• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III GAMBARAN UMUM PELAYANAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III GAMBARAN UMUM PELAYANAN"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

GAMBARAN UMUM PELAYANAN

Dinas Perikanan dan Kelautan sebagai suatu organisasi pemerintah yang bertanggung jawab melaksanakan sebagian tugas pemerintah di bidang perikanan dan kelautan, diharapkan mampu turut mewujudkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Pelalawan

Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagaimana ditetapkan dengan PERDA Kabupaten Pelalawan Nomor 02 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan organisasi, dan Tata Kerja Dinas. (Terlampir)

A. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

Dinas Perikanan dan Kelautan adalah Lembaga Teknis Daerah yang merupakan unsur pendukung tugas Kepala Daerah dibidang Perikanan dan Kelautan, di pimpin oleh seorang Kepala Dinas berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah.

Dalam menunjang pencapaian visi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih “Pembaharuan Menuju Kemandirian Pemerintahan dan Masyarakat Kabupaten Pelalawan”, maka Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas pokok yaitu : Melaksanakan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan dibidang perikanan dan kelautan.

Dalam melaksanakan Tugas sebagaimana di uraikan di atas, Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai Fungsi sebagai berikut :

(2)

1. Perumusan kebijakan teknis dibidang perikanan dan kelautan;

2. Penyelengaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang perikanan dan kelautan;

3. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan, susunan organisasi Dinas Perikanan dan Kelautan sebagaimana ditetapkan dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 Tahun 2010 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan terdiri dari:

1. Kepala Dinas

Kepala Dinas selaku Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah mempunyai tugas memimpin, merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan seluruh kegiatan dinas sesuai dengan kewenangannya.

2. Sekretaris

Sekretaris mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program dan rencana kerja, koordinasi, pemantauan dan pengendalian serta evaluasi pelaksanaan tugas dinas. Sekretaris yang dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi:

 Penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

(3)

 Perumusan kebijakan koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan tugas-tugas semua bidang secara terpadu;

 Perumusan kebijakan pelayanan administrasi Dinas;

 Pelaksanaan pembagian tugas, memberikan arahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan sekretariat Dinas;

 Perumusan kebijakan pengelolaan administrasi umum dan rumah tangga Dinas;

 Perumusan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta hubungan masyarakat;

 Penginventarisasian permasalahan-permasalahan guna menyiapkan petunjuk pemecahan masalah;

 Perumusan kebijakan administrasi pegawai;

 Perumusan kebijakan administrasi pengelolaan keuangan;

 Perumusan kebijakan pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Dinas;

 Perumusan kebijakan pengkoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Dinas;

 Penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian penyusunan dan penyampaian bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas;  Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

(4)

 Pelaksanaan evaluasi pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

 Pelaksanaan koordinasi dengan unit kerja/instansi/lembaga dibidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

 Pelaksanaan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan;

 Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.

Sekretariat terdiri dari : a. Sub Bagian Program

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor : 35 tahun 2010 pasal 9 ayat (1) Sub Bagian Program mempunyai tugas :

 Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan mengkoordinasikan penyusunan rencana dan program kerja Dinas,  Menyusun rencana operasional dan mengkoordinasikan kegiatan dan

program kerja Dinas,

 Melaksanakan penyusunan Rencana Strategis Dinas,

 Melaksanakan penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan penunjang pelaksanaan tugas,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas,

 Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan rencana dan program kerja dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas,

(5)

 Menyiapkan bahan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) dan Laporan Tahunan,

 Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

 Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang tugasnya,

 Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan,

 Melaksanakan tugas lain dari Sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor : 35 Tahun 2010 pasal 9 ayat (2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas :

 Menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan administrasi umum dan rumah tangga serta administrasi kepegawaian,

 Melaksanakan tertib administrasi naskah Dinas,

 Melaksanakan pengelolaan dokumentasi dan kearsipan pada unit kerja dilingkungan Dinas,

 Menyiapkan surat tugas perjalanan dinas dan pengendalian administrasi perjalanan Dinas,

(6)

 Melaksanakan pelayanan keprotokolan dan penyelenggaraan rapat-rapat dinas,

 Melaksanakan pelayanan hubungan masyarakat,

 Menyiapkan dan menyusun rencana kebutuhan barang milik daerah dilingkungan Dinas,

