• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi Bimbingan Teknis PTP Tanggal 1 - 3 Maret 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Materi Bimbingan Teknis PTP Tanggal 1 - 3 Maret 2016"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 9

BAB II

ANALISIS SITUASI

A. UMUM

1. Geografi

Puskesmas Galur II merupakan salah satu dari 21 Puskesmas yang ada

di Kabupaten Kulon Progo, yang terletak di bagian tenggara, tepatnya

di Dusun Sepaten Desa Kranggan, Kecamatan Galur.

Luas wilayah kerja Puskesmas Galur II adalah 13,05 km2, terdiri dari

dataran rendah dan pantai dengan komposisi luas lahan yang hampir

seimbang. Pemanfaatan tanah sebagai pekarangan / tegalan, bangunan /

rumah, sawah dan lain-lain.

Lokasi wilayah kerja Puskesmas Galur II di batasi oleh :

- Batas Utara : Desa Brosot Kecamatan Galur

- Batas Timur : Kabupaten Bantul

- Batas Selatan : Samudera Indonesia

- Batas Barat : Desa Pandowan dan Karangsewu

Wilayah kerja Puskesmas Galur II terdiri dari 3 desa, yaitu :

 Desa Kranggan : 9 dusun

 Desa Banaran : 13 dusun

(2)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 10 Grafik 1

PETA WILAYAH KERJA

PUSKESMAS GALUR II KAB. KULON PROGO

Keterangan :

Desa Banaran

Desa Kranggan

Desa Nomporejo

Batas Dusun

Batas Desa

2. Demografi

Berdasarkan data dari Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil 2015,

jumlah penduduk Kecamatan Galur sampai dengan pertengahan

tahun 2015, sebanyak 31.586 jiwa, sedangkan jumlah penduduk untuk

wilayah kerja Puskesmas Galur II yaitu Desa Kranggan, Desa Banaran

(3)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 11 laki-laki sebanyak 4.886 jiwa (49,42% ) dan perempuan sebanyak

5.000 jiwa (50,58%). Sex ratio laki-laki : perempuan adalah 97,72

sedangkan jumlah rumah tangga sebanyak 3270 KK. Rata-rata

penghuni Rumah tanggga sebanyak 3,02 jiwa.

Grafik 2

Sumber : Kantor Kependudukan dan Catatan sipil Pertengahan

tahun 2015

Ketersediaan fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan sebagai

faktor pendukung keberhasilan pembangunan kesehatan cukup

memadai dimana disetiap desa sudah terdapat beberapa sekolah baik

TK maupun SD. Pada masing-masing Desa terdapat Puskesmas

Pembantu dan Poskesdes yang dapat dijangkau oleh masyarakat engan

mudah. Data wilayah dan fasilitas pelayanan adalah sebagai berikut :

Laki-laki 49% Perempuan

51%

PROPORSI PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DI WILAYAH PUSKESMAS GALUR II

(4)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 12 Tabel 1

DATA WILAYAH DAN FASILITAS PELAYANAN PUSKESMAS GALUR II TAHUN 2015

NO DESA DESA

(5)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 13

3. Ketenagaan

Tabel 2

DAFTAR KETENAGAAN

PUSKESMAS GALUR II TAHUN 2015

NO JENIS KETENAGAAN

(6)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 14 22 Petugas Laundry 1 1

23 Juru Masak 1 1

24 Sopir 1 Belum Ada

25 Administrasi Pustu 2 Kurang 2

Berdasarkan analisa kebutuhan tersebut diatas tampak beberapa tenaga kesehatan

yang masih dirasa kurang untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan karena

sasaran rasio tenaga kesehatan per 10.000 penduduk menurut Pusat Pendidikan

Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan tahun 2005 adalah sebagai berikut :

