PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pada saat ini Pemerintah sedang marak menggalakkan pembangunan dan modernisasi dalam segala aspek kehidupan. Perkembangan modernisasi dapat dilihat dari tersedianya berbagai macam fasilitas hidup, prasarana serta sarana yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menciptakan kondisi masyarakat yang semakin baik dari sebelumnya.
mengatasi masalah yang terkait dalam pengelolaan makanan. Tidak heran bila makanan praktis sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat,karena selain harganya terjangkau, makanan siap saji mudah diolah, cepat dan praktis, tahan lama, serta rasanya pun enak.
kali dalam setahun.
Gambar 1.1 Pengeluaran Per Tahun untuk Makanan Kaleng dan Beku per Rumah Tangga
Sumber :
memanfaatkan peluang besar ini. Salah satu nya yaitu UMKM Donita Frozen Food yang berdiri di Jl. Setia Budi pasar 1 no.78D, Medan.Donita Frozen Food merupakan salah satu produsen makanan beku dan merupakan satu-satunya produsen yang menjual Donat Kentang di Kota Medan. Usaha ini dirintis oleh pasangan suami istri bapak ferry dan ibu reny sekitar dua tahun yang lalu. Meskipun tergolong usaha baru, namun mereka telah memperoleh keuntungan sekitar Rp.250.000.000,- /bulan nya dan Sesuai dengan ketentuan oleh Badan Pusat Statistik dan Kementrian Koperasi dan UKM, berdasarkan pendapatan per tahun nya usaha Donita Frozen Food ini termasuk kedalam katagori Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dimana usaha kecil digolongkan dengan omset kurang dari Rp. 1 milyar per tahun, sedangkan untuk usaha menengah, batasannya adalah usaha yang memiliki omset antara Rp. 1 milyar sampai dengan Rp. 50 milyar per tahun.
Awal berdirinya usaha ini merupakan usulan dari orangtua ibu reny yang meminta kepada ibu reny untuk membantu menjual donat kentang milik kenalan beliau sekaligus untuk memanfaatkan ruko mereka yang tidak terpakai di jalan setia budi, Medan. Ibu Reny dibantu oleh sepupunya akhirnya menjual donat kentang tersebut melalui media online kepada teman-temannya. Ternyata banyak yang menyukai Donat kentang yang mereka jual, sehimgga permintaan akan Donat kentang mereka pun meningkat. Namun sayangnya, saat itu, pihak produsen belum bisa memenuhi permintaan dari Ibu reny yang pada akhirnya berimbas kepada permintaan konsumen yang tidak dapat terpenuhi. Hal tersebut membuat ibu reny dan sepupunya malas untuk meneruskan penjualan Donat
tahun dan akhirnya bersama suaminya, ibu reny serius menjalankan bisnis ini. Bapak fery dan ibu reny mengakuisisi produsen Donat kentang tersebut dan mengikat kontrak dengan mereka. sehingga pohak produsen tidak diperbolehkan untuk menjual produk mereka kepada yang lain selain dari Donita Frozen Food milik bapak ferry dan ibu reny. Dengan bermodalkan 2 Freezer sebagai tempat penyimpanan Donat kentang tersebut, pasangan suami istri ini pada akhirnya dapat mengembangkan usaha ini hingga dalam kurun waktu dua tahun, mereka telah berhasil menjadi salah satu produsen Donat kentang beku ternama. Donita telah berhasil menjangkau hampir seluruh daerah di Indonesia dan dapat bersaing dengan merek makanan beku lainnya.
Dengan keberhasilan yang saat ini telah di capai oleh Donita Frozen Food tentu tidak terlepas dari segala upaya yang dilakukan oleh pemilik usaha untuk dapat terus bertahan dalam pasar kompetitif ini. Salah satunya yaitu melalui kegiatan pemasaran. Karena Donita Frozen Food merupakan perusahaan Distributor, tentunya rancangan kegiatan pemasaran merupakan hal yang wajib dilakukan demi memperluas pasar. Menurut American Marketing Association yang dikutip dari Tjiptono danChandra (2012:5), Pemasaran adalah aktivitas,
serangkaian institusi, dan proses menciptakan, mengkomunikasikan,
menyampaikan, dan mempertukarkan tawaran (offerings) yang bernilai bagi
pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat umum. Pemasaran dipandang sebagai
aktivitas dan bukan sekedar fungsi organisasional. Selain itu, pemasaran
diposisikan sebagai aktivitas yang lebih luas dalam perusahaan atau organisasi,
jangka panjang (long-term value) bagi para pemangku kepentingan.
