NASKAH SOAL WALL AND FLOOR TILING
Naskah soal ini telah disepakati dengan mengadopsi persyaratan ketrampilan dari LKS
Nasional, Asean Skills Competisi (ASC)
1. Nama bidang lomba :
Wall and Floor Tiling/ Pasangan tegel Lantai dan Dinding
2. Diskripsi :
Bidang lomba Wall and Floor Tiling adalah keterampilan memasang tegel keramik,
mosaik, batu alam pada dinding dan lantai pada bangunan perumahan, industry dan
bangunan gedung lainnya. Pemasangan tegel interior maupun exterior.
3. Kompetensi :
Kompetensi yang diambil sesuai dengan kompetensi dasar pada program keahlian teknik bangunan kurikulum 2013 sebagai berikut :
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN FINISHING BANGUNAN
KOMPETENSI INTI (KELAS XI)
KOMPETENSI DASAR
KI-3
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif ...
3.6 Menerapkan pekerjaan pemasangan
berbagai jenis ubin lantai dan dinding sesuai ketentuan dan syarat.
KI-4
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri...
4.6 Menyajikan pelaksanaan pekerjaan
Kompetisi ini adalah demonstrasi dan penilaian kompetensi yang terkait dengan
keterampilan. Proyek uji terdiri dari pekerjaan praktek saja, tidak termasuk uji teori.
3.1. Kompetensi spesifikasi
3.1.1 Kompetensi pada ketrampilan teknis
a) Pengukuran, menghitung, menggambar, pemotongan
b) Verifikasi pengukuran yang sesuai dengan Uji Proyek
c) Menghitung berbagai elemen Uji Proyek misalnya sudut dan lingkaran
3.1.2.Interpretasi dari rencana dan gambar
a) Untuk menentukan pemasangan tegel adalah akurasi dan aplikasi
sehingga tegel terpasang menurut Uji Proyek
b) Memahami perencanaan dan tahapan dari Uji Proyek
c) Interpretasi dari gambar dan rincian dari Uji Proyek pemasangan keramik
3.1.3.Persiapan sebelum pemasangan keramik
a) Memeriksa permukaan pasangan dinding/ lantai harus rata dan tegak
b) Pengukuran yang akurat dan peletakanya/ memasang
c) Menggambar tegel keramik sesuai dengan Materi Tes Proyek (MTP)
d) Pemotongan keramik dengan peralatan manual dan mesin
3.1.4.Pemasangan keramik dinding dan lantai.
a) Pemasangan keramik menggunakan sistim tipis/ thin bed.
b) Pemasangan spesi harus merata pada permukaan dinding/ lantai
c) Pengisian siar dan kebersihan keramik
d) Pemasangan harus level dan tegak
e) Hindari kelebihan spesi
3.1.5.Grouting dan pembersihan dari keramik
a) Pengisian celah/ nat antara keramik harus sama (2 mm) menggunakan
spaicer, terisi penuh dan rapi
b) Setelah pemasangan harus dalam kondisi bersih.
3.2. Pengetahuan teori
3.2.1. Teori diperlukan, namun tidak diuji secara eksplisit
a) Berikut teori pengetahuan diharapkan
Interpretasi dan pelaksanaan pemasangan serta aplikasinya
b) Pengetahuan bahan baku, bahan pembantu dan proses.
3.2.2 Pengetauan tentang kompetisi dan regulasi tidak diuji
4. Pelaksanaan pekerjaan ( test proyek )
Kompetitor (peserta lomba) mempunyai kemampuan, independen, dalam pemasangan
keramik professional sesuai dengan standar kompetensi yang berlaku.
Termasuk pelaksanaan pekerjaan:
4.1. Uji Proyek dinilai pada akir, persyaratan tertentu antara lain:
Pada akhir hari 3 Competitor harus menyelesaikan dinding dan
lantai termasuk grouting dengan keramik dan lokasi sudah bersih
dengan total waktu pemasangan 16 jam dengan rincian (11 + 5) jam.
4.2. Materi Tes terdiri dari pasangan keramik dinding dan pasangan keramik lantai
dengan luas total 5,85 m2 terdiri dari:
a) Dinding. 2,25 x 1,80 m = 4,05 m²
Adalah gambar Monumen Simpang Lima Gumul Kediri
b) Lantai. 2,25 x 0,80 m = 1,80 m²
( SMK ’15 ) Merupakan singkatan dari Sekolah Menengah Kejuruan
4.3. Kompetitor mempunyai kemampuan dan independen, untuk masangan keramik
secara professional pada pelaksanaan pekerjaan, yaitu :
a. Mengikuti instruksi dan memahami keselamatan kerja dengan benar
b. Memilih peralatan untuk pelaksanaan pekerjaan dengan benar
c. Membuat spesi sesuai spesifikasi pemasangan cara tipis
d. Dapat melakukan :
Penyiapkan/pengontrolan media pemasangan sesuai SOP Pengukuran pasangan keramik sesuai spesifikasi
Pemotongan keramik sesuai dengan gambar kerja / MTP Pemasangan keramik dengan cara tipis (tin bad method) Gruoting/ pengisian siar sesuai dengan SOP
4.4.Ukuran siar 2 mm
4.5.Ukuran keramik dinding 20 x 25 cm dan dikontrol dimensi keramik harus sama
( warna keramik motif/ polos dalam satu merek/product )
5. Penilaian
Penilaian dilakukan oleh juri sesuai dengan kriteria penilaian terdiri dari penilaian
subyektif 20 % dan penilaian objektif 80 %.
