• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA PD. BPR BKK KECAMATAN TAWANGSARI KABUPATEN SUKOHARJO.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA PD. BPR BKK KECAMATAN TAWANGSARI KABUPATEN SUKOHARJO."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA

PD. BPR BKK KECAMATAN TAWANGSARI

KABUPATEN SUKOHARJO

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen pada Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

NOOR AZIZ HIJRIYANTO B. 100 020 507

FAKULTAS EKONOMI

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lebih dari 30 tahun UU pokok perbankan No. 14 tahun 1967

dipergunakan sebagai salah satu dasar untuk mempertahankan perkembangan

perekonomian nasional. Dalam perjalanannya yang cukup panjang tersebut,

perkembangan perekonomian Indonesia mengalami kemajuan yang sangat

pesat dengan segala rintangan dan tantangannya.

Sehingga pemerintah merasa perlu untuk menyusun UU Perbankan

yang baru yaitu UU No. 7 tahun 1992 namun demikian, UU saja masih belum

cukup, sehingga diperlukan adanya suatu kebijakan-kebijakan yang

diharapkan mampu mengatasi sebagian besar rintangan dan tantangan

tersebut. Perbaikan ekonomi nasional harus dilakukan serentak dengan sistem

perbankan nasional yang kuat sekaligus sehat diperlukan adanya penyesuaian

dan penyempurnaan berbagai kebijakan. Penyesuaian dna penyempurnaan

kebijakan dibidang perbankan nasional diharapkna mempercepat terciptanya

sistem perbankan nasional yang efektif dan efisien.

Peranan bank untuk golongan masyarakat ekonomi lemah terutama

masyarakat didaerah pedesaan sangat diperlukan. BPR BKK merupakan

lembaga yang melayani jasa perbankan guna memenuhi kebutuhan pelayanan

jasa-jasa perbankan dan penyedia layanan jasa-jasa perbankan, dimana

(3)

Berdasarkan UU No. 10 Tahun 1998 terdapat penjelasan berkaitan

dengan pengertian BPR sebagai berikut : BPR BKK adalah bank yang

melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip

syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran.

Perusahaan Daerah (PD) BPR BKK Kecamatan Tawangsari , merupakan

badan usaha milik daerah yang dimiliki oleh pemerintah daerah kabupaten

Sukoharjo yang bergerak dalam usaha dengan menghimpun dana dari

masyarakat yang berupa tabungan dan deposito berjangka, serta

menyalurkannya kembali dalam bentuk pinjaman atau kredit kepada

pedagang, pengusaha, pegawai, petani dan karyawan.

Perekonomian Indonesia disusun sebagai usaha bersama berdasarkan

atas asas-asas kekeluargaan. Perekonomia n Indonesia yang berdasar atas asas

demokrasi ekonomi bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan

makmur. Kehadiran badan kredit kecamatan ditengah-tengah krisis ekonomi

yang berkepanjangan sebagai salah satu pelaku ekonomi bagi kelangsungan

hidup masyarakat ekonomi lemah, untuk bersama-sama saling membantu

dalam meningkatkan taraf hidup ke arah yang lebih baik.

Dalam kegiatan usahanya, badan kredit kecamatan mempunyai tujuan

yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan

langkah-langkah manajemen yang tepat, salah satunya adalah dalam pengambilan

keputusan. Dalam pengambilan keputusan ini pihak manajemen dapat

memanfaatkan laporan keuangan perusahaan yang selanjutnya dilakukan

(4)

Laporan keuangan adalah instrument yang tepat untuk dijadikan bahan

analisa kinerja BKK dari tahun ke tahun berikutnya. Karena didalam laporan

keuangan terdapat informasi yang penting seperti sumber daya perusahaan,

kewajiban/hutang, hutang dan kekayaan pemilik. Dalam mengadakan analisa

dan evaluasi terhadap laporan keuangan akan dapat diketahui keadaan

keuangan perusahaan juga perkembangan keuangan.

