• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VIII DPR RI KE UIN RADEN FATAH PALEMBANG PROVINSI SUMATERA SELATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VIII DPR RI KE UIN RADEN FATAH PALEMBANG PROVINSI SUMATERA SELATAN"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN

KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK

KOMISI VIII DPR RI

KE UIN RADEN FATAH PALEMBANG

PROVINSI SUMATERA SELATAN

MASA SIDANG I TAHUN SIDANG 2021 – 2022

PALEMBANG, 22-24 SEPTEMBER 2021

Sekretariat Komisi VIII DPR RI set_komisi8@dpr.go.id

JAKARTA

TAHUN 2021

(2)

DAFTAR ISI

JADWAL DAN TIM KUNJUNGAN KERJA KOMISI VIII DPR RI BAB I PENDAHULUAN

BAB II HASIL KUNJUNGAN KERJA

BAB III TEMUAN DAN REKOMENDASI

BAB IV PENUTUP

(3)

DAFTAR NAMA

TIM KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VIII DPR RI

KE UIN RADEN FATAH PALEMBANG PROVINSI SUMATERA SELATAN TANGGAL, 22-24 SEPTEMBER 2021

NOMOR

N A M A JABATAN FRAKSI DAPIL

URUT ANGG

1. A-3 H. MARWAN DASOPANG

Wakil Ketua Komisi/ Ketua Tim

PKB SUMUT II

2. 172 SELLY ANDRIANY GANTINA, A.Md Anggota PDIP JABAR VIII

3. 218 INA AMANIA Anggota PDIP JATIM VII

4. 154 I KOMANG KOHERY, SE Anggota PDIP LAMPUNG I

5. 272 H. JOHN KENEDY AZIS, SH. Anggota GOLKAR SUMBAR II 6. 275 DRS. H. HASAN BASRI AGUS, M.M. Anggota GOLKAR JAMBI

7. 323 MUHAMMAD ALI RIDHA Anggota GOLKAR

8. 62 M. HUSNI, S.E. Anggota GERINDRA SUMUT I

9. 354 Hj. LISDA HENDRAJONI,SE, MMTr Anggota NASDEM SUMBAR II

10. 28 MF NURHUDA YUSRO Anggota PKB JATENG X

11. 529 DR. H. ACHMAD, M.Si Anggota DEMOKRAT RIAU I 12. 483 H. MHD. ASLI CHAIDIR, SH Anggota PAN SUMBAR I 13. - ACHMAD SOFIAN BAHTIAR SEKRETARIAT KOMISI VIII

14. - ISWARI POEJI DAMAI SEKRETARIAT KOMISI VIII

15. - RENO BULAN SEKRETARIAT KOMISI VIII

16. - DR. AGUS SUSANTO, MA TENAGA AHLI KOMISI VIII 17. - ANTON SYAFRIUNI, S.IP. ,M.IP. TENAGA AHLI KOMISI VIII

(4)

BAB I PENDAHULUAN A. Umum

Sejarah berdirinya Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang diawali dari pembentukan Institut Agama Islam Negeri ( IAIN ) Raden Fatah Palembang yang diresmikan pada tanggal 13 Nopember 1964 di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Propinsi Sumatera Selatan. Berdasarkan surat Keputusan Menteri Agama Nomor 7 Tahun 1964 tanggal 22 Oktober 1964.

Asal– usul berdirinya IAIN Raden Fatah erat kaitannya dengan keberadaan lembaga – lembaga pendidikan tinggi agama Islam yang ada di Sumatera Selatan dengan IAIN Sunan Kalijaga di Yogyakarta dan IAIN Syarif Hidayatullah di Jakarta. Cikal bakal IAIN awalnya digagas oleh tiga orang ulama, yaitu K.H.A. Rasyid sidik, K.H. Husin Abdul Mu’in dan K.H. Siddik Adim pada saat berlangsung muktamar Ulama se Indonesia di Palembang tahun 1957.

