PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANKRADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN
BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG
SKRIPSI
Oleh :
ARIF NURACHMAN K2508045
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
iii
PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANKRADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN
BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG
Oleh:
ARIF NURACHMAN K2508045
Skripsi
diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin,
Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
MOTTO
-orang beriman diantaramu dan orang-orang
(QS. Al Mujadilah: 11)
Hidup itu sederhana, ketika kita membuat pilihan jangan pernah menyesali apapun hasilnya.
( Han)
Kita berbeda kita tak sama, jangan pernah membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain yakinlah bahwa diri kita istimewa kawan.
(A.N.)
Jadilah kepalanya bukan ekornya, karena ekor akan selalu mengikuti kepala dan tak akan pernah mendahului kepala. Bedakan antara idealis dan realistis.
vii
PERSEMBAHAN
Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdullilah skripsi ini dipersembahkan kepada:
Robbuna
Bapak dan Ibu tercinta Kakak tersayang Keluarga
ABSTRAK
Arif Nurachman, PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Februari 2013.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsumsi bahan bakar bensin pada mesin Toyota Kijang setelah menggunakan pemanasan bahan bakar bensin melalui pipa kapiler bersirip radial di dalam upper tank radiator pada putaran mesin 1000 r.p.m, 2000 r.p.m, dan 3000 r.p.m.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Sampel penelitian adalah mobil Toyota Kijang tahun 1989 bernomor mesin 7855290. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel acak/random sample. Metode pengumpulan data menggunakan metode eksperimen. Variabel bebas penelitian ini adalah penggunaan pemanasan bahan bakar dengan variasi sirip pada pipa kapiler tembaga yang terdiri dari pipa kapiler tembaga tanpa sirip dan pipa kapiler tembaga bersirip radial dengan jarak antar sirip 10 mm, 20 mm, 30 mm dan variasi putaran mesin pada 1000 r.p.m, 2000 r.p.m, dan 3000 r.p.m. Metode eksperimen pada pengukuran konsumsi bahan bakar yang dilakukan dengan mencatat waktu yang diperlukan untuk menghabiskan bahan bakar 50 cc.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi rata-rata pada putaran mesin 1000 r.p.m keadaan normal mobil Toyota kijang konsumsi rata-ratanya sebesar 32,066×10-3cc tiap siklus. Dengan penggunaan pemanasan bahan bakar menggunakan 3 pipa tembaga bersirip radial dengan jarak antar sirip 10 mm konsumsi bahan bakar sebesar 25,174×10-3cc tiap siklus. Konsumsi bahan bakar mengalami penurunan sebesar 6,892×10-3cc tiap siklus atau sebesar 21,58%. Pada putaran mesin 2000 r.p.m keadaan normal mobil Toyota kijang konsumsi rata-ratanya sebesar 38,487×10-3cc tiap siklus. Dengan penggunaan pemanasan bahan bakar menggunakan 3 pipa tembaga bersirip radial dengan jarak antar sirip 10 mm konsumsi bahan bakar sebesar 28,121×10-3 cc tiap siklus. Konsumsi bahan bakarnya mengalami penurunan sebesar 10,366×10-3cc tiap siklus atau sebesar 26,93%. Pada putaran mesin 3000 r.p.m keadaan normal mobil Toyota kijang konsumsi rata-ratanya sebesar 36,783×10-3 cc tiap siklus. Dengan penggunaan pemanasan bahan bakar menggunakan 3 pipa tembaga bersirip radial dengan jarak antar sirip 10 mm konsumsi bahan bakar sebesar 31,187×10-3 cc tiap siklus. Konsumsi bahan bakar mengalami penurunan sebesar 5,596×10-3 cc tiap siklus atau sebesar 15,21%. Simpulan penelitian ini adalah penggunaan pemanasan bahan bakar menggunakan 3 pipa tembaga bersirip radial dengan jarak antar sirip 10 mm di dalam upper tank radiator menurunkan konsumsi bahan bakar bensin paling besar pada mesin Toyota Kijang tahun 1989.
ix ABSTRACT
Arif Nurachman, THE EFFECT OF VARIATIONS R.P.M. AND HEATING GASOLINE FUEL THROUGH A RADIAL FINNED CAPILLARY TUBE IN THE UPPER TANK RADIATOR OF FUEL CONSUMPTION FOR THE ENGINE OF TOYOTA KIJANG. The Thesis, Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University Surakarta. February 2013.
The purpose of this study is to determine the fuel consumption in the engine of Toyota Kijang to affect the usage of heating gasoline fuel through a capillary tube which is radial finned in the upper tank radiator at engine speed 1000 r.p.m., 2000 r.p.m., and 3000 r.p.m.
