• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ekspresi Imunohistokimia Human Epididymis Protein 4 Pada Jaringan Kista Ovarium Benigna

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Ekspresi Imunohistokimia Human Epididymis Protein 4 Pada Jaringan Kista Ovarium Benigna"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS SPESIALIS

EKSPRESI IMUNOHISTOKIMIA

HUMAN EPIDIDYMIS PROTEIN 4

PADA JARINGAN KISTA OVARIUM BENIGNA

OLEH:

Abdul Gafur

PEMBIMBING:

Prof. dr. Delfi Lutan, MSc, SpOG(K)

dr. Muhammad Rusda, M.Ked(OG), SpOG(K)

PENYANGGAH:

Prof. dr. M. Fauzie Sahil, SpOG(K)

dr. T.M. Ichsan, SpOG

dr. Hayu Lestari Haryono, M.Ked(OG), SpOG

DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

P

P

E

E

N

N

E

E

L

L

I

I

T

T

I

I

A

A

N

N

I

I

N

N

I

I

D

D

I

I

B

B

A

A

W

W

A

A

H

H

B

B

I

I

M

M

B

B

I

I

N

N

G

G

A

A

N

N

T

T

I

I

M

M

5

5

P

P

E

E

M

M

B

B

I

I

M

M

B

B

I

I

N

N

G

G

:

:

Prof. dr. Delfi Lutan, MSc, SpOG(K)

dr. Muhammad Rusda, M.Ked(OG), SpOG(K)

P

P

E

E

M

M

B

B

A

A

N

N

D

D

I

I

N

N

G

G

:

:

Prof. dr. M. Fauzie Sahil, SpOG(K)

dr. T.M. Ichsan, SpOG

dr. Hayu Lestari Haryono, M.Ked(OG), SpOG

Diajukan Untuk Melengkapi Dan Memenuhi Syarat Menyelesaikan

Program Pendidikan Dokter Spesialis

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Penelitian ini telah disetujui oleh TIM – 5 :

PEMBIMBING :

Prof. dr. Delfi Lutan, M.Sc, SpOG(K)

Pembimbing I

dr. Muhammad Rusda, M.Ked(OG), SpOG(K)

Pembimbing II

PENYANGGAH

Prof. dr. M. Fauzie Sahil, SpOG (K)

dr. T.M. Ichsan, SpOG

(4)

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.

Segala puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat ridho dan

karunia-Nya penulisan tesis spesialis ini dapat diselesaikan.

Tesis ini disusun untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi salah

satu syarat untuk memperoleh gelar spesialis dalam bidang Obstetri dan

Ginekologi. Sebagai manusia biasa, saya menyadari bahwa tesis ini banyak

kekurangannya dan masih jauh dari sempurna, namun demikian besar harapan

saya kiranya tulisan sederhana ini dapat bermanfaat dalam menambah

perbendaharaan bacaan khususnya tentang :

“EKSPRESI IMUNOHISTOKIMIA HUMAN EPIDIDYMIS PROTEIN 4

PADA JARINGAN KISTA OVARIUM BENIGNA ”

Dengan selesainya laporan penelitian ini, perkenankanlah saya

menyampaikan rasa terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya

kepada yang terhormat :

1. Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. Dr. Runtung Sitepu SH,MH dan

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Dr. dr. Aldi

Rambe, Sp.S(K), yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk

mengikuti Program Magister Kedokteran Klinis dan Program Pendidikan

Dokter Spesialis di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Medan.

2. Dr. dr. Makmur Sitepu, M.Ked(OG), SpOG(K), Ketua Departemen Obstetri

dan Ginekologi FK-USU Medan; dr. Indra G. Munthe, M.Ked(OG),

(5)

dr. Riza Rivany, SpOG(K), Ketua Program Studi Dokter Spesialis Obstetri

dan Ginekologi FK-USU Medan; Dr. dr. Sarma N Lumbanraja, SpOG(K),

Sekretaris Program Studi Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi FK-USU

Medan; yang telah bersama-sama berkenan membimbing saya

menyelesaikan Program Magister Kedokteran Klinis dan Program

Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Fakultas

Kedokteran USU Medan.