 Melaksanakan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan inventarisasi barang milik daerah dilingkungan Dinas,

 Melaksanakan urusan rumah tangga, keamanan dan ketertiban dilingkungan Dinas,

 Melaksanakan pemeliharaan dan pengelolaan barang milik daerah di lingkungan Dinas,

 Menyiapkan bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanaan tugas Dinas,

 Mengelola bahan bacaan dan aturan perundang-undangan,

 Menyiapkan dan menyusun bahan rencana kebutuhan formasi dan mutasi pegawai,

 Menyiapkan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi daftar hadir, cuti, kenaikan pangkat, gaji berkala, DP3, DUK, sumpah/janji pegawai, laporan pajak-pajak pribadi (LP2P), pensiun, kartu pegawai, karis/karsu, taspen, askes dan pemberian penghargaan serta peningkatan kesejahteraan pegawai,

(7)

 Menyiapkan bahan usulan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan struktural, teknis, fungsional, ujian Dinas, dan ujian penyesuaian ijazah,

 Menyiapkan bahan pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan karier serta disiplin pegawai,

 Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

 Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang tugasnya,

 Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan,

 Melaksanakan tugas lain dari sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.

c. Sub Bagian Keuangan

Sesuai dengan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 tahun 2010 pasal 9 ayat (3) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas :

 Menyusun rincian kerja Sub Bagian Keuangan berdasarkan program kerja bagian tata usaha,

 Menyiapkan bahan pelaksanaan anggaran dalam bentuk Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) SKPD Perikanan dan Kelautan,

(8)

 Menyiapkan bahan penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD),

 Melaksanakan pengawasan laporan administrasi keuangan bendahara pengeluaran dan bendahara penerimaan,

 Menyiapkan bahan Laporan Realisasi Anggaran Dinas,

 Menyelenggarakan administrasi pembukuan, pertanggungjawaban dan laporan keuangan,

 Menyelenggarakan pembukuan daftar gaji pegawai,  Menyelenggarakan pembayaran gaji pegawai,

 Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas,

 Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sesuai bidang tugasnya,

 Melaksanakan pembagian tugas, arahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan,

 Melaksanakan tugas lain dari sekretaris sesuai bidang tugasnya.

3. Bidang Perikanan Budidaya

Berdasarkan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 35 Tahun 2010 Pasal 10 disebutkan bahwa bidang Perikanan Budidaya mempunyai tugas untuk mengelola urusan pemerintahan daerah dibidang perikanan bidudaya. Untuk

(9)

melaksanakan tugas sebagaimana pada pasal 10 tersebut bidang perikanan budidaya mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan dibidang perikanan budidaya;

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang perikanan budidaya;

 Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang produksi budidaya perikanan, pembenihan perikanan dan prasarana budidaya;

 Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan dengan bidang tugas dan fungsinya;

 Pelaksanaan pembagian tugas, arahan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan;

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang ini terdiri dari : a.Seksi Produksi

Seksi Produksi mempunyai tugas melaksanakan urusan produksi perikanan budidaya. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Produksi mempunyai fungsi :

(10)

 Perumusan kebijakan teknis produksi perikanan budidaya,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal produksi budidaya perikanan,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas produksi budidaya perikanan serta

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Kepala Seksi Produksi mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya dalam melaksanakan tugas dalam urusan produksi dibidang perikanan budidaya,

 Menyusun rencana dan program kerja Seksi Produksi sebagai pedoman pelaksanaan tugas, mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktivitas, dan pengembangan karier bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas bawahan,

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran atau pemeliharaan ikan,

(11)

 Melaksanakan kebijakan pembudidayaan ikan dan perlindungannya,  Mengkoordinasi dan melaksanakan kebijakan wabah dan wilayah

wabah penyakit ikan,

 Melaksanakan pembinaan teknis produksi budidaya perikanan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan produksi budidaya perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja kerja dan pelaksanaan anggaran Seksi Produksi,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistansi/pembahasan rencana anggaran Seksi Produksi dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Produksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pembenihan

Seksi Pembenihan mempunyai tugas melaksanakan urusan pembenihan.

