• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG KABUPATEN DEMAK PLANNING OF BRIDGE RIVER of LEMPUYANG SUB-PROVINCE of DEMAK - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG KABUPATEN DEMAK PLANNING OF BRIDGE RIVER of LEMPUYANG SUB-PROVINCE of DEMAK - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG

KABUPATEN DEMAK

Disusun untuk menempuh persyaratan dalam menyelesaikan Pendidikan Program Sarjana (S-1) pada Jurusan Teknik Sipil

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Disusun Oleh :

Onni Rosidi Irwanto L2A398059

Semarang, Agustus 2005

Disetujui, Dosen Pembimbing I

Ir. Bambang Pardoyo, CES

NIP.

Diperiksa Dosen Pembimbing II

Ir. Indrastono Dwi Atmono, M.Ing

NIP.

Mengetahui,

Ketua Pelaksana Program Ekstensi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Ir. Moga Narayudha, SP1

(2)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum, Wr. Wb.

Alhamdulillah Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat, hidayah

dan karuniaNya-lah sehingga Penulis dapat menyelesaikan laporan Tugas Akhir

dengan judul “PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG

KABUPATEN DEMAK”, tugas ini dimaksudkan untuk memenuhi syarat dalam

menyelesaikan pendidikan tingkat sarjana pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Diponegoro Semarang.

Tidak lupa kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

Bapak Ir. Bambang Pardoyo, CES selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Ir.

Indrastono Dwi Atmono, M. Ing, selaku Dosen Pembimbing II, atas bimbingan dan

kesabarannya dalam mengarahkan Tugas Akhir ini sehingga dapat terselesaikan

dengan baik.

Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada :

1. Kedua orang tua dan saudara atas dorongan, doa restu serta kasih sayang yang

tiada hentinya.

2. Bapak Ir. Pranoto, SA Dipl. HE, selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil, atas

kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menempuh Tugas Akhir.

3. Bapak Ir. Moga Narayudha, SP1, selaku Ketua Pelaksana Program Ekstensi

Jurusan Teknik Sipil.

4. Ibu Ir. Hani’ah, selaku Dosen Wali yang juga telah memberikan kesempatan

Penulis untuk menempuh Tugas Akhir.

5. Seluruh Dosen Jurusan Teknik Sipil yang telah memberikan ilmu yang sangat

berguna bagi kami dalam menyusun Tugas Akhir.

6. Seluruh Staf dan Karyawan Pengajaran Jurusan Teknik Sipil Ekstensi Undip.

7. Rekan-rekan Sipil dan Rekan kantor yang mendukung proses pembuatan Laporan

(3)

Penulis menyadari bahwa dalam laporan Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan, waktu dan pengetahuan penulis, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan untuk kemajuan penulis.

Akhir kata Penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya bila dalam

menyelesaikan Tugas Akhir ini melakukan kesalahan baik secara sengaja atau tidak sengaja, semoga dengan tersusunnya laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua Amieen.

Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.

Semarang, Agustus 2005

(4)

HALAMAN PERSEMBAHAN

¾ Bapak Ir. Bambang Pardoyo, CES dan Bapak Ir. Indrastono Dwi Atmono, M. Ing

atas bimbingan yang diberikan.

¾ Bapak dan Ibu kami tercinta, atas doa yang senantiasa diberikan kepada kami,

semoga ananda dapat meraih cita-cita yang diinginkan, Amien.

¾ Teman kami Tius, Andi dan Kantor Tri Sakti atas waktu dan bantuan yang

diberikan selama ini.

¾ Perpustakaan Sipil UNDIP, yang telah membantu memecahkan

kesulitan-kesulitan dalam pembuatan laporan Tugas Akhir.

¾ Civitas Akademika UNDIP, khususnya Teknik Sipil yang telah memberi nasehat

dan dorongan yang diberikan.

¾ Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah

(5)

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Tinjauan Umum ... 1.2 Latar Belakang ... 1.3 Maksud dan Tujuan ... 1.4 Lokasi Pekerjaan ... 1.5 Lingkup Pembahasan ... 1.6 Sistematika Penulisan ...