3. Prof. dr. Delfi Lutan, MSc, SpOG(K), selaku Ketua Departemen Obstetri

dan Ginekologi FK-USU Medan pada saat saya diterima mengikuti

Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi; Dr. dr. Fidel Ganis

Siregar, M.Ked(OG),SpOG.K., selaku Sekretaris Departemen Obstetri dan

Ginekologi FK-USU Medan; Dr. dr. Henry Salim Siregar, SpOG(K), selaku

selaku Ketua Program Studi Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi

FK-USU Medan; dr. M. Rhiza Tala, M.Ked(OG),SpOG(K), selaku Sekretaris

Program Studi Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi FK-USU Medan;

yang telah bersama-sama berkenan menerima saya untuk mengikuti

Program Magister Kedokteran Klinis Obstetri dan Ginekologi dan Program

Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Fakultas

Kedokteran USU Medan.

4. Prof. dr. Delfi Lutan, M.Sc, SpOG(K) selaku pembimbing tesis saya, yang

telah memberikan kesempatan dan bimbingan kepada saya dalam

melakukan penelitian ini sekaligus sebagai pembimbing utama saya

bersama dengan dr. Muhammad Rusda, M.Ked(OG), SpOG(K) yang telah

meluangkan waktu yang sangat berharga untuk membimbing, memeriksa,

(6)

Fauzie Sahil, SpOG(K) ; dr. T.M. Ichsan, Sp.OG ; dan dr. Hayu Lestari

Haryono, M.Ked(OG), SpOG, selaku penyanggah dan narasumber yang

dengan penuh kesabaran telah meluangkan waktunya yang sangat

berharga untuk membimbing, memeriksa, dan melengkapi penulisan tesis

ini hingga selesai. Semoga ilmu yang dokter – dokter berikan dipandang

Allah SWT sebagai amal jariyah di hadapan-Nya, Amin Ya Rabbal „Alamiin.

5. Dr. dr. Hotma Partogi Pasaribu, M.Ked(OG), SpOG selaku Ayah Angkat

yang telah banyak mengayomi, membimbing, memberi motivasi dan

memberikan perhatian serta nasehat-nasehat yang bermanfaat kepada

saya dalam menghadapi masa-masa sulit selama pendidikan.

6. Seluruh Staf Pengajar di Departemen Obstetri dan Ginekologi FK-USU

Medan, yang secara langsung telah banyak membimbing dan mendidik

saya sejak awal hingga akhir pendidikan. Semoga dipandang amal jariyah

di hadapan Allah SWT.

7. Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan yang telah memberikan kesempatan

dan sarana kepada saya untuk bekerja sama selama mengikuti pendidikan

magister kedokteran dan pendidikan dokter spesialis di Departemen

Obstetri dan Ginekologi FKUSU.

8. Direktur RSUD Dr. Pirngadi Medan dan Kepala SMF Obstetri dan

Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan dr. Syamsul Arifin Nst, M.Ked(OG),

SpOG(K) dan segenap staf pengajar dan pegawai administrasi yang telah

memberikan kesempatan dan sarana kepada saya untuk bekerja selama

mengikuti pendidikan Magister Kedokteran dan pendidikan dokter spesialis

(7)

9. Direktur RSU Haji Mina Medan dan Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi

dr. H. Muslich Perangin – angin, SpOG, MHA yang telah memberikan

kesempatan dan sarana kepada saya untuk bekerja selama mengikuti

pendidikan Magister Kedokteran dan pendidikan dokter spesialis di

Departemen Obstetri dan Ginekologi.

10. Kepala Rumkit Tk II Kesdam I/BB dan Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi

dr. Taufik Mahdi, SpOG, Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi saat saya

masuk pendidikan, dr. M Yazim Yacub, SpOG yang telah memberikan

kesempatan dan sarana kepada saya untuk bekerja selama mengikuti

pendidikan Magister Kedokteran dan pendidikan dokter spesialis di

Departemen Obstetri dan Ginekologi.

11. Direktur RS Sundari Medan dan Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi

ayahanda dr. H.M. Haidir, SpOG, MHA dan Ibu Bidan Hj. Sundari Usman,

Am.Keb yang telah memberikan kesempatan dan sarana kepada saya

untuk bekerja selama mengikuti pendidikan Magister Kedokteran dan

pendidikan dokter spesialis di Departemen Obstetri dan Ginekologi.

