• Tidak ada hasil yang ditemukan

S IND 1006272 chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S IND 1006272 chapter3"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

29 A. Metode Penelitian

Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model kuantitatif. Menurut Sugiyono (2013, hlm. 31) data penelitian pada model kuantitatif berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Alasan peneliti menggunakan model kuantitatif karena peneliti bermaksud untuk menghilangkan subjektifitas dalam penelitian melalui data-data statistik yang akurat. Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian eksperimen karena peneliti ingin mengujicobakan model pembelajaran somatis, auditoris, visual, dan intelektual (SAVI) dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil obervasi sehingga dapat diketahui apakah perlakuan tersebut efektif terhadap keterampilan menulis siswa dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi.

Peneliti mengambil jenis kuasi eksperimen. Kuasi eksperimen digunakan karena dalam penelitian ini tidak mungkin mengontrol seluruh variabel. Salah satu variabel yang tidak dapat dikontrol dalam penelitian ini adalah siswa. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas atau variabel perlakuan penelitian ini yaitu model SAVI. Kemudian variabel ini diuji efektivitasnya melalui tes hasil belajar siswa dalam pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi. Nilai tes yang dicapai siswa ini disebut variabel terikat.

B. Desain Penelitian

(2)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

eksperimen dan kelas kontrol. Hasil tes awal yang baik bila nilai kelompok eksperimen tidak berbeda secara signifikan. Pengaruh perlakuan adalah (O2 - O1) – (O4 – O3).

Desain Penelitian

Pretest-Posttest Control Group Design

(Sugiyono, 2013, hlm. 76) Keterangan :

E : kelas eksperimen K : kelas kontrol

O1 : tes awal pada kelas eksperimen O2 : tes akhir pada kelas kontrol

X1 : perlakuan terhadap kelas eksperimen berupa pembelajaran menggunakan model pembelajaran SAVI

X2 : perlakuan terhadap kelas kontrol menggunakan model pembelajaran yang biasa digunakan guru sebelumnya.

O3 : tes awal pada kelas kontrol O4 : tes akhir pada kelas kontrol

Peneliti akan mengujicobakan model SAVI ini pada dua kelompok atau kelas yaitu kelas eksperimen (kelas yang menerapkan model SAVI dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi) dan kelas kontrol (kelas yang tidak mendapatkan perlakuan yang sama dengan kelas eksperimen, tetapi mengguakan model yang biasa digunakan guru dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi). Kelas eksperimen akan dipilih berdasarkan pilihan si peneliti. Kelas eksperimen akan menerima tes awal atau pretest yang peneliti

E 01 X1 O2

(3)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

simbolkan dengan (O1) terhadap pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi. Lalu, kelas eksperimen ini menerima perlakuan model SAVI yang peneliti simbolkan dengan (X). Tahap akhir akan dilaksanakan tes akhir atau

posttest yang peneliti simbolkan (O2). Hasil tes awal nantinya dijadikan

bandingan untuk hasil tes akhir setelah menerima perlakuan sehingga dapat diketahui keefektivitasan model SAVI tersebut terhadap hasil akhir yang diperoleh siswa dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi. Hal tersebut juga dilakukan pada kelas kontrol dengan tahap yang serupa, namun dalam pemberian perlakuan, kelas kontrol menerima perlakuan model yang biasa digunakan oleh guru.

C. Sumber Data Penelitian 1. Populasi

Populasi yang peneliti ambil adalah siswa SMA Negeri 1 Cimahi. Peneliti ingin melihat baagaimana kemampuan pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi di SMA Negeri 1 Cimahi.

2. Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Cimahi. Dalam sampel ini peneliti mengambil pretest-posttest contol group design. Artinya peneliti mengambil dua kelas untuk dijadikan sampel penelitian. Satu kelas untuk kelas eksperimen yang diberi perlakuan model pembelajaran SAVI dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi. Kelas satunya lagi sebagai kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran yang biasa dilakukan oleh guru bersangkutan. Peneliti memilih sampel kelas X yang sudah menerapkan kurikulum 2013.

(4)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mempertimbangkan kemampuan keterampilan menulis siswa sebelumnya agar dapat menentukan kelas X mana yang akan dipilih untuk penelitian.

