• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK MENJAGA KERAHASIAAN ISI AKTA YANG DIPERBUATNYA DALAM PERKARA PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR) TESIS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK MENJAGA KERAHASIAAN ISI AKTA YANG DIPERBUATNYA DALAM PERKARA PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR) TESIS."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK MENJAGA

KERAHASIAAN ISI AKTA YANG DIPERBUATNYA DALAM

PERKARA PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR)

TESIS

Oleh

GRACE NOVIKA RASTA

127011023/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK MENJAGA

KERAHASIAAN ISI AKTA YANG DIPERBUATNYA DALAM

PERKARA PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR)

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

GRACE NOVIKA RASTA

127011023/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK MENJAGA KERAHASIAAN ISI AKTA

YANG DIPERBUATNYA DALAM PERKARA

PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR) Nama Mahasiswa : GRACE NOVIKA RASTA

Nomor Pokok : 127011023 Program Studi : Kenotariatan

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Pembimbing Pembimbing

(Prof.Dr.Muhammad Yamin,SH,MS,CN) (Prof.Dr.Budiman Ginting,SH,MHum)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

(4)

Telah diuji pada

Tanggal : 27 Oktober 2014

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Runtung, SH, MHum

Anggota : 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN 2. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, MHum 3. Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn 4. Notaris Syafnil Gani, SH, MHum

(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : GRACE NOVIKA RASTA

Nim : 127011023

Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis : PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NOTARIS UNTUK

MENJAGA KERAHASIAAN ISI AKTA YANG

DIPERBUATNYA DALAM PERKARA PIDANA (STUDI DI PEMATANGSIANTAR)

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan sehat.

Medan,

Yang membuat Pernyataan

Nama : GRACE NOVIKA RASTA Nim : 127011023

(6)

i ABSTRAK

Notaris sebagai pejabat umum dalam melaksanakan jabatan kepercayaanya harus memberikan pelayanan secara jujur, seksama, mandiri serta tidak berpihak kepada masyarakat yang membutuhkan alat bukti tertulis yang bersifat otentik mengenai peristiwa hukum yang terjadi di hadapannya. Notaris wajib merahasiakan tidak hanya apa yang dimuat dalam akta yang diperbuatnya namun termasuk segala keterangan yang diberitahukan atau disampaikan kepadanya sekalipun keterangan tersebut tidak tercantum dalam akta. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah bagaimana pengaturan rahasia jabatan atas akta yang diperbuat oleh atau dihadapan Notaris ketika akta tersebut berindikasi tindak pidana, bagaimana perlindungan hukum terhadap Notaris apabila membuka rahasia atas isi akta yang diperbuatnya terkait dengan rahasia jabatannya, apakah yang menjadi kendala dan cara mengatasi kendala yang ada atas rahasia jabatan Notaris manakala berhadapan dengan perkara pidana atas akta yang diperbuatnya.

Untuk menemukan jawaban dari permasalahan tersebut maka penelitian yang dilakukan bersifat prespektif analitis dengan pendekatan perundang-undangan yaitu dengan maksud mempelajari tujuan hukum, nilai-nilai keadilan, validasi aturan hukum yang dihadapi. Jenis penelitian ini ialah penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif. Alat pengumpulan data yang digunakan dengan mengadakan studi dokumen/kepustakaan dan wawancara dengan beberapa Notaris di Pematangsiantar. Penarikan kesimpulan dalam penelitian ini menggunakan metode deduktif.

Hasil penelitian dari permasalahan tersebut adalah Notaris wajib menyimpan rahasia terkait isi akta yang dibuat oleh atau dihadapannya terikat pada sumpah/rahasia jabatannya dan kewajiban Notaris, namun apabila akta yang diperbuatnya memiliki indikasi tindak pidana maka Notaris harus melepaskan atau mengabaikan kewajiban merahasiakan isi akta terkait dikarenakan demi kepentingan umum dalam membantu proses hukum untuk mencapai kepastian hukum. Notaris memiliki hak ingkar sebagai bentuk perlindungan hukum terhadap jabatannya dan dalam hal pemeriksaan terkait akta yang diperbuatnya serta dapat memohon Turunan Berita Acara Pemeriksaan di Pengadilan terkait keterangan yang diberikan Notaris saat Persidangan di Pengadilan. Kurangnya pemahaman oleh Notaris dan para penegak hukum sering mengakibatkan kesalahpahaman dalam hal pemeriksaan Notaris terhadap akta yang diperbuat dihadapannya yang memiliki indikasi perkara pidana. Sehingga sangat diperlukan kesamaan pengetahuan dan pemahaman agar tidak menimbulkan kesalahpahaman dalam hal pemeriksaan Notaris terkait perkara pidana menyangkut akta yang diperbuatnya.