12. Direktur RS Pendidikan USU Medan dan koordinator PPDS

dr.Arvitamuriany T. Lubis, M.Ked(OG), SpOG, yang telah memberikan

kesempatan dan sarana saya untuk bekerja selama mengikuti pendidikan

Magister Kedokteran dan pendidikan dokter spesialis di Departemen

Obstetri dan Ginekologi.

13. Kepala Departemen Patologi Anatomi FK USU dr. T.Ibnu Alferaly,

M.Ked(PA), Sp.PA(K), pembimbing tesis dari departemen PA dr. Lydia,

(8)

Nafiah. Terimakasih saya ucapkan atas bantuan yang banyak selama

proses penelitian berlangsung.

14. Teman – teman sejawat yang membantu saya dalam pengerjaan penelitian

ini, dr. Aurora M Farrah, M.Ked(OG), SpOG, dr. Tonny Simarmata,

M.Ked(OG), SpOG, dr. Titi Amalia, M.Ked(OG), SpOG, dr. Imran P Lubis,

M.Ked(OG), SpOG, dr. Azano Syahriza, dr. D Irsat Syafardi, dr. Luthfi

Aditiarahman, dr. Citra Lestari Hsb, dr. Sofwatul Mardiah, dr. Irvan Arifianto,

dr. Tri Ebta Mayniar, dr. Istia Asri Parinda, dr. Sofyan, dr. Rafi Adnani, dan

adinda dr. Effinia KH Siregar.

15. Teman seangkatan, senior – senior saya serta seluruh teman sejawat

PPDS, yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas

kebersamaan, bantuan, dorongan semangat dan doa yang telah diberikan

selama ini.

16. Pegawai administrasi departemen Obgyn FK USU, Kak Rahmi Mimie, Vina

Lisvia, Anggi, Maya, Ibu Hj Sosmalawaty, Ibu Zubaedah, Kak Tuti, Kak

Asih dan Kak Yus. Terimakasih atas bantuan dan kebersamaan selama ini.

17. Dokter muda, Bidan, Paramedis, Pegawai, serta para pasien di seluruh

rumah sakit tempat saya pernah bertugas, yang daripadanya saya banyak

memperoleh pengetahuan dan pengalaman baru.

Sembah sujud, hormat dan terima kasih yang tidak terhingga saya

sampaikan kepada kedua Orang Tua saya yang tersayang dan terkasih,

Ayahanda dr. H. M. Haidir, SpOG, MHA dan Ibunda Hj. Yuliana Lubis. yang

telah membesarkan, membimbing, mendoakan, serta mendidik saya dengan

penuh kasih sayang dari sejak kecil hingga kini, memberi contoh yang baik

(9)

selama mengikuti pendidikan ini. Sembah sujud, hormat dan terima kasih yang

tidak terhingga saya sampaikan kepada bapak mertua H. Eldy Mustafa, SH,

MH dan ibu mertua Hj. Halimahtussa’diyah, yang telah banyak membantu,

mendoakan, dan memberikan dorongan dan perhatian kepada saya selama

mengikuti pendidikan ini.

Buat istriku yang tercinta dan tersayang dr. Nully Musdiyah dan

anak-anakku Ghaly Attaya Rizqillah, Gania Shamila Shezan yang mempunyai

kesetiaan, kesabaran dan kasih tanpa batas kepada saya sebagai suami dan

ayah yang memiliki banyak kekurangan dalam hal waktu dan perhatian kepada

keluarga karena tuntutan pendidikan. Semoga Allah SWT senantiasa

menjadikan kita pasangan dan keluarga yang sakinah mawaddah warrahmah

selamanya. Terimakasih yang tidak terhingga, adik-adikku Siti Salamah Syinta

Devi, SE dan Anindita Putri Asmarani, S.Ikom, serta adik ipar M Ihsan Nasution, SS , terima kasih atas bantuan, dorongan semangat dan doa yang

telah diberikan selama ini. Ucapan terimakasih yang khusus saya ucapkan

untuk adik ipar, adinda Fella Eldyah, SH, atas bantuan banyak saat saya

menjalani semester I. Akhirnya kepada seluruh keluarga handai tolan yang

tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu, yang telah banyak

memberikan bantuan, baik moril maupun materil, saya ucapkan banyak terima

kasih. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan berkah-Nya kepada kita

semua. Amin Ya Rabbal ‟Alamin.