Tabel 3

Rasio Kebutuhan Tenaga Kesehatan

No Jenis Tenaga Kesehatan Rasio per 10.000 penduduk

1. Dokter Umum 4

2 Dokter Gigi 1

3. Perawat 12

4. Bidan 10

5. Apoteker 1

6. Asisten Apoteker 3

7. SKM 5

8. Sanitarian 4

(7)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 15

4. Sarana dan Prasarana

Keadaan sarana puskesmas berupa Puskesmas Pembantu 2 buah di

Desa Banaran dan Nomporejo dan Poskesdes yang juga berada di

Desa Banaran dan Nomporejo dalam keadaan rusak ringan. Biaya

perbaikan dengan menggunakan dana Bantuan Desa

masing-masing . Sarana Rumah Dinas Dokter, perawat dan bidan berada di

sekitar Puskesmas Induk. Kedua Puskesmas Pembantu keadaannya

rusak ringan dan Puskesmas merencanakan perbaikan dengan

menggunakan dana operasional Puskesmas tahun 2016. Daftar

Sarana Gedung Puskesmas Galur II pada tabel berikut :

Tabel 4

KEADAAN SARANA PRASARANA KESEHATAN

PUSKESMAS GALUR II

TAHUN 2015

No Jenis Sarana/Prasarana Jumlah

Kondisi

(8)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 16 barang melalui dana operasional maupun usulan melalui Dana

Alokasi Khusus (DAK) Dinas Kesehatan Kabupaten.

Alat Kesehatan di Puskesmas Galur II berasal dari droping

Kabupaten, Propinsi maupun pusat. Ketersediaan alat kesehatan

dibandingkan dengan jumlah pasien rawat jalan maupun rawat inap

ada beberapa alat yang kurang dan terdapat alat yang sudah rusak.

Untuk alat yang rusak ringan dilakukan perbaikan dengan

menggunakan dana opersional puskesmas. Alat kesehatan yang

kurang atau rusak berat puskesmas mengajukan usulan pengadaan

kepada Dinas Kesehatan kabupaten.

Pengadaan obat dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) guna

pelayanan di Puskesmas Galur II dengan mengajukan Permintaan

obat dan BMHP ke Gudang Farmasi Kabupaten Kulon Progo. Bila

ada kebutuhan obat yang di Gudang Farmasi tidak tersedia dengan

pengadaan menggunakan dana Operasional Puskesmas melalui

persetujuan dari Gudang Farmasi. Pembiayaan Pelaksanaan

Pelayanan Kesehatan bersumber Dana Operasional yang berasal

dari Pendapatan retribusi pasien dengan Jaminan JKN dan

Jamkesda. Untuk menunjang kegiatan program menggunakan dana

Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan juga bantuan dana dari

APBD I, APBD II dan APBDES. Rincian Anggaran Puskesmas

(9)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 17 Tabel 5

Anggaran Puskesmas Galur II Tahun 2015

No Sumber Jumlah (Rp)

1 Pendapatan BLUD 893.196.629

2 BOK 93.000.000

3 APBD I 15.085.917

4 APBD II 65.500.000

5 APBDES 184.292.815

JUMLAH 1.251.075.361

5. Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM)