(12)

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Pembenihan mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis pembenihan perikanan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal pembenihan perikanan,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas pembenihan perikanan dan

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) Kepala Seksi Pembenihan mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya dalam melaksanakan tugas dalam urusan pembenihan di bidang perikanan budidaya,

 Menyusun rencana dan program kerja Seksi Pembenihan sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktivitas dan pengembangan karier bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas bawahan,

(13)

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau pembenihan ikan,

 Melaksanakan kebijakan pembenihan ikan dan perlindungannya,  Melaksanakan pembinaan teknis pembenihan perikanan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan pembenihan perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,  Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai

melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pembenihan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pembenihan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Produksi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. Seksi Prasarana Budidaya

Mempunyai tugas melaksanakan urusan prasarana budidaya perikanan.

(14)

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Prasarana Budidaya mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis prasarana budidaya perikanan, Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas prasarana budidaya perikanan, Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Prasarana Budidaya mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Perikanan Budidaya, dalam melaksanakan tugas dalam urusan pembenihan dibidang Perikanan Budidaya,

 menyusun rencana dan program kerja Seksi Prasarana Budidaya sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktivitas, dan pengembangan karier bawahan,

 memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas bawahan,

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau prasarana budidaya perikanan,

(15)

 Melaksanakan pembinaan teknis prasarana budidaya perikanan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya, yang berkaitan dengan kegiatan pembinaan dan pembenihan perikanan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,  Melaporkan kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya setiap selesai

melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Prasarana Budidaya,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Budidaya dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Prasarana Budidaya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,  Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perikanan

Budidaya.

4. Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil mempunyai tugas mengelola urusan pemerintahan daerah dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil. Untuk melaksanakan tugasnya bidang ini mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;

(16)

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;

 Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang penangkapan, pemberdayaan masyarakat pesisir dan prasarana kelautan;

 Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan dengan bidang dan tugasnya;

 Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.

Bidang ini terdiri dari : a.Seksi Penangkapan Hasil

Seksi Penangkapan Hasil mempunyai tugas melaksanakan urusan pengelolaan penangkapan hasil perikanan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Penangkapan Hasil mempunyai fungsi :

Perumusan kebijakan teknis penangkapan hasil perikanan,

Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal penangkapan hasil perikanan di perairan umum, laut dan danau,

Pembinaan dan pelaksanaan tugas penangkapan hasil perikanan,

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud, Seksi Penangkapan Hasil mempunyai uraian tugas :

(17)

 Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dalam melaksanakan tugas dalam urusan penangkapan hasil dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

 Menyusun rencana dan program kerja Seksi Penangkapan Hasil sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktifitas dan pengembangan karier bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai pelaksanaan tugas bawahan,

 Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan penangkapan hasil perikanan,

 Melaksanakan kebijakan usaha penangkapan hasil perikanan dalam wilayah kewenangan kabupaten,

 Melaksanakan pembinaan teknis penagkapan hasil perikanan,

 Melaksanakan dukungan dalam penetapan kebijakan produktifitas alat tangkap dan armada kapal penangkapan hasil perikanan,

 Memberikan dukungan dan pelaksanaan teknologi penangkapan ikan yang ramah lingkungan,

 Melaksanakan pendaftaran kapal perikanan sampai dengan 10 GT,  Melaksanakan kebijakan pembuatan alat penangkapan ikan,

(18)

 Melaksanakan kebijakan dan standarisasi kelayakan kapal perikanan dan penggunaan alat tangkap yang menjadi kewenangan kabupaten,  Melaksanakan kebijakan pemeriksaan fisik kapal perikanan berukuran

sampai dengan 10 GT,

 Memberikanan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan penangkapan hasil perikanan dalam hal mengambil keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan anggaran Seksi Penangkapan Hasil,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Budidaya dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Penangkapan Hasil, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir.

(19)

Untuk melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud, Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan,

Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dalam melaksanakan tugas dalam urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

 menyusun rencana dan program kerja Pemberdayaan Masyarakat Pesisir sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktifitas dan pengembangan karier bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

 Menyiapkan bagan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

(20)

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau untuk kebutuhan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

 Melaksanakan pembinaan teknis Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,  Melaksanakan kebijakan pengelolaan wilayah pesisir yang menjadi

kewenangan kabupaten,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dalam hal mengambil keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,  Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.