Medan, 2017

(10)

DAFTAR ISI

2.1.2. Insidensi dan Faktor Risiko...10

2.1.2.1. Insidensi...10

2.1.2.2. Faktor Risiko...11

2.1.3. Diagnosis Diferensial Untuk Tumor Ovarium...15

(11)

2.1.4. Klasifikasi...22

2.1.5. Perkembangan Tumor Jinak Ovarium...25

2.1.5.1. Tumor Jinak yang Merupakan Hasil Variasi Fisiologis...28

2.1.5.2 Tumor Jinak yang Disebabkan Penyimpangan Perkembangan...29

2.1.5.3.Tumor Jinak yang Disebabkan Gangguan Pertumbuhan...30

2.2. Human Epididymis Protein 4...31

2.2.1. Struktur Human Epididymis Protein 4...32

2.2.2. Regulasi Ekspresi Human Epididymis Protein 4 pada Jaringan...36

2.2.3. Peran Human Epididymis Protein 4 pada Perkembangan Tumor Ovarium...43

(12)

3.8.2. Bahan Penelitian...59

3.8.3. Instrumen Penelitian...61

3.9. Analisis Data...63

3.10. Definisi Operasional...63

3.11. Alur Penelitian...66

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN...67

4.1. Hasil Penelitian...67

4.1.1. Karakteristik Subjek Penelitian...68

4.1.2. Distribusi Histopatologi Kista Ovarium Benigna...69

4.1.3. Ekspresi Imunohistokimia HE4 pada Jaringan Kista Ovarium Benigna dan Ovarium Normal...70

4.1.4. Ekspresi Imunohistokimia HE4 pada Jaringan Kista Ovarium Benigna Berdasarkan Histopatologi...71

4.2. Pembahasan...72

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN...78

5.1. Simpulan...78

5.2. Saran...78

DAFTAR PUSTAKA...79

(13)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

Gambar 1 Asal dari Tiga Tipe Utama Tumor Ovarium...23

Gambar 2 Perkembangan dari Kista Inklusi Kortikal dari Epitel Tuba...27

Gambar 3 Model Struktural dengan Karakteristik WAP domain inti 4

Disulfida dari Protein Elafin Ovarium...35

Gambar 4 Mekanisme yang Diusulkan Untuk Perkembangan Tumor

yang Dipengaruhi Turunan WAP Termasuk

(14)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

Tabel 3.7 Prosedur Pewarnaan ... 58

Tabel 3.8.3.1. Penilaian Proportion Score (PS) dan Intensity Score (IS)...61

Tabel 3.8.3.2. Interpretasi Score Allred...62

Tabel 4.1.1. Karakteristik Subjek Penelitian...68

Tabel 4.1.2. Distribusi Histopatologi Kista Ovarium Benigna ... 69

Tabel 4.1.3. Ekspresi Imunohistokimia HE4 pada Jaringan Kista Ovarium Benigna dan Ovarium Normal...70

(15)

DAFTAR SINGKATAN

CA 125 : Carbohydrate antigen125

CIC : Cortical Inclusion Cyst

ECM : Extracellular Matrix

EGF : Epidermal Growth Factor

EGFR : Epidermal Growth Factor Receptor

ER : Estrogen Receptor

HE4 : Human Epididymis Protein 4

HIF : Hypoxia Inducible Factor

IOTA : International Ovarian Tumor Analysis

MAPK : Mitogen Activated Protein Kinase

OSE : Ovarian Surface Epithelial

ROMA : Risk of Ovarian Malignancy Algorithm

RT-PCR : Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction

SEER : Surveillance, Epidemiology, and End Results

SLPI : Secretory Leucocyte Proteinase Inhibitor

TVUS : Transvaginal Ultrasonography

VEGF : Vascular Endothelial Growth Factor

WAP : Whey Acidic Protein

(16)

EKSPRESI IMUNOHISTOKIMIA HUMAN EPIDIDYMIS PROTEIN 4

PADA JARINGAN KISTA OVARIUM BENIGNA Abdul Gafur, Delfi Lutan, M. Rusda,

M. Fauzie Sahil, T.M. Ichsan, Hayu Lestari Haryono

Departemen Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

RSUP Haji Adam Malik

Jl. Bunga Lau No. 17, Medan Tuntungan, Medan

Abstrak

Latar Belakang: Sampai saat ini belum banyak diketahui tentang peran dan spesifisitas HE4 pada berbagai kondisi penyakit ginekologis jinak dan sangat penting untuk mengenali kondisi potensial penyebab hasil positif palsu pada penggunaan penanda tumor ini.

Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik pasien penderita kista ovarium benigna, distribusi histopatologis kista ovarium benigna, mengetahui ekspresi HE4 pada berbagai jaringan kista ovarium benigna dan ovarium normal serta mengetahui ekspresi HE4 berdasarkan jenis histopatologisnya.

Metode : Suatu penelitian observasional analitik dengan rancangan case control. Pada penelitian ini dilakukan pulasan imunohistokimia Human

Epididymis Protein 4 terhadap blok paraffin berbagai jaringan kista ovarium jinak (n=20) dan ovarium normal (n=20) lalu dilakukan interpretasi oleh ahli patologi anatomi dengan penilaian menggunakan skor allred.

Hasil: Subjek penelitian kelompok kista ovarium benigna terbanyak dengan usia 20-50 tahun, usia menarche ≤12 tahun, paritas ≥1, IMT normal sedangkan kelompok ovarium normal terbanyak dengan usia >50 tahun, usia menarche

≤12 tahun, paritas ≥1, IMT normal. Distribusi histopatologi kista ovarium benigna terbanyak dengan jenis epitel yaitu cystadenoma musinosum. Secara statistik ada hubungan yang bermakna antara kista ovarium benigna dengan ekspresi HE4 (p<0.001; p< 0.05; OR 0.4; CI 95%) namun tidak ada hubungan yang bermakna antara subtipe histopatologi kista ovarium benigna dengan ekspresi HE4.

Kesimpulan : Ada hubungan yang bermakna antara kista ovarium benigna dengan ekspresi HE4. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai HE4 untuk lebih memahami perannya pada patofisiologi terjadinya kista ovarium benigna.

(17)

HUMAN EPIDIDYMIS PROTEIN 4 IMMUNOHISTOCHEMISTRY

EXPRESSION IN BENIGN OVARIAN CYST Abdul Gafur, Delfi Lutan, M. Rusda,

M. Fauzie Sahil, T.M. Ichsan, Hayu Lestari Haryono

Obstetrics and Gynecology Department Medical Faculty of Sumatera Utara University

Adam Malik General Hospital

Jl. Bunga Lau No. 17, Medan Tuntungan, Medan

Abstract

Background : Little is known about the role of HE4 and its diagnostic specificity in benign ovarian cyst, and it is important to consider potential cause of false-positive results observed with this tumor markers suggested for use in ovarian cancer.

Objective : To determine the characteristic of patient with benign ovarian cyst, to determine hystopathologic distribution of benign ovarian cyst, to determine HE4 expression in various benign ovarian cyst tissue and normal ovaries and to determine HE4 expression base from hystopathologic type.

Method : This analytic observational study was performed with case control design. In this study, Human Epididymis Protein 4 immunohystochemistry staining was performed in various benign ovarian cyst (n=20) and normal ovaries (n=20) and interpretation was performed by pathologist using allred score.

Results : Most of benign ovarian cyst group aged 20 – 50, menarche ≤12 years old, parity ≥1, and normal body mass index. Most of the benign ovarian cyst hystopathologic distribution is epithelial origin which is mucinous cystadenoma.

Referensi

Dokumen terkait

Sub total Dibulatkan.. Sub total

Di proses line packing yang akan menjadi objek studi kasus, dan diharapkan terwujudnya suatu mesin/alat untuk meringankan pekerjaan operator pada proses packing ,

Dengan bergabungnya seluruh personil Departemen bangunan Gedung PT Wijaya Karya (Persero) Tbk yang berpengalaman mengerjakan proyek-proyek bangunan Gedung milik pemerintah dan

Instalasi Stop Kontak Daya dan Stop Kontak AC Kabel NYM3x2,5 mm Pengecatan Rangka Pipa Besi. Pemasangan Box Panel Uk 800x600x200 Pemasangan Pipa Besi 6&#34; (

Desain automatic line plastic packing of cake berbasis mikrokontroler Atmega 328 merupakan sebuah perancangan untuk menghasilkan proses pengemasan yang bekerja

Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Motivasi Belajar Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Jakarta : PT

[r]

Program aplikasi ini diharapkan menambah minat baca seseorang yang dapat dinikmati dalam bentuk yang berbeda karena yang biasanya kita hanya dapat membaca buku cerita melalui