• Tidak ada hasil yang ditemukan

Akibat Hukum Praktik Jual Rugi Dalam Industri Retail Ditinjau Dari UU No. 5 Tahun 1999

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Akibat Hukum Praktik Jual Rugi Dalam Industri Retail Ditinjau Dari UU No. 5 Tahun 1999"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

7

ABSTRAK

Menjual di bawah harga modal (menjual rugi) adalah salah suatu konsep yang dijalankan oleh pemilik modal besar dalam memenangkan persaingan usaha, dimana upaya menjual rugi tersebut akan mengakibatkan produk saingan tidak akan mampu bertahan dan selanjutnya menghilang. Dengan hilangnya produk saingan dari suatu produk yang dijual rugi, maka produk yang dijual rugi tersebut oleh pengusaha akan dikembalikan kepada harga standar bahkan dapat lebih tinggi. Konsumen yang selama ini dapat memperoleh suatu produk dengan harga murah tatkala harga produk tersebut dinaikkan akan tetap melakukan pembelian karena tidak ada lagi produk yang sejenis yang diproduksi perusahaan lain yang diperjual belikan di pasaran. Permasalahan yang diajukan adalah bagaimana praktek menjual rugi dalam industri retail dalam perspektif Undang-Undang No. 5 Tahun 1999, bagaimana penyebab terjadinya praktek jual rugi dalam industri retail dan bagaimana akibat hukum terhadap pelaku usaha yang melakukan praktek jual rugi.

Untuk mengolah data yang didapatkan dari penelusuran kepustakaan, studi dokumen, maka hasil penelitian ini menggunakan analisa kualitatif. Analisis kualitatif ini pada dasarnya merupakan pemaparan tentang teori-teori yang dikemukakan, sehingga dari teori-teori tersebut dapat ditarik beberapa hal yang dapat dijadikan kesimpulan dan pembahasan skripsi ini.

Hasil penelitian dan pembahasan menjelaskan praktek menjual rugi dalam industri retail dalam perspektif Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 adalah dimulai dari terjadinya persaingan antar suatu produk dengan perusahaan yang lain. Dalam hal ini pengusaha memandang agar daya saing produknya dapat laku di pasaran maka produk tersebut dijual di bawah harga pasar, bahkan di jual di bawah harga produksi. Kemudian dala,m beberapa waktu setelah pesaingnya keluar dari pasar, maka produk yang dijual rugi tersebut dikembalikan kepada harga awalnya dan dalam kondisi ini persaingan tidak lagi terjadi. Penyebab terjadinya praktek jual rugi dalam industri retail adalah untuk mengalahkan pesaing sehingga perusahaan yang menjual rugi dapat bersaing secara tidak baik. Akibat hukum terhadap pelaku usaha yang nelakukan praktek jual rugi adalah Pelaku usaha yang terbukti telah melakukan praktik jual rugi, berarti telah melanggar Pasal 20 UU No.5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha tidak sehat dapat dikenakan sanksi administratif yaitu berupa perintah kepada pelaku usaha untuk menghentikan kegiatan yang terbukti menimbulkan praktek monopoli dan atau persaingan usaha tidak sehat dan tau merugikan masyarakat (Pasal 47 ayat (2) butir c), dan atau penetapan pembayaran ganti rugi (Pasal 47 ayat (2) butir f) dan atau pengenanaan denda dalam jumlah antara Rp.1000.000.000,00 (satu miliar rupiah dan setinggi – tingginya Rp. 25.000.000.000,00 (dua piluh lima miliar rupiah) (Pasal 47 (2) butir g). dan dikenakan sanksi pidana yaitu membayar sejumlah denda atau pidana kurungan pengganti denda selama – lamanya 5 bulan.

Kata Kunci: Menjual Rugi, Hukum Persaingan Usaha

Referensi

Dokumen terkait

(perubahan kebijakan luar negeri, kebijakan ekonomi yang mampu mengangkat kembali reputasi AS di mata dunia), Obama berhasil menarik simpati banyak kaum kulit putih (pria,

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan yang merupakan penjabaran amanat Pasal 26 ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Kompos memiliki keunggulan- keunggulan yang tidak dapat digantikan oleh pupuk kimiawi, yaitu mampu mengurangi kepadatan tanah, meningkatkan penyerapan hara dan

Apabila dilihat dari sebaran skor pada variabel isi (content) ini, dapat diketahui skor terendah berada pada indikator pernyataan penelusuran pada isekolah memiliki detail koleksi

Di tandai dengan: keluhan nyeri, kekakuan dalam pergerakan, aktivitas terganggu Di tandai dengan: keluhan nyeri, kekakuan dalam pergerakan, aktivitas terganggu Tujuan: nyeri

Dengan diterapkannya sistem pengendalian persediaan bahan baku compound metode Q model backorder, didapatkan solusi optimal dalam pengendalian persediaan dengan

Mengkonsumsi biota yang terkontaminasi logam berat secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan resiko kesehatan bagi manusia Purba et al., 2014,

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa konsepsi merupakan gambaran atau ide (rancangan) tentang suatu fenomena yang telah ada dalam pikiran yang bersifat