Dalam Pelaksanaan Upaya pelayanan kesehatan masyarakat di tingkat

paling bawah puskesmas dibantu oleh Tokoh Masyarakat dan kader

kesehatan . Keberadaan Kader Posyandu sangat mendukung

pelaksaanaan pelayanan kesehatan terutama pada pemantauan

kesehatan bayi dan usila. Namun masih ada beberapa kader yang

belum memperoleh pelatihan sebagai kader karena adanya pergantian

kader di pedukuhan. Peran Dukun Bayi di wilayah Puskesmas Galur II

saat ini untuk memberikan perawatan pasca melahirkan dengan

cara-cara yang aman. Berikut tabel data keberadaan kader , dukun bayi dan

(10)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 18

Tabel 6

DATA PERAN SERTA MASYARAKAT PUSKESMAS GALUR II TAHUN 2015

NO DESA JUMLAH

POSYANDU

JUMLAH KADER DUKUN BAYI TOKOH MASYARAKAT

DILATIH AKTIF % DILATIH AKTIF % DILATIH AKTIF %

1 Kranggan 9 35 46 76,09 1 1 100 0 11 0

2 Banaran 13 48 89 53,93 5 5 100 0 17 0

3 Nomporejo 8 26 41 63,41 1 1 100 0 12 0

(11)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 19

6. Sasaran Program

Sasaran Program ditentukan berdasarkan data di masyarakat dan

dipergunakan untuk lebih memfokuskan kegiatan sesuai dengan

kelompok sasaran seperti Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak,

Program perbaikan Gizi, Program Kesehatan Lingkungan, Usaha

Kesehatan sekolah, Program Imunisasi, Program Usila . Berikut Tabel

(12)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 20

Tabel 7

PENDUDUK DAN SASARAN PROGRAM

PUSKESMAS GALUR II TAHUN 2015

NO DESA

JUMLAH PENDUDUK SASARAN PROGRAM

L P JUMLAH JUMLAH

KK PUS BAYI

ANAK

BALITA BUMIL BULIN

MURID SD KELAS 1

USILA

1 Kranggan 1.187 1.246 2.433 810 395 31 151 39 31 36 814

2 Banaran 2.639 2.693 5.332 1.822 898 73 289 93 73 86 1.677

3 Nomporejo 1.060 1.061 2.121 638 354 22 121 24 22 25 689

(13)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 21 Selain kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat tersebut , Usaha

Kesehatan Sekolah yang dilaksanakan oleh instansi pendidikan juga sangat

mendukung keberhasilan pembangunan kesehatan. Sumber Daya yang ada

di instansi pendidikan seperti Guru UKS dan dokter kecil sebagai

pelaksana Upaya kesehatan di Sekolah perlu ditingkatkan dan selalu

dikembangkan dikarenakan adanya perpindahan Guru UKS dan dokter

kecil yang telah lulus dari sekolah tersebut.

Upaya Penyehatan Lingkungan yang dilakukan secara individu di tingkat

keluarga atau kelompok-kelompok kecil juga menjadi tolak ukur derajat

kesehatan masyarakat, seperti rumah sehat, pengolahan makanan,

penggunaan jamban keluarga , penggunaan sarana air bersih, pengelolaan

air limbah dan penanganan kesehatan di tempat umum seperti tempat

ibadah, pasar dan sebagainya. Berikut tabel data sekolah yang ada di

wilayah Puskesmas Galur II :

Tabel 8

DATA SEKOLAH

PUSKESMAS GALUR II TAHUN 2015

(14)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 22

B. DATA KHUSUS

1. Angka Kematian

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan indikator keberhasilan

pelayanan kesehatan suatu wilayah sedangkan Angka Kematian Bayi

(AKB) dan Angka Kematian Balita (AKBAL) merupakan indikator

derajat kesehatan suatu wilayah/ negara. Pada tahun 2015 di wilayah

Puskesmas Galur II tidak ada kematian ibu. Sedangkan kematian bayi

ada 2. Bayi pertama disebabkan karena adanya infeksi virus TORCH

pada ibu saat kehamilannya sehingga bayi lahir prematur dan

mengalami multiple kelainan kongenital dan meninggal pada usia 10

hari. Bayi kedua dikarenakan adanya penyakit gangguan pembekuan

darah pada ibu sehingga bayi mengalami BBLSR dan meninggal pada 2

jam setelah lahir secara Sectio Caesar (SC)

2. Sepuluh Besar Penyakit

Puskesmas Galur II merupakan puskesmas dengan perawatan selain

pelayanan pengobatan rawat jalan juga terdapat pelayanan Unit Gawat

Darurat 24 jam, Pelayanan Rawat Inap , dan Pelayanan Pertolongan

Persalinan. Pelayanan unggulan di pelayanan rawat jalan adalah

Pelayanan Santun Usila, Pelayanan USG bagi Ibu hamil dan Pelayanan

Perbaikan Gizi Theraupetic Feeding Center (TFC) bagi Balita Gizi

Buruk di wilayah kecamatan Galur, Lendah dan Panjatan.

Pasien yang datang berobat ke Puskesmas Galur II selain dari wilayah

kerja juga banyak dari luar kecamatan seperti kecamatan Lendah,

Panjatan, Sentolo, Wates dan juga dari wilayah kabupaten Bantul.