Gagasan tersebut mendapat sambutan luas baik dari pemerintah maupun peserta muktamar. Pada hari terakhir muktamar , tanggal 11 September 1957 dilakukan peresmian pendirian Fakultas Hukum Islam dan pengetahuan Masyarakat yang diketuai oleh K.H. A. Gani Sindang Muchtar Effendi sebagai Sekretaris. Setahun kemudian dibentuk Yayasan Perguruan Tinggi Islam Sumatra Selatan ( Akte Notaris No. 49 Tanggal 16 Juli 1958 ) yang pengurusnnya terdiri dari Pejabat Pemerintah ,ulama dan tokoh- tokoh masyarakat.

Pada tahun 1975 s.d tahun 1995 IAIN Raden Fatah memiliki 5 Fakultas, tiga Fakultas di Palembang, yaitu Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Ushuluddin; dan dua Fakultas di Bengkulu., yaitu Fakultas Ushuluddin di Curup dan Fakultas Syariah di Bengkulu.

Sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam upaya pengembangan kelembagaan perguruan tinggi agama Islam, maka pada tanggal 30 juni 1997, yang masing- masing ke dua Fakultas di tingkatkan statusnya menjadi sekolah tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), yaitu STAIN Curup dan STAIN Bengkulu.

Dalam perkembangan berikutnya IAIN Raden Fatah membuka dua Fakultas baru, yaitu Fakultas Adab dan Fakultas Dakwah berdasarkan Surat keputusan Menteri Agama R.I Nomor 103 tahun 1998 tanggal 27 Februari 1998.

Cikal bakal Fakultas Adab dimulai dari pembukaan dan penerimaan mahasiswa Program Studi ( Prodi ) Bahasa dan Sastra Arab dan Sejarah Kebudayaan Islam pada tahun Akademik 1995/1996. Pendirian Program Pascasarjana pada tahun 2000 mengukuhkan IAIN Raden Fatah sebagai institusi pendidikan yang memiliki komitmen terhadap pencerahan masyarakat akademis yang selalu berkeinginan untuk terus menimba dan mengembangkan ilmu-ilmu keislaman multidisipliner.

(5)

Akhirnya melalui perjuangan yang panjang dari seluruh sivitas akademika UIN dan tokoh masyarakat Sumsel, pada tahun 2014 melalui Perpres No. 129 Tahun 2014 tentang Perubahan IAIN Raden Fatah Palembang Menjadi UIN Raden Fatah Palembang menjadi sejarah tranformasi lembaga dari IAIN menjadi UIN. Perubahan ini tentunya menjadi kompas dan arah serta menjadi agenda strategis bagi pengembangan UIN Raden Fatah Palembang di masa-masa mendatang. Visi UIN Raden Fatah Palembang adalah “Menjadi Universitas Berstandar

Internasional, Berwawasan Kebangsaan, dan Berkarakter Islami”.

Konversi dari IAIN ke UIN adalah momentum untuk membenahi dan menyembuhkan “luka-luka dikotomi” keilmuan umum dan agama yang makin hari makin menyakitkan. Proyek besar re-integrasi epistimologi keilmuan umum dan agama mengandung arti perlunya dialog dan kerja sama antara disiplin ilmu umum dan agama yang lebih erat di masa yang akan datang, apalagi saat ini Islam dihadapkan dengan berbagai tantangan untuk mewujudkan Islam Wasathiyah dan Moderat.

Sebagai upaya memastikan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi Islam tetap terjaga dan terlaksana dengan baik ditengah Pandemi Covid-19 maka Komisi VIII DPR RI memandang perlu untuk melihat langsung ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Universitas Raden Fatah Palembang Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 22-24 September 2021.

B. Dasar Hukum

1. Pasal 20A ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Dewan Perwakilan Rakyat memiliki fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan;

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 yang diubah dengan Undang-Undang No. 42 Tahun 2014 dan Undang-Undang No. 2 Tahun 2018 serta diubah kembali dengan Udan-Undang No 13 Tahun 2019 tentang Susunan dan Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Dewan Perwakilan Daerah.