(7)

ii ABSTRACT

Notary as public as a public official in carrying out the office entrusted to him must provide the services honestly, carefully, independently and and does not favor the people who need authentic written evidence about the legal events occurring in his presence. Notaries are required to keep secret not only what is contained in a deed they made but also including any information informed or delivered to him even if the information is not listed in the deed. The issues raised in this study were how the occupational confidentiality on the deedmadeby or before a Notarywas regulated when the deed indicates a criminal act,what legal protection can be given to a Notary ifhe/she divulges the contents of the deedhe/shemadein relation to his/her occupational confidentiality, what are the obstacles and how to overcomethe existing constraints on the occupational confidentiality of the Notary when dealing with the criminal cases over the deed he made.

To answer these questions, this perspective analytical study with regulatory approach intended to learn the legal purposes, justice values, and the validation of the legal rulesbeing facedwas conducted. The data for this normative legal study with normative juridical approach were obtained through documentation study and interviews with several Notaries in the city of Pematangsiantar. The conclusion of this study was drawn through deductive method.

The result of this study showed that a Notary is obliged to keep secret the contents of the deed he/she made or made before him/her that is bound to the oath / occupational confidentiality and the dutyof a Notary, but if the deed he made has indications of a criminal act, then the notary must remove or ignore his/her obligation to keep secret the contents of the deed due to meeting the public interest to help smooth the legal process to achieve legal certainty. Notary has the right of refusal as a form of legal protection for his/heroffce/position and in the case of examination in relation to the deed he/she made, the notary can plead for the Derivatives of the Minutes of Interrogation at Court related to the information he/she gave in the court trial. Lack of understanding on the side of Notary and law enforcement officers often leads to misunderstandings during the examination of a Notary related to the deed made before him/her that have indications of criminal matters. So it is necessary to have the same knowledge and understanding in order to avoid misunderstandings when examininga Notary related to the criminal case concerning the deed he/she made.

(8)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat TUHAN YANG MAHA KUASA, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis masih diberikan kesehatan, hikmat, kebijaksanaan dan kesempatan serta kemudahan dalam menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul “PERLINDUNGAN HUKUM BAGI

NOTARIS UNTUK MENJAGA KERAHASIAAN ISI AKTA YANG

DIPERBUATNYA DALAM PERKARA PIDANA (STUDI DI

PEMATANGSIANTAR)”.

Dengan ketulusan hati, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian penelitian ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada :

1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A (K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan dalam menyelesaikan pendidikan Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan Ketua Komisi Pembimbing, atas kesempatan, arahan, bimbingan, masukkan, dan saran yang diberikan kepada Penulis dalam menyelesaikan pendidikan dan penulisan tesis ini.

3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, S.H, MS, CN, selaku anggota Komisi Pembimbing dan Ketua Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan arahan, bimbingan, masukan, dan saran, dalam penulisan tesis ini.

4. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, MHum, anggota Komisi Pembimbing yang telah memberikan arahan, bimbingan, masukan, dan saran, dalam penulisan tesis ini.

5. Bapak Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn, selaku Dosen Penguji Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang

(9)

iv

telah memberikan arahan, bimbingan, masukan dan saran dalam penulisan tesis ini.

6. Bapak Notaris Syafnil Gani, SH, MHum, selaku Dosen Penguji pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan arahan, bimbingan, masukan dan saran dalam penulisan tesis ini.

7. Seluruh Dosen/pengajar mata kuliah pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

8. Rekan-rekan Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara angkatan 2012 yang senantiasa memberikan dukungan moril dan material untuk kelancaran penyelesaian studi ini.

Ucapan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada Ayahanda, Djintaraman Damanik, SH dan Ibunda, Kariani Saragih, SH, MKn tercinta serta adik-adik (Felix, Raka dan Rani) yang telah memberikan dukungan semangat, kasih sayang, kesabaran dan doa-doa yang tiada hentinya.