This study is experimental. The sample in this study was the machine of Toyota Kijang made on 1989 with machine number 7855290. Random Sampling is used to draw the sample while experimental method is used to gather datas. Free variable of the research is the usage of fuel heating with fin variations on the copper capillar tube consist of copper capillar tube without fin, finned copper capillar tube with the ranges between the fins are 10 mm, 20 mm, and 30 mm and variations of engine speed at 1000 r.p.m., 2000 r.p.m., and 3000 r.p.m. Experimental method to measure the fuel consumption is done by recording the time required for spent fuel 50 cc.
The result of this research shows that the average consumption at engine speed 1000 r.p.m. on the normal condition Toyota Kijang has average fuel consumption 32,066×10-3 cc per cycle. In the usage of fuel heating using three copper tubes with the range between the fins is 10 mm fuel consumption by 25,174×10-3cc per cycle. Fuel consumption decreased by 6,892×10-3cc per cycle or 21,58%. At engine speed 2000 r.p.m. on the normal condition Toyota Kijang average consumption 38,487×10-3cc per cycle. In the usage of fuel heating using three copper tubes with the range between the fins is 10 mm fuel consumption by 28,121×10-3cc per cycle. Fuel consumption decreased by 10,366×10-3cc per cycle or 26,93%. At engine speed 3000 r.p.m. on the normal condition Toyota Kijang average consumption 36,783×10-3cc per cycle. In the usage of fuel heating using three copper tubes with the range between the fins is 10 mm fuel consumption by 31,187×10-3cc per cycle. Fuel consumption decreased by 5,596×10-3per cycle or 15,21%. The conclusion of this research is the usage of fuel heating using three copper tubes with the range between the fins is 10 mm in the upper tank of radiator can reduce the biggest lowers fuel consumption on the Engine of Toyota Kijang 1989.
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, yang telah memberikan ilmu,
inspirasi dan kemuliaan. Atas kehendak-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi
PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG
Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian dari persyaratan untuk
mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Teknik
Mesin, Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa
terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan
pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis menyampaikan terima kasih
kepada:
1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
2. Ketua Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ketua program Studi Pendidikan Teknik Mesin, Jurusan Pendidikan Teknik
dan Kejuruan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
4. Ir. Husin Bugis, M.Si. selaku pembimbing I, yang telah memberikan motivasi
dan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Danar Susilo Wijayanto., S.T., M.Eng. selaku pembimbing II, yang telah
memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
6. Prof. Dr. Muhammad Akhyar, M.Pd, selaku Pembimbing Akademik, yang
telah memberikan bimbingan selama menjalani masa perkuliahan.
7. Budi Santoso & Suroto selaku tool man, yang telah membantu dalam
xi
8. Kedua orangtua dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik moril
maupun materiil.
9. Anggota penelitian kelompok: Febriyan A.N, Roziq Faizin, dan Yudhi Agil
Saputro yang telah berjuang bersama-sama untuk mendapatkan gelar Sarjana,
sukses selalu buat kita semua.
10. Semua pihak yang turut membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
mungkin disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan
karena keterbatasan penulis. Meskipun demikian, penulis berharap semoga skripsi
ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya.
Surakarta, Februari 2013
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERNYATAAN... ii
HALAMAN PENGAJUAN ... iii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iv
HALAMAN PENGESAHAN ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN... vii
HALAMAN ABSTRAK ... viii
HALAMAN ABSTRACT... ix
KATA PENGANTAR ... x
DAFTAR ISI... xii
DAFTAR GAMBAR ... xv
DAFTAR TABEL ... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 3
C. Pembatasan Masalah... 4
D. Perumusan Masalah ... 4
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian... 5
xiii
1. Motor Bensin Empat Langkah ... 6
2. Bahan Bakar Bensin ... 7
3. Pembakaran ... 9
4. Pemanasan Bahan Bakar ... 10
5. Reforming Bahan Bakar ... 10
6. Pipa Kapiler Bersirip ... 11
7. Putaran Mesin ... 14
