1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Tema Resital dan Pemilihan Repertoar
Musik masa kini mengalami banyak perkembangan baik jenis genre maupun teknik permainan. Perkembangan-perkembangan tersebut terjadi karena musik yang sudah tercipta di era sebelumnya akhirnya mampu memotori terciptanya jenis musik atau karya baru tersebut. Mengingat kembali sejarah musik era modern di peradaban Amerika pada awal abad-20 (1920an) dengan genre Jazz yang sarat dengan swing feel. Beberapa di antaranya Blues, Ragtime, dan Bop, dengan mulai muncul drummer seperti Gene Krupa, Buddy Rich, Chick Webb dan Jo Jones.
Perkembangan musik modern tersebut juga terjadi di Indonesia dan memiliki pasar yang cukup baik. Tahun 1970-1980an mulai bermunculan band dengan berbagai genre di tanah air, beberapa di antaranya: Karimata, Krakatau untuk genre Jazz dan God Bless untuk genre rock, dan sehingga melahirkan drummer ternama seperti: Gilang Ramadhan, Benny Mustapha, Inang Noorsaid dan Uce Haryono..
Tema “The Night of Legends” dipilih sebagai judul tugas akhir resital drum, yang dapat diterjemahkan ”Malam Legenda”. Hal ini menjadi ketertarikan penulis yang ingin membawakan kembali komposisi musik pada tahun 1930-1980an baik dari dalam maupun luar negeri.
Repertoar-repertoar yang akan dimainkan memiliki beberapa teknik yang beragam, seperti comping, double pedal serta kombinasi dinamika sticking pada bagian drum solo. Repertoar yang dipilih terdiri dari tiga genre yang berbeda dengan tujuan mengenal karakteristik setiap musik dari ketiga genre tersebut. Berikut ini adalah repertoar–repertoar yang akan dimainkan dalam resital:
“Sketsa” (Karimata) karya Erwin Gutawa seorang komposer dan
2
sukat 4/4. Pola ritme yang digunakan adalah pengembangan pola sticking double paradidle pada bagian introduksi dan berubah menjadi rock shuffle
saat masuk ke tema. Banyak terjadi sinkopasi serta tutti pada jeda pergantian tema.
“Black Joke” (Casiopea) karya Issei Noro seorang gitaris band
Casiopea asal Jepang dengan genre fusion jazz. Karya ini memiliki sukat 4/4 penuh dengan sinkopasi dan tutti pada bagian-bagian tertentu.
“Take Five” karya Dave Brubeck seorang pianis dan komposer jazz
Amerika Serikat (1940an). Dipopulerkan oleh Joe Morello seorang drummer jazz ternama Amerika Serikat. Repertoar ini memiliki tanda sukat 5/4.
Terdapat solo drum pada bagian tengah, dan pola triplet pada ride cymbal serta snare drum.
“Caravan” karya Duke Ellington seorang pianis, komposer dan
pemimpin big band Amerika Serikat (1920an). Pada awal repertoar terdapat 8 birama solo drum yang dilanjutkan dengan pola irama latin. Bagian B terdapat perubahan pola irama fast swing.
“Rosanna” (Toto) karya David Paich yang merupakan keyboardist
grup band Toto. Hal yang menarik dalam karya ini terdapat pola irama half time shuffle dan tutti pada bagian transisi A ke B, serta fill-in yang pola
ritmenya sama dengan instrumen lain. Repertoar ini memiliki sukat 4/4 dan 2/4.
“Musisi” (God Bless) karya Doni Fatah seorang bassis yang juga tergabung dalam grup band God Bless. Karya ini bergenre Rock, banyak sinkopasi dan tutti pada beberapa bagian. Pola ritme yang digunakan adalah shuffle serta teknik double pedal pada bas drum di mainkan saat reffrein.
3
1. Memperkenalkan tiga genre musik secara lebih mendalam kepada masyarakat, yaitu genre Fusion Jazz, Swing dan Rock.
2. Memberikan wawasan kepada masyarakat bahwa alat musik drum tidak hanya berfungsi sebagai pengiring namun juga dapat dipentaskan dalam bentuk konser tunggal.
3. Memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana musik di program studi seni musik, Fakultas Bahasa dan Seni UKSW.
C. Manfaat Resital
1. Menambahkan pengetahuan bagi masyarakat yang hadir tentang permainan drum, genre serta fungsi alat musik drum dalam sebuah pertunjukan musik.
2. Sebagai referensi bagi mahasiswa program studi seni musik yang mengambil konsentrasi penyajian musik mayor stick percussion.
D. Daftar Repertoar
1. “Sketsa” – Karimata
2. “Black Joke”– Casiopea
3. “Take Five” – Dave Brubeck
4. “Caravan” – Duke Ellington
5. “Rosanna”– Toto
6. “Musisi”–God Bless
E. Pelaksanaan Resital
1. Waktu : Senin, 31 Juli 2017, pukul 18.00 WIB
2. Tempat : Recital Hall FBS UKSW, Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 3. Metode Pelaksanaan :
4
Pada sesi I memainkan repertoar berjudul “Sketsa” Karimata, “Black Joke” Casiopea dan “Take Five” karya Dave Brubeck.
Sesi II menampilkan karya berjudul “Caravan” karya Duke Ellington, “Rosanna” Toto, dan “Musisi” karya Godbless.
Repertoar resital ini, akan dimainkan dengan format band dan melibatkan musisi lain untuk Saksofon, Terompet dan Trombone.
4. Pengorganisasian
Ketua : Christoper Wicaksono. Manager Panggung : Edwardo Dwicky S.
Seksi Publikasi : Marta Dewi Ayuning Tyas.
Seksi Perkap : Rizaldy Primayudhi dan The Anggi’s Seksi Konsumsi : Ibu Yahmi