D. Instrumen Penelitian

Dalam melakukan pengukuran tersebut haruslah menggunakan alat ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian biasanya dinamakan instrumen penelitian. Adapun instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: Instrumen pembelajaran berupa Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan lembar tes.

Berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai instrumen pada penelitian ini yang digunakan dalam penelitian ini.

1. Tes

Selain RPP instrumen lainnya yang digunakan peneliti adalah tes. Tes ini dilaksanakan siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan memberikan lembar soal yang sudah diverifikasi oleh dosen pembimbing mengenai menulis teks laporan hasil observasi beserta petunjuk penilaian. Tugas ini digunakan pada saat tes awal dan tes akhir yang bertujuan untuk mengungkapkan kemampuan awal dan kemampuan akhir siswa setelah diberi perlakuan baik di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol.

Berikut pedoman penilaian memproduksi teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Cimahi sebagai berikut.

Tabel 3.1 Kisi-kisi Pedoman Komponen Penilaian Menulis Teks Laporan Hasil Observasi

No. Kompetensi Dasar

(5)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

baik secara

Adapun kriteria penilaian menulis teks laporan hasil observasi dari kisi-kisi di atas adalah sebagai berikut.

Tabel 3.2 Kriteria Penilaian menulis Teks Laporan Hasil Observasi Kriteria Penilaian Kegiatan Siswa dalam Pembelajaran Teks Laporan Hasil

Observasi Nama: ……..

Judul: ………

Tanggal: ……….

Aspek Penilaian Kategori dan Deskripsi Skor

1. Aspek Isi

SB : pembahasan relevan dengan

topik dan sangat informatif. 4 B : pembahasan relevan dengan

topik tetapi informasi yang disampaikan terbatas.

3 C : pembahasan relevan dengan

(6)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

disampaikan tidak informatif terdapat judul, pernyataan umum, dan aspek-aspek yang dilaporkan. Terdiri dari 4 atau lebih aspek-aspek yang dilaporkan.

4

B : struktur teks lengkap terdapat judul, pernyataan umum dan aspek-aspek yang dilaporkan namun terbalik. Terdiri 2-3 aspek-aspek yang dilaporkan.

3

C : Struktur teks lengkap terdapat judul, klasifikasi umum, dan aspek-aspek yang dilaporkan. Terdiri dari 1-2 aspek yang dilaporkan.

2

K : struktur teks tidak lengkap dan terbalik. Hanya mengandung 1 atau 2 struktur saja.

1

3. Kelengkapan Kaidah Kebahasaan

SB: Kaidah kebahasaan lengkap memuat 7 ciri (kata benda, kata kerja, kata sifat, kata konkret, kata istilah, kalimat definitif, kalimat rincian).

4

B : Kaidah kebahasaannya/ciri bahasa hanya terdapat 4-6 kaidah kebahasaan.

3 C : Kaidah kebahasan/ciri bahasa

hanya terdapat 1-3 kaidah kebahasaan..

2 K : tidak terdapat kaidah

(7)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(Kemendikbud, 2013: 43-44) Keterangan :

SB = sangat baik; B = baik; C = cukup; K = kurang Nilai = Skor perolehan X 100

Skor maksimal

Setelah teks eksposisi dihitung perolehan skornya, kemudian skor tersebut dikelompokkan berdasarkan kategori nilai. Peneliti menggunakan kategori penilaian berdasarkan skala nilai berikut ini:

Tabel 3.3

Kategori Penilaian Teks Laporan Hasil Observasi Berdasarkan Skala Nilai

Skala nilai Kategori

91-100 Sangat baik ( A)

81-90 Baik (B)

71-80 Cukup baik (C)

<70 Kurang baik (D)

(Kunandar, 2013, hlm. 314) Berikut adalah lembar tes yang peneliti berikan kepada siswa kelas eksperimen

Tabel 3.4 Lembar Tes LEMBAR TES Nama : ………..

Kelas : ……… Hri, Tanggal : ……….., ………... Waktu : 90 Menit

(8)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Petunjuk Umum

1. Tulis nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan. 2. Periksa dan bacalah soal dengan teliti sebelum Anda bekerja. 3. Kerjakanlah soal Anda pada lembar jawaban.

