1 1.1. LATAR BELAKANG
Seiring perkembangan teknologi komunikasi yang semakin mutahir, manusia dan secara khusus para pelaku bisnis menggunakan teknologi komunikasi untuk mempermudah komunikasi antar individu dan kelompok, juga untuk menikatkan produktivitas bisnis itu sendiri.
Layanan e-mail atau surat elektronik adalah salah satu teknologi informasi yang banyak digunakan oleh para pelaku bisnis/pekerja dalam berkomunikasi. Seiring perkembangannya, email bukan lagi menjadi sekedar pelengkap atau trend center dalam berkomunikasi, melainkan sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting dalam perkembangan bisnis itu sendiri.
"People still judge you on how well you communicate . . . commercial email represents your company and your brand" (Danielle S. Agnew, Sam Houston State University Kathy Hill 2009:4).
Karena email sudah menjadi kebutuhan utama dalam komunikasi bisnis, beberapa data personal maupun perusahaan yang tergolong vital atau kritikal sering kali dimasukan kedalam komunikasi email. Selama proses pengiriman email dikirimkan ke tujuan (recipient) yang benar, maka email tersebut tidak akan menimbulkan masalah dikemudian hari. Namun permasalahan dapat terjadi apabila email tersebut dikirimkan ke alamat yang salah dan bukan diterima oleh penerima yang berhak atau semestinya. Ancaman lainnya dalam proses komunikasi email adalah diperlukannya juga sebuah sistem yang dapat melakukan verifikasi apabila adanya pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan perubahan atau penggantian isi email dimana si pengirim email tidak mengetahui hal tersebut. Hal ini dapat menimbulkan masalah dan kesalahpahaman antara si pengirim dan si penerima email.
Digital Signature, adalah sebuah sistem yang dapat digunakan untuk mecegah terjadinya masalah pada proses pengiriman email dimana Digital
Signature dapat melakukan proses Otentikasi, Integritas, dan Non-Repudiasi untuk pengecekan konten email. Digital Signature sendiri diharapkan dapat mencegah adanya kesalahan pengiriman dokumen dalam email dan dapat melakukan proses verifikasi sehingga email tersebut dapat dikategorikan sebagai email yang benar/sah. Penggunaan Digital Signature dapat disertakan penambahan fungsi enkripsi yang dapat melindungi data agar tidak dapat diketahui oleh pihak yang tidak berkepentingan.
1.2. PERUMUSAN MASALAH
Dalam penulisan skripsi ini, beberapa permasalahan-permasalahan yang penulis coba jawab dan pastikan adalah:
1. Apakah proses pengiriman email secara umum tanpa menggunakan Digital Signature tidak memiliki/melakukan proses otentikasi, integritas, dan non-repudiasi terhadap si pengirim (sender) email? 2. Apakah pengunaan Digital Signature dalam proses pengiriman email
dapat meningkatkan/melakukan proses otentikasi, integritas, dan non-repudiasi dalam sebuah pengiriman konten email?
3. Apakah penggunaan enkripsi dapat dilakukan untuk melakukan perlindungan isi data dari pihak yang tidak berkepentingan?
1.3. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup penelitian dan penulisan skripsi yang penulis coba jabarkan adalah:
1. Pendefinisian konsep/cara kerja email, dan teknologi Digital Signature.
2. Penggunaan public hosting email menggunakan salah satu email provider yang mana dalam hal ini menggunakan Google Mail, Yahoo Mail, dan Fake Mail sebagai penyedia jasa layanan email.
3. Penggunaan aplikasi email client untuk melakukan penarikan konten email kedalam komputer atau laptop.
4. Melakukan proses pengiriman email menggunakan aplikasi email client melalui Google Mail dan Yahoo Mail, dan Fake Email server sebagai MTA (Mail Transfer Agent) dengan proses pengiriman email. 5. Pendefinisian konsep traffic flow/aliran komunikasi email antara si
pengirim dan si penerima email
6. Penggunaan Digital Signature dan enkripsi dengan menggunakan aplikasi pendukung untuk melakukan penelitian apakah benar dapat membantu dalam meningkatkan otentikasi, integritas, keamanan dan Non-Repudiasi pada sebuah data yang dikirimkan melalui email.
1.4. BATASAN MASALAH
Adapun batasan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah melakukan implementasi penggunaan Digital Signature dan enkripsi menggunakan aplikasi pendukung agar dapat meningkatkan otentikasi, integritas, keamanan dan Non-Repudiasi sebuah dokumen/data yang dikirimkan melalui email.
1.5. TUJUAN DAN MAANFAAT PENELITIAN
1.5.1. Tujuan Penelitian
1. Melakukan analisa dan pembuktian bahwa penggunaan digital signature dapat meningkatkan otentikasi, integritas, keamanan dan non-repudiasi terhadap data yang dikirimkan melalui email.
2. Dengan melakukan penelitian studi kasus ini, penulis berharap adanya sistem yang dapat mengintegrasikan penggunaan digital signature dan enkripsi dalam proses pengiriman data melalui email.
3. Sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana strata satu (S1) program studi Teknik Informatika Universitas Mercu Buana.
1.5.2. Manfaat Penelitian
1. Penggunaan digital signature diharapkan dapat meningkatkan rasa aman bagi pengguna email yang ingin memastikan keabsahan atau validitas dari data yang diterima.