BAB II STUDI PUSTAKA

2.1 Tinjauan Umum ...

(6)

2.3 Aspek Hidrologi dan Aspek Hidrolik ... 2.3.1 Analisa Frekuensi Banjir ... 2.3.2 Analisa Banjir Rencana ... 2.3.3 Koefisien Limpasan ... 2.3.4 Analisa Kedalaman Penggerusan (Scouring) ...

(7)

2.5.4.1 Beban Khusus ... 2.5.5 Oprit ... 2.5.6 Perkerasan Jalan ... 2.5.7 Drainase ... 2.6 Aspek Geometri ...

2.6.1 Alinyemen Horisontal ... 2.6.2 Alinyemen Vertikal ... 2.7 Aspek Pendukung ... 2.7.1 Pelaksanaan dan Pemeliharaan ... 2.7.2 Aspek Estetika ... 2.7.3 Aspek Ekonomi ...

BAB III METODOLOGI

3.1 Tahap Persiapan ... 3.2 Metode dan Tehnik Pengumpulan Data ... 3.2.1 Data Primer ... 3.2.2 Data Sekunder ... 3.3 Analisis dan Pengolahan Data ... 3.4 Pemecahan Masalah ...

BAB IV ANALISA DATA

(8)

4.4 Analisa Data Tanah ... 4.4.1 Daya Dukung Tanah (DDT)... 4.4.2 California Bearing Ratio (CBR)... 4.5 Pemilihan Tipe Jembatan ... 4.5.1 Bangunan Atas ...

4.5.1.1 Analisa Pemilihan Konstruksi ... 4.5.2 Bangunan Bawah ... 4.5.3 Pondasi dan Poer ... 4.5.4 Dinding Penahan Tanah ... 4.5.5 Oprit ... 4.6 Spesifikasi Jembatan ... 4.6.1 Lebar Jembatan ... 4.6.2 Bentang Jembatan ...

BAB V PERENCANAAN

5.1 Tinjauan Umum ... 5.2 Perencanaan Bangunan Atas ( Upper Structure ) ... 5.2.1 Tiang Sandaran ... 5.2.2 Trotoar ... 5.2.3 Perencanaan Lantai Jembatan ... 5.2.3.1 Pembebanan Akibat Beban Mati ... 5.2.3.2 Beban Akibat Muatan “T” + “D” Pada Lantai

Kendaraan ... 5.2.3.3 Penulangan Pelat Lantai ... 5.2.3.3.1 Penulangan Lapangan Arah X ... 5.2.3.3.2 Penulangan Lapangan Arah Y ... 5.2.3.3.3 Penulangan Tumpuan ...

(9)

5.2.5.1.2 Gelagar Komposit ... 5.2.5.2 Pembebanan Balok Prategang ... 5.2.5.3 Rekapitulasi Balok Prategang ... 5.2.5.4 Analisa Gaya Pratekan ... 5.2.5.5 Pemilihan Kabel Prategang dan Penentuan

Jumlah Tendon ... 5.2.5.6 Penentuan Kehilangan Gaya Pratekan ... 5.2.5.6.1 Perpendekan Elastis Beton ( Elastic Shorting ) .. 5.2.5.6.2 Rangkak Beton ( Creep ) ... 5.2.5.6.3 Susut Beton ( Shrinkage ) ... 5.2.5.6.4 Relaksasi Baja ( Relaxatation ) ... 5.2.5.6.5 Penjangkaran ( Slip ) ... 5.2.5.7 Kontrol Tegangan ...

5.2.5.7.1 Gaya Pratekan dan Berat Sendiri Sesaat Setelah Transfer Gaya Pratekan ...

5.2.5.7.2 Setelah Kehilangan Tegangan dan Pelat Beton Bocor ...

5.2.5.7.3 Kondisi Setelah Beban Hidup Bekerja Pada Balok Komposit ... 5.2.5.8 Daerah Aman Kabel Prategang ...

5.2.5.8.1 Keadaan Akibat Gaya Pratekan T1 dan Berat Sendiri Balok ... 5.2.5.8.2 Keadaan Setelah Beban Hidup Bekerja

dan Terjadi Kehilangan Tegangan ... 5.2.5.9 Kontrol Terhadap Lendutan ... 5.2.5.10 Penulangan Balok Prategang ... 5.2.5.10.1 Perhitungan Penulangan Konvensional ...