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis tertarik untuk

membahas masalah tersebut dan menyusunnya dalam bentuk skripsi yang

berjudul “PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA PD BPR BKK

KECAMATAN TAWANGSARI KABUPATEN SUKOHARJO”.

B. Perumusan Masalah

BKK Tawangsari perlu melakukan analisis kinerja keuangan agar

dapat mengetahui kondisi keuangannya. Media yang dipakai untuk meneliti

kondisi keuangan adalah laporan keuangan yang terdiri dari neraca dan

laporan rugi laba. Dengan diketahuinya kondisi keuangan bank keputusan

yang rasional dapat dibuat dengan bantuan alat-alat analisis tertentu, analisis

keuangan dapat dilakukan baik oleh pihak eksternal bank maupun pihak

internal bank sendiri berdasarkna keterangan tersebut, maka penulis berusaha

merumuskan permasalahan yaitu : Apakah kinerja keuangan pada PD. BPR

BKK Kecamatan Tawangsari sudah sehat jika dilihat dari analisa rasio

(5)

C. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui sehat atau tidaknya kinerja keuangan pada PD. BPR

BKK Kecamatan Tawangsari ditinjau dari analisis rasio keuangan.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Dengan penelitian ini diharapkan dapat dipergunakan sebagai

bahan perbandingan antara teori dengan praktek, juga dapat dimanfaat

sebagai bahan penelitian berikutnya.

2. Manfaat Praktis

Sebagai latihan dalam penerapan ilmu pengetahuan yang penulis

terima di bangku perkuliahan, serta pengalaman tentang cara menganalisis

laporan keuangan dengan menggunakan analisis rasio yang sebenarnya.

E. Sistematika Penulisan

Penulis menyusun skripsi ini dengan menggunakan sistematika

sesederhana mungkin, tanpa mengurangi pentingnya inti permasalahan dengan

maksud agar lebih mudah menerangkan segala permasalahan menjadi terarah

pada sasaran. Adapun skripsi ini terdiri dari beberapa bab yaitu sebagai

berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini meliputi: latar belakang masalah, perumusan

(6)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini berisikan tentang tinjauan umum tentang lembaga

keuangan, perkreditan, tinjauan umum tentang Bank Perkreditan

Rakyat, kinerja keuangan, laporan keuangan, analisis rasio

keuangan, metode dan teknik analisis laporan keuanga n serta

analisis ratio keuangan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini memuat tentang : kerangka pemikiran, hipotesis, sumber

data, metode pengumpulan data dan analisis data.

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

Dalam bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan, serta

berisi tentang analisis data dan pembahasan hasil penelitian.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran-saran yang

diperlukan berdasarkan hasil yang telah dilakukan oleh peneliti.

Referensi

Dokumen terkait

Perancangan Kemasan Produk Teh Seduh dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment. Surakarta: Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas

19 Berdasarkan hasil deteksi virus dan pengamatan gejala pada tanaman, ditemukan bahwa tanaman dengan gejala yang parah pada umumnya berasosiasi dengan infeksi

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan antara senam lansia dengan stres pada lanjut usia di Panti Wredha Dharma Bhakti Kasih Surakarta.. Jenis penelitian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id.. commit

Untuk meningkatkan efektivitas dan produktivitasnya maka sistem transmisi roda gigi dikombinasikan dengan sistem lain seperti sistem roller sebanyak tiga buah,

Data yang diambil adalah data hasil Pretest dan Posttest dari hasil belajar siswa dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dari penggunaan lembar kegiatan siswa berbasis

Tabel 4.2 Hasil Uji Unstandardized Setelah Transformasi Data (LLTA&SLTA KE ROA).. Tabel 4.3 Hasil Uji Unstandardized Setelah

Dengan memperhatikan UUDNo 5 Tahun 1992 tentang kepariwisataan, tim Kajian Heritage ArsitekturFT UNS sebagai pusat pembelajaran kebudayaan Jawa, Puspari UNS dan