(21)

c. Seksi Prasarana Kelautan

Seksi Prasarana Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan pengelolaan Prasarana Kelautan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Seksi Prasarana Kelautan mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Prasarana Kelautan,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal Prasarana Kelautan,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas Prasarana Kelautan.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana yang dimaksud, Kepala Seksi Prasarana Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dalam melaksanakan tugas dalam urusan Prasarana Kelautan dibidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,

 menyusun rencana dan program kerja Prasarana Kelautan, sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,

 Membina dan memotivasi bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas, peningkatan produktifitas, dan pengembangan karier bawahan,

 memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

 menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Prasarana Kelautan,

(22)

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau sarana prasarana Kelautan,

 Melaksanakan dan koordinasi kebijakan penetapan lokasi pembangunan serta pengelolaan pelabuhan perikanan, tempat pendaratan ikan yang menjadi kewenangan kabupaten,

 Melaksanakan pembinaan teknis Prasarana Kelautan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang berkaitan dengan kegiatan penyediaan dan fasilitas Prasarana Kelautan dalam hal mengambil keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan anggaran Seksi Prasarana Kelautan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Prasarana Kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Prasarana Kelautan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,  Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kelautan,

Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sesuai dengan tugas dan fungsinya. 5. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan

(23)

Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil mempunyai tugas mengelola urusan pemerintahan dibidang Pengelolaan dan Pemasaran Hasil.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan dibidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil;

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil;

 Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang pembinaan mutu produksi dan pengolahan hasil, pemasaran dan pengembangan usaha Perikanan dan Kelautan;

 Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan dengan bidang dan tugasnya;

 Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.

Bidang Terdiri dari :

a. Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan pengolahan Hasil

Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan pengolahan Hasil mempunyai tugas melaksanakan urusan Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil. Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil mempunyai fungsi :

(24)

 Perumusan kebijakan teknis Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dalam hal Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, Kepala Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil, dalam melaksanakan tugas dalam urusan Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil perikanan,

 Menyusun rencana dan program kerja pembinaan mutu produksi dan pengolahan hasil sebagai pedoman pelaksanaan tugas,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,  Membina dan memotivasi bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

 Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

(25)

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau sarana prasarana Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

 Melaksanakan pengawasan Manajemen Mutu Terpadu (PMMT) dan keamanan pangan atau Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) di unit pengolahan, alat transportasi dan unit penyimpanan perikanan,  Melaksanakan pemantauan mutu hasil produksi perikanan,

 Menyusun dan mengawasi pelaksanaan Standar Operasional Procedur (SOP) kegiatan produksi perikanan (benih, produksi budidaya dan pengolahan),

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Pembinaan Mutu Produksi dan Pengolahan Hasil, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

(26)

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya. b. Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan

Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis dibidang Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum, dalam hal Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil,

 Menyusun rencana dan program kerja Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,  Membina dan memotivasi bawahan,

(27)

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

 Mencari peluang pasar melalui promosi maupun kerjasama dengan pihak lain,

 Menetapkan kebijakan dan pelaksanaan pungutan perikanan yang menjadi kewenangan kabupaten,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil yang berkaitan dengan kegiatan Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan dalam hal mengambil keputusan/kebijakan,

 Melaksanakan koordinasi dengan instansi lain untuk mencari peluang usaha dalam hal pendanaan, kemitraan untuk pengembangan usaha periakanan dan kelautan,

 Mengkoordinir Konsultan Kerja Mitra Bank sektor perikanan dan kelautan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

(28)

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Pengembangan Usaha Perikanan dan Kelautan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya. c. Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi

Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemasaran Hasil dan Promosi produk perikanan dibidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Pemasaran Hasil dan Promosi,  Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Pemasaran Hasil dan Promosi.

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil,  Menyusun rencana dan program kerja,

(29)

 Membina dan memotivasi bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

 Mencari peluang pasar melalui promosi maupun kerjasama dengan pihak lain,

 Melaksanakan pembinaan dan pengawasan pelelangan hasil perikanan,

 Melaksanakan pembangunan, perawatan dan pengelolaan pasar ikan,  Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala

Bidangnya,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang setiap selesai melaksanakan tugas,  Melaksanakan koordinasi dengan instansi lain untuk mencari peluang

usaha dalam hal pemasaran,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Pemasaran Hasil dan Promosi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

(30)

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil sesuai dengan tugas dan fungsinya.

6. Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas mengelola urusan pemerintahan dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan. Bidang ini mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan;

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan;

 Pembinaan dan melaksanakan tugas bidang penyuluhan dan kelembagaan, pengawasan dan pengendalian sumberdaya perikanan dan kelautan dan pelestarian sumberdaya perikanan dan kelautan;  Mengumpulkan data dan informasi yang melekat dan berhubungan

dengan bidang dan tugasnya;

 Pelaksanaan tugas lain dari Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.

Bidang ini Terdiri dari :

(31)

Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan mempunyai tugas melaksanakan urusan Penyuluhan dan Kelembagaan. Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Penyuluhan dan Kelembagaan,  Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,  Pembinaan dan pelaksanaan tugas,

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan mempunyai uraian tugas yaitu :

 membantu Kepala Bidang Konservasi sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Menyusun rencana dan program kerja,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,  Membina dan memotivasi bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasidan menilai bawahan,

 Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Penyuluhan dan Kelembagaan,

(32)

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan pengedaran dan/atau sarana prasarana untuk kelancaran program pembinaan Penyuluhan dan Kelembagaan,

 Melaksanakan pembinaan teknis Penyuluhan dan Kelembagaan,

 Melaksanakan pembinaan kelembagaan Penyuluhan dan Kelembagaan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidang yang berkaitan dengan Penyuluhan dan Kelembagaan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,  Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan

anggaran Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Penyuluhan dan Kelembagaan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(33)

b. Seksi Pengawasan Perikanan dan Kelautan

Seksi Pengawasan Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pengawasan Perikanan dan kelautan dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan kelautan.

Untuk melaksanakan tugasnya, Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Pengawasan Perikanan dan kelautan,  Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pengawasan Perikanan dan Kelautan,

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,dalam melaksanakan tugas dalam Pengawasan Perikanan dan Kelautan,

 Menyusun rencana dan program kerja,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,  Membina dan memotivasi bawahan,

(34)

 Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Pengawasan Perikanan dan kelautan,

 Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaaan dan pengedaran dan/atau sarana dan prasarana untuk kelancaran program Pengawasan Perikanan dan kelautan,

 Melaksanakan pembinaan teknis Pengawasan Perikanan dan kelautan,  Melaksanakan Pengawasan Perikanan dan kelautan,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada kepala bidang Konservasi dan sumberdaya Perikanan dan Kelautan, yang berkaitan dengan kegiatan Pengawasan Perikanan dan kelautan dalam hal pengambilan keputusan/kebijakan,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan pelaksanaan anggaran seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Pengawasan Perikanan dan kelautan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

(35)

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan dibidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan.

Untuk melaksanakan tugasnya, Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan mempunyai fungsi :

 Perumusan kebijakan teknis Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Pengelolaan urusan pemerintah dan pelayanan umum,

 Pembinaan dan pelaksanaan tugas Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan.

 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala Bidang Konservasi dan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan mempunyai uraian tugas yaitu :

 Membantu Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan kelautan,

(36)

 Menyusun rencana dan program kerja,

 Mendistribusikan dan memberi petunjuk kepada bawahan,  Membina dan memotivasi bawahan,

 Memantau, mengendalikan, mengevaluasi dan menilai bawahan,

 Menyiapkan bahan penyusunan dan menelaah peraturan perundang-undangan urusan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,  Melaksanakan kebijakan pemasukan, pengeluaran, pengadaan dan

pengedaran dan/atau sarana dan prasarana untuk kelancaran program Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Melaksanakan pembinaan teknis Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Melaksanakan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Melaksanakan kebijakan pengelolaan Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan di wilayah laut kewenangan kabupaten,

 Melaksanakan sistem dan pemetaan serta resert potensi sumber daya dalam rangka optimalisasi pemanfaatan sumberdaya kelautan di wilayah kewenangan kabupaten,

 Memberikan bimbingan teknis, eksplorasi, ekploitasi, konservasi dan pengelolaan kekayaan perikanan dan kelautan di wilayah kewenangan laut kabupaten,

 Melaksanakan kebijakan reklamasi dan mitigasi bencana alam di wilayah peseisir dan laut dalam wilayah kewenangan kabupaten,

(37)

 Melaksanakan penyerasian dan pengharmonisan pengelolaan wilayah dan sunberdaya perikanan dan kelautan yang menjadi kewenangan kabupaten,

 Melaksanakan konservasi plasma nutfah spesifik lokasi di wilayah perikanan dan kelautan yang menjadi kewenangan kabupaten,