2. Penulis berharap adanya sosialisasi terhadap pentingnya sebuah transaksi komunikasi email untuk dijaga keabsahan, dan keamanannya berkaitan dengan proses pengiriman data/informasi melalui email. 3. Penulis berharap pengguna email mengerti akan proses dan cara kerja
digital signature dan proses peng-integrasiannya terhadap aplikasi email client.
4. Dengan adanya penelitian studi kasus ini, penulis juga berharap para pengguna email dapat mengerti proses komunikasi email.
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
1. Bab I. Pendahuluan
Bab ini ini menjelaskan mengenai: a. Latar Belakang.
Penjelasan mengenai latar belakang dari studi kasus yang dilakukan penulis.
b. Perumusan Masalah.
Melakukan perumusan masalah yang terjadi pada studi kasus sebagai bentuk rangkuman masalah yang penulis coba jabarkan sebagai acuan dalam melakukan pembuktian dan pencarian alternatif solusi terkait.
c. Ruang Lingkup.
Penjelasan mengenai mekanisme yang dilakukan penulis untuk melakukan pembuktian dan pengujian alternatif solusi.
Mendefinisikan batasan masalah yang terjadi pada studi kasus yang dilakukan oleh penulis terkait dengan implementasi terhadap alternatif solusi yang akan dilakukan.
e. Tujuan dan Manfaat Penelitian.
Penjelasan mengenai tujuan, dan manfaat yang dapat diambil terhadap hasil studi kasus yang penulis coba lakukan.
f. Sistematika Penulisan.
Penjelasan mengenai sistematika penulisan terhadap struktur penulisan skripsi.
g. Metodologi Penelitian.
Penjelasan mengenai kerangka berfikir penulis sebagai acuan penulis dalam menyelesaikan penelitian terhadap studi kasus yang penulis coba lakukan.
2. Bab II. Landasan Teori
Bab ini berisi teori-teori, baik secara umum maupun secara khusus yang berhubungan dengan topik studi kasus yang diambil.
3. Bab III. Analisa dan Perancangan
Bab ini Membahas tentang metode atau cara yang akan digunakan untuk merancang sistem serta menganalisa kebutuhan secara umum dan membangun sebuah rancangan sistem yang dapat meningkatkan dan memenuhi kebutuhan.
4. Bab IV. Implementasi dan Pengujian
Bab ini membahas proses implementasi dan menguji apakah sebuah sistem yang dibangun oleh peneliti benar dan dapat diuji kelayakannya.
5. Bab V. Penutup
Bab ini memuat kesimpulan dan saran-saran dari proses perancangan, implementasi sistem, juga keterbatasan-keterbatasan yang ditemukan dan asumsi-asumsi yang dilakukan selama melakukan tugas akhir.
1.7 METODOLOGI PENELITIAN
Berikut dibawah ini adalah metodologi penelitian yang penulis gunakan sebagai kerangka acuan berfikir untuk melakukan penelitian pada studi kasus ini:
Mulai
Identifikasi Masalah Uji Fungsi Pengiriman
Data Tanpa Digital Signature & Enkripsi
Studi Pustaka
Analisa & Perancangan
Konsep, Fungsi Jaringan Konsep, Fungsi Email Konsep, Fungsi Kriptografi Konsep, Fungsi Enkripsi & Dekripsi Konsep, Fungsi HASH
Konsep, Fungsi Digital Signature Konsep, Fungsi Penggunaan Solusi OpenPGP
Perbandingan Dengan Solusi Lain Yang Sejenis Implementasi & Pengujian Dokumentasi Selesai Identifikasi Fungsi Trial & Error Verifikasi Fungsi Metode Pengiriman Data
Melalui Email
Metode Penggunaan Digital Signature & Enkripsi
Gambar 1.1. Kerangka Berfikir
a. Indentifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilakukan sebagai bentuk awal studi kasus yang mana penulis coba identifikasi sebagai acuan dasar dari alternatif solusi, dan sebagai bentuk penyelesaian masalah yang akan dilakukan.
Studi pustaka dilakukan sebagai bahan referensi dan untuk melengkapi penulis dengan konsep dan pengetahuan dasar, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan studi kasus ini.
c. Analisa dan Perancangan
Analisa dan perancangan dilakukan penulis untuk melakukan analisa konsep dari alternatif solusi pada studi kasus ini, dan melakukan perancangan sebagai acuan untuk melakukan tahap implementasi dan pengujian.
d. Implementasi dan Pengujian
Implementasi dan pengujian dilakukan untuk menjelaskan proses pengimplementasian secara nyata, dan melakukan pengujian fungsi terkait dengan implementasi yang dilakukan penulis pada studi kasus ini.
e. Identifikasi dan Verifikasi Fungsi
Identifikasi fungsi dilakukan agar penulis dapat mengidentifikasi secara detil tentang fungsi apa yang akan penulis lakukan pada proses implementasi, dan melakukan verifikasi terhadap fungsi terkait yang berisikan kajian, perumusan, dan hasil uji coba terhadap hasil implementasi yang penulis coba lakukan.
f. Dokumentasi
Dokumentasi dilakukan sebagai acuan penulis dalam menyelesaikan penulisan studi kasus secara tertulis. Pada tahap dokumentasi penulis sudah melakukan rangkuman akan teori, konsep, dan proses dari keseluruhan studi kasus ini.