• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBINAAN NILAI-NILAI SPIRITUAL KEISLAMAN (STUDI KASUS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN LAKI-LAKI KELAS 1 MALANG) SKRIPSI. Disusun oleh:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBINAAN NILAI-NILAI SPIRITUAL KEISLAMAN (STUDI KASUS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN LAKI-LAKI KELAS 1 MALANG) SKRIPSI. Disusun oleh:"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBINAAN NILAI-NILAI SPIRITUAL KEISLAMAN (STUDI KASUS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN

LAKI-LAKI KELAS 1 MALANG)

SKRIPSI

SAMPUL D

Disusun oleh:

IMRAN

NIM. 201510010311035

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2019

(2)

PEMBINAAN NILAI-NILAI SPIRITUAL KEISLAMAN

(STUDI KASUS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN

LAKI-LAKI KELAS 1 MALANG)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Derajat Gelar S-1 Program Studi Pendidikan Agama Islam

Disusun oleh :

IMRAN

NIM : 201510010311035

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(3)
(4)
(5)
(6)

v MOTTO:

“BE YOUR SELF” (Jadilah Dirimu Sendiri)

(7)

vi

PERSEMBAHAN

Karya ini saya persembahkan kepada keluarga yang sangat saya cintai:

Ibu Gusnawati

Ayah Amirsyah

Kakak Sri Wahyuni

Abang Reza Fahlevi dan Firmansyah

(8)
(9)

viii ABSTRAK

Pembinaan nilai-nilai spiritual keislaman (studi kasus di lembaga pemasyarakatan Laki-laki kelas 1 malang); Imran; Nim; 201510010311035; Jurusan Tarbiyah (PAI) FAI UMM

Kata Kunci: Pembinaan, Spiritual, Lembaga Pemasyarakatan

Setiap orang pasti melakukan suatu kesalahan yang memungkinkan dirinya untuk mendekap di penjara selama bertahun-tahun. Kesalahan yang dilakukannya membuatnya menyesal dan tidak mau mengulangi kesalahan yang mereka lakukan, misalkan dalam hal kejahatan pemerkosaan, narkoba, perampokan dan bahkan pembunuhan. Setiap dari mereka pasti ada yang menyesal telah melakukan tindak kejahatan tersebut dan juga ada dari mereka yang tidak menyesalinya.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai pembinaan nilai-nilai spiritual keislaman di Lembaga pemasyarakatan kelas 1 malang. Pelaksanaan pembinaan nilai-nilai spiritual keislaman di Lembaga pemasyarakatan serta faktor-faktor pendukung dan penghambat di Lembaga pemasyarakatan. Penelitian ini dilakukan di Malang Jawa Timur. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yaitu studi kasus. Dari hasil yang ditemukan bahwa pemberian kerohanian yang di sampaikan secara bertahap untuk peningkatan ketakwaan kepada Allah SWT dan pengajian yang dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang di sediakan dapat merubah mereka menjadi lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan untuk faktor pendukung di Lembaga tersebut ialah fasilitas yang lengkap, untuk faktor penghambat itu sendiri yaitu kurangnya tenaga pengajar di lembaga pemasyarakatan tersebut.

(10)

ix ABSTRACT

Fostering Islamic spiritual values (case study in Malang 1st class male Prison); Imran; Student Number 201510010311035; Islamic Education Department (PAI) FAI UMM

Keywords: Coaching, Spiritual, Prison

Everyone must make a mistake that allows him to hold in prison for years. His mistakes made him regret and did not want to repeat the mistakes they made, for example in the case of rape, drug crime, robbery and even murder. Each of them must be sorry to have committed these crimes and also there are those who do not regret it.

This study aims to obtain an overview of the development of Islamic spiritual values in Malang class 1 penitentiary. Implementation of fostering Islamic spiritual values in Prison as well as supporting and inhibiting factors in Prison. This research was conducted in Malang, East Java. The approach used is a qualitative approach to the type of research that is case studies. From the results it was found that the giving of spirituality which was conveyed in stages to increase piety to Allah SWT and the study conducted according to the schedule provided could change them for the better than before. Whereas the supporting factor at the Institute is a complete facility, the inhibiting factor itself is the lack of teaching staff at the correctional facility.