Terimakasih untuk terkasih Junhaidel Samosir, SH yang telah memberikan waktu, dukungan dan masukkan dalam penulisan tesis ini hingga selesai.

Hanya Tuhan yang dapat membalas segala kebaikan dan jasa-jasa yang diberikan mereka semua. Dengan penuh kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak atas segala kekurangan yang penulis sadari sepenuhnya terdapat dalam tesis ini guna perbaikan dikemudian hari.

.

Medan, Oktober 2014 Penulis

(10)

v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Grace Novika Rasta Damanik

2. Tempat, Tanggal Lahir : 09 November 1986 3. Jenis Kelamin : Perempuan

4. Status : Belum Menikah

5. Agama : Kristen Protestan

6. Alamat : Jalan Diponegoro No. 48 D,

Pematangsiantar II. KELUARGA

1. Nama Ayah : Djintaraman Damanik, SH 2. Nama Ibu : Kariani Saragih, SH, SpN 3. Nama Saudara/i : 1. Felix Syahputra Damanik, SP

2. Ramasabda Damanik 3. Ramasandi Damanik III. PENDIDIKAN

1. SD : SD Swasta Sultan Agung

Kota Pematangsiantar Tahun 1993-1999

2. SMP : SMP Kristen Kalam Kudus

Pematangsiantar Tahun 1999-2002

3. SMA : SMA RK Budi Mulia Pematangsiantar

Tahun 2002-2005

4. Perguruan Tinggi (Amd) : Universitas Sumatera Utara (USU) Fakultas Ekonomi (Keuangan) Tahun 2005-2008

5. Perguruan Tinggi (S1) : Universitas Simalungun (USI) Pematangsiantar Fakultas Hukum (Pidana) Tahun 2008-2012

6. Perguruan Tinggi (S2) : Universitas Sumatera Utara (USU) Magister Kenotariatan

(11)

vi DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR ISTILAH ... viii

DAFTAR SINGKATAN ... x BAB I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Permasalahan ... 10 C. Tujuan Penelitian ... 11 D. Manfaat Penelitian ... 11 E. Keaslian Penelitian ... 12

F. Kerangka Teori dan Konsep ... 16

1. Kerangka Teori ... 16

2. Kerangka Konsep ... 25

G. Metode Penelitian ... 27

BAB II RAHASIA JABATAN NOTARIS ATAS AKTA YANG DIPERBUAT OLEH ATAU DIHADAPAN NOTARIS YANG BERINDIKASI TINDAK PIDANA ... 32

A. Tinjauan Umum Tentang Notaris ... 32

1. Notaris Sebagai Pejabat Umum ... 32

2. Tugas/Kewenangan Notaris ... 36

3. Kewajiban Notaris ... 41

B. Akta Otentik Yang Dibuat Oleh Atau Dihadapan Notaris Yang Berindikasi Perkara Pidana ... 48

1. Kekuatan Pembuktian Akta Otentik Yang Dibuat Oleh Atau Dihadapan Notaris ... 48

(12)

vii

2. Tanggung Jawab Notaris Sebagai Pejabat Umum

Terhadap Akta Otentik Yang diperbuatnya ... 57

C. Pengaturan Rahasia Jabatan Notaris Ketika Berindikasi Perkara Pidana ... 67

1. Rahasia Jabatan Notaris ... 67

2. Pelanggaran Rahasia Jabatan Notaris ... 70

3. Rahasia Jabatan Notaris Berindikasi Tindak Pidana ... 73

BAB III PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NOTARIS APABILA MEMBUKA RAHASIA ATAS ISI AKTA YANG BERINDIKASI TINDAK PIDANA ... 76

A. Pembatasan Terhadap Kerahasiaan Jabatan Notaris ... 76

B. Hak Ingkar Notaris ... 85

C. Perlindungan Hukum Terhadap Notaris Yang Membuka Isi Akta Yang Diperbuatnya... 91

BAB IV KENDALA DAN CARA MENGATASI KENDALA BAGI NOTARIS DALAM MENJAGA KERAHASIAAN AKTA YANG DIPERBUAT OLEH ATAU DIHADAPAN NOTARIS 101 A. Pemeriksaan Notaris Selaku Pejabat Umum Dalam Perkara Pidana Terkait Akta Yang Diperbuatnya ... 101

