hari misalnya untuk memantau absensi, update berita terbaru, dan sebagainya. Aplikasi yang akan dirancang adalah sebuah aplikasi yang dapat mengirim Push Notification yang nantinya akan dapat dikembangkang di berbagai bidang sesuai dengan kebutuhan pengguna [4].

Android merupakan sistem operasi berbasis linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android bersifat open source dan memungkinkan penggunanya untuk memasang aplikasi baik yang diperoleh dari toko aplikasi seperti Google Play ataupun dengan mengunduh dan memasang berkas apk. Apk adalah paket aplikasi android yang digunakan untuk menyimpan sebuah aplikasi atau program yang akan dijalankan pada perangkat android [5]. Android studio adalah IDE (Integrated Development Environment) resmi untuk pengembangan aplikasi Android dan bersifat open source atau gratis.

Peluncuran Android Studio ini diumumkan oleh Google pada 16 mei 2013 pada event Google I/O Conference untuk tahun 2013. Sejak saat itu, Android Studio mengantikan Eclipse sebagai IDE resmi untuk mengembangkan aplikasi Android [6].

2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Metode Perancangan

Metodologi yang digunakan pada perancangan aplikasi ini adalah Diagram Alir yang

dijelaskan pada gambar berikut ini:

Target

Analisis Kebutuhan

Spesifikasi

Desain & Implementasi

Verifikasi

Validasi

Finalisasi Gagal

Berhasil

Gambar 1. Diagram Metode Penelitian

Adapun langkah-langkah penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Target

Merancang dan membangun sebuah aplikasi ELDER (Electronic Food Ordering) dengan notifikasi berbasis android.

2. Analisis Kebutuhan

Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain, sebagai berikut :

Sistem pendukung (Spesifikasi) adalah komponen yang mendukung dari obyek yang akan dirancang sesuai penelitian.

Pengguna (User) adalah komponen yang berperan sebagai aktor yang membangun serta merancang dan fungsionalitasnya.

3. Spesifikasi

Untuk mendapatkan tujuan sebuah sistem, dibutuhkan suatu sistem pendukung atau alat bantu yaitu, sebagai berikut :

PC/Laptop dengan processor minimal Core i5, Software Android Studio, Firebase Database serta Aktor. Oleh karna itu diperlukan kerjasama yang baik diantara kesatuan dari alat bantu tersebut, sehingga sistem yang direncanakan akan menghasilkan informasi yang berguna dengan yang diharapkan oleh pemakai.

4. Desain Dan Implementasi

Pada tahap ini aplikasi mulai dibangun menggunakan Android Studio. Tetapi beberapa pekerjaan memerlukan perangkat lunak lainnya. Adapun urutan pembuatan aplikasi ini antara lain:

Menentukan batasan-batasan aplikasi ELDER (Electronic Food Ordering) dengan notifikasi berbasis android, Membuat desain sistem dan membangun database, Melakukan scripting menggunakan bahasa pemrograman Java, Menerapkan “push notification” pada aplikasi, Testing aplikasi ELDER (Electronic Food Ordering) dengan notifikasi berbasis android, Packaging aplikasi ELDER (Electronic Food Ordering) dengan notifikasi berbasis android.

5. Verifikasi

Pada tahap ini aplikasi dilakukan uji coba untuk pengecekan kesesuain aplikasi dengan yang

telah direncanakan. Verifikasi merupakan proses membangun kebenaran, akurasi, atau validitas

sesuatu. Verifikasi juga bisa diartikan sebagai perbandingan dua atau lebih item, atau penggunaan tes tambahan, untuk memastikan keakuratan, kebenaran, atau kebenaran informasi, Proses verifikasi ini biasanya diperlukan untuk mengukur kebenaran dan kompatibilitas satu sama lain. Misalnya saja institusi keuangan yang melakukan verifikasi data nasabah atau calon peminjam dana untuk memastikan informasi yang diberikan nasabah benar adanya.

6. Validasi

Validasi adalah suatu tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan atau mekanisme yang digunakan dalam produksi dan pengawasan akan senantiasa mencapai hasil yang diinginkan.

Langkah berikutnya adalah melakukan validitas. Apakah aplikasi akhir yang telah dibangun sesuai dengan kebutuhan dan digunakan sesuai dengan tujuannya. Pengujian yang dilakukan ada 2 jenis yaitu :

 Pengujian Kekurangan

Uji kekurangan aplikasi dilakukan untuk mencari suatu kekurangan dari aplikasi yang telah dibangun.

 Pengujian Validitas

Ditujukan untuk memperlihatkan bahwa aplikasi yang telah dibangun sesuai dengan perencanaan.

7. Finalisasi

Pada tahap ini aplikasi ELDER (Electronic Food Ordering) dengan notifikasi berbasis android telah berhasil dibangun dan siap di uji coba dan siap untuk di implementasikan.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Ruang lingkup Permasalahan

Ruang lingkup permasalahan yang dapat diberikan untuk penelitian ini adalah sebagai berikut :

3.1.1. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah yang terdapat pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Tidak terstrukturnya pesanan pelanggan di sebabkan belum adanya sistem pemberitahuan.