Berikut grafik sepuluh besar penyakit rawat jalan maupun rawat inap

(15)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 23 Grafik 3

Penyakit terbanyak yang ditanggani di Puskesmas Galur II yaitu

Nasofaringitis akut sebanyak 1963 kasus dan merupakan salah satu dari

penyakit menular. Hal ini menjadi perhatian bagi Program Pencegahan

Penyakit Menular (P2M) .Sedangkan peringkat ke sepuluh adalah

Asma yang merupakan penyakit tidak menular sebanyak 162 kasus.

Adapun sepuluh besar penyakit Rawat Inap puskesmas Galur II tahun

2015 adalah sebagai berikut :

1963 1826

953 860

626 541 564

465

263 162

(16)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 24 Grafik 4

Penyakit terbanyak dari rawat inap adalah Gastroenteritis Akut

sebanyak 72 kasus dan peringkat ke sepuluh adalah Diabetes.

Dilihat dari sepuluh besar penyakit baik dari rawat jalan maupun rawat

inap peringkat pertama adalah merupakan penyakit menular. Hal ini

perlu mendapat perhatian dan prioritas permasalahan dari program

Pencegahan Penyakit Menular (P2M). Sedangkan peringkat ke sepuluh

merupakan penyakit tidak menular dan banyak diderita oleh lansia. Hal

ini menunjukkan perlunya peningkatan dalam deteksi dini penyakit

tidak menular dan perlu peningkatan kegiatan Program Prolanis

3. Indikator Pelayanan Rawat Inap

Indikator pelayanan rawat inap digunakan untuk menilai tingkat

efisiensi pelayanan rawat inap. Ada empat indikator yaitu :

- BOR ( Bed Occupancy Rate = Angka Penggunaan Tempat Tidur).

BOR adalah persentase pemakaian tempat tidur pada satuan waktu

tertentu. Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya

tingkat pemanfaatan tempat tidur. Bila nilai indikator ini mendekati

72

SEPULUH BESAR PENYAKIT RAWAT INAP

PUSKESMAS GALUR II

(17)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 25 100% berarti ideal, tetapi bila nilai bor 60%-80% sudah bisa

dikatakan ideal.

- BTO (Bed Turn Over = Angka Perputaran Tempat Tidur ). BTO

adalah frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode, berapa

kali tempat tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu. Idealnya

dalam satu tahun satu tempat tidur dipakai 40-50 kali.

- AVLOS (Average Length of Stay = Rata-rata Lamanya Pasien

Dirawat). AVLOS adalah rata-rata lama rawat seorang

pasien.Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat

efisiensi juga dapat memberikan gambaran mutu pelayanan. Secara

umum nilai AVLOS yang ideal antara 6-9 hari.

- TOI ( Turn Over Interval = Tenggang Perputaran ). TOI adalah

waktu rata-rata suatu tempat tidur kosong atau waktu antara satu

tempat tidur ditinggalkan oleh pasien sampai ditempati lagi oleh

pasien lain.Indikator ini memberikan gambaran tingkat efisiensi

penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur tidak terisi pada

kisaran 1-3 hari

Adapun keadaan dari pelayanan Rawat Inap Puskesmas Galur II

pada tahun 2015 adalah BOR 32%, BTO 3,03 kali, AVLOS 2,94

hari dan TOI 6,2 hari. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat efisiensi

dan mutu pelayanan rawat inap Puskesmas Galur II masih kurang.

Sehingga diperlukan upaya upaya peningkatan pelayanan baik dari

segi fasilitas maupan kualitas

4. Kejadian Luar Biasa (KLB)

(18)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 26

5. Status Gizi

Jumlah Balita di wilayah puskesmas Galur II adalah 561 balita. Jumlah

Balita dengan status gizi baik 438 balita (84,56 %), status gizi kurang

63 balita (12,16%), status gizi buruk 4 balita (0,77%) dan status gizi

lebih 13 balita (2,51%). Balita dengan status gizi buruk diikutsertakan

dalam kegiatan Theraupetic Feeding Center (TFC) , kemudian

dievaluasi peningkatan berat badannya. Bila BB/TB telah normal maka

balita tersebut dinyatakan lulus dari kegiatan TFC

6. Cakupan Program

Program-program yang ada di Puskesmas Galur II meliputi Upaya

Kesehatan Wajib dan Upaya Kesehatan Pengembangan. Adapun Upaya

Kesehatan Wajib di Puskesmas Galur II meliputi :