3. Peraturan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia No 01/DPR RI/ 2021.

4. Hasil Rapat Internal Komisi VIII DPR RI. C. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

Komisi VIII DPR RI melaksanakan Kunjungan Kerja Spesifik mengenai peningkatan kualitas pendidikan Tinggi Islam Negeri di Masa Pandemi Covid-19 dengan maksud untuk memastikan agar kualitas penyelenggaraan pendidikan di UIN Raden Fatah Palembang dapat tetap terjaga bahkan dapat lebih ditingkatkan.

(6)

2. Tujuan

a. Untuk mengetahui proses penyelenggaraan pendidikan tinggi Islam Negeri khususnya persiapan, kesiapan dan skenario Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di UIN Raden Fatah Palembang di masa Pandemi Covid-19.

b. Untuk memastikan tetap terjaganya kualitas pendidikan tinggi Islam di UIN Raden Fatah Palembang sekaligus untuk mengetahui berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam mewujudkan “World Class University”.

D. Lokasi dan Bentuk Kegiatan

Lokasi Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI adalah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang yang berada di Kampus B Jl. Pangeran Ratu, Jakabaring -Palembang.

Adapun kegiatan kunjungan berupa pertemuan dan dialog dengan Rektor dan civitas akademik UIN Raden Fatah Palembang, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan, di dampingi Direktur Diktis Ditjen Pendis Kemenag RI sekaligus meninjau langsung Gedung B UIN Raden Fatah yang telah diresmikan oleh Menag RI pada 24 Mei 2021.

(7)

BAB II

HASIL KUNJUNGAN KERJA

A. Pertemuan di Aula UIN Raden Fatah

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI dipimpin oleh H. Marwan Dasopang sebagai Ketua Tim yang juga Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI melaksanakan pertemuan dengan Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof.Dr. Hj. Nyayuk Khodijah, M.Si, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan, Dr. Drs.H. Mukhlisuddin, di dampingi Direktur Diktis Ditjen Pendis Kemenag RI, Prof. Dr. Suyitno, M.Ag, yang juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, Dr. Reza Pahlevi, Staf Ahli Gubernur Sumatera Selatan, Nelson Firdaus dan civitas akademik UIN Raden Fatah lainnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI, H. Marwan Dasopang menyampaikan terima kasih atas penerimaan dan sambutan yang diberikan oleh Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan dan Kakanwil Sumatera Selatan beserta jajarannya dan berharap dapat memperoleh berbagai informasi, data dan masukan serta saran terkait upaya peningkatan kualitas pendidikan keagamaan Islam khususnya peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi Islam di Masa Pandemi Covid-19.

B. Penyerapan Aspirasi

Acara penyerapan aspirasi pada pertemuan dan dialog tersebut dimulai dan dibuka pada sekitar pukul 12.15 di Aula Rapat Gedung Kampus B UIN Raden Fatah Palembang dipimpin Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Panja Komisi VIII DPR RI, H. Marwan Dasopang. Dalam kesempatan tersebut H. Marwan Dasopang mempersilahkan Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof. Dr. Nyayuk Khodijah, M.Si untuk memaparkan kondisi, kesiapan dan upaya UIN Raden Fatah dalam melaksanakan program peningkatan kualitas pendidikan tinggi di kampusnya.

(8)

Adapun poin penting paparan dan penjelasan Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof. Dr. Nyayuk Khodijah, M.Si tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Di Masa Pandemi Covid-19 dan Upaya UIN Raden Fatah Menuju Word Class University adalah sebagai berikut:

1. Jumlah mahasiswa aktif tahun 2021 yaitu 22.300 orang dengan jumlah tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 855 orang dengan perincian: Dosen PNS 372 orang, Dosen Tetap Non PNS 151 orang, Tenaga Kependidikan PNS 173 orang dan Tenaga Kependidikan Non PNS 159 orang.

2. Penyelenggaraan proses belajar-mengajar di UIN Raden Fatah Palembang dilaksanakan melalui program Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, yaitu diberlakukan untuk mahasiswa semester I (satu), III (tiga) dan mahasiswa yang sedang melakukan praktikum. 3. Perkuliahan Tatap Muka terbatas diikuti paling banyak 50 % dari

kapasitas ruang kuliah yang akan dilaksanakan minggu ke-4 bulan September 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan.