(11)

x

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya kepada setiap hamba-hambaNya. Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan dengan nikmat kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT berikan kepada penulis hingga terselesaikannya skripsi ini. Shalawat beriring salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah SAW yang mengajarkan untuk hidup bahagia dijalan yang lurus melalui agama Islam. Sebagai manusia biasa penulis menyadari terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari bantuan baik dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu Gusnawati, Ayah Amirsyah, kakak Sri Wahyuni, Abang Reza Fahlevi, Abang Firmansyah dan Adik Hajrah Agustina yang tidak pernah lelah memberikan dorongan, dukungan, pengertian, cinta, kasih sayang dan do’a yang tidak pernah putus hingga kini penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Bapak Dr. H. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang beserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk menimba dan menggali banyak sekali ilmu di kampus tercinta ini. 3. Bapak Prof. Dr. Tobroni, M.Si selaku Dekan Fakultas Agama Islam. Dosen

Wali Tarbiyah A Angkatan 2015 Drs. Abdul Haris.

4. M.A. Drs. Hadi Nur Taufiq M.Ag selaku dosen pembimbing I dan M. Kamaludin, M.Si selaku dosen pembimbing II yang telah menyempatkan waktunya untuk membimbing dan serta memberikan nasihat guna terselesaikannya skripsi ini.

5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen FAI yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.

6. Teman-teman Tarbiyah A 2015 yang telah berjuang bersama dalam menuntut ilmu, yang selalu memberikan motivasi dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, koreksi dari bapak ibu pembimbing

(12)

xi

dan penguji serta kritik dan saran dari berbagai pihak sangat diperlukan bagi penulis untuk menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis, pembaca, bangsa dan agama.

Malang, 25 September 2019 Mahasiswa

(13)

xii DAFTAR ISI

SAMPUL DALAM ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

MOTTO ...v

PERSEMBAHAN... vi

SURAT PERNYATAAN ... vii

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

KATA PENGANTAR ...x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I: PENDAHULUAN ...1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 5 C. Tujuan Penelitian ... 5 D. Manfaat Penelitian ... 6 E. Defisi Operasional ... 6

BAB II: TINJAUAN PUSTAKA ...9

A. Penelitian Terdahulu ... 9

B. Kajian Pustaka ... 19

1. Pembinaan Nilai-Nilai Spiritual Keislaman ... 19

a. Pembinaan ... 19

b. Nilai-Nilai Spiritual Keislaman………21

2. Lembaga Pemasyarakatan ... 27

BAB III: METODE PENELITIAN ...29

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ... 29

B. Lokasi Penelitian ... 30

C. Sumber Data ... 30

D. Teknik Pengumpulan Data ... 31

E. Teknik Analisa Data ... 32

(14)

xiii

A. Latar Belakang Obyek... 34

B. Pelaksanaan Pembinaan Nilai-Nilai Spiritual Keislaman di Lembaga Pemasyarakatan kelas 1 Malang ... 36

C. Faktor Pendukung dan Penghambat dalam Pembinaan Nilai-Nilai Spiritual Keislaman di Lembaga Pemasyarakatan laki-laki Kelas 1 Malang ... 55

BAB V: PENUTUP ...57 A. Kesimpulan ... 57 B. Saran ... 58 DAFTAR PUSTAKA ...59 LAMPIRAN-LAMPIRAN ...62

(15)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN ...62 LAMPIRAN 2 FOTO KEGIATAN ...65

(16)

59

DAFTAR PUSTAKA

A. Mangunhardjana, (1991). Pembinaan: Arti dan Metodenya. Yogyakarta: Kanisius

Ali Maksum. (2003). Tasawuf Sebagai Pembebasan Manusia Modern: Telaah Signifikasi

Konsep Tradisionalisme Islam. Surabaya: PS4M.

Ali Muhtadi. (2007). Teknik dan Pendekatan Penanaman Nilai dalam Proses

Pembelajaran di Sekolah. Majalah Ilmiah Pembelajaran nomor 1, Vol. 3

Al-Qur’an. Q.S. Al-Baqarah : 195 Al-Qur’an. Q.S. Al-Qasas : 77

Aveka Naviatun. (2015). Strategi Internalisasi Nilai-Nilai Spiritual dalam Pembelajaran

Akidah Akhlak di SMP Islam Pronojiwo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang.

Skripsi tidak di terbitkan. Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Burhan Bungin. (2017). Metodologi Penelitian Kuantitatif; Komunikasi, Ekonomi dan

Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: KENCANA.

Chris Nusatya dan Kristin Samah. (2016). Negeri Harapan. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama

Colin Gordon. (1980). Power/Knowledge: Selected Interviews & Other Writing 1972-1977 by

Michel Foucaullt. New York: Patheon Books.