2. Kurang optimalnya pekerjaan kasir di mana kasir hanya melakukan kegiatan transaksi saja.

3. Adanya pengeluaran yang tidak terduga disebabkan oleh penggunaan buku sebagai media daftar menu.

4. Pelayan sering menghindar atau lari dari tanggung jawabnya sebagai penerima dan penghantar pesanan.

3.1.2. Analisis Masalah

Analisa yang dilakukan pada penelitian ini adalah dengan melakukan metode wawancara secara langsung dan secara tertulis dimana hasil dari wawancara tersebut akan menjadi bukti bahwa permasalahan yang ditemukan memang terjadi dan dapat diberikan solusi.

Penelitian yang dilakukan meliputi sistem yang berjalan dan dilakukan untuk menemukan suatu permasalahan. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan terhadap pemilik atau pengawas dari restoran dan kafe yang memiliki responden, ditemukan beberapa permasalahan yang berasal dari pertanyaan yang diajukan serta dengan jawaban yang mendukung suatu permasalahan tersebut 3.2. Penerapan Push Notification

Push Notification didefinisikan sebagai sebuah fitur pemberitahuan secara real-time

dengan tujuan mendapatkan informasi secara langsung pada saat operasional sedang dilakukan

tanpa menunggu dengan memanfaatkan koneksi internet.

3.2.1 Desain Sistem

Tahap ini adalah rancangan desain aplikasi ELDER (Electronic Food Oredering) dengan notifikasi berbasis android dengan menggunakan pemodelan UML terdiri dari usecase diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram.

3.3. Use Case Diagram

Use case mendiskripsikan sebuah model data yang berbentuk diagram yang dapat menjelaskan suatu alur proses sistem yang akan di bangun dan menerapkan diagram Use Case.

Berikut use case diagram dari sistem yang dirancang:

Gambar 2. Use Case Diagram 3.4. Implementasi Sistem

Pada bagian ini akan ditampilkan daftar hasil dari aplikasi ELDER (Electronic Food

Ordering) dengan notifikasi berbasis android yang telah dibangun pada penilitian ini sebagai

berikut:

1. Tampilan Login

Gambar 3. Tampilan Login

2. Tampilan Menu Utama (Home)

Gambar 4. Tampilan Menu Utama (Home)

3. Tampilan Admin

Gambar 5. Tampilan Template Admin

4. Tampilan Kategori

Gambar 6. Tampilan Kategori

5. Tampilan Admin (Data Penjualan)

Gambar 7. Data Penjualan

6. Tampilan Daftar Pemesanan

Gambar 8. Daftar Pemesanan

7. Tampilan Detail Order

Gambar 9. Detail Order

8. Tampilan Form Cetak (Struk)

Gambar 10. Cetak (Struk)

9. Tampilan Notifikasi

Gambar 11. Tampilan Notifikasi 3.5 Pembahasan

Pembahasan Setelah melakukan uji coba terhadap sistem, maka dapat disimpulkan hasil yang didapatkan yaitu:

Tabel 1. Blackbox Tampilan Login

No Login Keterangan Hasil

1 Klik Tombol Login Sistem akan melakukan pengecekan kesesuaian data Nomor Ponsel dan Kode Verifikasi dengan data yang ada di database, apabila data sesuai maka sistem akan menuju ke tampilan halaman awal (Home).

[✓] Valid [ ] Invalid

Tabel 2. Blackbox Aplikasi Admin

No Admin Keterangan Hasil

1 Klik Tombol

Kategori

Sistem akan menampilkan form tambah kategori [✓] Valid [ ] Invalid 2 Swipe Gambar Klik

Tombol Ubah

Sistem akan menampilkan Form ubah data. [✓] Valid [ ] Invalid 3 Swipe Gambar Klik

Tombol Hapus

Sistem akan menampilkan Form Hapus. [✓] Valid [ ] Invalid 4 Klik Tombol Data

Penjualan

Sistem akan menampilkan Data Penjualan dan kalkulasinya.

[✓] Valid [ ] Invalid

5 Klik Tombol

Logout

Sistem akan Keluar. [✓] Valid

[ ] Invalid Tabel 3. Blackbox Aplikasi Waitress

No Waitress Keterangan Hasil

1 Klik Ikon Home Sistem akan menampilkan halaman awal (Home). [✓] Valid

[ ] Invalid

2 Klik Ikon Kategori Sistem akan menampilkan halaman menu Kategori.

[✓] Valid [ ] Invalid 3 Klik Ikon Keranjang Sistem akan menampilkan menu Keranjang. [✓] Valid

[ ] Invalid 4 Klik Ikon Daftar

Pesanan

Sistem akan menampilkan form Daftar Pemesan.