Pelaksanaan program kegiatan pemasaran membutuhkan adanya suatu
formulasi strategi pemasaran agar terdapat kesatuan arah dalam setiap keputusan
dan tindakan yang akan diambil. Strategi pemasaran Menurut Kotler dan
Amstrong (1997) adalah pola pikir pemasaran yang akan digunakan oleh unit
bisnis untuk mencapai tujuan pemasarannya. Strategi ters
ebut berisi strategi spesifik untuk pasar sasaran, penetapan posisi, bauran
pemasaran, dan besarnya pengeluaran pemasaran.
Strategi pemasaran dapat ditetapkan bila pelaku usaha dapat menganalisis
perubahan yang terjadi pada lingkungan internal usaha nya maupun lingkungan
eksternalnya. Karena hal tersebut dapat berpengaruh pada kelangsungan usaha
tersebut. Dengan mengetahui lingkungan internal yaitu kekuatan(strenght) dan
kelemahan (weakness) serta lingkungan eksternal yaitu peluang (opportunities)
dan ancaman (threat) nya, memudahkan usaha tersebut untuk dapat beradaptasi
dengan lingkungan sehingga upaya dalam pencapaian tujuan usahanya dapat
tercapai.
Meskipun saat ini Donita Frozen Food dapat berkembang dan bertahan
dengan menggunakan strategi pemasaran yang sedang mereka jalankan sekarang,
tidak menjamin usaha ini untuk terus dapat bertahan dalam persaingan. Karena
pasar akan terus berubah, akibat dari perubahan selera masyarakat serta kebutuhan
pasar yang semakin beragam. Tidak hanya itu, ancaman juga bisa datang dari
kehilangan pasar mereka kapan saja bila tidak segera mengambil langkah yang
tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Donita Frozen Foodadalah usaha yang baru berdiri selama dua tahun
sehingga masih banyak hal yang perlu diperhatikan untuk dapat bertahan dalam
persaingan Dunia usaha yang semakin kompetitif ini. Posisi Donita Frozen Food
dapat tergeser kapan saja bila tidak tanggap terhadap perkembangan pasar. Donita
Frozen Foodharus mampu meningkatkan Kekuatan yang ada, memperkecil
kelemahannya, memanfaatkan peluang, serta mengatasi ancaman yang ada lewat
strategi pemasaran yang tepat.
Berdasarkan uraian diatas maka Donita Frozen Food perlu melakukan analisis terkait faktor internal yaitu kekuatan dan kelemahan serta analisis faktor eksternal terkait peluang dan ancaman yang ada pada usaha ini. Hal ini diharapkan dapat membantu pemilik usaha dalam upaya meningkatkan strategi pemasaran yang dapat diterapkan pada Donita Frozen Food. Maka dari itu peneliti tertarik untuk menganalisis mekanisme strategi pemasaran yang dilakukan oleh Donita Frozen Food dengan Judul “ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK UMKM (
Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apa yang menjadi kekuatan (strenght), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dari UMKM Donita Frozen Food
?
2. Bagaimana strategi pemasaran yang tepat untuk diterapkan berdasarkan analisis kekuatan (strength), kelemahan (weakness),
peluang (opportunities), dan ancaman (threats) pada UMKM Donita
Frozen Food ?
1.3 Batasan Masalah
Dalam melakukan analisis terkait faktor iternal dan eksternal dengan menggunakan analisis SWOT, peneliti menetapkan batasan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini membahas tentang pemasaran yang dilakukan dan sedang berjalan pada Donita Frozen Food.
1.4Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dilakukannya penelitian ini adalah :
1. Untuk menganalisis apa yang menjadi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan ancaman (threats) dalam menentukan strategi pemasaran Donita Frozen Food
2. Untuk mengetahui strategi pemasaran yang tepat untuk diterapkan berdasarkan analisis kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) pada Donita Frozen Food?
1.5Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian adalah untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah yang ada dalam penelitian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Bagi UMKM Donita Frozen Food
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar penentuan kebijakan dalam menentukan strategi pemasaran pada UMKM Donita Frozen Food
2. Bagi Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis FISIP USU
Dengan penelitian ini, dapat menjadi bahan rujukan untuk dibaca dan sebagai bahan referensi untuk mahasiswa/i di jurusan administrasi bisnis FISIP USU tentang perumusan strategi pemasaran.
3. Bagi Peneliti
yang didapat dalam perkuliahan dengan praktek nyata yang ada di lapangan.
4. Bagi Pengusaha