4. Gunakan waktu dengan efektif dan efisien. Petunjuk Penilaian

1. Aspek isi.

2. Struktur Teks (Judul, klasifikasi umum dan aspek-aspek yang dilaporkan).

3. Penggunaan Kaidah Kebahasaan. 4. Penggunaan EyD.

Soal

Tulislah teks hasil laporan observasi sesuai dengan tema yang ditentukan dengan memperhatikan petuntuk penilaian!

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan acuan peneliti dalam proses belajar mengajar. Proses belajar yang ideal adalah proses pembelajaran yang telah direncanakan sebelumnya.

Dengan menyusun RPP, diharapkan kegiatan belajar mengajar dapat lebih optimal. Mengingat, rencana pembelajaran adalah rancangan pembelajaran yang digunakan dalam menyajikan suatu bahan pembelajaran dengan memperhatikan tujuan, pemilihan bahan, teknik, model, dan evaluasi. (RPP terlampir)

E. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu teknik tes. Tes ini yaitu dengan memproduksi teks laporan hasil observasi.

(9)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tes akhir pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Tes awal dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum menerapkan model SAVI pada kelas eksperimen dan kontrol. Kemudian dilakukan tes akhir untuk melihat kemampuan siswa sesudah menerapkan model SAVI di kelas eksperimen sedangkan di kelas kontrol dilakukan tes awal dan tes akhir tanpa mendapatkan perlakuan model SAVI.

Perbandingan antara pretes dan pasca tes akan mengantarkan pada suatu kesimpulan apakah model SAVI yang diterapkan dalam pembelajaran memproduksi teks laporan hasil observasi efektif atau tidak.

F. Teknik Pengolahan Data

Dalam penelitian kuantitatif pengolahan data dilakukan setelah semua data terkumpul dari sampel dan sumber data yang ada. Adapun langkah-langkah pengolahan data pada penelitian ini adalah sebagai berikut.

1) Menganalisis hasil prates dan pasca tes siswa dari setiap aspek yang dinilai. 2) Mengubah skor mentah menjadi nilai dengan rumus.

Nilai = Skor yang diperoleh X 100 Skor maksimal

3) Mendeskripsikan beberapa hasil tes awal dan tes akhir kelas eksperimen dan kelas kontrol.

4) Uji Reliabilitas Antarpenimbang

Dalam menguji reliabilitas digunakan uji konsistensi internal dengan

menggunakan rumus tabel ANAVA. Menguji realibilitas antarpenimbang dengan

menggunakan rumus. Uji realibilitas antarpenimbang dilakukan untuk mengetahui

(10)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

prinsip-prinsip ANAVA maka data-data penilaian dimasukkan ke dalam format

ANAVA sebagai berikut.

Tabel 3.5

Format ANAVA

Sumber

Variasi

SS Dk Varians

Siswa SSt∑ � N – 1 SSt∑ �

N − 1

Penguji SSp∑ p K – 1 *

Kekeliruan SSk∑ kk (N–1) – (K–1) SSk∑ kk

N– 1 – K– 1

(Sugiyono, 2013)

Setelah itu, dilakukan perhitungan reliabilitas dengan rumus berikut:

= ��−��� ��

(Sugiyono, 2013)

Keterangan:

� = reliabilitas yang dicari Vt = variansi dari siswa

Vkk = variansi dari kekeliruan

Menurut Nashir (2013) perhitungan uji reliabilitas melalui software SPSS 17.00

adalah sebagai berikut.

a) Langkah-langkah dalam proses uji reliabilitas tes awal kelas kontrol menggunakan SPSS 17.0 adalah sebagai berikut.

(1) Memasukan data dari data exel ke data view.

(11)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(3) Masukan data variabel ke item. Pilih statistik di kolom desktriptif dan memilih item, scale, dan scale if item deleted kemudain klik continue, lalu klik ok.

(4) Kemudian muncul hasil analisis uji reliabilitas data.

Hasil perhitungan reliabilitas yang telah diperoleh disesuaikan dengan

tabel Guilford sebagai berikut.