4. Upaya peningkatan kualitas pembelajaran daring UIN Raden Fatah Palembang masa Covid-19 yaitu dengan melaksanakan pembelajaran berbasis teknologi, yaitu dengan mewajibkan mahasiswa dan dosen untuk melaksanakan pembelajaran berbasis Daring dengan pokok materi pembelajaran yang disesuaikan denga RPS dan dilaksanakan pertemuan sebanyak 16 kali.

5. Peningkatan kualitas institusi perguruan tinggi melalui program mutu penjaminan mutu berbagai program studi yang ada, dari total 46 Program Studi yang ada, 14 program studi terakreditasi A, 24 terakreditasi B dan 8 program studi terakreditasi C.

6. Target capaian dalam mewujudkan visi menjadi Universitas Berstandar Internasional yaitu tahun 2039 dengan tahapan-tahapan berikut: 2015-2019 Transformatif, 2020-2024 Komprehensif, 2025-2029 Inovatif dan 2035-2039 Kompetitif.

7. Program dukungan UIN Raden Fatah terhadap mahasiswa yang terdampak covid-19 baik orangtuanya meingggal dunia atau terkena PHK dengan pembebasan UKT 100%.

8. Sementara terkait jumlah mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yang menerima KIP tahun 2020 sebanyak 413 orang dan tahun 2021 menurun menjadi 366 orang.

9. UIN Raden Fatah terkendala dalam membuka program studi umum baru akibat adanya penghentian sementara (Moratotrium) pembukaan program studi baru oleh Kemendikbud Ristekdikti

Direktur Pendidikan Tinggi Islam Kemenag RI Prof. Dr. Suyitno menjelaskan bahwa UIN Raden Fatah Palembang saat ini terus berbenah untuk meningkatkan mutu dan kualitasnya, salah satu upaya yang dilakukan adalah membangun sarana-prasarana, yaitu tahun 2018 UIN Raden Fatah membangun Gedung Arafah di Kampus A yang dananya bersumber dari SBSN.

(9)

Kemudian, pembangunan Kampus B yang berdiri dilahan 35 Ha (lahan hibah Pemerintah Provinsi Sumater Selatan), menghabiskan dana 314 Miliar bersumber dari dana Islamic Development Bank (IDB).

Selanjutnya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, Dr. Reza Pahlevi menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendukung upaya pembelajaran tatap muka dan memberikan bantuan kepada mahasiswa yang terdampak covid-19 dengan mengeluarkan Surat Edaran Gubernur Sumatera Selatan dan juga bantuan UKT bagi 571 mahasiswa UIN Raden Fatah dengan total anggaran 18 Milyar.

C. Peninjauan Lokasi Gedung B UIN Raden Fatah

Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunsfik) Panitia Kerja Komisi VIII DPR RI mengenai Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Islam Negeri di Masa Pandemi Covid-19 melakukan peninjauan langsung ke lokasi Gedung Baru Kampus B UIN Raden Fatah Palembang yang terletak di Jakabaring, dibangun melalui dana Islamic Developement Bank (IDB) dilahan sekitar 35 Ha dan telah diresmikan oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas pada tanggal 24 Mei 2021.

Tim Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI melakukan peninjauan Gedung Baru Kampus B UIN Raden Fatah Palembang di Jakabaring

(10)

BAB III

TEMUAN DAN REKOMENDASI A. Temuan

Berdasarkan hasil Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI mengenai Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Islam di Masa Pandemi Covid-19 ke UIN Raden Fatah Palembang Provinsi Sumatera Selatan diperoleh beberapa temuan sebagai berikut:

1. Banyak jumlah mahasiswa UIN Raden Fatah yang terkena DO sebagai akibat konsekwensi regulasi Kemendikbud ristekdikti dan dampak pandemi, angkatan 2012 sebanyak 457 mahasiswa dan angkatan 2013 sebanyak 888 mahasiswa karena tidak melakukan registrasi dan tidak melapor ke pihak kampus.

2. Minimnya alokasi KIP bagi mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yaitu 366 orang yang mengalami penurunan alokasi dari tahun sebelumnya 2020 yaitu sebesar 413 orang.