[✓] Valid [ ] Invalid 5 Klik Tombol Buat

pesanan dan batalkan

Sistem akan menampilkan form cetak dan form batalkan.

[✓] Valid [ ] Invalid 6 Klik Cetak Sistem akan menampilkan struk dalam bentuk .pdf [✓] Valid

[ ] Invalid

7 Klik Tombol Logout Sistem akan Keluar. [✓] Valid

[ ] Invalid Tabel 4. Blackbox Kitchen

No Kitchen Keterangan Hasil

1 Swipe Gambar Klik Tombol update

Sistem akan Menampilkan pilihan data update dan mengirim notifikasi kepada waitress.

[✓] Valid [ ] Invalid

2 Klik Gambar

Pesanan

Sistem akan Menampilkan data order secara detail. [✓] Valid [ ] Invalid

3 Klik Tombol

Logout

Sistem akan Keluar. [✓] Valid

[ ] Invalid Setelah melakukan uji coba terhadap aplikasi permainan yang telah dibuat sebelumnya, maka dapat disimpulkan hasil yang didapatkan pada penelitian ini yaitu :

1. Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) dengan notifkasi berbasis android berjalan dengan baik.

2. Aplikasi ini dapat membantu aktivitas dan operasional pada bidang kuliner dan Inovasi dari pemanfaatan teknologi.

Adapun kelebihan aplikasi permainan yang telah dibuat diantaranya yaitu :

1. Dengan adanya aplikasi ini dapat membantu dan memberi efek mudah dan cepat pada operasional dan aktivitas dibidang kuliner.

2. Aplikasi mudah digunakan dan memiliki tampilan yang sederhana.

Adapun kekurangan sistem yang telah dibuat diantaranya yaitu : 1. Hanya bisa digunakan dengan koneksi internet.

2. Menggunakan Aplikasi harus menyediakan 3 perangkat.

3. Aplikasi hanya dapat dijalankan di sistem operasi Android.

4. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian, perancangan Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) dengan Notifkasi Berbasis Android yang telah diuraikan pada bab terdahulu, maka dapat diambil beberapa kesimpulan dari aplikasi yang telah dibangun adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) dapat membantu dalam hal pemberitahuan pesanan dan menjadi inovasi baru dalam bidang kuliner.

2. Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) menjadi salah satu pemanfaatan teknologi di

era modern.

5. SARAN

Penulis sadar bahwa masih banyak kekurangan yang harus disempurnakan sehingga mencapai titik kesempurnaan. Penulis menyarankan untuk pengembangan Aplikasi Elder (Electronic Food Ordering) ini yaitu aplikasi ini hanya dapat digunakan untuk ruang lingkup saja dan aplikasi memerlukan 3 perangkat untuk menjalankannya menggunakan jaringan/koneksi internet.

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Universitas Potensi Utama yang telah memberikan kesempatan kepada penulis agar menyelesaikan penelitian ini dengan baik

DAFTAR PUSTAKA .

[1] Martono. (2018). Penggunaan Aplikasi E-Menu (Electronic Menu) Berbasis Website dan Android. JURNAL ILMIAH MEDIA SISFO, 12(1), 1036-1046.

[2] Yusfrizal, Y. (2019). Rancang Bangun Aplikasi Kriptografi Pada Teks Menggunakan Metode Reverse Chiper Chiper dan Rsa Berbasis Android. Jurnal Teknik Informatika Kaputama. 3(2), 29-37.

[3] Nurlaila, F. (2019). Aplikasi Pemesanan Makanan pada Restoran 1953 Indonesia Berbasis Web. Jurnal Informatika Universitas Pamulang. 4(1), 16-22.

[4] Wati, F. E., (2018). Aplikasi Sistem Layanan Pesan Antar Makanan Berbasis Android Pada Kedai Ayam Remuk Tangerang. Journal Of Information System, Applied, Management, Accounting and Research. 2(2).

[5] Kurniawan, H., & Tanjung, M. R. (2017). Sistem informasi geografis objek Wisata Alam di Provinsi Sumatera Utara berbasis mobile android. Sisfotenika, 7(1), 13-24.

[6] Siddik. M., Nasution. A. (2018). Perancangan Aplikasi Push Notification Berbasis Android JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi). IV(2), 149-154.

[7] Dafid., Wijaya. N. (2018). Sistem Pemesanan Rumah Makan XYZ Berbasis Dekstop.

KURAWAL : Jurnal Teknologi, Informasi, dan Industri. I(2), 98-106.

[8] Leman. D., Akbar. M. B. (2018) SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (GIS) UNTUK PENANGGULANGAN KECELAKAAN BERBASIS ANDROID. IT (INFORMATIC TECHNIQUE) JOURNAL, 6(2), 217-225.

[9] Setiawan. A., Darma. S. (2013). Implementasi Decision Support System Dalam Penyeleksian

Calon Anggota Baru Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dengan Metode GAP Kompetensi

(Studi kasus: Universitas Potensi Utama). SEMNASTEKNOMEDIA ONLINE, 3(1), 2-2.