B. Penerapan Asas Kerahasiaan Akta Atas Akta Yang Diperbuat Oleh Atau Dihadapan Notaris ... 108

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 115

A. Kesimpulan ... 115

B. Saran ... 117

(13)

viii

DAFTAR ISTILAH

Acte = Perbuatan

Acta Publica Probant Sese =

Ipsa

Kemampuan akta itu sendiri untuk membuktikan keabsahannya

Akta Relaas = Berita Acara

Alpa = Khilaf

Ambt / Beroep = Jabatan

Ambtsplicht = Kewajiban jabatan

Ambtsgeheim / Official Secret/ = Profesional Secret

Rahasia Jabatan

Anti Trial Role = Mencegah terjadinya masalah

College Van Schepenen = Urusan Perkapalan Kota

Culpa = Lalai

Door = Dibuat oleh

Faute Personelle / Personal =

Fault

Kesalahan Pribadi

Faute de serive / Service =

Fault

Kesalahan dalam tugas

Formele Bewijskracht = Formal

Geestelijke en Materiele = Kerohanian dan Kebendaan

Gezag = Kewibawaan / Kekuasaan

Library Research = Data kepustakaan

Nonexecutable = Tidak dapat dilaksanakan

Notarius = Notaris

Nota Literaria / Letter Mark = Tanda / Karakter

Materiele Bewijskracht = Materil

Merelateer = Merekam / Mengkonstantir

Onafhankelijkheid - Independency = Kedudukan yang mandiri

Onpartijdigheid - Impartially = Tidak memihak

Openbare Ambtenaren = Pejabat Umum

Openbare Gezag = Kekuasaan umum

Publiekrechtelijk = Mengikat

Presumption of Innocence = Asas praduga tak bersalah

Probatio Plena = Pembuktian penuh dan sempurna

Rechtsgerechtigheid = Keadilan

Rechtsutiliteit = Kemanfaatan

Rechtszekerheid = Kepastian hukum

Rechtmatig = Sesuai Hukum

Reglement Op Het Notaris Ambt = in Indonesia

Peraturan Jabatan Notaris di Indonesia

(14)

ix

Tenoverstaan = Dibuat dihadapan

Testimonium de Auditu = Keterangan yang diperoleh dari

orang lain

Uitwendige Bewijskracht = Lahiriah

Ultimatum Remedium = Pilihan terakhir

Verschoningsrecht = Kewajiban Ingkar

Verschoningsplicht = Hak Ingkar

(15)

x

DAFTAR SINGKATAN

INI = Ikatan Notaris Indonesia

IPPAT = Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah

KUHP = Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

KUH Pdta = Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

KUHAP = Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana

PJN = Peraturan Jabatan Notaris

POLRI = Polisi Republik Indonesia

UU = Undang-Undang

UUJN = Undang-Undang Jabatan Notaris

MOU = Memorandum of Understanding

MKN = Majelis Kehormatan Notaris

MPD = Majelis Pengawas Notaris

Referensi

Dokumen terkait

2.4 HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control) Menurut (Ramli, 2010) HIRARC ( Hazard Identification, Risk Assessment dan Risk Control ) adalah

Marion mengikuti dan mengembangkan dekonstruksi Derrida ketika mereduksi ‘pemberian’ ( gift ), namun kemudian Marion masih menawarkan langkah selanjutnya, yakni bahwa pemberian

Berdasarkan hasil penilitian tindakan kelas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran POE berbantuan media mock-up dikatakan berhasil dan dapat meningkatkan hasil

Dari ke 3 model yang telah diperoleh menggunakan metode geomagnet menggambarkan bahwa batuan penyusun bawah permukaan lokasi penelitian adalah batuan sedimen

Hasil sampel yang positif pada tes perkiraan dapat dilanjutkan dengan memasukkan sampel positif ke dalam media BGLB (Brillian Green Lactose Broth) untuk uji bakteri

Persepsi kepala sekolah terhadap pelaksanaan kurikulum 2013 yang terbukti dari hasil penelitian bahwa SMK Negeri 5 Surabaya sudah sangat siap dalam melaksanakan

Dengan begitu, ketika transaksi e-commerce dengan segala bentuknya telah memenuhi ketentuan-ketentuan yang disebut di atas, dalam pelaksanaan akad secara umum dan

(Penelitian Tindakan Kelas terhadap Siswa Kelas VIII dalam mata pelajaran PKn diSMP Negeri 5