- Kesehatan KIA-KB

- Perbaikan Gizi

- Kesehatan Lingkungan

- Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

- Promosi Kesehatan

- Upaya Pengobatan ( Unit BP Umum, Unit Laboratorium,Unit Gigi,

Unit KIA-KB, Unit Gawat Darurat, Unit Rawat Inap dengan

Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar/PONED)

Sedangkan Upaya Kesehatan Pengembangan meliputi :

- Upaya Kesehatan Sekolah

- Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

- Upaya Kesehatan Jiwa

- Upaya Kesehatan Usia Lanjut

- Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

- Upaya Pemberantasan Penyakit Tidak Menular

- Upaya Kesehatan Olah Raga

- Upaya Kesehatan Kelompok Nelayan

(19)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 27 Tabel 9

Cakupan Program Pelayanan Kesehatan Puskesmas Galur II

Tahun 2015

NO KEGIATAN TARGET DESA TOTAL PUSKESMAS

KRANGGAN BANARAN NOMPOREJO

SASARAN PENCAPAIAN % SASARAN PENCAPAIAN % SASARAN PENCAPAIAN % SASARAN PENCAPAIAN %

(5/4x100%) (8/7x100%) (11/10x100%) (5+8+11) (14/13x100%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

A Upaya Kesehatan KIA-KB

1 K1 100% 39 39 100,00% 93 93 100,00% 24 24 100,00% 156 156 100,00%

- K1 Murni 100% 39 38 97,44% 93 87 93,55% 24 21 87,50% 156 146 93,59%

2 K4 95% 39 36 92,31% 93 73 78,49% 24 21 87,50% 156 130 83,33%

- K4 kualitas 95% 39 36 92,31% 93 71 76,34% 24 18 75,00% 156 125 80,13%

3 DFR/RT 85% 8 3 37,50% 18 15 83,33% 5 5 100,00% 31 23 74,19%

4 LINAKES 99% 31 31 100,00% 73 73 100,00% 22 22 100,00% 126 126 100,00%

5 KF 95% 31 31 100,00% 73 71 97,26% 22 19 86,36% 126 121 96,03%

6 PKO 100% 8 4 50,00% 18 7 38,89% 5 2 40,00% 31 13 41,94%

7 KN 1 99% 31 31 100,00% 73 73 100,00% 22 22 100,00% 126 126 100,00%

8 KN LENGKAP 95% 31 31 100,00% 73 72 98,63% 22 20 90,91% 126 123 97,62%

9 PKN 100% 5 5 100,00% 6 6 100,00% 3 3 100,00% 14 14 100,00%

(20)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 28

11 MTBS 60% 249 249 100,00% 554 530 95,67% 332 307 92,47% 1135 1086 95,68%

12 YANKES ABAL 95% 151 134 88,74% 289 273 94,46% 121 92 76,03% 561 499 88,95%

13 KB AKTIF 75% 395 275 69,62% 898 686 76,39% 354 275 77,68% 1647 1236 75,05%

B Upaya Perbaikan Gizi

1 Cakupan D/S 85% 152 141 92,763% 289 251 86,85% 120 113 94,17% 561 505 89,84%

2 Cakupan N/D' 70% 128 66 51,563% 222 113 50,90% 102 60 58,82% 452 239 52,88%

3 Cakupan N/D 60% 141 66 46,809% 251 113 45,02% 113 60 53,10% 505 239 47,42%

4 Cakupan RT dg kadarzi 90% 225 193 85,778% 325 280 86,15% 200 175 87,50% 750 648 86,40%

5 Cakupan ASI EKSKLUSIF 80% 32 28 87,500% 47 35 74,47% 21 18 85,71% 100 81 81,00%

6 Cakupan RT dg garam beryodium 90% 225 223 99,111% 325 322 99,08% 200 198 99,00% 750 743 99,07%