(10)

5.3 Perencanaan Struktur Bawah ( Sub Structure )

5.3.1 Perencanaan Abutment... 5.3.1.1 Pembebanan Abutment ... 5.3.1.2 Kombinasi Pembebanan ... 5.3.1.5.1 Spesifikasi Tiang Pancang ... 5.3.1.5.2 Daya Dukung Tiang Individu ... 5.3.1.5.3 Penentuan Jumlah Tiang ... 5.3.1.5.4 Perhitungan Pergeseran Tanah Akibat Gaya

Lateral ... 5.3.1.5.5 Penurunan (Settlement) ... 5.3.2 Perencanaan Pilar ...

5.3.2.1 Pembebanan Pilar ... 5.3.2.2 Kombinasi Pilar ... 5.3.2.5.1 Spesifikasi Tiang Pancang ... 5.3.2.5.2 Daya Dukung Tiang Individu ... 5.3.2.5.3 Penentuan Jumlah Tiang ... 5.3.2.5.4 Perhitungan Pergeseran Tanah Akibat

(11)

5.3.4 Dinding sayap (Wing Wall) ... 5.3.5 Dinding Penahan Tanah (DPT) ... 5.3.6 Plat Injak ... 5.3.7 Oprit ... 5.3.8 Drainase ...

BAB VI PENUTUP

6.1. Kesimpulan ... 6.2. Saran ...

DAFTAR PUSTAKA ...

LAMPIRAN

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Klasifikasi Medan

Tabel 2.2. Klasifikasi dan Fungsi Jalan Tabel 2.3. Klasifikasi Klas II Medan Datar Tabel 2.4. Jalan Tipe I

Tabel 2.5. Jalan Tipe II

Tabel 2.6. Nilai Konversi Kendaraan Tabel 2.7. Fungsi Jalan

Tabel 2.8. Ekuivalensi Kendaraan Penumpang (emp) untuk jalan 2/2 UD Tabel 2.9. Ekuivalensi Kendaraan Penumpang (emp) untuk jalan 4/2 UD Tabel 2.10. Standart Variabel (kt)

Tabel 2.11. Koefisien Limpasan (run off) Tabel 2.12. Faktor Lempung Lacey Tabel 2.13. Kedalaman Penggerusan Tabel 2.14. Pemilihan Konstruksi Jembatan Tabel 2.15. Kombinasi Pembebanan

Tabel 4.1. Data Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) Tabel 4.2. Angka Pertumbuhan Lalu Lintas

Tabel 4.3. Koefisien Thiessen

Tabel 4.4. Data Curah Hujan

Tabel 4.5. Curah Hujan Maximum Thiessen Tabel 4.6. Analisis Frekuensi Curah Hujan Tabel 4.7. Standart Deviasi Curah Hujan Tabel 4.8. Pertimbangan Pemilihan Konstruksi Tabel 5.1. Penampang Balok Pratekan

Tabel 5.2. Momen Inersia Balok Komposit Tabel 5.3. Rekapitulasi Momen

Tabel 5.4. Rekapitulasi Gaya Lintang

(13)

Tabel 5.7. Koordinal e Tendon

Tabel 5.8. Total Kehilangan Tegangan Tabel 5.9. Perhitungan e

Tabel 5.10. Perhitungan e2 Tabel 5.11. Perhitungan e3

Tabel 5.12. Perhitungan e4

Tabel 5.13. Longitudinal Shear Conector Tabel 5.14. Perhitungan Titik Berat Abutment Tabel 5.15. Beban Mati Konstruksi Atas Tabel 5.16. Perhitungan Beban Tanah Tabel 5.17. Gaya Tekanan Tanah Aktif

Tabel 5.18. Kombinasi Pembebanan Abutment Tabel 5.19. Kombinasi I Pembebanan Abutment Tabel 5.20. Kombinasi II Pembebanan Abutment Tabel 5.21. Kombinasi III Pembebanan Abutment Tabel 5.22. Kombinasi IV Pembebanan Abutment Tabel 5.23. Berat Badan Pilar

Tabel 5.24. Kombinasi Pembebanan I Tabel 5.25. Kombinasi Pembebanan II Tabel 5.26. Kombinasi Pembebanan III Tabel 5.27. Kombinasi Pembebanan IV

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Peta Lokasi Jembatan Gambar 2.1. Methode Thiessen Gambar 2.2. Penampang Sungai Gambar 2.3. Penyebaran Beban D