3. Terkendala pembukaan program studi umum baru disebabkan adanya Moratorium Pembukaan Program Studi Baru oleh Kemendikbud Ristekdikti sehingga menghambat pengembangan Prodi Umum Baru di UIN Raden Fatah Palembang.

4. Belum diakuinya lulusan Fakultas Psikologi Islam UIN Raden Fatah Palembang untuk diikutkan dalam tes CPNS baik di Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah.

5. Alumni S3 Program 5.000 Doktor pada Prodi Peradaban Islam (PI) yang masih terkendala kenaikan pangkat di BKN akibat akreditasi Prodi saat tamat masih C sedangkan saat ini Akreditasi Prodi Peradaban Islam sudah A.

B. Rekomendasi

Berdasarkan hasil Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI mengenai Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Islam di Masa Pandemi Covid-19 ke UIN Raden Fatah Palembang Provinsi Sumatera Selatan maka di rekomendasikan hal-hal berikut:

1. Mendesak Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI agar merumuskan strategi dan kebijakan untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) khususnya pada PTKIN, baik UIN, IAIN dan STAIN mampu menekan dan meminimalisir angka Drop Out (DO) mahasiswa.

2. Agar Menteri Agama RI melakukan lobi dengan Kemendikbud Ristekdikti dan Kementerian Keuangan RI terkait penambahan jumlah kuota penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) pada Perguruan Tingggi Keagamaan di lingkungan Kementerian Agama RI.

3. Komisi VIII akan mengadakan Rapat Kerja Gabungan dengan Menteri Pendidikan Ristekdikti RI, Menteri Agama RI, Menteri Keuangan RI dan MenpanRB terkait izin pembukaan Prodi Umum Baru, alokasi kuota KIP, kesetaraan lulusan PTKIN untuk test CPNS maupun terkait keadilan dalam alokasi anggaran pendidikan antara Kemendikbud Ristekdikti dengan Kementerian Agama RI khususnya Ditjen Pendidikan Islam.

(11)

BAB IV PENUTUP

Demikian Laporan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI mengenai Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Islam di Masa Pandemi Covid-19 ke UIN Raden Fatah Palembang Provinsi Sumatera Selatan semoga dapat menjadi bahan masukan penting guna perbaikan dan peningkatan pelayanan Asrama Haji di masa mendatang.

Wallohulmuwaffiq Ilaa Aqwamit Thoriq, Wassalamu”alaikum Wr.Wb.

TIM KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KETUA TIM/ WAKIL KETUA KOMISI VIII DPR RI

Referensi

Dokumen terkait

Ace Hasan Sadzily menyampaikan terima kasih atas sambutan dan penerimaan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara beserta jajarannya dan berharap Komisi VIII DPR RI dapat

Berdasarkan hasil Kunjungan Kerja Spesifik Panitia Kerja Komisi VIII DPR RI mengenai RUU tentang Penanggulangan Bencana di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, maka dapat

Pertanggungjawaban Pidana Korporasi Dalam Pencemaran Dan Atau Kerusakan Lingkungan Hidup, Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam Ilmu Hukum/Lingkungan pada

Korelasi antara Imunoekspresi LMP-1 Virus Epstein-Barr dengan Respon Kemoterapi CHOP pada Limfoma Maligna Non-Hodgkin Tipe Diffuse Large B Cell.. Inas Susanti,

Maka dapat disimpulkan hasil dari wawancara secara keseluruhan diatas mengenai faktor penghambat dalam berwirausaha kue tradisional khas Aceh di desa Lampisang

Semakin tinggi tingkat profitabilitas yang dimiliki perusahaan dapat mencerminkan bahwa kinerja keuangan perusahaan dalam kondisi baik, sehingga dapat menarik minat

Jumlah neuron masukan LVQ pada penelitian ini memiliki 2400 yang didapat dari 16 segmen x 3 kelas x 5 perulangan x 10 naracoba dengan panjang data satu set data latih

Penulis harus memastikan bahwa hasil kerja yang disajikan dalam bentuk Karya Tulis Ilmiah merupakan hasil kerja yang original, dan dapat diterima/ diakui oleh semua