 Melaksanakan koordinasi pengelolaan kawasan konservasi perairan dan rehabilitasi di wilayah kewenangan kabupaten,

 Memberikan saran dan bahan pertimbangan kepada Kepala Bidangnya,

 Melaporkan kepada Kepala Bidang Konservasi Sumberdaya Perikanan dan Kelautan setiap selesai melaksanakan tugas/penugasan,

 Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja dan melaksanakan anggaran Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan,

 Bersama dengan Kepala Subbagian Program melaksanakan asistensi/pembahasan rencana anggaran Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan dengan satuan kerja terkait/Tim/Panitia Anggaran,

 Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas/kegiatan Seksi Pelestarian Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,

(38)

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Konservasi, Sumberdaya Perikanan dan Kelautan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

7. Unit Pelaksana Teknis Dinas

Unit Pelaksana Teknis Dinas Mempunyai tugas sebagai unsur Pelaksana Teknis Operasional Dinas. Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di tetapkan dengan Peraturan Bupati.

BAGAN ORGANISASI Peraturan Daerah Pelelawan :

DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN Nomor 02 Tahun 2010

KABUPATEN PELALAWAN TAHUN 2011

(39)

B. Sumber Daya Dinas

Pegawai Negeri Sipil (PNS) seluruhnya pada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan sampai dengan Desember 2011 berjumlah 39 Orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

(40)

Tabel 5. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut Golongan / Pangkat

No Golongan / Pangkat (Orang)Jumlah Ket

a b C d 1. 2. 3. 4. Golongan IV Golongan III Golongan II Golongan I 6 26 6 1 Jumlah 39 Orang

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) seluruhnya pada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan berjumlah 3 orang. Untuk mengetahui lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2. berikut ini :

Tabel 6. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut Golongan / Pangkat

No Golongan / Pangkat Nama Ket

a b C D 1. 2. 3. Golongan III/a Golongan III/a Golongan II/a Tri Putranto Mulyadi, S.Pi Ambar Sulistianingsih, SE Sucipto Jumlah 3 Orang

Tabel 7. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut Tingkat Pendidikan

(41)

No. Tingkat

Pendidikan Jumlah (Orang) Ket

a b c D 1. 2. 3. 4. 5. SLTP SLTA/Sederajat D II Sarjana (S-1) Magister (S-2) 1 7 1 27 3 Jumlah 39 Orang

Tabel 8. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan dan Kelautan menurut Spesifikasi Pendidikan

No. PendidikanSpesifikasi (Orang)Jumlah Ket

a b c D 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Magister Ilmu Administrasi Magister Ilmu Pengembangan Usaha Pedesaan Sarjana Perikanan Sarjana Administrasi Negara Sarjana Pertanian Sarjana Ekonom Sarjana Peternakan Diploma (D2 Pendidikan) Sekolah Menengah Atas Sekolah Menengah Pertanian 2 1 20 2 2 1 2 1 4 2 1 1

(42)

Sekolah Menengah Kejuruan Sekolah Menengah Pertama Jumlah 39 Orang

Adapun jumlah CPNS dan Pegawai Tidak Tetap yang terdapat di Dinas Perikanan dan Kelautan menurut spesifikasi pendidikan dapat dilihat pada tabel 5. berikut :

Tabel 9. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menurut Spesifikasi Pendidikan.

No. Pendidikan Nama Ket

a b c D 1. 2. 3. Sarjana Perikanan Sarjana Ekonomi Sekolah Menengah Atas Tri Putranto Mulyadi, S.Pi Ambar Sulistianingsih, SE Sucipto Jumlah 3 Orang

Tabel 10. Pegawai Tidak Tetap

NO NAMA PENEMPATAN

(43)

2

T. Dessy Astarina Petugas Kebersihan Kantor Dinas 3

Yendri F Petugas Kebersihan Kantor Dinas 4 Yuhendri Petugas Kebersihan Kantor Dinas 5 Sutomo Petugas Kebersihan UPTD Pkl. Kuras 6 T. Iriyanti Fajrina Petugas Kebersihan Kantor Dinas 7 T. Indra Syahlela, S.Sos Petugas Kebersihan Kantor Dinas 8 Aslinda Petugas Kebersihan UPTD Kuala Kampar 9 Syawal Ardiansah Petugas Kebersihan UPTD Pkl. Kerinci 10 Didit Suhandoko Petugas Kebersihan UPTD Teluk Meranti 11 Nurheriyati Petugas Teknisi Komputer