Gambar 4.1. Luas Daerah Tangkapan Air

Gambar 4.2. Penampang Melintang Sungai di Bawah Jembatan Gambar 5.1. Potongan Melintang Konstruksi Atas Jembatan Gambar 5.2. Penampang Tiang Sandaran

Gambar 5.3. Penulangan Tiang Sandaran Gambar 5.4. Lantai Trotoar

Gambar 5.5. Penulangan Lantai Trotoar Gambar 5.6. Plat Lantai Jembatan Gambar 5.7. Asumsi Perletakan Plat Gambar 5.8. Muatan “T”

Gambar 5.9. Penyebaran Muatan “T” pada Lantai Gambar 5.10. Bidang Kontak

Gambar 5.11. Beban Angin

Gambar 5.12. Penulangan Plat Lantai Jembatan

Gambar 5.13. Penulangan Diafragma Gambar 5.14. Profil Gelagar Prategang Gambar 5.15. Beban “D”

Gambar 5.16. Pembebanan Merata

Gambar 5.17. Pembebanan Akibat Beban P

Gambar 5.18. Pembebanan Akibat Rem dan Traksi Gambar 5.19. Daerah Aman Ti dan e

Gambar 5.20. Lay Out Tendon

Gambar 5.21. Daerah Aman Kabel Prategang Gambar 5.22. Bidang Momen

(15)

Gambar 5.24. Balok Prategang Gambar 5.25. Tulangan Geser Gambar 5.26. Gaya pada End Block

Gambar 5.27. Bearing Pad dan Elastomeric Bearing Gambar 5.28. Shear Conector

Gambar 5.29. Diafragma Gaya Lintang Gambar 5.30. Jarak Shear Conector Gambar 5.31. Abutment

Gambar 5.32. Titik Berat Abutment

Gambar 5.33. Beban Tanah di atas Abutment Gambar 5.34. Beban Gaya Rem dan Traksi Gambar 5.35. Beban Gaya Geser Tumpuan Gambar 5.36. Beban Gempa

Gambar 5.37. Tekanan Tanah Aktif Gambar 5.38. Pembebanan Abutment Gambar 5.39. Penulangan Badan Abutment Gambar 5.40. Pembebanan Kepala Abutment Gambar 5.41. Penulangan Kepala Abutment Gambar 5.42. Gaya yang Bekerja pada Poer Gambar 5.43. Pembebanan Poer

Gambar 5.44. Denah Tiang Pancang

Gambar 5.45. Gaya Horisontal pada Tiang Pancang Gambar 5.46. Pilar

Gambar 5.47. Gaya Berat Kolom Pilar Gambar 5.48. Penulangan Kepala Pilar Gambar 5.49. Penulangan Badan Pilar Gambar 5.50. Gaya yang Bekerja pada Poer

Gambar 5.51. Pembebanan Poer Gambar 5.52. Denah Tiang Pancang

(16)

Gambar 5.55. Pengangkatan Dua Titik Gambar 5.56. Wing Wall

Gambar 5.57. Penulangan Wing Wall Gambar 5.58. Dinding Penahan Tanah Gambar 5.59. Penulangan Plat Injak

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu pendekatan kualitas pelayanan yang banyak dijadikan acuan dalam riset pemasaran adalah model Service Quality (Serqual) yang dibangun berdasarkan dua

Dalam pencapaian prestasi yang maksimal pada cabang olahraga dayung.. diperlukan faktor latihan yang optimal, terencana

[r]

METODE SET SYSTEM DAN METODE SUPER SET SYSTEM KAITANNYA DENGAN PENINGKATAN DAYA TAHAN OTOT: studi eksperimen pada atlet dayung Kabupaten Purwakarta.. Universitas Pendidikan Indonesia

[r]

METODE SET SYSTEM DAN METODE SUPER SET SYSTEM KAITANNYA DENGAN PENINGKATAN DAYA TAHAN OTOT: studi eksperimen pada atlet dayung Kabupaten Purwakarta.. Universitas Pendidikan

Pembuatan magnet komposit berbahan dasar Barium Heksaferit dengan penambahan FeB dan filler silicone rubber telah berhasil dilakukan.. Karakterisasi material meliputi

Sebuah Tesis yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd) pada Program Studi Pendidikan Ilmu