8. Konsumsi Bahan Bakar ... 15
9. Radiator ... 16
B. Penelitian yang Relevan ... 17
C. Kerangka Berpikir... ... 18
D. Pertanyaan Penelitian ... 21
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 22
1. Tempat Penelitian... 22
2. Waktu Penelitian ... 22
B. Metode Penelitian ... 22
C. Populasi dan Sampel... 23
3. Populasi Penelitian ... 23
4. Sampel Penelitian ... 23
D. Teknik Pengumpulan Data ... 23
5. Identifikasi Variabel ... 23
6. Pelaksanaan Eksperimen ... 25
E. Teknik Analisis data ... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi data ... 39
1. Data Perbandingan Rata-rata Temperatur Bahan Bakar ... 39
2. Data Konsumsi Bahan Bakar ... 40
1. Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin
1000 r.p.m ... 42
2. Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 2000 r.p.m ... 45
3. Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 3000 r.p.m. ... 47
4. Perbandingan Rata-rata Konsumsi Bahan Bakar dari semua Percobaan ... 50
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan ... 54
B. Implikasi ... 54
1. Implikasi Teoritis ... 55
2. Implikasi Praktis ... 55
C. Saran ... 55
DAFTAR PUSTAKA... 57
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.1. Persentase Penghasilan BBM Indonesia ... 1
Gambar 2.1. Prinsip Kerja Mesin Empat Langkah ... 7
Gambar 2.2. Pipa Tembaga Bersirip Radial ... 14
Gambar 2.3. Radiator ... 16
Gambar 2.4. Skema Paradigma Penelitian ... 20
Gambar 3.1. Gelas Ukur... 25
Gambar 3.2. Desain Radiator pada Penelitian ... 26
Gambar 3.3. Pipa Kapiler Tembaga dan Plat Tembaga ... 26
Gambar 3.4. Pipa Tembaga Bersirip Jarak antar Sirip 10 mm ... 27
Gambar 3.5. Pipa Tembaga Bersirip Jarak antar Sirip 20 mm ... 27
Gambar 3.6. Pipa Tembaga Bersirip Jarak antar Sirip 30 mm ... 27
Gambar 3.7.Stopwatch... 28
Gambar 3.8. Multimeter Digital ... 28
Gambar 3.9. Bagan Alur Proses Eksperimen ... 30
Gambar 3.10. Skema Aliran Bahan Bakar ... 31
Gambar 4.1. Data Temperatur Bahan Bakar pada Setiap Perlakuan ... 39
Gambar 4.2. Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar dari Semua Percobaan ... 41
Gambar 4.3. Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 1000 r.p.m. ... 43
Gambar 4.4. Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 2000 r.p.m. ... 45
Gambar 4.5. Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 3000 r.p.m. ... 48
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Format Pengambilan Data untuk Waktu Konsumsi Bahan
Bakar ... 37
Tabel 4.1. Data Temperatur Bahan Bakar pada Setiap Perlakuan ... 39
Tabel 4.2. Konsumsi Bahan Bakar... 40
Tabel 4.3. Persentase Konsumsi Bahan Bakar ... 42
Tabel 4.4. Perolehan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 1000 r.p.m. ... 42
Tabel 4.5. Perolehan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 2000 r.p.m ... 45
Tabel 4.6. Perolehan Konsumsi Bahan Bakar pada Putaran Mesin 3000 r.p.m. ... 47
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Kalibrasi Kabel Termokopel 1 (T1) ... 61
2. Kalibrasi Kabel Termokopel 2 (T2) ... 62
3. Kalibrasi Kabel Termokopel 3 (T3) ... 63
4. Kalibrasi Kabel Termokopel 4 (T4) ... 64
5. Data Waktu Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan Normal atau tanpa Pemanasan Bahan Bakar (tanpa saluran pipa tembaga)... 65
6. Data Waktu Konsumsi Bahan Bakar Mesin dengan Pemanasan Bahan Bakar Menggunakan Saluran Pipa Tembaga tanpa Sirip... 67
7. Data Waktu Konsumsi Bahan Bakar Mesin dengan Pemanasan Bahan Bakar Menggunakan Saluran Pipa Tembaga dengan Jarak antar Sirip 30 mm ... 69
8. Data Waktu Konsumsi Bahan Bakar Mesin dengan Pemanasan Bahan Bakar Menggunakan Saluran Pipa Tembaga dengan Jarak antar Sirip 20 mm ... 71
9. Data Waktu Konsumsi Bahan Bakar Mesin dengan Pemanasan Bahan Bakar Menggunakan Saluran Pipa Tembaga dengan Jarak antar Sirip 10 mm ... 73
10. Perhitungan Konsumsi Bahan Bakar dari Hasil Percobaan pada Putaran Mesin 1000 r.p.m ... 75
11. Perhitungan Konsumsi Bahan Bakar dari Hasil Percobaan pada Putaran Mesin 2000 r.p.m ... 79
12. Perhitungan Konsumsi Bahan Bakar dari Hasil Percobaan pada Putaran Mesin 3000 r.p.m ... 81
13. Dokumentasi Pembuatan Pipa Kapiler Tembaga dan Pemasangan Pipa Kapiler Tembaga pada Upper TankRadiator ... 87
14. Dokumentasi Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian... 92
16. Pengesahan Proposal Skripsi... 101
17. Permohonan Ijin Menyusun Skripsi ... 102
18. Surat Keputusan Dekan FKIP ... 103
19. Permohonan Ijin Research/Try Outke Rektor UNS Surakarta... 104
20. Permohonan Ijin Research/Try Out ke Kepala Laboratorium Otomotif PTM FKIP UNS Surakarta... 105