7 2T <10% 141 24 17,021% 251 36 14,34% 113 12 10,62% 505 72 14,29%

8 Indikator BB/U, Gizi buruk <1% 146 2 1,370% 257 1 0,39% 115 1 0,87% 518 4 0,77%

9 Balita Gizi Kurang 9% 146 13 8,904% 257 38 14,79% 115 12 10,43% 518 63 12,16%

10 Balita Gizi Baik 80% 146 129 88,356% 257 209 81,32% 115 100 86,96% 518 438 84,56%

11 Balita gizi lebih <1% 146 2 1,370% 257 9 3,50% 115 2 1,74% 518 13 2,51%

12 Indikator BB/TB, sangat Kurus <1% 146 0 0,00% 257 0 0,00% 115 0 0,00% 518 0 0,00%

13 Balita Kurus 5% 146 5 3,42% 257 11 4,28% 115 3 2,61% 518 19 3,67%

14 Balita Normal 90% 146 134 91,78% 257 237 92,22% 115 109 94,78% 518 480 92,66%

15 Balita gemuk 2,5 146 7 4,79% 257 9 3,50% 115 3 2,61% 518 19 3,67%

16 Indikator TB/U, Sangat Pendek 20,5% 146 8 5,48% 257 9 3,50% 115 3 2,61% 518 20 3,86%

17 Balita Pendek 146 22 15,07% 257 40 15,56% 115 13 11,30% 518 75 14,48%

(21)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 29

19 Balita Tinggi 5% 146 4 2,74% 257 6 2,33% 115 1 0,87% 518 11 2,12%

20 BLT 6-23 bl KEP gakin dapat mp ASI 100% 0 0 0 6 6 100,00% 1 1 100,00% 7 7 100,00%

21 cakupan VIT A BAYI 6-11 BL 85% 15 15 100,00% 34 34 100,00% 13 13 100,00% 62 62 100,00%

22 Cakupan VIT A balita 24-59 BL 85% 122 122 100,00% 34 240 100,00% 100 100 100,00% 256 462 100,00%

23 Cakupan VIT A BUFAS 90% 31 31 100,00% 73 73 100,00% 21 21 100,00% 125 125 100,00%

24 Cakupan bumil dapat Fe 30 80% 39 39 100,00% 93 93 100,00% 24 24 100,00% 156 156 100,00%

25 Cakuipan bumil dapat Fe 90 95% 36 36 100,00% 73 73 100,00% 21 21 100,00% 130 130 100,00%

26 BUMIL KEK <10% 39 3 7,69% 93 17 18,28% 24 4 16,67% 156 24 15,38%

27 Cakupan bumil dg anemia 20% 39 2 5,13% 93 5 5,38% 24 3 12,50% 156 10 6,41%

28 BBLR <5% 31 1 3,23% 73 3 4,11% 21 3 14,29% 125 7 5,60%

29 IMD 31 31 100,00% 73 69 94,52% 21 19 90,48% 125 119 95,20%

30 Bayi Stunted 39 5 12,82% 93 4 4,30% 24 5 20,83% 156 14 8,97%

31 BuMIL KEK dpt PMT 100% 3 3 100,00% 8 8 100,00% 1 1 100,00% 12 12 100,00%

32 balita kurus dpt pmt 5 2 40,00% 11 9 81,82% 3 1 33,33% 19 12 6315,79%

C Upaya Kesehatan Lingkungan

1 Pembinaan TTU

-Cakupan 10% 4 4 100,00% 8 8 100,00% 3 3 100,00% 15 15 100,00%

-Kualitas 79% 3 3 100,00% 8 8 100,00% 3 3 100,00% 14 14 100,00%

2 Inspeksi TPM 0

-Cakupan 10% 11 8 72,73% 23 6 26,09% 12 6 50,00% 46 20 43,48%

-Kualitas 73,30% 8 8 100,00% 16 5 31,25% 9 6 66,67% 33 19 57,58%

(22)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 30

a Jamban 0

-Cakupan IS 10% 74 86 116,22% 165 236 143,03% 58 120 206,90% 297 442 148,82%

-Cakupan Kepemilikan 85% 63 86 136,51% 140 236 168,57% 49 120 244,90% 252 442 175,40%