Tabel 3.6

Tabel Guilford untuk Reliabilitas Antarpenimbang

Rentang Kriteria

0,80 – 1,00 Korelasi sangat tinggi

0,60 – 0,80 Korelasi tinggi

0,40 – 0,60 Korelasi sedang

0,20 – 0,40 Korelasi rendah

< 0,20 Korelasi sangat rendah

(Sugiyono, 2013, hlm. 184)

5) Uji normalitas data

Uji normalitas data dilakukan untuk mengetahui apakah data yang

terkumpul tersebar secara normal atau tidak. Peneliti melakukan uji normalitas

dengan langkah-langkah sebagai berikut.

a. Menghitung mean dengan menggunakan rumus.

=(

∑�� )

Keterangan :

=

rata-rata nilai ∑�� = jumlah seluruh nilai

= jumlah siswa

(12)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Menghitung modus dengan rumus.

� = � + P � � + �

Keterangan : � = nilai modus

�� = batas bawah kelas yang mengandung nilai modus P = panjang kelas nilai modus

� = selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sebelumnya � = selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sesudahnya

(Riduan dan Sunarto, 2009, hlm. 45)

c. Menghitung simpangan baku atau standar deviasi

S = √∑ �

(Riduan dan Sunarto, 2009, hlm. 54)

d. Menghitung daftar frekuensi

Rentang kelas (R) = Skor maks – Skor min

Banyak kelas (K) = 1 + 3,3log n

Panjang kelas (P) =

(Riduan dan Sunarto, 2009, hlm. 47-48)

e. Menggunakan rumus chi-kuadrat

� = ∑ −

Keterangan:

x2 = nilai chi-kuadrat

(13)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(Riduan dan Sunarto, 2009, hlm. 68) Perhitungan uji normalitas melalu software SPSS 17.00 adalah sebagai berikut.

a. Buka sheet Variable View dan definisikan variablenya b. Masukkan data setelah meng-klik Data View

c. Setelah data ter-input semua, klik Analyze ->descriptive statistics ->

Explore untuk diklik. Pindahkan variabel yang akan diuji ke kontak

Dependent List.

d. Di bawah muncul tawaran untuk Display. Klik Both, untuk dua macam tampilan: statistic dan plots.

e. Klik Deskriptives, klik Continue.

f. Klik Plots, pilih Normality Plots with Test, klik Continue. g. Ambil Option, pilih Exclude Cases Listwise, klik Continue. h. Klik Ok.

Dari hasil tampilan output terlihat data Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk. Ketika data < 30 maka sig. yang dipakai yaitu kolom Kolmogorov-Smirnova

dan ketika data > 30 maka sig. yang dipakai yaitu kolom Shapiro-Wilk.

(Djudin, 2013, hlm 220-221)

6) Menghitung uji homogenitas.

Tujuan dari uji homogenitas ini adalah untuk mengetahui homogen atau

tidaknya variasi sampel dalam populasi yang sama dan homogen atau tidaknya

data berdasarkan kriteria berikut ini.

- Jika Fhitung < Ftabel artinya distribusi data homogen

- Jika Fhitung> Ftabel artinya distribusi data tidak homogen

Uji homogenitas menggunakan uji F

ℎ� = �

(14)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ℎ� � = nilai yang dicari

Vb = standar deviasi pra kelas eksperimen

Vk = standar deviasi pasca kelas eksperimen

(Sugiyono, 2013, hlm. 199)

Menurut Hendro (2012) perhitungan uji homogenitas jika menggunakan software

SPSS 17.00 adalah sebagai berikut.

a. Buka file data yang akan dianalisis.

b. Pilih menu berikut ini Analyze> Descriptives Statistics> Explor.

c. Pilih y sebagai dependent list dan x sebagai faktor list.

d. Klik Continue lalu klik Ok.