Kriteria penilaian sebagai berikut :
5.1 Penilaian Objektif : Poin
A. Measurement/ Ukuran 24
B. Level/ datar 15
C. Plumb/ tegak 15
D. Square/ siku 6
E. Surface Alignment/ kerataan permukaan 15
Penilaian Subjektif :
G. Cutting/ potongan 10
H. Overall appearance, 5
I. SOP, cara kerja dan K3 5
Total poin penilaian 100
5.2. Skill penilaian Subyektif
Dengan cara penilaian tertutup
Skor diberikan dalam skala 1 sampai 10
5.3. Skill penilaian Objektive spesifikasi.
Objective (tolerance): 0 mm = 10 points 1 mm = 9 points 2 mm = 8 points 3 mm = 7 points 4 mm = 6 points 5 mm = 5 points
Lebih dari 5 mm = 1 point
A. Measurement/ Ukuran
• Pengukuran menggunakan meteran
• Ukuran dari tepi ke tepi keramik pada potongan
• Ukuran dari tepi ke tepi keramik untuk dimensi ( panjang, lebar dan tinggi )
B. Level/ datar
C. Plumb/ tegak
• Letakkan waterpas berdiri pada tegel dan gelembung waterpas/nivo akan
menyesuaikan sehingga betul-betul posisi ditengah akan menunjukan maksimum kesalahan
D. Square/ siku
• Sudut harus siku dalam hubungannya dengan 2 bidang Pengukuran dipakai celah maksimum
E. Surface Alignment/ kerataan
• Kerataan pada bidang keramik menggunakan jidar • Pengukuran dipakai celah maksimum pada keramik
F. Fully completed to drawing/ semua gambar selesai • Keramik belum terpasang
• Kesalahan pasang keramik
• Proyek tidak selesai untuk menggambar/ potong • Pemasangan keramik belum selesai semua
G. Cutting/ potongan
• Tidak ada Chipping (grimpil) di Tepi keramik • Ukuran pada siar keramik
• Potongan pada pinggiran dari keramik halus
H. Overall appearance/ tampak keseluruhan • Kebersihan dari keramik
• Siar pd keramik
• Pembersihan daerah sekitar areal kerja
I. SOP
6. Peralatan :
Peralatan terdiri dari alat tangan dan mesin potong portable yang harus
dibawa oleh peserta lomba.
Alat tangan terdiri dari :
• Roll meter minimum panjang 3 m • Penggaris baja 80 cm
• Waterpas panjang 120 cm dan 30 cm • Pemotong keramik manual
• Alat pemotong keramik lingkaran • Cetok
• Roskam bergerigi/alur • Karet pengisi nat
• Alat bantu potong keramik • Benang nylon
• Palu karet • Palu besi
• Siku besi 40x60 cm
• Jidar aluminum panjang 2,5 x 7,5 x 200 cm dan 125 cm • Spidol permanen/ non permanen
• Kertas gosok kasar dan halus secukupnya • Alat pembersih tegel : spon, kain majun
• Alat bantu lain untuk memotong dan pemasangan keramik. • Malblok ( untuk mengukur hasil pemotongan keramik
Alat mesin :
• Mesin Pemotong basah untuk keramik (wett cutting) 1 set • Belt sander elektrik ( untuk menggosok keramik )
• Pengaduk mortar electric
Alat pelindung diri :
• Helm • Masker • Kacamata
7. Bahan :
• Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna hijau • Drymix mortar AM 40
• Semen groting putih 1 kg • Multiplek 15 mm
• Kain majun • Busa/spon • Spacer
• Spidol permanen dan non permanen • Multiplek 15 mm
• Paku beton • Paku kayu
• Lis kayu segi empat 1x 3 x 200 cm
8. Dinding dan Lantai Bidang Kerja : disiapkan panitya
- Dinding kerja dapat dibuat dalam beberapa pilihan, yaitu : Batako dan diplester
Bata ringan/hebel dan diplester
Rangka kayu dilapis multiplek 18 mm dan kalsiboard tebal 5mm. ( dipaku dengan raster 10 cm2, supaya tidak menggelembung )
-Dinding harus dipasang dengan tegak lurus dan permukaan rata
-Lantai : diplester tebal 5 cm dengan permukaan rata
Campuran = 1 pc : 5 pasir
9. Peralatan dan bahan.
Pada kompetisi bidang lomba Wall and Floor Tiling, Pembimbing sekolah
harus meninjau dan meningkatkan serta memperbarui Infrastruktur,
peralatan dan bahan praktek untuk persiapan Kompetisi dan pembinaan
kompetitor berikutnya. Dan pemotongan keramik diusahakan menggunakan