MODUL PRAKTIKUM BASIS DATA
TEKNIK INFORMATIKA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011
I.
Tipe data dalam MySQL
A. Tipe NumerisTipe data Keterangan Kebutuhan Memori
BIT Menyatakan tipe bit. Satu bit dapat berupa bilangan 0 atau 1. Bit(2) berarti mengandung 2 bit. Angka maksimal dalam kurung adalah 64 (64 bit)
(M/7)/8 byte
TINYINT Data bilangan bulat berkisar antara -128 sampai 127. 1 byte
BOOL atau BOOLEAN
Menyatakan nilai benar/salah. Nilai nol dianggap salah dan nilai selain nol dianggap benar.
1 byte
SMALLINT Data bilangan bulat berkisar antara -32768 sampai 32767. 2 byte MEDIUMINT Data bilangan bulat berkisar antara -8388608 sampai 8388607. 3 byte INT atau
INTEGER
Data bilangan bulat berkisar antara -2147683648 sampai 2147683647
4 byte
BIGINT Data bilangan bulat berkisar antara -9223372036854775808 sampai 9223372036854775807
6 byte
FLOAT Bilangan pecahan yang dapat menampung bilangan antara -3.402823466E+38 sampai 1.175494351E-38, 0, dan
1.175494351E-38 sampai 3.402823466E+38
4 byte
DOUBLE atau DOUBLE PRECISION
Bilangan pecahan yang dapat menampung bilangan antara -1.7976931348623157E+308 sampai -2.2250738585072014E-308, 0, dan 2.2250738585072014E-308 sampai
1.7976931348623157E+308
8 byte
FLOAT(p) Bilangan pecahan. p menyatakan jumlah presisi dalam bit. 4 byte jika 0<=p <=24, 8 byte jika 25<=p<=53 DEC atau
DECIMAL
Bilangan dengan sejumlah digit di belakang titik desimal.
B. Tipe Tanggal dan Waktu
Tipe Data Keterangan Kebutuhan Memori
DATE -01- sa pai 9999-12-12- 3 byte
TIME ja : e it:detik 3 byte
DATETIME Menggabungkan tanggal dan waktu
tahu -bulan-ta ggal ja : e it:detik
8 byte
TIMESTAMP Nilainya akan diisi secara otomatis dengan tanggal dan jam saat operasi INSERT atau UPDATE
YEAR[(2|4)] Menyatakan tahun. Bila angka tidak disebutkan, tahun dianggap berformat 4 digit. Angka 2 berarti tahun menggunakan 2 digit. Untuk format 4 digit : 1901 – 2155 atau 0000
Untuk format 2 digit : 70 – 69 (1970 – 2069)
1 byte
C. Tipe String
Tipe Data Keterangan Kebutuhan memori
CHAR(M) String dengan panjang karakter tetap yaitu M
karakter. Nilai terbesar dari M adalah 255
M byte, 0<=M<=255
CHAR Sinonim dengan CHAR(1) 1 byte
VARCHAR(M) String dengan panjang variabel. Nilai M
terbesar adalah 65535
L+1 byte, L<=M dan 0<=M<=65535
BINARY(M) Serupa dengan CHAR(M), tetapi disimpan
dalam bentuk biner
M byte, 0<=M<=255
VARBINARY(M) Serupa dengan VARCHAR(M), tetapi disimpan
dalam bentuk biner
L+1 byte, L<=M dan 0<=M<=65535
TINYBLOB BLOB(Binary Large Object) dengan ukuran
paling kecil
L+1 byte, L < 28
BLOB BLOB dengan ukuran lebih besar dari
TINYBLOB
L+2 byte, L < 216
MEDIUMBLOB BLOB dengan ukuran medium L+3 byte, L < 224
LONGBLOB BLOB dengan ukuran paling besar L+4 byte, L < 232
TINYTEXT String text dengan ukuran paling kecil L+1 byte, L < 28
TEXT String text dengan ukuran lebih besar dari
TINYTEXT
L+2 byte, L < 216
MEDIUMTEXT String text dengan ukuran medium L+3 byte, L < 224
LONGTEXT String text dengan ukuran paling besar L+4 byte, L < 232
ENUM ilai , ilai ,… Memungkinkan nilai kolom berupa salah satu string yang disebutkan pada ENUM. Jumlah elemen ENUM dapat mencapai 65535.
1 atau 2 byte, bergantung pada jumlah nilai enumerasi
SET ilai , ilai ,… Objek string yang bisa berisi nol, satu, atau beberapa nilai. Maksimum berisi 64 elemen yang berbeda
II.
Menggunakan PHPMYADMIN
A. Membuat databaseC. Menentukan struktur tabel
III.
Variasi perintah SELECT dan INSERT
Menampilkan record dari tabel barang dengan syarat tertentu (stok_barang>50)
Pencarian Like : Menampilkan data dengan kriteria tertentu.
Tanda persen (%) digunakan dengan 3 aturan.
Di awal dan akhir (mengapit karakter): data yang ditampilkan adalah data yang memiliki karakter syarat.
Di awal karakter : data yang ditampilkan adalah data yang diakhiri dengan karakter syarat.
Di akhir karakter : data yang ditampilkan adalah data yang diawali dengan karakter syarat.
Dalam contoh : record yang akan ditampilkan adalah yang memiliki stok_barang yang sama dengan record yang memiliki nama_barang=mouse.
Melihat record yang terdapat dalam tabel-tabel secara bersamaan (record yang ditampilkan adalah record yang terdapat pada semua tabel).
UNION : menampilkan data dari dua tabel yang digabung dengan data yang sama dituliskan hanya satu kali.
Pengurutan data : Menampilkan data dengan urutan berdasarkan kriteria (misal berdasarkan stok_barang)
Desc : pengurutan secara descending.
Pengelompokan data : menampilkan data dengan pengelompokan berdasarkan kriteria (misal : satuan_barang)
Cross Join merupakan bentuk penggabungan yang paling sederhana, tanpa ada kondisi.
Left join akan menampilkan tabel disebelah kanannya (pasok) dengan NULL jika tidak terdapat hubungan antara tabel disebelah kiri (barang)
Kebalikan dari LEFT JOIN, jika tidak menemukan hubungan dengan tabel disebelah kiri maka akan ditampilkan NULL
Menampilkan nilai maksimal pada kolom stok_barang dalam tabel barang
Menampilkan nilai rata-rata pada kolom stok_barang dalam tabel barang
Menghitung jumlah record yang terdapat pada tabel pembelian
Menghitung jumlah dari kolom stok_barang dari tabel barang
Menampilkan semua entri pada kolom stok_barang dalam tabel barang
Tabel barang
Insert – select : Untuk melakukan copy record antar tabel.