Elmansyah dkk. (2017). Revitalisasi Dakwah Pinggiran: Penguatan Profesionalitas Da'i dan

Infrastruktur Dakwah. Pontianak: IAIN Pontianak Press.

Fathurrohman. Pembinaan Moral Keagamaan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan. Majalah pembelajaran ilmiah Vol. 2 No. 1 Oktober 2015

H. A.Kadir Sobur. (2013). Tauhid Teologis. Jakarta: Gaung Persada Pers Group Hamzah Tualeka. Dkk. (2012). Akhlak Tasawuf. Surabaya: IAIN Sunan Ampel Press Imron. (2018). Aspek Spiritualitas dalam Kinerja. Magelang: UNIMMA PRESS. Jalaludin. (2012). Psikologi Agama. Jakarta: Rajawali Pers.

Kamus Besar Bahasa Indoneisa (KBBI). (2019). https://kbbi.web.id/nilai, diakses pada tanggal 07 juli 2019.

(17)

60

Khusnul Khotimah. (2016). Proses Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan Di Lembaga

Pemasyarakatan Kelas Iia Wirogunan Yogyakarta. Skripsi tidak di terbitkan. Malang:

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.

Laurensius Arliman S. (2015). Penegakan Hukum dan Kesadaran Masyarakat. Yogyakarta: Deepublish.

Lembaga Pemasyarakatan. (2019). https://lapaskelas1malang.id/profil/, diakses pada tanggal 16 februari 2019.

Mahmud Yunus. Kamus Arab-indonesia.

Muh. Fitrah dan Luthfiyah. (2017). Metodologi Penelitian; Penelitian Kualitatif, Tindakan

Kelas dan Studi Kasus. Sukabumi: CV Jejak.

Ridwan Lubis. (2017). Agama dan Peradaban, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Rivay Siregar. (2000). Tasawuf dari Sufi Klasik ke Neo-Sufisme. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

S. Hidayat. (1978). Pembinaan Generasi Muda. Surabaya: Study Group.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan

R&D. Bandung: ALFABETA CV.

Sunaryo. Dkk. (2015). Asuhan Keperawatan Gerontik, Yogyakarta: CV. ANDI OFFSET. Suprijanto. (2007). Pendidikan Orang Dewasa dari Teori Hingga Aplikasi. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Sutarjo Adisusilo, J.R. (2012). Pembelajaran Nilai-nilai Kontstruktivisme dan VCT Sebagai

Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif, Jakarta: Rajalawi Pers. Cet 1.

TIM Dosen PAI. (2016). Bunga Rampai Penelitian dalam Pendidikan Agama Islam. Yogyakarta: CV Budi Utama.

TIM Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. (1988). Kamus Besar

Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Tina Asmarawati. (2013). Hukum dan Psikiatri. Yogyakarta: Deepublish.

Tina Asmarawati. (2014). Pidana dan Pemidanaan dalam Sistem Hukum di Indonesia

(Hukum Penitensier). Yogyakarta: CV Budi Utama.

Totok Jumantoro dan Samsul Munir Amin. Kamus Ilmu Tasawuf. Undang-Undang nomor 12 tahun 1995 tentang pemasyarakatan

Yunasril Ali. (1997). Manusia Citra Ilahi: Pengembangan Konsep Insan Kamil Ibnu Arabi. Jakarta: Paramadina.

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Penulis bersyukur karena telah menyelesaikan laporan skripsi dengan judul: “ Pembinaan Moral dan Spiritual pada Warga Binaan Pemasyarakatan (Studi Kasus di Rumah

serta dalam setiap pembinaan yang dilakukan oleh Petugas Lembaga. Pemasyarakatan, kemudian yang hanya ikut serta dalam

PERANAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN NARAPIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (STUDI DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A SRAGEN). Jurusan Hukum Pidana Program Studi S1

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Proses Lembaga Pemasyarakatan dalam pembinaan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Wirogunan Yogyakarta berjalan dengan

maka penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum/skripsi ini yang berjudul :.. BENTUK PEMBINAAN RESIDIVIS DI LEMBAGA

Menurut Pasal 1 ayat (3) UU Pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan adalah tempat untuk melaksanakan pembinaan bagi narapidana dan anak didik pemasyarakatan.

pembinaan Narapidana wanita yang Hamil di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Yogyakarta dan mengapa lapas memberikan perlakuan khusus terhadap narapidana

Program pembinaan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan meliputi pembinaan Keterampilan, Kedisiplinan dan Keagamaan warga binaan pemasyarakatan yang