7) Uji hipotesis

Uji hipotesis digunakan untuk mengetahui adanya perbedaan antara

rata-rata nilai tes pertama (pretest) dan nilai tes kedua (posttest). Tes kedua yang

dilaksanakan setelah diberikan perlakuan. Uji hipotesis ini menggunakan

rumus t-test. Dengan langkah-langkah sebagai berikut.

a. Mencari standar deviasi gabungan (dsg)

dsg = − + −

+ −

Keterangan:

= banyak data kelas eksperimen = banyak data kelas pembanding � = varians data kelas eksperimen � = varians data kelas pembanding

(15)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Menghitung �ℎ�

�ℎ� � = � −�

� √ +

Keterangan :

x1 = mean pasca tes kelas eksperimen

x2 = mean pasca tes kelas kontrol

Sd = simpangan baku atau standar deviasi

n1 = jumlah siswa kelas eksperimen

n2 = jumlah siswa kelas kontrol

(Subana, dkk, 2005, hlm.171)

c. Menghitung derajat kebebasan (db)

db = n1 + n2 – 2

(Sugiyono, 2013, hlm. 199)

d. Berdasarkan nilai db dengan mencari harga t dari tabel dengan taraf signifikan 1% dan 5 % dengan ketentuan:

Jika thitung > ttabel maka Ho atau hipotesis nol ditolak dan Ha atau hipotesis kerja

diterima. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah penerapan model SAVI dalam pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi.

Jika thitung < ttabel maka Ho atau hipotesis nol diterima dan Ha atau hipotesis kerja

(16)

Mila Megawulandari, 2015

KEEFEKTIFAN MODEL SOMATIS, AUDITORIS, VISUAL, INTELEKTUAL (SAVI) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Perhitungan Uji hipotesis (Uji T) dengan menggunakkan software SPSS 17.00

adalah sebagai berikut.

a. Uji-t untuk kasus dua sampel berhubungan

1) Buka Sheet Variable View dan definisikan variabelnya 2) Masukan data setelah meng-klik Data View untuk variabel.

3) Setelah data ter-input semua, klik Analyze, pilih Compare Means, klik

Paired Samples t-Test.

4) Klik Descriptives, klik Continue.

5) Ambil Option, pilih Exclude Casses Listwise, isi kotak Confidence Level

dengan 95, klik Continue. 6) Klik Ok.

b. Uji-t untuk kasus dus sampel saling bebas (Independen) 1) Buka sheet Variable View, definisikan variabelnya. 2) Masukkan data setelah meng-klik Data View.

3) setelah data terinput semua, klik Analyze, pilih Compare Means, klik

Independent Sa mples t-Test.

4) Pindahkan variabel A ke kotak Test Variable, dan variabel pengangkatan ke kotak Grouping Variable.

5) Klik Descriptives, klik Continue.

6) Ambil Option, pilih Eclude Cases Listwise, isi kotak Confidence Level

dengan 95, lalu klik Continue. 7) Klik Ok.

Gambar

Tabel 3.1 Kisi-kisi Pedoman Komponen Penilaian Menulis Teks Laporan
Tabel 3.2 Kriteria Penilaian menulis Teks Laporan Hasil Observasi
Tabel 3.3
Tabel 3.5 Format ANAVA
+2

Referensi

Dokumen terkait

Peran positif yang dimaksud adalah sikap, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku memiliki peran terhadap tingginya intensi seseorang untuk membeli Samsung smart

Sahabat MQ/ hari ini kembali Hari Kesehatan Sedunia diperingati// Urbanisasi dan Kesehatan/ menjadi tema peringatan Hari Kesehatan Sedunia/ yang diperingati

POKJA UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KONSTRUKSI DINAS PEKERJAAN UMUM KAB..

client dalam menggunakan fasilitas internet dan internet tidak mengalami down time , karena dari teknik load balancing ini dapat mendistribusikan beban trafik

Wawancara Mendalam ( depth Interview ) biasanya dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara ( interview guide ) sebagai panduan yaitu, berisi seperangkat pertanyaan terbuka

The weighting structures have already been defined through risk minimization process and the expected returns of each asset have already been generated by random

penerapan pembelajaran di sekolah. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani Volume 3 No 1 Juli 2019.. Kurangnya minat siswa untuk mengembangkan produk bahan hayati atau

hasil penelitian yang mampu memperkaya pengetahuan pada cabang olahraga panjat tebing terutama di kemampuan muscle strength dan muscle endurance pada