12 Yanto Petugas Teknis UPTD Pangkalan Kerinci 13 T. Fadli Umeza Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci 14 Mubrur, S.Pi Petugas Teknis UPTD Pkl. Kerinci

NO NAMA PENEMPATAN

15 Hamdani Saputra Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras 16 Edy Saputra Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras 17 Juprianto Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras 18 Hendri Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras

(44)

19

Suhartono Petugas Teknis UPTD Pkl. Kuras 20

Lexi Brata Oska, AMd Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 21 Moh. Hasbi Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 22 Ujang Effendi, K Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 23 Andi Suwisno Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 24 Bakir Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 25 Haris Kusaini Petugas Teknis UPTD Teluk Meranti 26 Abdullah Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar 27 Amdani Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar 28 Hasbullah Petugas Teknis UPTD Kuala Kampar 29 Indrawan, A.Md Tenaga Pendamping PEM

30 Nagi Nakhoda Kapal Pengawas

31 T. Amrizal Petugas Teknisi Mesin Kapal Pengawas 32 Suarman Petugas Pemeliharaan Kapal Pengawas 33 Dedi Safrizal Tenaga Pendamping Pengolahan

NO NAMA PENEMPATAN

34 T. Dedi Supandi Tenaga Pendamping Pengolahan 35 Adli Insani, S.Pi Tenaga Pendamping Teknis Perikanan

(45)

36

Heri Harmoko, A.Md Tenaga Pendamping Teknis Perikanan 37

Arizal, S.Pi Tenaga Penyuluh Perikanan 38 Widodo, S.Pi Tenaga Penyuluh Perikanan 39 Zulfan Andespa, S.Pi Tenaga Penyuluh Perikanan

Tabel 11. Tenaga Honorer PEMDA menurut Spesifikasi Pendidikan

No. Pendidikan NAMA Ket

a b c d 1. 2. Sarjana Perikanan Sarjana Ekonomi Budi Utomo Ashadi Saputra, SE Jumlah 2 Orang

Tabel 12. Pegawai yang memperoleh Kenaikan Pangkat

No. Nama Pegawai Mutasi Pangkat Jenis Kenaikan Pangkat

a b c d 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Ir. Arizal, M.Si Ir. Asmedi Amri Basrul Hamdi, S.Pi M. Yanis. W, SE, M.Si Khairul Sabar. H, S.Pi Arie Koesnedy, S.Pi Syafrizal, S.Sos Abdul Kadir, S.Pi T.Said Mahdar IV/b – IV/c IV/a – IV/b IV/a – IV/b III/d – IV/a III/c – III/d III/a – III/b III/a – III/b III/a – III/b II/a – II/b Reguler Reguler Reguler Pilihan Reguler Reguler Pilihan Pilihan Reguler

(46)

10. 11.

Suwarno

Mazliana II/a – II/bII/a – II/b RegulerReguler

Tabel 13. Pegawai yang mengambil Cuti tahun 2011

No. Nama Pegawai Golongan Keterangan

a b c d

1. Bahraini, S.Pi Gol III/d Cuti Tahunan

2. T. Isliana, S.Pi Gol III/c Cuti Tahunan

3. T. Afrianty, S.Pi Gol III/c Cuti Tahunan

4. Nelly Harlina, S.Pi Gol III/c Alasan Penting

5. Afrida Gol III/a Cuti Tahunan

6. Arjuna, SE Gol III/a Cuti Tahunan

7. Suwarno Gol II/b Cuti Tahunan

8. T. Said Mahdar Gol II/b Cuti Tahunan

9. Mazliana Gol II/b Cuti Tahunan

10. Rusdi Gol II/a Alasan Penting

11. Sadariyanto Gol I/c Cuti Tahunan

Pada 2011 terdapat 3 (tiga) orang PNS Masuk ke Dinas Perikanan dan Kelautan. Secara terperinci dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 14. Pegawai Yang Mendapat Mutasi Jabatan

No. Nama Pegawai Keterangan Mutasi

a b C

1. 2. 3.