-Kualitas 85% 63 57 90,48% 140 192 137,14% 49 93 189,80% 252 342 135,71%

b Sarana Air Minum 0

-Cakupan IS 10% 74 86 116,22% 165 236 143,03% 58 120 206,90% 297 442 148,82%

-Cakupan akses 90% 67 86 128,36% 149 236 158,39% 52 119 228,85% 268 441 164,55%

-Kualitas 80% 59 58 98,31% 132 194 146,97% 46 123 267,39% 237 375 158,23%

c STBM 0

-Desa STBM 100% 1 1 100,00% 1 1 100,00% 1 1 100,00% 3 3 100,00%

-Desa Melakukan STBM 100% 1 1 100,00% 1 1 100,00% 1 1 100,00% 3 3 100,00%

-Desa BABS 100% 1 0 0,00% 1 0 0,00% 1 1 100,00% 3 1 33,33%

4 Pemeriksaan Rumah 0

-Cakupan IS 10% 59 86 145,76% 139 236 169,78% 55 120 218,18% 253 442 174,70%

-Kualitas 85% 50 57 114,00% 118 190 161,02% 47 93 197,87% 215 340 158,14%

5 Kualitas Air 75% 4 3 75,00% 4 0 0,00% 4 0 0,00% 12 3 25,00%

D Upaya Pencegahan Penyakit Menukar (P2M)

1 Penemuan penderita TB BTA Positif 70% 1 1 100,00% 2 1 50,00% 1 1 100,00% 4 3 75,00%

2 Penemuan penderita DBD 100% 2 2 100,00% 2 0 0,00% 2 1 50,00% 6 3 50,00%

3 Pelacakan calon Jama,ah Haji 100% 5 1 20,00% 7 2 28,57% 5 0 0,00% 17 3 17,65%

4 Penemuan penderita Pneumonia 4,30% 5 9 55,56% 7 18 38,89% 5 13 38,46% 17 40 42,50%

(23)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 31

6 Cakupan Imunisasi Boaster 100,00% 37 22 59,46% 71 56 78,87% 33 28 84,85% 141 106 75,18%

7 Cakupan BIAS 100,00% 122 122 100,00% 213 211 99,06% 115 115 100,00% 450 448 99,56%

E Upaya Promosi Kesehatan

1 Desa Siaga berstrata purnama dan mandiri 80% 1 1 100,00% 1 1 100,00% 1 0 1,00% 3 2 67,00%

F Upaya Kesehatan Sekolah

1 Penjaringan kesehatan anak sekolah SD kelas 1

100% 36 36 100,00% 86 86 100,00% 25 25 100,00% 147 147 100,00%

G Upaya Kesehatan Jiwa

1 Pendampingan pasien Do Minum obat 37% 58 12 20,69% 81 56 69,14% 40 27 67,50% 179 95 53,07%

2 Self Help Grup 37% 58 5 8,62% 81 40 49,38% 40 20 50,00% 179 65 36,31%

3 Famyli gathering 37% 58 5 8,62% 81 50 61,73% 40 30 75,00% 179 85 47,49%

H Upaya Kesehatan Usia Lanjut

1 Pelayanan kesehatan pra usila & usila 100% 3180 2544 80,00%

(24)

PTP PUSKESMAS GALUR II Tahun 2016 Page 32

3 Pelaksanaan senam usila 100% 18 12 66,67%

I Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

1 Perkesmas pd kelg rawan dg penyakit kronis 100% 63 48 76,19%

2 Perkesmas pd kelg rawan dg tindak lanjut 100% 82 48 58,54%

J Upaya Kesehatan Penyakit Tidak Menular

1 Kelompok Posbindu di Bina 100% 3 1 33,33%

K Upaya Kesehatan Olah Raga

1 Kelompok Olah raga di Bina 100% 30 10 33,33%

L Upaya Kesehatan Kerja

Gambar

Grafik 1 PETA WILAYAH KERJA
Tabel 1
Tabel 2 DAFTAR KETENAGAAN
Tabel 3
+7

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Tahun 2016 Tim Panitia Tim Panitia Lapangan IAIN Jember/ Kelas.. JADWAL ORIENTASI

b. tanggal 21 Januari 2016 dilaksanakan rapat terkait pelaksanaan program VII quick wins Polda NTB yang di pimpin oleh Irwasda Polda NTB selaku ketua program