Ir. Arizal, M.Si

M. Yanis. W, SE, M.Si Khairul Sabar. H, S.Pi

Dari Dinas Kesejahteraan Sosial Dari Dinas Kesehatan

(47)

Selama tahun 2011 telah diikutkan 1 (satu) orang Ka. Subbag Program untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat 4 (PIM IV) dan 2 (dua) orang Staf Dinas yang mengikuti Latihan Pra Jabatan (LPJ) seperti pada tabel berikut :

Tabel 15. Pegawai yang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat 4 (PIM IV) dan Latihan Pra Jabatan (LPJ) Tahun 2011

No Nama Pegawai PendidikanJenis Keterangan

a b c d

1. 2. 3.

Hechi Valentino,S.Pi Tri Putranto Mulyadi, S.Pi Sucipto PIM IV LPJ LPJ Gol III/c Gol III/a Gol II/a

Guna dapat melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintahan Daerah maka Dinas Perikanan dan Kelautan telah mengirim aparaturnya guna mengikuti Pelatihan/sertifikasi dengan rincian pegawai sebagai berikut :

Tabel 16. Pegawai yang sudah lulus mengikuti Pelatihan/Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah sampai dengan 31 Desember 2011

No Nama Pegawai Golongan/Pangkat Jenis Sertifikat

a b c d

1. 2.

Ir. Asmedi Amri Basrul Hamdi, S.Pi

IV/b IV/b

L2 L2

(48)

3. 4. 5. 6.

Ir. Mukhlis Yahfis Bahraini, S.Pi Ir. Asroruddin Masdepi, S.Pi III/d III/d III/d III/d L2 L2 L2 L2 No

Nama Pegawai Golongan/Pangkat Jenis Sertifikat a b c d 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Dedy Aryanto, S.Pi Ermis, S.Pt Rosita, S.Pi T. Alfenfair, S.Pi Ennizarti, S.Pi T. Shabri, S.Pi III/d III/c III/c III/c III/c III/c L2 L2 L4 L2 L4 L2

Dalam rangka peningkatan dan pemantapan pelayanan administrasi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan, Sekretariat telah menerima/mengeluarkan beberapa jenis surat dari/ke berbagai instansi/unit kerja, selama tahun 2011 jumlah surat masuk dan keluar sebagai berikut :

- Surat Masuk : 643 surat - Surat Keluar : 647 surat

(49)

Gambar

Tabel  5.   Jumlah   Pegawai  Negeri   Sipil   (PNS)  Dinas   Perikanan  dan Kelautan menurut Golongan / Pangkat
Tabel  8.   Jumlah   Pegawai  Negeri   Sipil  (PNS)   Dinas   Perikanan   dan  Kelautan menurut Spesifikasi Pendidikan
Tabel  9.  Calon   Pegawai   Negeri   Sipil   (CPNS)  menurut   Spesifikasi  Pendidikan.
Tabel 11. Tenaga Honorer PEMDA menurut Spesifikasi Pendidikan
+2

Referensi

Dokumen terkait

Bertitik tolak dari permasalahan penanganan dan pengolahan biomassa menjadi briket sebagai bahan bakar alternatif, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

Teknologi saat ini berkembang pesat dalam dunia Pendidikan, ini menciptakan peluang baru untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa di semua level pendidikan. Salah satunya adalah

bahwa berdasarkan kondisi, perkembangan jaman dan relevansi peraturan perundang-undangan dengan penerimaan peserta didik baru, maka Peraturan Walikota Semarang Nomor

bersertifikat agar terjamin kualitasnya. Komoditas petai memiliki nilai ekonomis cukup tinggi, karena masyarakat secara umum menyukai komoditas tersebut sebagai sumber pangan

Semua ini dilihat dari hasil tes siswa yang belum mencapai tujuan pengajaran.Dalam tahap pembelajaran ini dapat terlihat peneliti masih belum optimal dalam

Dan semua orang yang berada di tempat itu sama menyaksikan bagaimana lidah api yang keluar dari tombak membara di tangan sang dara membuntal tubuh Suto Rawit hingga orang

Nuansa belajar beraliran humanistik dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah akan berakibat pada pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan tersebut dapat

Peningkatan resistansi ini akan menjadi dua kali lebih besar dari resistansi normal apabila polarisasi spin muatan pembawa pada material semikonduktor magnetik